ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN UTANG USAHA
PADA CV. IKHLAS INSIDE PANGKALPINANG
SKRIPSI
Imam Wahyudi 0922500097
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER ATMA LUHUR
PANGKALPINANG 2013
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN UTANG USAHA
PADA CV. IKHLAS INSIDE PANGKALPINANG
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Oleh : Imam Wahyudi
0922500097
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER ATMA LUHUR
PANGKALPINANG 2013
I
LEMBAR PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
NIM : 0922500097
Nama : Imam Wahyudi
Judul Skripsi : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN UTANG USAHA PADA CV. IKHLAS INSIDE PANGKALPINANG
Menyatakan bahwa laporan Tugas Akhir saya adalah hasil karya sendiri dan bukan plagiat. Apabila ternyata ditemukan didalam laporan Tugas Akhir saya terdapat unsur plagiat, maka saya siap untuk mendapatkan sanksi akademik yang terkait dengan hal tersebut.
Pangkalpinang, September 2013
Imam Wahyudi
II
III
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Alhamdulillah penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, shalawat serta salam semoga tercurah kepada Rasullulah SAW tercinta, kepada keluarganya, sahabat, dan seluruh penerusnya yang menuntun kita pada jalan kebenaran. Berkat rahmat Allah SWT dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN UTANG USAHA PADA CV.
IKHLAS INSIDE PANGKALPINANG”, yang merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana komputer pada program studi Sistem Informasi di STMIK Atma Luhur Pangkalpinang.
Terwujudnya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, do’a dan bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu penulis dengan tulus dan ikhlas menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Kedua orang tua tercinta yang telah mendukung penulis baik moril maupun materil sehingga penulis bisa menyelesaikan kuliah.
2. Ibu Hillyah Magdalena, M.Kom selaku dosen pembimbing yang telah membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyusun skripsi ini.
3. Bapak Drs. Djaetun Hs selaku pendiri Yayasan Atma Luhur.
4. Bapak Dr. Moedjiono, Msc, selaku Ketua STMIK Atma Luhur.
5. Ibu Yuyi Andrika, M. Kom Selaku Kaprodi Sistem Informasi.
6. Semua dosen STMIK Atma Luhur yang telah mengajarkan ilmu selama penulis kuliah.
7. Saudara dan sahabat-sahabatku yang telah memberikan motivasi dan kerjasamanya.
8. Special untuk Jannah yang selama ini men-support penulis selama kuliah.
9. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu penulis selama menyusun skripsi ini.
10. Semoga Allah SWT membalas kebaikan dan selalu mencurahkan hidayah serta taufikNya, Amin.
IV
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari bahwa apa yang di sampaikan dalam skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, karenanya dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kebaikan penulisan skripsi ini.
Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya, Amin ya robbal alamin.
Pangkalpinang, Agustus 2013
Penulis
V
ABSTRACT
Data processing to produce a computerized information, is a necessary means currentl in various types of businesses, since the information is capable of serving in the time quickly and accurately. The information presented is able to quickly and accurately able to produce rapid decision-making and effective.
CV. Ikhlas Inside is a company engaged in the field of Advertising. The purchase of the goods is routine and is essential to support the operational activities of the company. To improve efficiency and productivity required a handling and management of good data on the company.
On the current problems faced by the CV. Ikhlas Inside is in terms of the management of the purchase of good record-keeping and storage of documents pertaining to the purchase transaction and account payable is still done manually so that management companies have difficulty in controlling.
To resolve the problem, then it needs to be a system of purchase information is computerized, so that the process of purchasing management can be controlled and are able to process information accurately.
This information system will be presented how the architecture of the information system of purchase. The design of this system using Unified Modeling Language, whilst for the collection of data using the method of observation, interview and the study of the literature. the programming language used is Visual Basic. From the application's future profits earned on the purchase of data processing and account payable has been controlled so that it is able to process information accurately, efficiently and quickly.
