• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Bauran Produk Dengan Menggunakan Metode Simpleks Untuk Memaksimalkan Keuntungan (Studi Kasus Pada CV.Idola Indonesia Bandung)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Analisis Bauran Produk Dengan Menggunakan Metode Simpleks Untuk Memaksimalkan Keuntungan (Studi Kasus Pada CV.Idola Indonesia Bandung)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

xii ABSTRAK

CV. Idola Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri tas, yang memproduksi tas dan memberikan jasa pembuatan tas khsususnya untuk souvenir. Tas yang diproduksi oleh CV. Idola Indonesia antara lain adalah tas rapim, tas laptop, dan tas wanita. Dalam penelitian ini, CV. Idola Indonesia menjadi objek dalam melakukan penelitian.

Tujuan dalam penelitan ini adalah untuk memaksimalkan keuntungan dari jumlah bauran produksi dan kendala-kendala yang dimiliki perusahaan mengenai keterbatasan modal, bahan baku, tenaga kerja, dan daya serap pasar. Dalam memaksimalkan keuntungan tersebut menggunakan program linier dengan metode simpleks dalam analisisnya.

Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa dalam satu hari produksi, CV. Idola Indonesia dapat memproduksi 16 unit tas rapim, 22 tas laptop, dan 22 tas wanita dengan total keuntungan perhari sebesar Rp.1.414.894. Setelah dianalisis menggunakan metode simpleks terdapat peningkatan jumlah bauran produk dari tas rapim menjadi 20 unit, 22 tas laptop, dan 22 tas wanita dengan total keuntungan sebesar Rp.1.512.159 atau terjadi peningkatan jumlah keuntungan sebesar 6,23% perhari.

Kata kunci: Bauran Produk, Metode Simpleks, Keuntungan.

repository.unisba.ac.id

(2)

xiii ABSTRACT

CV. Indonesian Idol is a company engaged in the field of bags industry, which produce bags and provide manufacturing services specifically bag for souvenirs. Bags manufactured by CV. Indonesian idol include rapim bag, laptop bag, and the women bag. In this research, the CV. Indonesian Idol become the object of conducting research.

The goal in this research is to maximize the benefits of the amount of the production mix and the constraints of the company regarding the limited capital, raw materials, labor, and market absorption. In maximizing profits using linear programming simplex method in the analysis.

Results from this research was found that in a day of production, CV. Idola Indonesia can produce 16 units rapim bag, 22 laptop bag, and 22 ladies bags with total profit of a day Rp.1.414.894. Having analyzed using the simplex method there is an increasing number of product mix from the bag rapim to 20 units, 22 laptop bag, and 22 ladies bags with total profit Rp.1.512.159 or an increase in the amount of profit 6.23% of a day.

Keywords: Product Mix, Simplex Method, Profits.

repository.unisba.ac.id

Referensi

Dokumen terkait

Untuk penyeimbangan lintasan produksi Yamato AA dengan metode Algoritma Genetika, diperoleh hasil nilai Efisiensi Lintasan Total sebesar 69,47 %, kapasitas produksi sebesar 447

Laporan Akhir ini membahas tentang kombinasi produksi untuk pempek kecil dan pempek telur besar yang diproduksi dengan menggunakan Linear Programming.. metode simpleks

Data yang telah dianalisis melalui perhitungan untuk mendapatkan kombinasi produksi dengan menggunakan metode Linear Programming Metode Simpleks untuk

Sehingga penulis merasa penting menarik permasalahan ini menjadi bahan penelitian di bidang Manajemem Produksi dan Operasional dengan judul “ANALISIS PERHITUNGAN

Untuk memperoleh produksi dan keuntungan maksimal melalui optimasi produksi tersebut, kendala utama yang dihadapi House of Leather dalam memproduksi tas yaitu jam kerja

Maka dapat ditarik kesimpulan dari perhitungan menggunakan software POM-QM didapatkan hasil yang serupa dengan perhitungan manual yaitu keuntungan optimalnya sebesar

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan, maka permasalahan yang akan dibahas dalam laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: Menggunakan

Secara umum dapat disimpulkan bahwa manajemen produksi dan operasi adalah proses berkelanjutan yang melibatkan proses mengubah bahan mentah menjadi produk yang lebih bernilai melalui