• Tidak ada hasil yang ditemukan

Buku Akustika Bangunan.pdf

N/A
N/A
502 030@Michael Andre Cavell Lundjo

Academic year: 2023

Membagikan "Buku Akustika Bangunan.pdf"

Copied!
107
0
0

Teks penuh

Masih sedikit sekali buku-buku berbahasa Indonesia yang membahas tentang akustik bangunan. jarang terjadi, terutama dalam penerapannya pada iklim Indonesia. Kami menyambut baik terbitnya buku “Membangun Akustik: Prinsip dan Penerapannya di Indonesia”. Saya berharap buku ini dapat memberikan kontribusi dalam pengenalan akustik bangunan, bagian dari Fisika Bangunan, dan tidak hanya kepada mahasiswa arsitektur. tetapi juga bagi para akademisi yang... berhubungan dengan desain bangunan dan masyarakat pada umumnya. Buku ini bisa jadi mudah. dapat dimengerti bagi pembaca yang belum banyak mengetahui tentang akustik dan tidak membutuhkan pengetahuan mendalam tentang fisika dan matematika, karena buku ini membahas tentang penerapan matematika.

Hal ini menunjukkan bahwa akustik tidak lagi dapat dianggap sebagai… suatu cabang ilmu pengetahuan yang hanya diperuntukkan bagi para ahli fisika dan akustik, tetapi juga bagi para ahli dan… profesional dari disiplin ilmu lain. Dalam perancangan bangunan, arsitek harus memperhatikan persyaratan akustik dengan perhatian yang sama seriusnya dengan perhatian yang diberikannya terhadap persyaratan lain seperti struktur, mekanik-listrik, dan lain-lain. Informasi yang disajikan dalam buku ini dapat. digunakan sebagai dasar pengetahuan umum yang berguna mengenai konstruksi pengetahuan teknologi.

Kami berharap buku ini dapat memberikan pemahaman dan kesadaran tentang akustik khususnya yang berkaitan dengan dampak kebisingan terhadap manusia, pengendalian kebisingan pada akustik ruangan dan penerapannya dalam kondisi Indonesia. Akustik di gedung perkantoran 115; Akustik di gedung hotel dan sejenisnya. 118; Akustik di gedung sekolah dan sejenisnya 118; Akustik di bangunan tempat tinggal.

YISNT{YIN

YUS(NI

3.69 rnturedruel eped

7) uup

Beberapa model untuk mengukur tingkat kekuatan suara telah dibahas pada bagian sebelumnya. menunjukkan bahwa dalam beberapa kasus, pengukuran menjadi tidak nyaman dan sulit dilakukan. karena menggunakan angka yang sangat kecil, begitu pula pengukuran tingkat gaya. Bunyi yang menggunakan ambang bawah dan atas telinga tidak selalu mudah untuk dihasilkan. uem8uepued itu, lAeq s€leq Suequry. 11 undneu ueleunSSuau erec uernln8ued 'upaqJeq 8rre,{ uBIEp uee1e,(ue>1 rp 'uu3uudul ,lds {luq. Hz hingga 20 KIlz. telinga sebenarnya tidak sensitif terhadap semua frekuensi 300z dalam frekuensi ini -40quenz. dan kurang sensitif terhadap rendah -frekuensi suara, frekuensi sensitif, dalam keadaan tertentu orang mampu mendengar suara walaupun pada tingkat tinggi.

Respon tersebut berupa mekanisme pendengaran/getaran yang berbeda sehingga telinga menjadi lebih sensitif. suara sebenarnya kurang jelas. Misalnya ketika Anda mendengar suara suatu frekuensi. rendah, telinga akan melakukan mekanisme tertentu untuk mendengar lebih baik. Telinga juga akan menjadi kurang sensitif terhadap suara-suara yang terlalu mengganggu telinga. Kurva ini telah distandarisasi secara internasional sebagai kurva acuan pelabelan. respon normal telinga terhadap tingkat intensitas bunyi tertentu pada frekuensi tertentu.

Sebagai pedoman, karena 0 dB dijadikan acuan untuk mengukur kenyaringan atau tekanan, maka bunyi pada ambang pendengaran terjadi pada frekuensi 1000 Hz, kemudian seluruh kurva dan data yang terjadi juga dihubungkan dengan frekuensi tersebut menggunakan skala telepon Qthon).

Tabel  1.3. Perbedaan  tingkat
Tabel 1.3. Perbedaan tingkat

01'I reqtuBD

Telinga bagian luar terdiri dari daun telinga (dalam bahasa medis disebut pinna) dan liang telinga. yang juga disebut saluran telinga).

Gambar
Gambar '|.15. SLM yang langsung terhubung dengan poriable analyser

000'92 r?lPIes

SION

Kebisingan latar belakang adalah suara di sekitar kita yang terjadi secara terus-menerus dan konsisten. Hal ini menunjukkan bahwa telinga manusia lebih nyaman (tidak terasa sakit atau nyeri) mendengarkan suara berfrekuensi rendah dibandingkan mendengarkan suara keras.

Tabel  2.1. Rekontendasi  nilai  Noise  Criteria  (NC)  untuk  fu,lgsi  tertentu  (Egan, 1976)
Tabel 2.1. Rekontendasi nilai Noise Criteria (NC) untuk fu,lgsi tertentu (Egan, 1976)

9I-JNoZ-iN

149 IrBp

W'IS ualeunSSuaru

Begitu pula untuk menghitung Lro, buatlah persamaan luas 907o (yang merupakan sisa 10Vo yang telah diambil) dari seluruh luas histogram dimulai dari.

