• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Return On Investment, Current Ratio Dan Nett Profit Margin Terhadap Laba Bersih Pada Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2014-2020 - Repository ITB Ahmad Dahlan

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Analisis Pengaruh Return On Investment, Current Ratio Dan Nett Profit Margin Terhadap Laba Bersih Pada Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2014-2020 - Repository ITB Ahmad Dahlan"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Sejak perusahaan didirikan para pimpinan sudah menetapkan maksud dan tujuan yang akan dicapai oleh perusahaan. Tujuan ini disusun baik yang berjangka pendek maupun dalam jangka panjang. Tujuan jangka panjang memiliki waktu pencapaian lebih dari satu tahun untuk mencapai tujuan jangka panjang ini, maka perlu disusun tujuan jangka pendek, dimana waktu pencapaiannya tidak lebih dari satu tahun atau maksimal satu tahun. Penyusunan tujuan ini baik tujuan jangka panjang maupun jangka pendek disusun sesuai dengan visi dan misi perusahaan.

Indonesia merupakan suatu negara dengan jumlah penduduk yang masuk dalam kategori padat, berdasarkan survey badan pusat statistik (BPS) 2020 jumlah penduduk Indonesia mencapai 270,20 juta jiwa, Kondisi seperti inilah yang menjadikan perusahaan food and beverage menjadi sub sektor perusahaan manufaktur yang akan memberikan banyak profit, Sepanjang tahun 2020, kinerja industri makanan dan minuman mengalami pertumbuhan yang positif sebesar 1,58% selama tahun 2020.

Berikut ini adalah data pertumbuhan industri food and beverage selama 10 tahun terakhir :

1

(2)

Terkendala pendapatan perubahan pola hidup masyarakat terutama saat pandemi yang telah berlangsung hampir satu tahun ini telah mengubah pola konsumsi masyarakat. Konsumen yang terbiasa pergi berbelanja ke pasar, saat ini mengubah cara untuk mendapat kebutuhannya dengan lebih banyak memanfaatkan jasa pengiriman daring. Adanya perubahan pada pola konsumsi tersebut, juga menuntut sektor industri food and beverage untuk lebih aktif dalam pengembangan inovasi sehingga memudahkan masyarakat dalam mengonsumsi dan juga dengan memperhatikan protokol kesehatan serta menjaga kebersihan dan rasa makanan.

Dalam istilah bisnis pendapatan bersih sama dengan laba bersih setelah dikurangi beban pajak, yang artinya selisih dari kewajiban-kewajiban perusahaan dalam jangka panjang maupun jangka pendeknya serta kewajiban pajak penghasilan perusahaan. Jumingan (2014) menyatakan laba bersih (net income) adalah seluruh penghasilan dikurangi dengan harga pokok penjualan, biaya usaha, biaya lain-lain, dan pajak perseroan. Menurut hermanto & Mahmud (2014) Pendapatan Bersih akan menjadi tolak ukur bagi pemilik perusahan untuk melihat kondisi perusahaan saat ini maupun saat mendatang, bermanfaat juga bagi

(3)

manajemen di dalam perusahaan untuk menilai dan mengevaluasi kinerja mereka dalam suatu periode.

Berikut ini grafik laba bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia periode 2015-2019.

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

- 500,000 1,000,000 1,500,000 2,000,000 2,500,000 3,000,000

1,469,740

1,241,370

1,734,198 1,728,769 1,884,695 2,174,506 2,800,676

RATA - RATA LABA BERSIH

Gambar 1.1

Perkembangan Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

Berdasarkan gambar 1.1 dapat dilihat bahwa secara rata-rata diketahui bahwa pada periode 2014 – 2020 laba bersih pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan dan penurunan. Laba bersih pada tahun 2014 sebesar 1,469,740 mengalamin peningkatan dari rata-rata tahun 2015 sebesar 1,241,370 selanjutnya pada tahun 2016 mengalami peningkatan laba bersih sebesar 1,734,198 selanjutnya pada tahun 2017 mengalami penurunan sebesar 1,728,769 selanjutnya pada tahun 2018 mengalami peningkatan sebesar 1,884,695 dan pada

(4)

tahun 2019 mengalami kenaikan sebesar 2,174,506 serta pada tahun 2020 mengalami kenaikan sebesar 2,800,679. Dari data diatas dapat disimpulkan laba bersih pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan selama 3 tahun berturut-turut yaitu 2018 sampai 2020.