Keywords: Information Systems Purchasing and Accounts Payable, Unified Modeling Languange.
VI
ABSTRAKSI
Pengolahan data untuk menghasilkan informasi secara terkomputerisasi, merupakan sarana yang sangat dibutuhkan saat ini pada berbagai jenis usaha, karena informasi mampu disajikan dalam waktu yang cepat dan akurat. Informasi yang mampu disajikan dengan cepat dan akurat mampu menghasilkan pengambilan keputusan yang cepat dan efektif.
CV. Ikhlas Inside merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang Advertising. Pembelian barang merupakan kegiatan rutin dan sangat penting guna menunjang berlangsungnya kegiatan operasional perusahaan. Untuk meningkatkan efisiensi dan produktifitas diperlukan suatu penanganan dan pengelolaan data yang baik pada perusahaan.
Pada saat ini masalah yang dihadapi oleh CV.Ikhlas Inside adalah dalam hal pengelolaan pembelian baik pencatatan maupun penyimpanan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan transaksi pembelian dan utang usaha yang masih dilakukan secara manual sehingga pihak manajemen perusahaan mengalami kesulitan dalam melakukan pengontrolan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, maka perlu suatu sistem informasi pembelian yang terkomputerisasi, sehingga proses pengelolaan pembelian dapat terkontrol dan mampu memproses informasi secara akurat.
Pada sistem informasi ini akan dipaparkan bagaimana rancang bangun dari sistem informasi pembelian. Perancangan sistem ini menggunakan metode Unified Modeling Languange, sedangkan untuk pengumpulan data menggunakan cara observasi, wawancara dan studi pustaka. bahasa pemrograman yang digunakan adalah Visual Basic. Dari aplikasi ini nantinya keuntungan yang didapatkan pada pengolahan data pembelian dan utang usaha sudah secara tersistem sehingga mampu memproses informasi secara akurat, efisien dan cepat.
Kata Kunci : Sistem Informasi Pembelian dan Utang Usaha, Unified Modeling Languange.
VII DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERNYATAAN ... I
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ... II KATA PENGANTAR ... III ABTRACTION ... V ABTRAKSI ... VI DAFTAR ISI ... VII DAFTAR GAMBAR ... XIV DAFTAR TABEL ... XVII DAFTAR LAMPIRAN ... XVIII DAFTAR SIMBOL ... XIX
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 3
1.3 Ruang Lingkup ... 3
1.4 Metode Penelitian... 4
1.4.1 Metode Pengumpulan Data... 4
1.4.2 Metode Analisis ... 5
1.4.3 Metode Perancangan ... 5
1.5 Tujuan dan Manfaat ... 5
1.5.1 Tujuan Penelitian ... 6
1.5.2 Manfaat Penelitian ... 6
1.6 Sistematika Penulisan ... 6
BAB II LANDASAN TEORI ... 8
2.1 Konsep Dasar Sistem ... 8
2.1.1 Pengertian Sistem ... 8
2.1.2 Karakteristik Sistem ... 9
2.1.3 Klasifikasi Sistem ... 10
VIII
2.2 Konsep Dasar Informasi ... 11
2.2.1 Pengertian Informasi ... 11
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 12
2.3.1 Pengertian Sistem Informasi ... 12
2.3.2 Komponen Sistem Informasi ... 13
2.4 Konsep Dasar Analisa dan Perancangan Sistem ... 14
