• Tidak ada hasil yang ditemukan

abstrak

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "abstrak"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Perbandingan Konsumsi Bahan Bakar dan Ketebelan Asap Buang pada Motor Diesel 4 Langkah yang Menggunakan Bahan Bakar Solar dan Biodiesel (B10 dan B20) Berbasis Minyak Kelapa Sawit, Minyak Jarak Pagar

dan Minyak Kelapa.

OLEH : Oki Musallah

Dunia teknologi transportasi sangat berkembang saat sekarang sehingga membawa dampak yang signifikan pada sektor tranportasi, salah satunya peningkatan jumlah kendaraan. Dengan meningkatnya jumlah kendaraan akan berimbas terhadap penggunaan bahan bakar yang tinggi, terutama bahan bakar fosil yang merupakan bahan bakar utama kendaraan saat ini, padahal ketersediaan bahan bakar fosil terbatas dan tidak dapat diperbaharui, kemudian masalah lain yang ditimbulkan yaitu akan menyebabkan tingginya pencemaran udara, sehingga menurunkan kualitas udara itu sendiri. Untuk mengatasi kedua permasalahan di atas perlu ada ketersediaan suatu bahan bakar pengganti bahan bakar fosil yang ramah lingkungan sebelum masa kehabisannya tiba, salah satunya dengan menggunakan biodiesel. Tujuan dari penelitian ini membandingkan konsumsi bahan bakar dan ketebalan asap buang antara bahan bakar solar dengan biodiesel (B10 dan B20).

Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Pengujian dilakukan pada tanggal 19 juni 2012, dengan menggunakan Mobil Isuzu Panter TBR 541 LS MT, tahun 2006, untuk pengujian konsumsi bahan bakar dilakukan pada putaran mesin 700 rpm, 1500 rpm dan 2000 rpm, sedangkan untuk ketebalan asap buang dilakukan pada saat akselarasi penuh dan pengambilan data dilakukan pada saat kendaraan dalam keadaan tidak berjalan. Adapun sampel bahan bakar yang digunakan yaitu solar, biodiesel B10 kelapa sawit, biodiesel B20 kelapa sawit, biodiesel B10 jarak pagar, biodiesel B20 jarak pagar, biodiesel B10 kelapa dan biodiesel B20 kelapa. Pengambilan data penilitian dilakukan dua kali pada tiap-tiap sampel bahan bakar.

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa bahan bakar solar lebih irit diikuti oleh biodiesel B10 lalu biodiesel B20, dimana nilai perbedaan rata-rata konsumsi bahan bakar solar lebih irit 0,131 liter/jam dari biodiesel B10 kelapa, 0,14 liter/jam dari biodiesel B10 jarak pagar, 0,163 liter/jam dari biodiesel B10 kelapa sawit, 0,541 liter/jam dari biodiesel B20 kelapa sawit, 0,577 liter/jam dari biodiesel B20 jarak pagar, dan 0,641 liter/jam dari biodiesel B20 kelapa.

Kemudian jika dilihat dari ketebalan asap buang biodiesel (B10 dan B20) lebih sedikit persentase ketebalan asap buangnya jika dibandingkan dengan solar dimana nilai perbedaan ketebalan asap buang solar dengan biodiesel yaitu: 1,05%

untuk biodiesel B10 kelapa sawit, 0,95% untuk biodiesel B20 kelapa sawit, 0,85%

untuk biodiesel B10 kelapa, 0,55% untuk biodiesel B10 jarak pagar, 0,45% untuk biodiesel B20, dan 0,3% untuk biodiesel B20 jarak pagar. Rata-rata perbedaan

(2)

ketebalan asap buang yang dihasilkan oleh biodiesel adalah 0,92% lebih sedikit jika dibandingkan dengan solar.

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran vertebrata dengan menggunakan CD interaktif lebih efektif dari pada pembelajaran konvensional di kelas X MAN Wonosobo... Kata Kunci CD

Figure 17: EDADC component level diagram for voltage acquisition The calculation of the SoC of a Li-ion battery using the method developed is based on monitoring of both voltage and