• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengembangan Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di Universitas Muhammadiyah Kupang terhadap Mahasiswa Non-Muslim

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Analisis Pengembangan Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di Universitas Muhammadiyah Kupang terhadap Mahasiswa Non-Muslim"

Copied!
156
0
0

Teks penuh

Kajian Analitik Perkembangan Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Kupang pada Mahasiswa Non-Muslim. “Studi Analitik Perkembangan Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Kupang pada Mahasiswa Non-Muslim.”

BAB I PENDAHULUAN

KAJIAN PUSTAKA DAN PENELITIAN RELEVAN A. Kajian Pustaka

TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah
  • Identifikasi Masalah, Pembatasan, dan Rumusan Masalah
    • Identifikasi Masalah
    • Pembatasan Masalah
    • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian 1. Tujuan Akademis
  • Manfaat Penelitian
  • Sistematika Penulisan

Penyelenggaraan pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di Universitas Muhammadiyah Kupang dinilai belum mencapai titik maksimal. Untuk memposisikan data yang terdapat pada kajian akademis tentang “Pengembangan Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di Universitas Muhammadiyah Kupang pada Mahasiswa Non-Muslim”.

KAJIAN PUSTAKA DAN PENELITIAN RELEVAN

Kajian Pustaka

  • Filosofi Pendidikan Muhammadiyah
  • Pedoman AIK di PTM
  • Paradigma Baru Pengembangan AIK

Penulis berpendapat bahwa pemahaman filsafat pendidikan Muhammadiyah tidak lepas dari kajian sejarah hidup K.H. Ahmad Dahlan adalah tokoh pendiri Muhammadiyah yang menentukan arah ke mana pendidikan Muhammadiyah harus dilanjutkan.

Diskursus tentang Tuhan

Al-Islam sebagai manifestasi dari sifat Rahman dan Penyayang Allah membimbing ke jalan yang lurus (tidak sesat) kepada orang-orang yang diridhai-Nya dengan kehendak bebas (QS. Al-Baqarah/2: 37-38). Contohnya solat, zakat, puasa dan haji adalah perintah Allah, tetapi hakikatnya adalah untuk kemaslahatan dan kemaslahatan manusia 47.

Diskursus tentang Nabi

Penggambaran manusia sebagai khalifah sejalan dengan pengertian keimanan yang tidak hanya pada dimensi hati (qolb), namun juga pada dimensi pernyataan (lisan) dan perbuatan (arkan). Demikian pula manusia sebagai khalifah tidak hanya harus beribadah dan mengagungkan Allah saja, namun juga harus berbuat baik terhadap manusia dan alam sebagai fitrah Tuhan yang menciptakan, memelihara, melindungi, memiliki, menjaga dan sebagainya.

Diskurus Pandangan Hidup

  • Model Pendidikan
  • Peran Mahasiswa
  • Arah Pembelajaran
  • Pendekatan Pembelajaran
  • Evaluasi Pembelajaran
  • Kurikulum dan Tujuan Pendidikan AIK
  • Standar Kompetensi Lulusan
  • Strategi Pembelajaran AIK

Materi pokok pendidikan AIK selama ini meliputi lima aspek yaitu Al-Qur'an-Hadits, Aqidah, Akhlak, Fiqh dan Kemuhammadiyahan. Al-Qur'an dan Hadits menyatakan bahwa Islam adalah pedoman hidup manusia di dunia. Dengan cara ini, siswa dapat kembali kepada Al-Qur'an dan Hadits secara cerdas dan fungsional.57.

Mengetahui dan memahami hakikat Tuhan, manusia dan kehidupan menurut tuntunan Al-Qur'an dan hadis shahih serta ilmu pengetahuan (AIK I). Mengamalkan tata cara beribadah yang benar berdasarkan Al-Qur'an dan as-Sunnah maqbulallah (AIK II). 77 Departemen Agama Republik Indonesia, Al-Qur'an dan Terjemahannya (jakrta: Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-Qur'an, 1992).

93 Al-Quran dan Terjemahannya, Op. duduk,. . alasan); ja ulil albab (Wahai orang yang berakal dan berakal) dan lain-lain.