2.4.1 Pengertian Analisa Sistem ... 14
2.4.2 Pengertian Perancangan Sistem ... 14
2.5 Analisa dan Perancangan Sistem Berorientasi Obyek dengan UML 15 2.5.1 Analisa Berorientasi Obyek ... 15
2.5.1.1 Package Diagram... 16
2.5.1.2 Use Case Diagram ... 17
2.5.1.3 Activity Diagram ... 19
2.5.2 Perancangan Berorientasi Obyek ... 20
2.5.2.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 21
2.5.2.2 Logical Record Structure (LRS) ... 23
2.5.2.3 Squence Diagram ... 23
2.5.2.4 Class Diagram ... 25
2.5.3 Unified Modeling Language (UML) ... 26
2.6 Rational Rose ... 27
2.7 Microsoft Visio ... 29
2.8 Microsoft Visual Studio ... 29
2.9 Teori-Teori Pendukung ... 30
2.9.1 Pengertian Pembelian ... 30
2.9.2 Jenis-Jenis Pembelian ... 30
2.9.3 Syarat Pembayaran ... 31
2.9.4 Pengertian Utang ... 31
2.9.5 Jenis-Jenis Utang ... 31
2.9.6 Pengertian Utang Usaha (Account Payable)... 31
2.9.7 Pengertian Retur Pembelian ... 32
2.10 Manajemen Proyek Teknologi Informasi... 33
2.10.1 Pengantar Manajemen Proyek TI ... 33
IX
2.10.1.1 Konteks Manajemen Proyek ... 33
2.10.1.2 Daur Hidup Pengembangan Proyek TI ... 34
2.10.1.3 Manajemen Proyek Ekstrem ... 35
2.10.1.4 The Project Management Body of Knowledge ... 36
2.10.2 The Business Case ... 37
2.10.2.1 Introduction ... 37
2.10.2.2 An Information Technology Project Methodology . 38 2.10.2.3 The Business Case ... 42
2.10.2.4 Project Selection Approval ... 46
2.10.2.5 IT Governance and The Project Management Office ... 46
2.10.2.5 The Project Management Office (PMO) ... 46
2.10.3 The Project Charter ... 46
2.10.3.1 Project Management Process ... 47
2.10.3.2 Project Integration Management ... 47
2.10.3.3 The Project Charter ... 47
2.10.3.4 Project Planning Framework ... 49
2.10.3.5 The Kick Off Meeting ... 49
2.10.4 The Project Team ... 50
2.10.4.1 Organisasi dan Perencanaan Proyek ... 50
2.10.4.2 The Project Team ... 50
2.10.4.3 The Project Environment ... 51
2.10.5 The Scope Management Plan ... 51
2.10.6 The Work Breakdown Structure (WBS) ... 52
2.10.6.1 WBS ... 52
2.10.6.2 Project Estimation ... 52
2.10.7 The Project Schedule and Budget ... 52
2.10.7.1 Developing The Project Schedule ... 53
2.10.7.2 Project Management Software Tools ... 53
2.10.7.3 Developing The Project Budget ... 53
2.10.7.4 Finalizing The Project Schedule and Budget ... 54
2.10.8 The Risk Management Plan ... 54
X
2.10.8.1 IT Project Risk Management Planneing Process... 55
2.10.8.2 Identifing IT Project Risks ... 57
2.10.8.3 Risk Analysis and Assessment ... 57
2.10.8.4 Risk Strategies ... 57
2.10.8.5 Risk Monitoring and Control ... 58
2.10.8.6 Risk Response and Evaluation ... 58
2.10.9 The Project Communication Plan ... 58
2.10.9.1 Monitoring and Controlling The Project ... 58
2.10.9.2 The Project Communications Plan ... 59
2.10.9.3 Project Metrics ... 59
2.10.9.4 Reporting Performance and Progress ... 60
2.10.9.5 Information Distribution ... 60
2.10.10 The IT Project Quality Plan ... 61
