• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS HUKUM KELUARGA ISLAM TERHADAP KELUARGA SAKINAH SUAMI PERANTAU DI DESA MIRRING KECAMATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS HUKUM KELUARGA ISLAM TERHADAP KELUARGA SAKINAH SUAMI PERANTAU DI DESA MIRRING KECAMATAN "

Copied!
97
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka persoalan pokok ialah bagaimana “Menganalisis hukum Islam terhadap keluarga sakinah seorang lelaki yang berhijrah”.

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan Teori

  • Teori Perubahan Hukum
  • Teori Keluarga Sakinah
  • Teori Maslahah

10Ahmad Kausar Nurdin, “Efektivitas Ta'lik Talak Dalam Membentuk Keluarga Sakinah (Studi di Ma'rang Kabupaten Pangkep)", (Skripsi: IAIN Pare-pare, 2019). Ayat tersebut menjelaskan bahwa keluarga sakinah merupakan dambaan dan harapan setiap muslim yang menikah dalam rangka pembinaan keluarga. Keluarga Sakinah yang penuh cinta dan kasih sayang antar anggota keluarga merupakan dambaan setiap orang yang akan menikah.

Selain menjalin kehidupan rumah tangga yang berlandaskan nilai-nilai agama dan mampu menerapkan akhlakul karimah, kehidupan keluarga Sakinah memiliki tujuan. Ada yang menggunakan istilah keluarga sakinah, keluarga sakinah mawaddah wa rahmah (keluarga Samara), keluarga sakinah mawaddah wa rahmah dan berkah, keluarga maslahah, keluarga sejahtera dan lain-lain. Kedua, Organisasi Muhammadiyah menggunakan istilah keluarga sakinah, yang dipahami sebagai keluarga yang di dalamnya setiap anggotanya selalu mengembangkan kemampuan dasar sifat kemanusiaannya, untuk menjadikan dirinya manusia yang bertanggung jawab atas kesejahteraan sesama manusia dan alam, sehingga keluarga anggota selalu merasa aman, tenteram, damai dan bahagia.

Kerangka Konseptual

Kerangka Pikir

Pendekatan dan Jenis Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini mengacu pada Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Makalah dan Skripsi) yang diterbitkan oleh STAIN Parepare, dengan tidak mengabaikan buku-buku metodologi lainnya. Peneliti menggunakan pendekatan ini karena ada pertimbangan, yaitu pertama, adaptasi metode kualitatif lebih mudah jika berhadapan dengan fakta, kedua, metode ini menyampaikan secara langsung sifat hubungan antara peneliti dan responden, dan ketiga, metode ini lebih sensitif dan sensitif. lebih mampu beradaptasi terhadap pengaruh bersama yang lebih tajam dan terhadap pola nilai-nilai yang ditemui. Penelitian dengan pendekatan ini hanya menggambarkan kondisi yang terjadi di lapangan atau di lokasi penelitian.

Selain itu, sebagai sebuah karya ilmiah tidak terlepas dari melakukan penelitian kepustakaan melalui buku-buku yang berkaitan dengan permasalahan yang diangkat. Metode kualitatif ini digunakan karena beberapa alasan: Pertama, penyesuaian metode kualitatif lebih mudah ketika berhadapan dengan berbagai realitas. Kedua, metode ini secara langsung mewakili sifat hubungan antara peneliti dan responden, dan ketiga, metode ini lebih peka dan lebih mampu beradaptasi terhadap banyak pengaruh yang semakin tajam seiring dengan dan terhadap pola nilai yang ditemui.

Lokasi dan Waktu Penelitian

Desa Mirring merupakan salah satu dari sembilan desa dan satu kelurahan di Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat, yang merupakan desa perpanjangan dari Desa Paku. Dengan asumsi adanya keinginan masyarakat yang mengharapkan peningkatan kualitas pelayanan publik, karena pusat pemerintahan desa induk (Desa Paku) letaknya cukup jauh, sekitar 7 km dari kantor induk desa. Atas dasar hal tersebut, para tokoh masyarakat dari 3 (tiga) dusun yaitu Dusun Tappina, Dusun Mirring dan Dusun Silopo mengadakan musyawarah rencana pemekaran wilayah atau pemekaran desa Paku bak pesona setelah melalui musyawarah bersama dengan desa Pakse. sehingga disetujui menjadi desa Mirring untuk kemudian diajukan ke pemerintah setempat.