Laba bersih dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dapat dilihat pada laporan keuangan dengan menganalisis rasio-rasio keuangan diantaranya yaitu : current ratio, return on assets, return on investement, quick ratio, nett profit margin dan return on equity.

Menurut Mulyadi (2016:7) untuk menjamin agar perusahaan dapat menghasilkan laba, maka manjemen perusahaan harus merencanakan dan mengendalikan dua faktor yaitu pendapatan dan biaya.

Adapun ratio yang dapat mempengaruhi laba bersih yaitu “Return on investment (ROI)”, merupakan ratio yang menujukkan hasil pengukuran kemampuan perusahaan secara keseluruhan didalam menghasilkan keuntungan dengan jumlah keseluruhan aktiva yang tersedia didalam perusahaan. Sehingga bisa terlihat banyak laba bersih yang bisa diperoleh dari seluruh kekayaan yang dimiliki perusahaan.

Berikut ini grafik Return On Investment pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

(5)

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 -

5.00 10.00 15.00 20.00 25.00

19.83

12.57

15.10

11.87 12.59

15.38

9.39

RATA - RATA RETURN ON INVESTMENT

Gambar 1.2

Perkembangan Return On Investment pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

Berdasarkan gambar 1.2 dapat dilihat bahwa secara rata-rata diketahui bahwa pada periode 2014 – 2020 return on investment pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan dan penurunan. Return on investment pada tahun 2014 sebesar 19.83 mengalamin peningkatan dari rata-rata tahun 2015 sebesar 12.57 selanjutnya pada tahun 2016 mengalami peningkatan return on investment sebesar 15.10 selanjutnya pada tahun 2017 mengalami penurunan sebesar 11.87 selanjutnya pada tahun 2018 mengalami peningkatan sebesar 12.59 dan pada tahun 2019 mengalami kenaikan sebesar 15.38 serta pada tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 9.39. Dari data diatas dapat disimpulkan return on investment pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan selama 2 tahun berturut-turut yaitu 2018 dan 2019.

(6)

Selanjutnya ratio yang mempengaruhi laba bersih yaitu “Current ratio (CR) merupakan rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek atau utang yang segera jatuh tempo pada saat ditagih secara keseluruhan” (Kasmir, 2018: 134). Dengan kata lain, semakin baik dalam membayar hutang jatuh tempo tepat dengan waktu maka dapat menghasilkan laba secara stabil.

Berikut ini grafik Current Ratio pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

- 50.00 100.00 150.00 200.00 250.00 300.00 350.00

193.79

229.44

262.14 281.70 288.87 311.33 303.62

RATA - RATA CURRENT RATIO

Gambar 1.3

Perkembangan Current Ratio pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

Berdasarkan gambar 1.3 dapat dilihat bahwa secara rata-rata diketahui bahwa pada periode 2014 – 2020 current ratio pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan setiap tahunnya.

(7)

Nett Profit Margin (NPM) merupakan ratio yang digunakan untuk mengukur keuntungan perusahaan dengan membandingkan antara laba setelah bunga dan pajak dengan penjualan” (Kasmir, 2018: 200). Rasio ini menunjukkan pendapatan bersih perusahaan atas penjualan.

Berikut ini grafik Nett Profit Margin pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

- 2.00 4.00 6.00 8.00 10.00 12.00 14.00 16.00 18.00

10.05

8.56

14.96

16.28 16.10 16.95

12.00

RATA - RATA NETT PROFIT MARGIN

Gambar 1.4

Perkembangan Nett Profit Margin pada perusahaan food and beverage yang terdaftar dibursa efek Indonesia pada periode 2015-2019.

