• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS AKUNTANSI PENJUALAN ANGSURAN PADA PT BOSOWA MULTI FINANCE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS AKUNTANSI PENJUALAN ANGSURAN PADA PT BOSOWA MULTI FINANCE "

Copied!
76
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Penjualan Angsuran

Dengan adanya titipan diharapkan dapat mengurangi kerugian yang mungkin timbul jika pembeli lalai (akhir-akhir ini) menyelesaikan kewajibannya. Pembeli perorangan biasanya dikenakan uang muka yang lebih tinggi dibandingkan pembeli yang dijamin oleh perusahaan atau kantor tempat pembeli tersebut bekerja.

Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum

Oleh karena itu, selama harga pokok penjualan untuk penjualan angsuran belum diterima, perusahaan tidak mengakui laba kotor. Dalam metode ini, setiap penerimaan kas dari debitur penjualan angsuran dianggap terdiri dari 2 unsur yaitu pembayaran harga pokok penjualan dan pembayaran (realisasi) laba kotor secara proporsional. Penjualan sebaiknya dipisahkan menjadi penjualan angsuran dan penjualan non angsuran (penjualan tunai dan penjualan kredit biasa).

Laba kotor dari penjualan angsuran. Pada akhir periode, selisih penjualan angsuran dipindahkan ke akun laba kotor yang belum direalisasi. Penjualan tersebut harus dipisahkan menjadi penjualan angsuran dan penjualan angsuran (penjualan tunai dan penjualan kredit biasa). Laba kotor dari penjualan angsuran. Pada akhir periode, selisih antara penjualan angsuran dan harga pokok penjualan angsuran dipindahkan ke akun laba kotor yang belum direalisasi.

Pemberitahuan penjualan angsuran yang ditampilkan dalam laporan laba rugi dibatasi pada laba kotor yang direalisasikan. Apakah perlakuan akuntansi penjualan angsuran di PT Bosowa Multi Finance sudah sesuai dengan prinsip akuntansi? Selisih antara nilai angsuran bulanan dengan pendapatan bunga bulanan merupakan jumlah pokok piutang penjualan angsuran yang diterima dari konsumen.

Pendapatan

Piutang

Tidak dapat dipungkiri bahwa konsumen pada umumnya akan lebih tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan perusahaan (penjual) secara kredit, dan hal ini sepertinya menjadi salah satu trik yang dilakukan perusahaan. Istilah piutang mengacu pada sejumlah piutang yang akan diterima perusahaan (biasanya dalam bentuk uang tunai) dari pihak lain, baik sebagai akibat penyediaan barang atau jasa secara kredit (untuk piutang pelanggan yang terdiri dari piutang usaha dan wesel izin wesel). ). piutang), pemberian pinjaman (untuk piutang), pegawai, piutang yang biasanya langsung berupa wesel tagih dan piutang bunga), serta akibat kelebihan pembayaran tunai kepada pihak lain (untuk piutang pajak). Piutang wesel biasanya memiliki jangka waktu penagihan 60 hingga 90 hari atau lebih dan mengharuskan pihak yang berhutang membayar bunga.

Dalam melakukan penjualan secara angsuran, perusahaan harus berhati-hati dan harus memperhatikan berbagai hal yang berhubungan dengan pelanggan, karena kesalahan dalam pengambilan keputusan penjualan angsuran dapat menimbulkan resiko kegagalan dalam menagih piutang di kemudian hari. Kriteria, kriterianya lebih pada ukuran/skala/kelas pelanggan, apakah pelanggan tetap atau bukan, apakah pelanggan kecil, menengah atau besar, dan sebagainya. Pernah atau tidaknya seorang pelanggan melanggar perjanjian merupakan ukuran penting dari tingkat komitmen pelanggan yang bersangkutan.

Trade In dalam Penjualan Angsuran

Selisih antara harga perkiraan dan harga tukar harus dicatat dalam rekening cadangan harga tukar. Perkiraan biaya adalah harga jual barang yang diterima sebagai uang muka setelah perbaikan dikurangi biaya perbaikan dan perkiraan keuntungan yang diinginkan. Harga tukar adalah harga barang yang diterima sebagai uang muka, harga ini adalah harga yang disepakati dalam kontrak dagang.

Pembatalan Penjualan Angsuran dan Kepemilikan Kembali

Menurut Halim (2015:51), hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengambil kembali barang yang tidak mampu dibayar oleh pembeli adalah sebagai berikut: “(1) barang yang diambil alih itu harus dinilai berdasarkan harga wajar atau harga pasar, (2 ) ) dalam Saat melakukan penilaian ini, keuntungan normal yang diharapkan jika barang tersebut dijual kembali harus diperhitungkan." Hak milik dapat dipertahankan oleh penjual sampai seluruh harga pembelian telah dibayar oleh pembeli. Pengalihan hak atas barang yang menjadi hak penerima hipotek dengan harga jual yang belum dibayar dapat dialihkan kepada pembeli.