2.10.10.1 Quality Tools and Philosophies ... 61
2.10.10.2 Quality Items ... 61
2.10.10.3 The IT Project Quality Plan ... 61
2.10.11 Managing Change, Resistance, and Conflict ... 62
2.10.11.1 The Nature Of Change ... 62
2.10.11.2 The Change Management Plan ... 62
2.10.11.3 Dealing With Resistance and Conflict ... 63
2.10.12 Managing Project Procurement and Outsourcing ... 64
2.10.12.1 Project Procurement Management ... 64
2.10.12.2 Outsourcing ... 64
2.10.13 The Implementation Plan and Project Closure ... 64
2.10.13.1 Project Implementation ... 65
2.10.13.2 Administrative Closure ... 65
2.10.13.3 The Final Project Report ... 66
2.10.13.4 The Final Meeting and Presentation ... 66
2.10.14 Project Evaluation ... 67
XI
BAB III PENGELOLAAN PROYEK ... 68
3.1 Identifikasi Proyek ... 68
3.1.1 Nama Proyek ... 68
3.1.2 Latar Belakang Proyek ... 68
3.1.3 Menejer Proyek dan Personil Utama ... 69
3.1.4 Serahan Proyek ... 70
3.2 Organisasi Proyek ... 72
3.2.1 Bagan Organisasi ... 72
3.2.2 Peran dan Tanggung Jawab ... 72
3.3 Manajemen Proyek... 74
3.3.1 Sasaran Manajemen ... 74
3.3.2 Pendekatan Manajemen ... 74
3.3.3 Rencana Manajemen ... 75
3.4 Pendekatan Teknis ... 83
3.4.1 Metodologi ... 83
3.5 Rencana Proyek ... 83
3.5.1 Rencana Cakupan Proyek ... 83
3.5.2 Work Breakdown Structure (WBS) ... 84
3.5.3 Milestone... 85
3.5.4 Jadwal Proyek ... 86
3.5.4.1 Gant Chart ... 86
3.5.5 Responsibility Assigment Matrix (RAM) ... 87
3.5.6 Rencana Anggaran Proyek ... 88
3.5.6.1 Rencana Anggaran Biaya (RAB) ... 88
3.5.7 Rencana Mutu Proyek ... 89
3.5.8 Rencana SDM ... 90
3.5.9 Rencana Komunikasi ... 91
3.5.10 Rencana Manajemen Resiko ... 92
3.5.11 Rencana Manajemen Pembelian ... 93
XII
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... 94
4.1 Analisa Sistem ... 94
4.1.1 Tinjauan Organisasi ... 94
4.1.1.1 Sejarah Organisasi ... 94
4.1.1.2 Struktur Organisasi... 95
4.1.2 Uraian Prosedur ... 97
4.1.3 Analisa Proses ... 99
4.1.4 Analisa Keluaran ... 102
4.1.5 Analisa Masukan ... 103
4.1.6 Identifikasi Kebutuhan... 105
4.1.7 Package Diagram ... 107
4.1.8 Use Case Diagram ... 108
4.1.9 Deskripsi Use Case ... 111
4.2 Rancangan Sistem ... 116
4.2.1 Rancangan Basis Data ... 116
4.2.1.1 Entity Relationship Diagram ... 117
4.2.1.2 Transformasi ERD Ke LRS ... 118
4.2.1.3 Logical Record Structure ... 119
4.2.1.4 Relasi ... 120
4.2.1.5 Spesifikasi Basis Data ... 122
4.2.2 Rancangan Antar Muka ... 128
4.2.2.1 Rancangan Keluaran ... 128
4.2.2.2 Rancangan Masukan ... 130
4.2.2.3 Rancangan Dialog Layar ... 132
4.2.2.3.1 Struktur Tampilan ... 132
4.2.2.3.2 Rancangan Layar ... 133
4.2.3 Squence Diagram ... 145
4.2.4 Class Diagram ... 154
BAB V PENUTUP ... 155
5.1 Kesimpulan ... 155
5.2 Saran ... 156
XIII
DAFTAR PUSTAKA ... 158
LAMPIRAN - A, Keluaran Sistem Berjalan ... 159
LAMPIRAN - B, Masukan Sistem Berjalan ... 163
LAMPIRAN - C, Rancangan Keluaran ... 168
LAMPIRAN - D, Rancangan Masukan ... 175
LAMPIRAN - E, Business Case ... 181
LAMPIRAN - F, Surat Keterangan Riset... 182