Tabel 2.2 Perbedaan strategi, metode dan teknik pembelajaran  Strategi pembelajaran  Metode pembelajaran  Teknik pembelajaran  -  Seluruh  penggunaan
Tabel 2.2 Perbedaan strategi, metode dan teknik pembelajaran Strategi pembelajaran Metode pembelajaran Teknik pembelajaran - Seluruh penggunaan

PENELITIAN YANG RELEVAN

Selain itu, penelitian yang sama juga dilakukan oleh Riyanto dalam disertasinya yang berjudul 'Peranan Pembangunan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Dalam Penanaman Nilai-Nilai Keagamaan Pada Pegawai Universitas Muhammadiyah Ponorogo.' Yang terpenting, mempunyai landasan spiritual atau spiritual. kekuatan agama dan moral bagi seluruh civitas akademika, namun implementasi tujuan tersebut belum berjalan dengan baik, sehingga fakta tersebut mendorong penulis untuk menggali peran pengembangan Al-Islam dan Muhammadiyah dalam penanaman nilai-nilai agama. ​pada pegawai universitas muhammadiyah ponorogo. Buku Kemuhammadiyahan ini merupakan karya intelektual PTM wilayah Jakarta, sebagai kontribusi perwakilan guru-guru di PTM seperti Universitas Muhammadiyah Prof. Dengan menempati 2 lokasi penelitian yaitu; IKIP Muhammadiyah Maumere yang mayoritas beragama Katolik, dan Universitas Muhammadiyah Kupang yang mayoritas beragama Protestan.

112 Buku “Muhammadiyahan untuk Pendidikan Tinggi” yang diterbitkan oleh Suara Muhammadiyah bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Prof. sebuah perguruan tinggi swasta di nusantara berbentuk universitas yang dikelola oleh Dikti dan tergolong dalam wilayah 8 Kopertis.

Pendekatan dan Jenis Penelitian

Universitas ini berdiri sejak 1 Juli 1987 dengan SK PT nomor 01E-1YBP-UMK1987 dan SK PT tanggal 1 Juli 1987. Universitas ini beralamat di Jl KH Ahmad Dahlan No. 17 Walikota Baru, Kec. Dengan metode penelitian yang tepat, penulis yakin dapat memperoleh hasil yang relevan, diuji dengan analisis mendalam yang berkorelasi dengan teori dan fenomena praktis di lokasi penelitian. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif.115 Dengan pengumpulan data melalui observasi partisipan dan wawancara mendalam.116 Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis dan metode komparatif teoritis praktis.

Metode analisis deskriptif ini digunakan untuk memperoleh gambaran mengenai perkembangan pendidikan AIK di Universitas Muhammadiyah Kupang dan implikasinya bagi mahasiswa non-Muslim. Kemudian analisis deskriptifnya dibandingkan dengan teori-teori yang sudah ada yaitu teori-teori yang berkaitan dengan pedoman AIK majlis Dikti, filsafat pendidikan Muhammadiyah, pembelajaran, dan lain-lain.

Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Lihatlah dan dengar, catatlah apa yang kamu lihat, dengar, termasuk apa yang kamu ucapkan, pikirkan dan rasakan. 121. Penulis melakukan observasi terhadap fenomena yang terjadi pada konsep pembelajaran, strategi pembelajaran dan implikasi pembelajaran AIK bagi siswa non-Muslim. Dalam hal ini penulis akan melakukan wawancara kepada rektor, dekan, dosen AIK dan mahasiswa khususnya mahasiswa non muslim untuk mengumpulkan data yang lebih detail dan kompleks.

Wawancara bertujuan untuk memperoleh informasi tentang perkembangan AIK di UMK, strategi pembelajaran dan metode pembelajaran, proses belajar mengajar serta implikasi pembelajaran AIK bagi mahasiswa non-Muslim. Studi dokumentasi adalah suatu teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan dan menganalisis dokumen, baik dokumen tertulis, gambar, maupun elektronik.” 124 Dengan menggunakan teknik ini, penelitian yang dilakukan peneliti dimungkinkan untuk membandingkan berbagai sumber data tertulis atau dokumen yang diperoleh, baik melalui literatur, majalah, serta dokumen resmi dari sumber yang berkaitan dengan penelitian.

Tabel 3.1  Kisi-kisi
Tabel 3.1 Kisi-kisi

Teknik Analisis Data

Peneliti akan datang untuk melakukan penelitian di Universitas Muhammadiyah Kupang sesuai dengan jadwal dan instrumen referensi yang telah dipersiapkan sebelumnya. Tahapan kajian data yaitu peneliti mengkaji data yang telah dikumpulkan melalui wawancara kepada rektor, dekan, para dosen serta 20 orang mahasiswa FAI muslim dan 25 mahasiswa non muslim perwakilan FISIP, FKIP sehingga data tersebut diketahui. relevan dengan tujuan penelitian. Memberikan rekomendasi penelitian yaitu upaya mengkaji penelitian dan memberikan masukan terhadap data yang diperoleh.

Penyusunan laporan akhir penelitian, pembuatan suatu karya tertulis sebagai bukti bahan hasil penelitian yang telah selesai. Deskripsi dan analisis dilakukan berdasarkan instrumen yang telah ditentukan sebelum berangkat ke lokasi penelitian.