Jika pembeli gagal melakukan pembayaran yang disepakati, hak kepemilikan atau hak gadai mengkondisikan pembayaran kembali hak ini kepada penjual. Hak milik atas properti dapat dialihkan kepada administrator atau wali sampai pembayaran yang disyaratkan dalam kontrak diselesaikan.

Perlakuan Akuntansi terhadap Pengakuan Laba Kotor dan

Berdasarkan dasar kas ini, laba kotor dari penjualan angsuran hanya diakui pada saat diterimanya pembayaran piutang dari penjualan angsuran. Setelah diterimanya seluruh harga pembelian barang yang dijual, maka penerimaan berikutnya dianggap sebagai pembayaran (realisasi) laba kotor. Dalam metode ini, penerimaan kas dari penjualan piutang secara angsuran diperhitungkan terlebih dahulu sebagai pembayaran (realisasi) laba kotor sampai seluruh laba kotor hasil penjualan angsuran telah diterima.

Setelah semua laba kotor terealisasi, penerimaan selanjutnya dianggap sebagai pembayaran harga pokok penjualan. Harga pokok penjualan harus dipisahkan antara harga pokok penjualan untuk penjualan angsuran dan harga pokok penjualan untuk penjualan biasa. Selain penghitungan laba kotor yang direalisasikan dan ditangguhkan, terdapat permasalahan lain yang dihadapi dalam akuntansi transaksi penjualan angsuran.

Harga pokok penjualan harus dipisahkan antara harga pokok penjualan untuk penjualan angsuran dan harga pokok penjualan untuk penjualan biasa.

Penyajian Penjualan Angsuran dalam Laporan Keuangan

Kerangka Pikir

Hipotesis

METODOLOGI PENELITIAN

Metode Pengumpulan Data

Dokumentasi merupakan kumpulan data yang dapat dijadikan bahan penelitian, diperoleh dari arsip perusahaan yang dianggap mampu memberikan data penting mengenai permasalahan yang diteliti. Riset Perpustakaan merupakan suatu cara memperoleh data sekunder yang dapat memberikan landasan teori yang relevan. Sumber sekunder merupakan sumber yang tidak memberikan data secara langsung kepada pengumpul data, misalnya melalui orang lain atau dokumen.

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka berupa artikel dan buku yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.

Jenis Dan Sumber Data

Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari sumbernya berupa wawancara lisan dengan kepala Bagian Akuntansi dan Pajak mengenai sistem pembukuan akuntansi yang digunakan untuk melakukan penjualan angsuran dan kebijakan perusahaan lainnya. Data sekunder terdiri dari sejarah perusahaan, visi dan misi perusahaan, struktur organisasi, kegiatan perusahaan dan data sekunder lainnya seperti data penjualan angsuran, rencana pembayaran angsuran, laporan keuangan dan data lain yang dapat mendukung pembahasan ini.

Metode Analisis

Definisi Operasional

PT Bosowa Multi Finance didirikan pada tanggal 24 Oktober 1994 dengan nama PT Staco Bosowa Finance sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. Berdasarkan penggabungan usaha bank-bank pemerintah dalam Bank Mandira (salah satunya adalah Bank Dagang Nasional – BDN), pada tanggal 12 Juni 2002 telah terjadi transaksi pengalihan kepemilikan saham dari Yayasan BDN kepada PT Bosowa Utama berdasarkan Akta Notaris No. . . Dan pada tanggal 30 Juni 2003, nama perusahaan berubah dari PT Staco Bosowa Finance menjadi PT Bosowa Multi Finance sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.

Tugas Direktur Pengendalian Internal PT Bosowa Multi Finance adalah melaksanakan proses audit di cabang dan kantor perwakilan terkait seluruh aktivitas cabang, meliputi proses pemasaran, AR, operasional, perkreditan dan umum sesuai dengan SOP dan kebijakan yang telah ditetapkan, sehingga dapat mendukung efisiensi operasional perusahaan dan kepatuhan terhadap peraturan yang telah ditetapkan. Tugas KYC, APU & PPT Direktur PT Bosowa Multi Finance adalah mengawasi pelaksanaan pemutakhiran data (up date) dan Know Your Customer (KYC) serta pemberantasan pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme (APU). /PPT). ). Bosowa Multi Finance Makassar memiliki pangsa pasar yang besar didukung oleh terbatasnya pasar Bosowa Berlian Motor.

