• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Penjadwalan Proyek menggunakan Metode CPM dan PERT pada Pembangunan Rumah Susun STIKES Mutiara Mahakam Samarinda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Analisis Penjadwalan Proyek menggunakan Metode CPM dan PERT pada Pembangunan Rumah Susun STIKES Mutiara Mahakam Samarinda"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

23

BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Obyek Penelitian

Obyek penelitian dalam penelitian ini yaitu pelaksanaan proyek pembangunaan Rumah Susun STIKES Mutiara Mahakam Samarinda Kalimantan timur. Detail lokasi dapat dilhat pada Gambar 3.1

Gambar 3.1 Detail Lokasi 3.2 Metode Pengumpulan Data

Ada beberapa cara untuk mendapatkan data yang Anda butuhkan terkait dengan masalah penelitian Anda saat melakukan penelitian ini. Cara mendapatkan data antara lain:

3.2.1 Pengumpulan Data Primer

Ini merupakan data mentah yang dikumpulkan oleh peneliti langsung dari pengamatan variabel-variabel dalam pelaksanaan proyek pembangunan rumah susun Mutiara malakam samarinda di provinsi kalimantan timur. Ini termasuk wawancara atau wawancara serta dokumentasi foto.

3.2.2 Pengumpulan Data Sekunder

Pengumpulan data sekunder adalah pengumpulan data yang berkaitan langsung dengan proyek yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Ini termasuk rencana biaya proyek serta data lain jika diperlukan untuk tujuan penelitian ini seperti jadwal proyek, pelaporan harian, dan rencana anggaran.

(2)

24

3.3 Tahapan Penelitian

Tahapan penelitian adalah serangkaian langkah atau proses yang peneliti gunakan untuk melakukan penelitian.

3.3.1 Wawancara

Wawancara adalah percakapan yang terjadi antara peneliti (s) atau pewawancara (s) dan subjek (s) penelitian. Tujuan dari wawancara adalah untuk mengumpulkan informasi rinci tentang subjek atau masalah yang diteliti.

Wawancara biasanya akan dilakukan dengan agen kontraktor atau konsultan pengawas lapangan.

3.3.2 Kajian Literatur

Tinjauan pustaka adalah data yang dikumpulkan melalui tinjauan jurnal, penelusuran internet, tinjauan pustaka buku, dan penelitian tinjauan pustaka sebelumnya.

3.3.3 Pengambilan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan menanyakan langsung kepada kontraktor atau konsultan di lapangan untuk mendapatkan informasi atau dokumen.

3.3.4 Analisa Data

Pengolahan data dalam penelitian ini akan menggunakan metode Critical Path Method (CPM).

Dalam metode Critical Path Method (CPM), setiap node direpresentasikan dengan sebuah panah atau garis yang menunjukkan urutan kegiatan dan hubungannya dengan kegiatan lainnya. Setiap node memiliki waktu mulai, waktu selesai, serta waktu pelaksanaan yang ditentukan berdasarkan kebutuhan dan sumber daya yang tersedia.

Berikut langkah-langkah dalam menyusun jaringan kerja Critical Path Method (CPM) menurut Soeharto (1999) adalah sebagai berikut.

1. Tentukan ruang lingkup proyek Anda, jelaskan, dan bagi proyek Anda menjadi kegiatan atau sub proyek yang merupakan bagian proyek.

2. Pada poin 1, atur ulang komponen menjadi referensi dalam urutan berdasarkan logika dependensi

3. Perkirakan kerangka waktu untuk setiap kegiatan berdasarkan perincian ruang lingkup proyek.

(3)

25

4. Menentukan jalur kritis jaringan (NCP).

Langkah selanjutnya adalah mempercepat proyek, yang dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Perkirakan waktu yang diperlukan untuk mempercepat suatu kegiatan dan perkirakan biaya tambahan yang terkait dengan setiap kegiatan.

2. Mengurangi waktu proyek dengan berfokus pada aktivitas kritis dengan kurva biaya terendah. Jika ingin mempercepat upaya pada aktivitas yang tidak berada di lintasan kritis, total waktu proyek tidak akan berkurang.

3. Penataan ulang jaringan..

4. Ulangi Langkah 2 dan hentikan akselerasi jika jalur kritis bertambah. Jika ada beberapa jalur kritis, upaya percepatan diterapkan secara bersamaan untuk semua aktivitas di jalur kritis tersebut. Hindari menambah atau menghilangkan jalur kritis jika durasi salah satu aktivitas dipercepat.

5. Upaya percepatan berhenti ketika jalur kritis sudah jenuh (tidak bisa lagi dihentikan).

6. Perkirakan total biaya proyek akibat percepatan.

3.4 Flowchart atau Bagan Alir Penelitian

Tujuan dari diagram alir penelitian adalah untuk memberikan gambaran langkah demi langkah proses penelitian dari inisiasi hingga penyelesaian dengan menggunakan tahapan penelitian yang sistematis. Bagan alir penelitian dapat dilihat pada Gambar 3.2.

(4)

26

Mulai

Rumusan masalah

Landasan Teori

Mengumpulkan data

Hasil Penelitian

Selesai

Data Sekunder Data Primer

Kesimpulan dan saran

Gambar 3.2 Bagan Alir Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Metode ini merupakan proses pengumpulan data dengan cara mencatat dan menyalin data sehingga mendapatkan data yang bersumber pada dokumentasi, arsip atau file yang ada di

METODE Metode yang digunakan dalam penelitian ini melibatkan beberapa langkah sesuai pada gambar 1 berikut: Start Finish Sampel Subject dan Object Penelitian Cara Pengumpulan Data