Sejarah Universitas Muhammadiyah Kupang

Pembahasan pada bab ini menguraikan hasil-hasil yang diperoleh di tempat penelitian, diawali dengan pemaparan sejarah berdirinya Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), dan dilanjutkan dengan uraian variabel penelitian yaitu perkembangan AIK. Akhirnya dengan penuh suka cita berdirilah kampus bernama Universitas Muhammadiyah (UM Kupang) pada tanggal 21 September 1987 yang peresmiannya dilakukan oleh PP Muhammadiyah yang diwakili oleh Ketua Dewan Pendidikan Tinggi Drs. Sepanjang sejarahnya, keberadaan Universitas Muhammadiyah Kupang tidak lepas dari dinamika yang berkembang di lingkungan Pimpinan Daerah Muhammadiyah NTT.

Zainur Wula, M.Si selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang saat wawancara penulis di kantor Rektor.131. Bapak Usman Sakan telah mengajar selama beberapa tahun di Universitas Muhammadiyah Kupang, mempelajari Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

Visi dan Misi Universitas Muhammadiyah Kupang

Misi Universiti Muhammadiyah Kupang adalah untuk mengekalkan pendidikan tinggi yang dapat melahirkan sumber manusia yang berkualiti tinggi, berakhlak mulia, berakhlak mulia, berdikari, inovatif, berdaya saing, berdisiplin dan menguasai sains, teknologi dan seni (IPTEKS).

Tujuan Universitas Muhammadiyah Kupang 136

Standar Operasional Prosedur (SOP) Penerimaan Mahasiswa 138

DATA MAHASWA UMK BERDASARKAN AGAMA

Total Mahasiswa Tahun 2018/2019

Konsep Pembelajaran AIK

  • Strategi formal
  • Strategi non-formal

Dengan ketentuan tersebut, Universitas Muhammadiyah Kupang dalam konsep pengembangan pembelajaran AIK berpedoman pada pedoman pendidikan DIKTI Majlis AIK. Kebijakan ini merupakan wujud komitmen dan perhatian kampus terhadap proses pengembangan pendidikan AIK di Universitas Muhammadiyah Kupang. Penguatan AIK di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK) sebenarnya menjadi kewenangan Unit Pelaksana Tugas (UPT) AIK.

Pada pendidikan AIK Universitas Muhammadiyah Kupang tahun ajaran 2017/2018 berjumlah 2 SKS yang berarti waktu setiap pertemuan adalah 100 menit (1,5 jam). 157 Salah satu kebijakan Universitas Muhammadiyah Kupang adalah memperbolehkan mahasiswa non-Muslim untuk berpartisipasi aktif dalam Organisasi Otonom (IMM), salah satunya adalah mahasiswa Venta yang juga aktif sebagai pengurus DPD IMM NTT di bidangnya. Bidang organisasi (wawancara tanggal 2 Mei 2019).

Implikasi pembelajaran AIK

Pada aspek kognitif berfokus pada pengetahuan dan pemahaman siswa mengenai mata kuliah AIK yang diterimanya di kelas. Jika dikaitkan dengan strategi pengajaran yang digunakan guru AIK, maka aspek kognitif yang diperankan siswa adalah mengetahui dan memahami materi AIK dengan baik. Bagi pelajar muslim relatif lebih mudah seperti materi AIK I, II, III, IV dan lain sebagainya.

Berdasarkan informasi yang disampaikan, tingkat pengetahuan dan pemahaman siswa terhadap materi AIK relatif baik dan cukup.” Pemahaman siswa terhadap materi AIK menunjukkan tingkat yang baik, hal ini terlihat dengan melihat siswa untuk mengecek hasil ujian. Pada aspek psikomotorik, hal ini terlihat pada keaktifan dalam acara resmi muhammadiyah, membentuk tim paduan suara muhammadiyah yang terdiri dari santri muslim dan non muslim.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Metode perbandingan teks ayat suci dijadikan tolak ukur dalam penguatan materi AIK (teks perbandingan suci). Strategi pembelajaran yang diterapkan pada siswa non-Muslim menggunakan strategi formal dan nonformal sebagai berikut: a) Strategi formal. Strategi formal yang digunakan guru dalam metode pengajarannya bermacam-macam, yaitu cara penyajian bahan ajar melalui narasi (penjelasan lisan) oleh guru kepada siswa, disertai dengan berbagai penerapan metode pengajaran lainnya, seperti tanya jawab dan diskusi, pemberian tugas dan seperti. pada. b) Strategi non-formal. Penerapan strategi ini menitikberatkan pada experiential learning dan praktek, melibatkan pelajar non-Muslim dalam kegiatan sosial keagamaan, berperan dalam acara-acara yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah dan lain-lain.