Kata Mirring merupakan nama salah satu dusun yang terletak di tengah kawasan kota Mirring, yang merupakan kesepakatan dan tindak lanjut dari pemerintah daerah. Dari perjalanan berdirinya Desa Mirring pada tahun 1994 dipimpin oleh empat orang yaitu H.IBRAHIM sebagai pejabat sementara, kemudian diadakan pesta demokrasi desa yang pertama dengan terpilihnya MAHMUD SULTANI periode 1994–2002 lalu H. . . Namun di penghujung tahun, tepatnya pada tanggal 19 Desember 2013, kembali diadakan pesta demokrasi desa dengan mengumpulkan 6 (enam) calon Kepala Desa dari masing-masing daerah di Desa Mirring dan memilih SARIANTO, A.Md yang dipercaya masyarakat. . menyelenggarakan Pemerintahan Desa Mirring periode 2014 - 2020.

Desa Mirring merupakan desa yang sangat strategis dari segi sumber daya alam seperti perkebunan, pertanian dan wilayah kelautan yang letaknya luas di sebelah selatan desa sangat menunjang perekonomian masyarakat. Penduduk desa Mirring sebagian besar adalah petani kakao dengan perkiraan luas perkebunan kakao ±677 ha, selain itu banyak terdapat tanaman buah-buahan seperti kelapa ±248 ha dan perkebunan kopi ±466 ha. Luas wilayah Desa Mirring ± 2.067 ha, terdiri dari 3 (tiga) wilayah desa yaitu Dusun Silopo, Dusun Mirring dan Dusun Tappina.

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2005 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kelurahan dan Desa di Kabupaten Polewali Mandar.

Fokus Penelitian

Jenis dan Sumber Data

46 Dewi (23), warga masyarakat yang ditinggal suaminya merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada 08 November 2020. 53 Dewi, warga masyarakat yang ditinggal suaminya merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada 08 November 2020. 54 Nurhaya (30 tahun), warga masyarakat yang ditinggal suami merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada 08 November 2020.

55 Muliani (umur 33), warga masyarakat yang ditinggal suami merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada 8 November 2020. 56 Muliani (umur 33), warga masyarakat yang ditinggal suami merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada tanggal 08 November 2020. 58 Dewi (umur 23), warga masyarakat setempat yang ditelantarkan suaminya untuk merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada tanggal 08 November 2020.

59 Muliani (33), warga masyarakat yang ditelantarkan suami, Desa Mirring, wawancara dilakukan pada 8 November 2020. 60 Rasliah (36), warga masyarakat yang ditelantarkan suami, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada 8 November 2020. 61 Rasliah (36) , warga masyarakat yang ditinggal suaminya karena merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada tanggal 8 November 2020.

64 Nurhaya (30 tahun), warga masyarakat yang ditinggal suami untuk merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada tanggal 08 November 2020. 65 Nurhaya (30 tahun), warga masyarakat yang ditinggal suami untuk merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada tanggal 08 November 2020. 70 Rasliah (36 tahun), salah satu warga masyarakat yang meninggalkan suaminya untuk merantau, Desa Mirring, Wawancara dilakukan pada tanggal 08 November 2020.

Analisis Hukum Keluarga Islam Terbentuknya Keluarga Sakinah dari Pasangan perantau di Desa Mirring Kabupaten Polewali Mandar.

Teknik Pengumpulan dan Pengelohan Data

Uji Keabsahan Data

Keabsahan data adalah data yang tidak berbeda antara data yang diperoleh peneliti dengan data yang sebenarnya terjadi pada objek penelitian, sehingga keabsahan data yang disajikan dapat dipertanggungjawabkan. Menguji kredibilitas, bagaimana mencocokkan temuan dengan apa yang diamati.38 ​​Untuk mencapai kredibilitas, ada beberapa teknik, yaitu: memperluas observasi, meningkatkan ketekunan dalam penelitian, triangulasi, diskusi dengan teman, analisis kasus negatif, member check.39. Validitas eksternal menunjukkan tingkat keakuratan atau keterterapan hasil penelitian bagi populasi dari mana sampel diambil.40.

Teknik Analisis Data

Analisis melibatkan bekerja dengan data, mengorganisasikan dan memecahnya menjadi unit-unit yang dapat dikelola, merangkumnya, mencari pola dan menemukan apa yang penting dan apa yang perlu dipelajari, dan membuat keputusan tentang apa yang harus diberitahukan kepada orang lain. Reduksi data adalah pemilihan data, fokus pada penyederhanaan, pengabstraksian dan transformasi data mentah yang muncul dari wawancara, yang direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti dalam melakukan pengumpulan data selanjutnya dan memudahkan peneliti dalam menarik kesimpulan. yang dapat dipertanggungjawabkan. 43Arum Prabandari, “Studi Kasus Kualitas Pelayanan Berbasis Teknologi Informasi pada Pelayanan Izin Gangguan (HO) pada Kantor Pelayanan Perizinan Kabupaten Sleman” (Skripsi Sarjana; Jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial: 2015), h.