Selain itu, Bosowa Multi Finance Makassar juga menjalin kerja sama dengan berbagai dealer mobil merek lain. PT Bosowa Multi Finance memberikan layanan keuangan dengan memberikan kredit atau cicilan kepada pelanggan yang ingin membeli mobil untuk jangka waktu beberapa tahun, seluruhnya sesuai dengan keinginan pelanggan. Setelah Anda menghitung bunga penjualan angsuran dengan metode flat dan anuitas, maka akan terlihat selisih pendapatan bunga yang akan diterima perusahaan dari kedua metode tersebut.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Sejarah Perusahaan

Visi dan Misi Perusahaan

Menjadi yang terdepan dalam pelayanan yang andal dan prima bagi para pemangku kepentingan, terdepan dalam pilihan tempat kerja, terdepan dalam kontribusi dan peluang kerjasama bagi merchant dan perbankan, serta terdepan dalam perolehan pembiayaan khususnya di wilayah Indonesia Timur.

Struktur Organisasi

Mengevaluasi inovasi teknologi baru dengan melakukan benchmarking, pengujian dan analisis untuk mendapatkan teknologi yang sesuai dengan proses bisnis perusahaan. Menganalisis sistem dan teknologi yang ada dalam bisnis outsourcing untuk menentukan sistem dan teknologi mana yang dapat diterapkan. Memberikan saran dan usulan untuk menyesuaikan program dan strategi di bidang sistem informasi dan teknologi sesuai kebutuhan.

Bertanggung jawab atas semua laporan yang dibuat oleh bawahan dan yang diberikan kepada pihak yang berkepentingan. Temui pemohon untuk mendapatkan informasi tentang permohonan pinjaman dan menjawab pertanyaan tentang prosesnya. Dapatkan dan kompilasi salinan riwayat kredit pemohon pinjaman, akun bisnis, dan informasi keuangan lainnya.

Merencanakan, mengatur, mengendalikan dan memantau kegiatan perusahaan untuk mengurangi risiko yang dapat mempengaruhi keadaan pengelolaan modal dan pendapatan perusahaan.

Aktivitas Usaha

Analisis Data

  • Pengakuan Pendapatan Pada Penjualan Angsuran
  • Pembatalan Kontrak dan Pemilikan Kembali
  • Perhitungan Bunga yang diterapkan di Perusahaan

Meskipun persyaratan sebagaimana dijelaskan pada Bab 2 telah ditetapkan demikian, namun kondisi perekonomian dan perilaku konsumen dapat menyebabkan penarikan kontrak sebelum berakhirnya masa kontrak angsuran. Sehingga, saat pemutusan kontrak dan pencabutan kendaraan, perusahaan tidak mencatat penghapusan piutang dan tidak mengakui kerugian konsumen yang tidak membayar angsuran. Seperti yang sudah dijelaskan, dalam proses penjualan angsuran, selain menerima pokok angsuran yang harus dibayar, penjual biasanya juga menerima bunga pokok pinjaman atau sisa piutang dari penjualan angsuran tersebut.

Dalam menghitung nilai pokok angsuran bulanan dan pendapatan bunga bulanan, perusahaan hanya menghitung nilai angsuran bulanan dengan membagi jumlah piutang pelanggan dengan jumlah bulan angsuran dan menghitung bunga bulanan berdasarkan nilai cicilan bulanan. cicilan. Akibat perhitungan nilai angsuran bulanan yang demikian, perusahaan tidak dapat menunjukkan nilai sebenarnya dari piutang yang harus diterimanya saat ini karena adanya perbedaan nilai uang di masa depan dan saat ini. Menurut metode penjualan angsuran yang benar, ketika suatu perusahaan membebankan bunga atas penerimaan angsuran dan mengharapkan menerima angsuran yang sama setiap bulannya, maka perusahaan harus menggunakan metode perhitungan anuitas (nilai sekarang dari anuitas biasa) untuk menghitung penerimaan angsuran bulanan.

Berdasarkan hasil penelitian, penulis akan menyampaikan kesimpulan dan saran sebagai masukan kepada perusahaan mengenai metode pencatatan pendapatan, penarikan kembali dan perhitungan bunga penjualan angsuran. Akibat tidak menggunakan metode anuitas dalam menghitung nilai angsuran bulanan dan bunga, perusahaan tidak dapat mengukur secara akurat nilai angsuran sebenarnya yang seharusnya diterima, dengan mempertimbangkan selisih nilai sekarang uang dibandingkan dengan nilai uang. uang. di masa depan. Dalam menghitung besarnya angsuran bulanan, perusahaan menggunakan metode perhitungan anuitas (nilai sekarang dari anuitas biasa).

Referensi

Dokumen terkait

Pada akhir periode diperhitungkan jumlah keuntungan yang telah direalisasikan yaitu sebesar persentase laba kotor dikalikan dengan jumlah angsuran yang telah diterima