Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengenai judul, perkawinan adalah suatu akad atau perjanjian yang dibuat antara seorang laki-laki dan seorang perempuan untuk membenarkan hubungan seksual antara kedua belah pihak. Selang beberapa hari, yang ketiga bertanya kepada pasangan suami istri tersebut apakah mereka merasa cocok atau tidak. Pengantin pria duduk di kaki kanan ayah pengantin wanita, sedangkan pengantin wanita duduk di kaki kiri.
Sebelum lamaran dilangsungkan, pihak laki-laki melakukan acara nako'ake (menanyakan apakah si gadis sudah mempunyai calon suami), setelah itu dilakukan peningsetan (lamaran). Bentuk bangunan Jawa Barat-Timur (seperti di Ngawi, Madiun, Magetan dan Ponorogo) secara umum sebanding dengan bentuk bangunan di Jawa Tengah (Surakarta). Dalam hal ini diadakan acara nyantrik untuk memastikan calon mempelai pria hadir pada acara pernikahan dan sebagai bukti bahwa pihak keluarga calon mempelai benar-benar siap untuk melaksanakan prosesi pernikahan keesokan harinya.
Permasalahan lainnya adalah pihak pengantin pria juga memakai riasan yang sama dengan pengantin wanita, dalam tradisi jawa timur khususnya di kecamatan wonokerto riasan pengantin pria sudah menjadi kebutuhan, tidak ada salahnya jika hanya berdandan saja. pernikahan. berpakaian, tapi itu lebih dari biasanya yaitu make-up dan sebagainya. Thabari berkata: “Artinya laki-laki tidak boleh seperti perempuan dalam hal pakaian dan perhiasan yang khusus untuk perempuan, begitu pula sebaliknya.” Ibnu Ath-Thabari berkata: “Yang dimaksud dengan 'kutukan' dalam hadis ini adalah laki-laki berusaha menjadi seperti perempuan dalam hal berpakaian dan sebaliknya.
PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Proses Pelaksanaan Pernikahan di Desa Wonokerto Kabupaten
Proses peninjauan dilakukan sebagai pertemuan pertama antara calon pengantin setelah rencana lamaran disetujui oleh calon pengantin. Midodareni berasal dari kata bidadarai. Pada kesempatan kali ini, calon pengantin didandani di ruang pernikahan agar tampil cantik bak bidadari. Pada malam midodareni ini, keluarga calon mempelai pria akan datang ke rumah mempelai wanita untuk bersilaturahmi atau melihat keadaan.
Paningset yang dibawa adalah berbagai keperluan yang dikenakan oleh calon pengantin di tubuhnya. Isi dari set uang ini mencakup segala sesuatu yang dikenakan pengantin wanita dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Proses Pernikahan Menurut Pandangan Hukum Islam
Saya datang untuk memberikan diri saya kepada awak.” Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pun memandang perempuan itu. Nabi sallallahu alaihi wa sallam tidak mempunyai valima apabila baginda mengahwini isteri-isteri baginda dengan sesuatu seperti itu. Namun, tiga hari selepas dukhul diutamakan kerana itulah yang dinukilkan daripada Nabi Shallallahu 'alayhi wa sallam.
Anas bin Malik r.a berkata: "Nabi s.a.w. menikah dengan Shafiyyah r.a. dan beliau menjadikan kemerdekaan Shafiyyah sebagai mas kahwinnya. Imam Al-Bukhari, boleh kemuliaan dan keselamatan Allah s.w.t, menyebutkan satu bab dalam Shahihnya, "Berdolak-dalik di majlis perkahwinan dan walim" dan menyebut hadis Ar-Rubaji' binti Mu'awwidz radiyallahu 'anha yang menunjukkan kehadiran Rasulullah. dari Allah, semoga kemuliaan dan keselamatan Allah tercurah kepadanya, di pernikahannya.
METODE PENELITIAN
Teknik Pengumpulan Data
Kabupaten Ngawi terletak di wilayah barat Provinsi Jawa Timur, berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah. Muhammad bin Basyar menceritakan kepada kami, Gundar Syu'bahu menceritakan kepada kami atas wewenang Qatadah, atas wewenang Ikrimah, atas wewenang Ibnu Abbas raj, beliau bersabda: “Rasulullah melaknat laki-laki yang menyerupai perempuan dan perempuan yang menyerupai laki-laki51 ..laki-laki yang seperti wanita, dan wanita yang seperti laki-laki). “Adapun orang-orang yang berusaha menyerupai wanita hingga melakukan hubungan intim melalui anusnya, dan wanita yang berusaha menyerupai laki-laki hingga mempunyai hubungan intim satu sama lain, maka kedua golongan ini mendapat teguran dan siksa yang lebih keras.”