XIV
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Simbol Package... 16
Gambar 2.2 Simbol Actor ... 17
Gambar 2.3 Simbol Use Case ... 17
Gambar 2.4 Relasi Antara Use Case dengan Use Case ... 18
Gambar 2.5 Simbol Start Point ... 19
Gambar 2.6 Simbol End Point ... 19
Gambar 2.7 Simbol Activity ... 19
Gambar 2.8 Simbol Fork... 20
Gambar 2.9 Simbol Decision ... 20
Gambar 2.10 Simbol Swimlane ... 20
Gambar 2.11 Simbol Entity Class ... 21
Gambar 2.12 Simbol Relationship ... 21
Gambar 2.13 Atribute ... 22
Gambar 2.14 Simbol Entity Object ... 24
Gambar 2.15 Simbol Boundary Object ... 24
Gambar 2.16 Simbol Control Object ... 24
Gambar 2.17 Simbol Message ... 25
Gambar 2.18 Simbol Recursive... 25
Gambar 2.19 Simbol Activation ... 25
Gambar 2.20 Simbol Lifeline ... 25
Gambar 2.21 Simbol Class Diagram ... 26
Gambar 2.22 Hubungan PLC dan SDLC ... 35
Gambar 2.23 IT Project Managemnet Fundation ... 41
Gambar 2.24 The Process For Developing a Business Case ... 42
Gambar 2.25 The Planning Framework ... 49
Gambar 2.26 Proses Mengelola Resiko Proyek IT ... 56
Gambar 2.27 Rencana Kualitas Proyek IT ... 62
XV
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Proyek ... 72
Gambar 3.2 WBS ... 84
Gambar 3.3 Gant Chart ... 86
Gambar 3.4 Bagan Rencana SDM ... 90
Gambar 4.1 Struktur Organisasi CV. Ikhlas Inside... 95
Gambar 4.2 Activity Diagram Permintaan Pembelian ... 99
Gambar 4.3 Activity Diagram Pemesanan ... 100
Gambar 4.4 Activity Diagram Penerimaan dan Retur Barang ... 100
Gambar 4.5 Activity Diagram Pembayaran ... 101
Gambar 4.6 Activity Diagram Laporan Pembelian ... 101
Gambar 4.7 Package Diagram ... 108
Gambar 4.8 Use Case Diagram Master ... 109
Gambar 4.9 Use Case Diagram Transaksi ... 109
Gambar 4.10 Use Case Diagram Retur ... 110
Gambar 4.11 Use Case Diagram Laporan ... 110
Gambar 4.12 Entity Relationship Diagram ... 117
Gambar 4.13 Transformasi ERD ke LRS ... 118
Gambar 4.14 Logical Record Structure ... 119
Gambar 4.15 Struktur Tampilan ... 132
Gambar 4.16 Rancangan Layar Menu Utama ... 133
Gambar 4.17 Rancangan Layar Menu Master ... 133
Gambar 4.18 Rancangan Layar Menu Transaksi ... 134
Gambar 4.19 Rancangan Layar Menu Retur... 134
Gambar 4.20 Rancangan Layar Menu Laporan ... 135
Gambar 4.21 Rancangan Layar Entry Data Barang ... 136
Gambar 4.22 Rancangan Layar Entry Data Supplier ... 137
Gambar 4.23 Rancangan Layar Entry Permintaan Pembelian ... 138
Gambar 4.24 Rancangan Layar Cetak Purchase Order ... 139
Gambar 4.25 Rancangan Layar Entry Nota ... 140
Gambar 4.26 Rancangan Layar Cetak Kuitansi ... 141
Gambar 4.27 Rancangan Layar Cetak Retur... 142 Gambar 4.28 Rancangan Layar Cetak Laporan Permintaan Pembelian . 143
XVI
Gambar 4.29 Rancangan Layar Cetak LaporanPembelian ... 143
Gambar 4.30 Rancangan Layar Cetak Laporan Penerimaan Barang ... 144
Gambar 4.31 Use Case Diagram Entry Data Barang ... 145
Gambar 4.32 Use Case Diagram Entry Data Supplier ... 146
Gambar 4.33 Use Case Diagram Entry Permintaan Pembelian ... 147