Gambar  2.4.  Contoh  potongan  histogram  untuk  pengukuran Lso  LEo,  dan  L1o.
Gambar 2.4. Contoh potongan histogram untuk pengukuran Lso LEo, dan L1o.

DIII6X '(qupuer fiue,(

C loqoq

VA\N[ NIVTVf

Berapa tingkat polusi suara tertinggi yang dapat diterima oleh masyarakat (menurut standar Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan AS)'. 8ue,{ ue8ursrqal undepy'ueun8ueq. dnlnlrel {BpIt unruuu 'uupf uep ue8ursrqel. ue8ulsrqel rrep 6unpu11rp. ureces uuun8ueq ueuole uuluderel. gt;prul ue8uap ue8unqnqreq) uu8ursrqel.

SVSV I{\TO

I{VNNCNVS Y(rVd

Resonansi terjadi karena adanya kemiripan (sama persis atau hampir sama) frekuensi antara sumber bunyi dengan benda, sumber bunyi tersebut mempunyai kekuatan yang sama.

Gambar  4.1.  Gambar  potongan  yang  menunjukkan  proses  terjadinya  airborne  dan
Gambar 4.1. Gambar potongan yang menunjukkan proses terjadinya airborne dan

Bab I

STUDIO

3ue.rrup ue8ursrqel Sementara unit indoor tetap diletakkan di ruang studio dengan posisi setinggi-tingginya atau sejauh mungkin dari microphone agar hembusan angin tidak langsung menuju ke microphone. Selain untuk penerangan tujuan, ruang studio juga memiliki jendela kaca yang mati.. elrtsPrpoyl ) ioo fi]eJado tpefuaw.

Tata letak kantor dalam model bilik membuat seseorang memiliki keterbatasan penglihatan, namun tidak mendapatkannya. membatasi kebisingan dari bilik lain di sekitarnya. yyybueqwed. ue44e1e1tp e[ebues Tedep e4ew 'uebwstqetl .teqwns-Jeqwns .. wepp elAqeq uepesq eluetqes eilg.

Gambar  8.5.  Beberapa  model  pemasangan  plafon  yang  dapat  dipilih  untuk  studio
Gambar 8.5. Beberapa model pemasangan plafon yang dapat dipilih untuk studio

IIBS qeruru

YISINOANI

XNINITT

BeJe 'rur rueJetues ue>pleled. 11seu'ueun8ueq eped uq8unur. ueun8uuq uuqel senl uep.

Gambar  10.1.  Peletakan
Gambar 10.1. Peletakan

1661 'rauqcel)

Bab 11

PERBAII(AIV KUALITA,S BTII\IYI

SuemlTseiel Suurnl {nsetu 8ue,( . r,{unq) quruel. uo;or1ru upv'ntueuet. uundrueruel langsomt ue{ntuollp uoJoDlrru uee>1ed; .. auoqdonrw ctu)ap'auoqdo-rcnu aApL .. qulvpe rur auoqdo-rltw . sne) uo3e1a1 uelep. uoJoDlnu sruef edereqeg 'ue8uenr. day8zr;erp ru8eqes rs8ungreq. uuSur-rrd n1u5 'uuSuurd lnlueq,req. uo;o.npu qEIBpV auoqdo.rctut vand). Suns8uul rsrsod epud uoJoDIIIu rus. ntun umles 'rur uu{Btelod. ueBuep rcnses uu>lepeqrp. ludup u8nl uogor4lu ue{Bleled. gt;lntun uu8uurn{o>l usp. auoqdotctlu aa$spuoq) nluq ;eqey.

Gambar  11.2.  Bagian-bagian  penting  pada  mikrofon:  (1)  diafragma,
Gambar 11.2. Bagian-bagian penting pada mikrofon: (1) diafragma,

Jelee7Al. uelep )inspu elqestdrp. elens eueul lp SUS efJe}. ueleun6rp untuk 6ueI. )ruolllale uueleleJad. ue^o!e uedol'4oq . domba opnls eped )ole.tado. Dalam susunan ini, satu atau beberapa pembicara ditempatkan berdekatan (dikumpulkan dalam sebuah judul). Untuk menghindari terjadinya feedback (bunyi 'dering' yang terjadi karena suara yang dikeluarkan speaker dipantulkan kembali ke mikrofon), biasanya digunakan speaker dengan daya input rendah.

Gambar  1
Gambar 1'1.8. Peletakan mikrofon secara near coincident

ZIIOL

Jika insulasi material tebalnya 50 dB dan insulasi gabungannya 30 dB, maka nilai insulasi yang hilang juga sama.

00I = mqele{lc I,

Kebutuhan akan pantulan bunyi yang dapat memberikan kesan bunyi yang lebih hidup (misalnya suara manusia) hendaknya dihasilkan dengan peralatan bantu (meja nrxer) sehingga dapat lebih terkendali dan. Pada gedung sekolah, ruang kelas idealnya terletak lebih rendah dari lapangan atau area kegiatan.

ISYION

NIV(I

INDEKS

97,1 rrqle

Gambar

Gambar  1.1  Terjadinya bunyi dan  perambatannya  (Stein,  dkk,  1986) bu  nyi
Gambar  1.6. Perbandingan  wujud  gelombang  sinus
Gambar  '1.7  .  Perambatan  gelombang  bunyi  pada  medium  udara  sesungguhnya  tidak  lurus  namun
Tabel  1.3. Perbedaan  tingkat
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait