• Tidak ada hasil yang ditemukan

analisis pengendalian persediaan tandan buah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "analisis pengendalian persediaan tandan buah"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

Syaiful Amri, Analisis Pengendalian Persediaan Tandan Buah Segar (TBS) Dengan Metode Economic Order Quantity Pada PT. Hasil pengukuran dengan metode Economic Order Quantity menunjukkan bahwa pengendalian persediaan tandan buah segar dipengaruhi oleh waktu tunggu antar pemesanan bahan baku yaitu 1 hari, karena jarak yang jauh mengakibatkan penurunan kualitas bahan baku. memiliki. akibat disimpan terlalu lama yang cukup berdampak pada perusahaan. Analisis pengendalian persediaan tandan buah segar (TBS) dengan metode economic order quantity pada PT.

Dengan demikian, hasil pengukuran dengan Metode Economic Order Quantity menunjukkan bahwa pengendalian stok tandan buah segar dipengaruhi oleh selang waktu tunggu antar pemesanan bahan baku yaitu 1 hari. Pada tahun 2015 penulis lulus dari SMA Negeri 1 Babalan dan pada tahun 2016 juga terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Medan Area Medan. Perkebunan Nusantara II PKS Kwala Sawit Kabupaten Langkat, dan Pada bulan September 2019, penulis melakukan penelitian dan mengumpulkan data untuk tugas akhir di PT.

Penulis memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Pengendalian Persediaan Tandan Buah Segar (TBS) Menggunakan Metode Economic Order Quantity Pada PT.Perkebunan Nusantara II PKS Kwala Sawit Tesis ini dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan meraih gelar Sarjana pada Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Medan Area 11. Segenap staf teknik Universitas Medan Area yang telah banyak memberikan bantuan kepada penulis atas bantuan, bimbingan dan fasilitas yang diberikan. telah diberikan kepada penulis.

Lampiran 1 FPC PT. Perkebunan Nusantara II Unit PKS Kwala Sawit Lampiran 2 Tata Letak PT. Perkebunan Nusantara II Unit PKS Kwala Sawit Lampiran 3 Sertifikat Kelulusan Kerja Praktek/Penelitian.

PENDAHULUAN

  • Latar belakang Masalah
  • Perumusan Masalah
  • Batasan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Penelitian
  • Sistematika Penulisan Tugas Akhir

Adelling merupakan perkebunan kelapa sawit hulu, perkebunan air tenang, perkebunan Helvetia, perkebunan stem moon, perkebunan bulu cina, perkebunan Tanjung Jati, perkebunan tandem, perkebunan Kwala Bingai, termasuk perkebunan kelapa sawit Kwala milik sendiri. Dari hasil penelitian observasi saya disana mengenai penyediaan tandan buah segar, hanya 3 perkebunan lembah yang mengirimkan tandan buah segar yaitu dari perkebunan kelapa sawit Kwala sendiri, perkebunan air tenang dan perkebunan kelapa sawit bagian hulu. Perkebunan kwala sawit ini sedikit membantu pasokan tandan buah segar, karena jika tidak ada perkebunan sawit kwala maka pasokan tandan buah segar akan sangat berkurang.

Jika perusahaan kehabisan bahan baku, maka proses produksi tidak dapat berjalan lancar dan kualitas produk akhir akan rendah. Selain itu, persediaan bahan baku yang relatif sedikit akan mengakibatkan frekuensi pembelian bahan baku menjadi lebih tinggi sehingga akan meningkatkan biaya pemesanan bagi perusahaan. Berkenaan dengan tingkat efisiensi perusahaan secara keseluruhan, sebaiknya kegiatan pembelian bahan baku direncanakan dengan cara yang tepat agar perusahaan terhindar dari pemborosan biaya dan perusahaan dapat beroperasi lebih efisien di masa yang akan datang.

Salah satu metode yang cukup efisien dalam mengelola pengendalian persediaan bahan baku adalah metode Economic Order Quantity (EOQ). Metode EOQ merupakan salah satu metode yang paling umum digunakan untuk menentukan jumlah bahan baku terbaik yang dibutuhkan suatu perusahaan guna menjamin kelancaran produksi dengan biaya yang efisien. Cara ini sering digunakan karena mudah diterapkan dan dapat memberikan solusi terbaik bagi bisnis. Hal ini dibuktikan dengan penggunaan metode EOQ tidak hanya untuk mengetahui jumlah persediaan yang paling efisien bagi perusahaan tetapi juga untuk mengetahui biaya-biaya yang akan dikeluarkan perusahaan.

Perusahaan Perkebunan Nusantara II merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi pengolahan minyak sawit menjadi minyak sawit mentah (CPO). Maka berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul tersebut. ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN DAUN BUAH SEGAR MENGGUNAKAN METODE EOQ PADA PERUSAHAAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II PKS KWALA SAWIT.

Jika anda ingin mengetahui waktu tunggu pengendalian stok di PT. Perkebunan Nusantara II Pks Kwala Sawit. Temuan penelitian dapat dijadikan rekomendasi untuk menentukan berapa lama waktu tunggu. Perusahaan menerima data masukan yang dapat dijadikan masukan kinerja untuk perbaikan sistem kerja di masa depan.

TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGI PENELITIAN

LANDASAN TEORI

  • Pengertian Konsep Persediaan
  • Pengertian Bahan Baku
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persediaan Bahan Baku
  • Fungsi-fungsi Persediaan
  • Jenis-Jenis Persediaan
  • Jenis-jenis Biaya persediaan
  • Tujuan Pengendalian Persediaan

Pengertian bahan baku menurut Farah Margaret adalah “Persediaan bahan baku adalah bahan mentah atau bahan tambahan. Gudang bahan baku mempunyai kedudukan yang penting dalam perusahaan karena gudang bahan baku mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap kelancaran produksi”. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa persediaan bahan baku adalah bahan yang digunakan untuk kegiatan proses produksi, karena persediaan bahan baku mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap kelancaran proses produksi.

Harga bahan baku yang akan digunakan dalam proses produksi merupakan salah satu faktor penentu seberapa besar dana yang harus disediakan oleh perusahaan yang bersangkutan jika perusahaan ingin memesan bahan baku tersebut dalam jumlah unit tertentu. Semakin tinggi harga bahan baku yang digunakan perusahaan, maka semakin besar jumlah dana yang dibutuhkan untuk mencapai jumlah persediaan tertentu. Dengan demikian, biaya modal dari modal yang ditanamkan pada bahan baku akan semakin besar.

Biaya pemesanan merupakan biaya persediaan yang meningkatkan frekuensi pemesanan bahan baku yang digunakan dalam perusahaan. Biaya persediaan tetap merupakan biaya persediaan yang besarnya tidak dipengaruhi oleh jumlah unit yang disimpan dalam perusahaan maupun oleh frekuensi pemesanan bahan baku yang dilakukan perusahaan. Kebijakan pembelanjaan yang diterapkan dalam perusahaan akan mempengaruhi pengelolaan persediaan bahan baku dalam perusahaan.

Lead time merupakan waktu yang dibutuhkan antara pemesanan bahan baku hingga kedatangan bahan baku yang dipesan. Model pembelian bahan baku yang digunakan perusahaan sangat mempengaruhi persediaan bahan baku perusahaan. Pemilihan model pembelian yang akan digunakan oleh suatu perusahaan akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi persediaan bahan baku pada masing-masing perusahaan yang bersangkutan.

Sifat-sifat setiap bahan baku yang digunakan di perusahaan dapat menjadi dasar pemilihan model pengadaan yang sesuai dengan masing-masing bahan baku di perusahaan. Safety stock untuk mengatasi perusahaan kehabisan bahan baku, safety stock. Safety stock digunakan oleh perusahaan ketika terjadi kekurangan bahan baku atau keterlambatan pengiriman bahan baku yang dibeli oleh perusahaan.

Dengan memiliki safety stock maka proses produksi pada perusahaan akan dapat berjalan tanpa terganggunya kehabisan bahan baku, bahkan bahan baku. Dalam melakukan pembelian kembali, manajemen terkait tentu akan memperhitungkan lamanya masa tunggu pembelian bahan baku tersebut.

Gambar 2.1. Penggunaan Persediaan dalam waktu tertentu  Sumber: Heizer dan Render (2014)
Gambar 2.1. Penggunaan Persediaan dalam waktu tertentu Sumber: Heizer dan Render (2014)

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

DAFTAR PUSTAKA

Gambar

Gambar 2.1. Penggunaan Persediaan dalam waktu tertentu  Sumber: Heizer dan Render (2014)
Gambar 2.2.  Hubungan antara Biaya Pesan, Biaya Simpanan, dan Biaya  Persediaan Minimal

Referensi

Dokumen terkait

AN UNDERGRADUATE THESIS THE USE OF DIRECTED READING-THINKING ACTIVITY DR-TA STRATEGY TO IMPROVE READING COMPREHENSION ABILITY AT THE TENTH GRADERS OF SMK PGRI 1 PUNGGUR IN THE

Ағылшын тілінде де «бас» сөзіне қатысты фразеологиялық тіркестер кеңінен қолданылады, мысалы: beat one`s head about with something – бір-нәрсеге басы қатты; I`ll eat my head hat or