Gambar 4.34 Use Case Diagram Cetak Purchase Order ... 148
Gambar 4.35 Use Case Diagram Entry Nota ... 149
Gambar 4.36 Use Case Diagram Cetak Kuitansi ... 150
Gambar 4.37 Use Case Diagram Cetak Retur ... 151
Gambar 4.38 Use Case Diagram Cetak Lap. Permintaan Pembelian... 152
Gambar 4.39 Use Case Diagram Cetak Laporan Pembelian ... 152
Gambar 4.40 Use Case Diagram Cetak Laporan Penerimaan Barang ... 153
Gambar 4.41 Class Diagram... 154
XVII
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 WBS (Work Breakdown Structure)... 84
Tabel 3.2 Milestone ... 85
Tabel 3.3 Responsibility Assigment Matrix (RAM) ... 87
Tabel 3.4 Rencana Anggaran Biaya ... 88
Tabel 3.5 Rencana Mutu Proyek ... 89
Tabel 3.6 Rencana Komunikasi ... 91
Tabel 3.7 Rencana Manajemen Resiko ... 92
Tabel 3.8 Rencana Manajemen Pembelian ... 93
Tabel 4.1 Relasi PP ... 120
Tabel 4.2 Relasi Minta ... 120
Tabel 4.3 Relasi Supplier ... 120
Tabel 4.4 Relasi PO... 120
Tabel 4.5 Relasi isi ... 121
Tabel 4.6 Relasi Barang ... 121
Tabel 4.7 Relasi Nota ... 121
Tabel 4.8 Relasi Kuitansi ... 121
Tabel 4.9 Relasi Retur ... 122
Tabel 4.10 Relasi Kembali ... 122
Tabel 4.11 Tabel Spesifikasi Basis Data PP ... 122
Tabel 4.12 Tabel Spesifikasi Basis Data Minta ... 123
Tabel 4.13 Tabel Spesifikasi Basis Data Supplier ... 123
Tabel 4.14 Tabel Spesifikasi Basis Data PO ... 124
Tabel 4.15 Tabel Spesifikasi Basis Data Isi ... 124
Tabel 4.16 Tabel Spesifikasi Basis Data Barang ... 125
Tabel 4.17 Tabel Spesifikasi Basis Data Nota ... 125
Tabel 4.18 Tabel Spesifikasi Basis Data Kuitansi ... 126
Tabel 4.19 Tabel Spesifikasi Basis Data Retur ... 126
Tabel 4.20 Tabel Spesifikasi Basis Data Kembali ... 127
XVIII
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran A : Keluaran Sistem Berjalan ... 159
Lampiran A-1 : Purchase Order ... 160
Lampiran A-2 : Kuitansi ... 161
Lampiran A-3 : Laporan Pembelian ... 162
Lampiran B : Masukan Sistem Berjalan ... 163
Lampiran B-1 : Data Supplier ... 164
Lampiran B-2 : Data Barang ... 165
Lampiran B-3 : Permintaan Pembelian ... 166
Lampiran B-4 : Data Nota ... 167
Lampiran C : Rancangan Keluaran ... 168
Lampiran C-1 : Purchase Order ... 169
Lampiran C-2 : Surat Retur ... 170
Lampiran C-3 : Kuitansi ... 172
Lampiran C-4 : Laporan Permintaan Pembelian ... 172
Lampiran C-5 : Laporan Pembelian ... 173
Lampiran C-6 : Laporan Penerimaan Barang ... 174
Lampiran D : Rancangan Masukan ... 175
Lampiran D-1 : Data Supplier ... 176
Lampiran D-2 : Data Barang ... 177
Lampiran D-3 : Data Permintaan Pembelian ... 178
Lampiran D-4 : Data Nota... 179
Lampiran D-5 : Data Retur ... 180
Lampiran E : Business Case ... 181
Lampiran F : Surat Keterangan Riset ... 182
Lampiran F-1 : Surat Keterangan Riset ... 183
Lampiran F-2 : Kartu Bimbingan ... 184
XIX
DAFTAR SIMBOL
1. Simbol Use Case Diagram
2. Simbol Activity Diagram
Actors menggambarkan orang, sistem atau entitas luar yang menyediakan informasi atau menerima informasi dari sistem.