Mengenai kata-kata Imam Syafii, saya tidak berpendapat makruh bagi lelaki memakai mutiara melainkan ia termasuk dalam perhiasan. Jika dia keluar nescaya syaitan akan memperelokkan dia pada pandangan manusia.” Abu Isa berkata; “Ini adalah hadis hasan gharib.” 58. Perkahwinan ialah kesimpulan kontrak atau perjanjian antara lelaki dan perempuan untuk menghalalkan hubungan seksual. hubungan antara kedua belah pihak, secara sukarela menjadi dasar dan persetujuan kedua belah pihak untuk mewujudkan kehidupan keluarga bahagia yang diliputi rasa kasih dan damai dengan cara – cara yang diredhai Allah.
Salah satu adat istiadat masyarakat Jawa Timur (khususnya Ngawi) sebelum prosesi pernikahan dilakukan adalah penampakan atau lamaran. Pada tahun 1980-an, sebelum terjadinya perkawinan atau akad nikah, di suatu desa atau desa, laki-laki dan perempuan pada umumnya tidak saling mengenal. Setelah itu ada pendekatan yaitu ketika pertemuan akan dilakukan pada hari tertentu oleh pihak suami atau istri dan biasanya acara nonton bareng atau lamaran dilakukan di rumah istri.
Kemudian orang tua dari pihak laki-laki atau perempuan akan membicarakan kapan anaknya akan menikah. Perkawinan berasal dari kata nikah, yang menurut bahasanya berarti berkumpul, mengadakan hubungan badan satu sama lain, dan dipakai dalam arti hubungan seksual (wathi).7 Sedangkan menurut istilah hukum Islam, perkawinan menurut syara' adalah suatu akad. didirikan berdasarkan syara' untuk memungkinkan terjadinya kesenangan antara laki-laki dan perempuan dan membolehkan perempuan untuk bersenang-senang dengan laki-laki secara sah. 8. Biasanya pesan lamaran anak laki-laki disampaikan kepada calon mertua melalui anak laki-lakinya atau utusannya.
Muhammad bin Basyar menceritakan kepada kami, Gundar menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah, dari Ikrimah, dari Ibnu Abbas ra, dan berkata: "Rasulullah s.a.w. melaknat lelaki yang rupanya perempuan. dan seorang perempuan.wanita yang rupa lelaki51.. lelaki yang rupa perempuan dan perempuan yang rupa lelaki).Adapun kata-kata Imam Syafi'i, aku tidak menganggapnya makruh bagi lelaki memakai mutiara melainkan kerana mereka. termasuk dalam perhiasan.
Teknik Analisis Data
HASIL PENELITIAN
Pandangan Masyarakat Tentang Pernikahan
Simbol kuatnya ikatan perbincangan hingga terciptanya dua kesatuan ditunjukkan dengan adanya pertukaran cincin antara kedua mempelai. Calon pengantin meminta restu kepada orang tuanya. - Calon mertua duduk di atas tikar pandan yang ditaburkan. B). Yang terakhir ini oleh ayah dan ibu disiramkan air dalam kendi dengan cara disiramkan ke wajah, kepala, dan badan calon pengantin.
Midodareni adalah malam sebelum akad nikah, yaitu malam keberangkatan kedua mempelai dari masa bujangan. Midodareni berasal dari kata widodareni (bidadari), kemudian menjadi midodareni yang artinya membuat kedua mempelai terlihat seperti bidadari. wayang, kecantikan dan ketampanan calon pengantin disandingkan dengan dewi Kumaratih dan Dewa Kumajaya.