Berdasarkan gambar 1.4 dapat dilihat bahwa secara rata-rata diketahui bahwa pada periode 2014 – 2020 nett profit margin pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan dan penurunan. Nett Profit Margin pada tahun 2014 sebesar 10.05 mengalamin peningkatan dari rata-rata tahun 2015 sebesar 8.56 selanjutnya pada tahun 2016 mengalami peningkatan nett profit margin sebesar 14.96 selanjutnya pada tahun 2017 mengalami peningkatan sebesar 16.28

(8)

selanjutnya pada tahun 2018 mengalami penurunan sebesar 16.10 dan pada tahun 2019 mengalami peningkatan sebesar 16.95 serta pada tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 12.00. Dari data diatas dapat disimpulkan nett profit margin pada perusahaan food and beverage mengalami peningkatan selama 2 tahun berturut-turut yaitu 2016 dan 2017.

Berdasarkan penjelasan diatas maka judul dari penelitian ini adalah

“Analisis Pengaruh Return On Investemet, Curent Ratio dan Nett Profit Margin terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2014-2020”.

1.2 PEMBATASAN MASALAH

Untuk menghindari meluasnya permasalahan, maka peneliti memfokuskan pada Return On Investement (ROI) yaitu ratio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan secara keseluruhan dalam menghasilkan keuntungan terhadap jumlah aktiva yang tersedia pada perusahaan sedangkan Current Ratio (CR) yang biasa disebut rasio lancar digunakan untuk mengevaluasi kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendeknya dan Nett Profit Margin yaitu ratio yang digunakan untuk mengukur keuntungan perusahaan dengan membandingkan antara laba setelah bunga dan pajak dengan penjualan, terhadap laba bersih yang akan diteliti pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2014-2020.

1.3 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas maka penelitan ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh Return On Investment secara parsial terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

(9)

2. Bagaimana pengaruh Curent Ratio secara parsial terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

3. Bagaimana pengaruh Nett Profit Margin secara parsial terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

4. Bagaimana pengaruh Return On Investment, Curent Ratio dan Nett Profit Margin secara simultan terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

1.4 TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas maka penelitan ini bertujuan sebagai berikut:

1. Untuk menganalisis apakah Return On Investment berpengaruh terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

2. Untuk menganalisis apakah Current Ratio berpengaruh terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

3. Untuk menganalisis apakah Nett Profit Margin berpengaruh terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

4. Untuk menganalisis Apakah Return On Investment, Curent Ratio dan Nett Profit Margin berpengaruh terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020?

1.5 MANFAAT PENELITIAN

Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

(10)

a. Manfaat teoritis

Secara teoritis penelitian ini bermanfaat sebagai berikut:

1. Bagi Pembaca

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan dapat menjadi sumber informasi bagi para pembaca khususnya mengenai pengaruh ROI, CR dan NPM berpengaruh secara simultan terhadap Laba Bersih pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2014-2020.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Penelitian ini dapat dijadikan referensi maupun sebagai bahan teori penelitian-penelitian selanjutnya mengenai laba.

b. Manfaat praktis

Secara praktis penelitian ini bermanfaat sebagai berikut:

1. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan referensi penerapan manajemen keuangan yang efisien. Serta sebagai penambah pengetahuan pihak manajemen perusahaan mengenai bagaimana pengaruh ROI, CR dan NPM terhadap laba bersih.

3. Bagi Investor

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai analisis laporan keuangan sehingga berguna sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan sebelum penanaman modal pada perusahaan.

(11)

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Terhadap Net Profit Margin (NPM) Pada Perusahaan Subsektor Perdangangan Enceran Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Pengaruh Current Ratio dan Debt to Equity Ratio Terhadap Return on Asset Pada Perusahaan Farmasi