Use Case Menggambarkan fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customer atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun.
Association menggambarkan hubungan antara Actor dengan use case.
Start Point
Merupakan titk awal aktifitas.
End Point
Menandakan akhir aktifitas.
Activities
Menggambarkan proses bisnis dan dikenal sebagai activity state.
Decision Points
Menggambarkan kondisi dari sebuah aktivitas yang bernilai benar atau salah.
Ac to r
XX 3. Simbol Class Diagram
Fork
Menggambarkan aktivitas yang dimulai dengan sebuah aktivitas dan diikuti oleh dua atau lebih aktivitas yang harus dikerjakan.
Swimlane
Menggambarkan pembagian atau pengelompokan berdasarkan tugas dan fungsi tersendiri.
Class
Menggambarkan keadaan (atribut/properti) dari suatu objek. Class memiliki tiga area pokok, yaitu:
nama, atribut, method.
Nama menggambarkan nama dari class/objek.
Atribut menggambarkan batasan dari nilai yang dapat dimiliki oleh property tersebut.
Method menggambarkan implementasi dari layanan yang dapat diminta dari beberapa object dari class , yang mempengaruhi behaviour.
Association
Menggambarkan mekanisme komunikasi suatu objek dengan objek lainnya. Atau dapat juga menggambarkan ketergantungan antar kelas.
Multiplicity
Menggambarkan banyaknya obyek yang terhubung satu dengan yang lainnya.
1 Satu
* Nol atau lebih Aggregate
Menggambarkan bahwa suatu objek secara fisik dibentuk dari objek-objek lain, atau secara logis mengandung objek lain.
XXI 4. Simbol Squence Diagram
Actor
Menggambarkan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem.
Boundary
Menggambarkan interaksi antara satu atau lebih actor dengan sistem, memodelkan bagian dari sistem yang bergantung pada pihak lain disekitarnya dan merupakan pembatas system dengan dunia luar.
Control
Menggambarkan “perilaku mengatur”, mengkoor dinasikan perilaku sistem dan dinamika dari suatu sistem, menangani tugas utama dan mengontrol alur kerja suatu sistem.
Entity
Menggambarkan informasi yang harus disimpan oleh system (struktur data dari sebuah sistem).
Object Message
Menggambarkan pesan/hubungan antar obyek, yang menunjukan urutan kejadian yang terjadi.
Recursive
sebuah obyek yang mempunyai sebuah operation kepada dirinya sendiri.
Activation
Activation mewakili sebuah eksekusi operasi dari obyek, panjang kotak ini berbanding lurus dengan durasi aktivasi sebuah operasi.
Lifeline
Garis titik-titik yang terhubung dengan obyek, sepanjang lifeline terdapat activation.
Ac to r
XXII 5. Simbol Diagram Hubungan Entitas
Entity
Menggambarkan kumpulan objek yang anggotanya berperan dalam sistem (set entitas).
Relationship
Menggambarkan himpunan hubungan antara objek yang dibangun (Relationship).
Garis Penghubung
Menghubungkan atribut dengan set entitas, dan set entitas dengan dengan relationship-set.