Penyajian data merupakan serangkaian informasi yang terorganisir dan memberikan kesempatan untuk menarik kesimpulan dan apa yang harus dilakukan selanjutnya. Penyajian data dalam penelitian ini menggunakan teks naratif. Yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah teks narasi. 44 Data tersebut disajikan dalam bentuk informasi masyarakat di Desa Mirring, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar. Kesimpulan merupakan langkah terakhir dalam suatu penelitian Kesimpulan membantu menemukan dan memahami makna, keteraturan pola penjelas, alur sebab akibat atau proposisi Kesimpulan merupakan jawaban atas rumusan masalah yang ditemukan dalam penelitian interpretasi data. Kesimpulan penelitian ini merupakan temuan baru, yang belum pernah ada sebelumnya. Temuan tersebut dapat berupa uraian/deskripsi suatu objek yang sebelumnya tidak jelas, sehingga setelah diteliti menjadi jelas. Jika hasil kesimpulan tersebut kurang kuat, maka perlu dilakukan verifikasi. . Verifikasi adalah menguji kebenaran, kekokohan dan kesesuaian makna-makna yang muncul dari data.

45Arum Prabandari, “Studi Kasus Kualitas Pelayanan Berbasis Teknologi Informasi Pelayanan Izin Gangguan (HO) Pada Kantor Pelayanan Perizinan Kabupaten Sleman” (Universitas Negeri Yogyakarta: 2015), h.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dampak Keluarga Terhadap Suami Perantau di Desa Mirring

Analisis Hukum Keluarga Islam Terhadap Pembentukan Keluarga

PENUTUP

Saran

Dalam sebuah keluarga, suami dan istri merupakan pasangan hidup, sehingga tanggung jawab keluarga merupakan tanggung jawab bersama. Laki-laki yang bekerja di luar kota atau luar negeri tidak boleh terlalu lama berlama-lama di luar negeri, ia sering kali harus pulang menemui istri dan anak-anaknya. Sebaiknya suami membawa istri dan anaknya ke tempat suaminya bekerja, agar hak dan kewajiban keluarganya dapat terpenuhi setiap hari.

Sebaiknya para suami yang telah habis masa kontraknya bisa kembali ke rumah bersama istri dan anak-anaknya serta menikmati hasil yang diperjuangkan suaminya. Dengan menafkahinya, laki-laki tersebut dapat bertani, menangkap ikan, atau membuka usaha ketika kebutuhan keluarga sudah tidak mencukupi lagi, karena anak-anaknya sudah besar dan mampu mencari nafkah sendiri (bekerja). Konsep Keluarga Sakinah untuk Pernikahan Poligami (Studi Kasus di Desa Bojong Indah Kecamatan Parung Kabupaten Bogor)”. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Konsep Skinah, Mawaddah dan Rahmah dalam Al-Qur'an Perspektif Tafsir Kitab Al-Qur'an dan Tafsirnya Jurnal Pemikiran Hukum Islam Vol.XIV, No.1. Praktik Pembentukan Keluarga Sakinah pada Keluarga di Luar Negeri (Studi Kasus di Dusun Karang Randu, Desa Baleraksa, Kecamatan Karang Moncol, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah)". Analisis Kualitas Layanan Internet di Plaza Telkom Group Parepare Perspektif Etika Bisnis Islam. Skripsi; Jurusan Ekonomi Syariah dan Islam : Parepare.

Tinjauan Hukum Islam tentang Praktik Pembentukan Keluarga Sakinah dalam Pernikahan Jarak Jauh, Skripsi: Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Ilam Negeri Sunan Kalijaga. Studi Kasus Kualitas Pelayanan Perizinan (HO) Berbasis Teknologi Informasi Pada Kantor Pelayanan Perizinan Kabupaten Sleman” (Skripsi Universitas; Jurusan Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial. 2011. Keluarga Sakinah dalam Perspektif Islam (Studi Sukses Pasangan Suami Istri) Integritas di Kota Padang) ), Jakarta: Kementerian Agama Republik Indonesia.

Gambar

Tabel 1  Jumlah Penduduk
Gambar 2.1  Bagan Kerangka Pikir  26  Gambar 3.1  Struktur organisasi

Referensi

Dokumen terkait

Theoretical Linguistics focuses on the examination of the structure of English in all its manifestations (phonetics, phonology, morphology, syntax, grammar at large). Other