Adanya kebijakan kampus UMK yang memperbolehkan mahasiswa non-Muslim untuk berpartisipasi dan aktif menjadi anggota dan pengurus Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi kemahasiswaan kampus, dan Ortom Muhammadiyah dikatakan berdampak positif dalam menciptakan suasana kondusif. Dan.

Saran

  • StandarKompetensi
  • KompetensiDasar
  • Sinopsis
  • Materi Perkuliahan AIK I
  • Sistem Perkuliahan
  • SistemPenilaian
  • Mataperkuliahan AIK III

Idris Syarif: “Perspektif Mahasiswa Muslim dan Non-Muslim Mengenai Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan” (Studi Kasus Universitas Muhammadiyah Kupang), Tesis Magister Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (2016). Jawaban : Materi pembelajaran AIK yang diberikan sama untuk seluruh siswa muslim dan non muslim. Jawaban: Tidak ada materi AIK khusus untuk siswa non-Muslim, semuanya diajarkan kepada siswa Muslim dan non-Muslim secara bersamaan.

AIK diperuntukkan bagi mahasiswa non muslim, selanjutnya akan ada usulan khusus agama nasrani bagi mahasiswa muslim. Di sinilah guru perlu mampu menjelaskan dan memberikan informasi kepada siswa, khususnya siswa non-Muslim.

Suasana saat penulis mewawancarai Dekan Juaidin Nobisa, M.Pd.I, Wakil Dekan Bapak Komaruddin, M.Ag, dan foto bersama terkait penelitian penulis (dok. 2 Mei 2019). Suasana saat penulis mewawancarai Bapak Muksin Masri, Ketua UPT AIK sekaligus Wakil Sekretaris PWM NTT, tentang konsep dan metode pengajaran AIK khususnya untuk mahasiswa non-Muslim (dok. 3 Mei 2019). Suasana saat penulis berdiskusi dengan mahasiswa FAI di kelas berkaitan dengan penelitian penulis (dok. 4 Mei 2019).

Suasana wawancara penulis dengan salah satu mahasiswa Biologi FKIP semester 7 bernama Penta penganut agama Katolik yang juga pengurus DPD IMM NTT di kelas tentang metode pembelajaran AIK dan kesannya (dok. 2 Mei 2019). Suasana saat penulis berdiskusi dan mewawancarai mahasiswa Jurusan Bahasa FKIP berkaitan dengan penelitian penulis tentang pembelajaran AIK (dok. 2 Mei 2019).

Gambar

Tabel 2.2 Perbedaan strategi, metode dan teknik pembelajaran  Strategi pembelajaran  Metode pembelajaran  Teknik pembelajaran  -  Seluruh  penggunaan
Tabel 3.1  Kisi-kisi
Tabel 3.2  Kisi-kisi
Tabel 4.1. Fakultas dan Prodi di Universitas Muhammadiyah Kupang  133
+3

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Implementasi Kurikulum Al-Islam dan Kemuhammadiyahan serta Peningkatan Kadar Religiusitas Siswa di SMK Muhammadiyah

Pada teori yang dijalaskan pada Bab II yaitu program LPIK dearahkan kepada penguatan Al-Islam dan kemuhammadiyahan, baik bagi mahasiswa maupun dosen dan karyawan di

Untuk menghindari kesalahpahaman pengertian dalam memahami penelitian yang berjudul “ Pengaruh Pendidikan Mentoring Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Terhadap Tingkat

Hasil penelitian mengenai Tanggapan Siswa terhadap Pembelajaran al-Islam Kemuhammadiyahan di SMP Muhammadiyah Cilongok yaitu guru mampu menciptakan suasana belajar yang

Dari apa yang disampaikan guru mata pelajaran Al-Islam dan Kemuhammadiyahan dan kepala SMP Muhammadiyah 4 Medan dapat disimpulkan bahwa pada pelaksaan pembelajaran

Pada tahap selanjutnya dilaksanakan kegiatan wawancara mendalam melalui kegiatan Focus group Discussion dengan para Dosen Al-Islam dan Dosen PKn serta tim ahli untuk

Hasil penelitian mengenai Tanggapan Siswa terhadap Pembelajaran al-Islam Kemuhammadiyahan di SMP Muhammadiyah Cilongok yaitu guru mampu menciptakan suasana belajar yang

Kesan selama ini Islam adalah agama yang radikal tidak sesuai dengan kenyataan yang peneliti lakukan; (2) Keyakinan mereka terhadap tuhan itu satu dan Muhammad saw adalah nabi