Tinjauan Hukum Islam Terhadap Adat Pernikahan
Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullahu ta'ala berkata: "Hadis yang zahir (yang kami sebutkan di atas) ialah sesiapa yang bertanya kepada tukang tilik, tidak akan diterima solatnya selama 40 hari, tetapi hukum ini tidak mutlak. Katakanlah: “Tiada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib melainkan Allah.” 46. Dari Abu Hurairah Rasulullah SAW bersabda: “Allah melaknat wanita yang menjalin rambutnya dan wanita yang meminta agar rambutnya dibiarkan tocang, perempuan yang bertatu dan perempuan yang minta ditatu"49.
Tabari berhujah menyokong pandangan ini dengan pendirian Rasulullah SAW yang tidak melarang waria memasuki tempat wanita sehingga beliau SAW mendengar daripada baginda penjelasan tentang wanita. Dia berkata: "Hikmah melaknat orang yang menyerupai jantina ialah kewujudan mereka yang keluar dari fitrah yang telah ditetapkan oleh Allah Yang Maha Mengetahui. Telah dikhabarkan bahawa Rasulullah s.a.w. bersabda. wanita yang menyerupai lelaki: "Sembunyikan mereka dari rumah-rumah." 55.
Pernikahan harus sesuai dengan syariat Islam dan juga harus sesuai dengan adat istiadat setempat. di dalam. Intinya mereka yang menganut keyakinan di atas dan misalnya disebut musyrik bisa juga disebut orang yang tidak beriman kepada Allah. Hal ini merupakan kesalahan yang fatal karena perbuatan tersebut merupakan kemusyrikan terbesar Allah meskipun sebagian orang bodoh atau musyrik menyebutnya sebagai wasilah.
Pandangan masyarakat terhadap perkawinan pada umumnya masyarakat sudah memahami apa yang dimaksud dengan perkawinan sesuai dengan ajaran Islam, namun dalam pelaksanaannya berbeda yaitu masyarakat masih mempercayai hal-hal ghaib untuk melangsungkan upacara perkawinan atau dengan kata lain memadukan antara syariat islam dengan adat istiadat. , budaya mereka. Tinjauan Hukum Islam tentang Adat Pernikahan Islam melarang perbuatan yang melanggar syariat, segala permasalahan yang berhubungan dengan pernikahan dijelaskan dalam Al-Qur'an dan al-Hadits, bahkan banyak kitab yang menjelaskan tata cara melangsungkan pernikahan dari awal hingga akhir. . , jika ada tradisi dalam hukum adat yang tidak sesuai dengan ajaran Islam, maka ditinggalkan. Generasi penerus bangsa menuntut ilmu keislaman untuk membantu penegakan syariat Islam di Kecamatan Wonokerto.
PENUTUP
Saran
Di Jawa Timur (Ngawi), adat pernikahan menentukan hari dan bulan baik, biasanya dengan bantuan hari atau bulan lahir masing-masing calon pengantin, misalnya pada hari Senin Paing, Selasa Keliwon dan sebagainya. Kabupaten ini terletak di bagian barat Provinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah. Mayoritas penduduk Jawa Timur khususnya Kabupaten Ngawi adalah suku Jawa, namun etnis di Jawa Timur lebih heterogen.
Etnis minoritas Madura tinggal di hampir seluruh kota di Jawa Timur dan umumnya bekerja di sektor informal. Kesenian Jawa Timur terkenal lainnya antara lain wayang kulit purwa Jawa Timur, topeng dalang Madura, dan besutan. Seni tari tradisional di Jawa Timur secara umum dapat dikelompokkan menjadi gaya Jawa Tengah, gaya Jawa Timur, gaya tari Jawa Osing dan trian gaya Madura.
Seni tari klasik antara lain tari gambyong, tari srimpi, tari bondan dan kelana. Ada juga budaya seperti barong sai di Jawa Timur. Kebudayaan dan adat istiadat suku Jawa di Jawa Timur bagian barat, termasuk Ngawi, banyak mendapat pengaruh dari Jawa Tengah, itulah sebabnya daerah ini dikenal dengan nama Mataraman; Bangunan khas di Jawa Timur umumnya berbentuk joglo, berbentuk limas (dara gepak), berbentuk srontongan (empyak setangkep).
Kota-kota di Jawa Timur banyak mempunyai bangunan yang dibangun pada masa kolonial, khususnya di Surabaya dan Malang. Siraman atau dalam bahasa Indonesia disebut mandi, tradisi ini sudah mendarah daging di setiap wilayah Jawa mulai dari Jawa Barat hingga Jawa Timur.