Sebagai mahasiswa Pascasarjana Sistem Komputer Universitas Andala, Praktek Kerja Lapangan merupakan wadah untuk melakukan penelitian di bidang teknologi informasi dan hubungannya dengan sektor keuangan. Bank Pembangunan Daerah Sumbar untuk melakukan analisis implementasi dan kebutuhan sistem TI Bank. Dalam praktek kerja lapangan ini, penulis melakukan penelitian mengenai kebutuhan sistem aplikasi entri data dan pencetakan invoice secara otomatis.
Penulis mengucapkan puji syukur kehadirat Allah S.W.T yang atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat melaksanakan praktek kerja lapangan dan menyelesaikan laporan praktek kerja lapangan yang berjudul “Permohonan Entri Data Peningkatan Kredit Pribadi”. dan Pencetakan Faktur Bank Nagari". Kegiatan kerja praktek ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan akademik Jurusan Sistem Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Andalas, serta untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman kerja di bidang yang sesuai. dengan profil Departemen Sistem Komputer.Laporan Kerja Praktek ini disusun berdasarkan pelaksanaan kerja praktek yang dilaksanakan pada tanggal 02 Januari 2019 sampai dengan tanggal 31 Januari 2019 di PT.
PENDAHULUAN
Ruang Lingkup
Tujuan
- Sejarah Perusahaan
- Kegiatan Perusahaan
- Visi dan Misi Perusahaan Visi Visi
- Moto, Slogan, dan Budaya Kerja Perusahaan Moto Moto
- Struktur Organisasi
Bank Nagari juga merupakan bank pembangunan daerah pertama yang menerbitkan obligasi dengan nilai nominal Rp. Dalam perjalanannya pada tahun 1996, melalui Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 1996, nama (Nama Panggilan) disahkan menjadi “Bank Nagari” dengan tujuan agar lebih bermanfaat. Dan pada tahun 1996, Bank Nagari menjadi bank pembangunan daerah pertama yang membuka kantor cabang di luar daerah yaitu di Jakarta, disusul cabang Pekanbaru.
Saat ini Bank Nagari berstatus sebagai bank devisa dan memiliki unit usaha syariah. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat atau yang dikenal dengan Bank Nagari merupakan bank pembangunan daerah yang memiliki produk jasa keuangan dan pendanaan untuk menunjang perekonomian Indonesia khususnya di wilayah Provinsi Sumatera Barat. Produk yang dimiliki oleh Bank Nagari adalah produk pendanaan berupa giro, tabungan dan deposito, serta produk.
Selain itu, Bank Nagari juga menawarkan layanan pembiayaan syariah yang berlokasi pada lembaga khusus di bawah Dewan Pengawas Syariah Bank Nagari. Pada tahun 2019, Bank Nagari memiliki 2 kantor pusat, 1 kantor cabang utama, 34 kantor cabang, 50 kantor cabang pembantu, 46 kantor kas, 5 kantor cabang syariah, 1 kantor cabang. Struktur organisasi Bank Nagari Cabang Pasar Raya tempat pelaksanaan kerja praktek dapat dilihat pada Gambar 2.2 di bawah ini.
2 orang ditempatkan di kantor cabang Pasar Raya Padang dan 2 orang ditempatkan di kantor cabang Siteba. Selama kerja praktek, penulis ditempatkan di bagian pelayanan Bank Nagari lantai 4 Public Service Center (PSC) dan ditugaskan mendampingi para pegawai dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.
Jadwal Kerja
- Invoice / Faktur
- Debet
- Web Server
- Database
Pada saat melaksanakan kerja praktek ini, kami mempunyai 4 anggota dan kami ditempatkan pada cabang yang berbeda. Penulis sendiri ditempatkan di cabang Pasar Raya pada bagian Dana dan Pelayanan, dengan atasannya Ibu Suhelmi sebagai kepala bagian Dana dan Pelayanan. Top Up merupakan kegiatan kredit yang bertujuan untuk menambah atau menambah jumlah pinjaman debitur.
Ada beberapa kemudahan yang bisa didapat dengan melengkapi pinjaman kredit, antara lain tidak memerlukan survei, dan proses pencairan pinjaman juga lebih cepat. Bagi perusahaan besar yang memiliki banyak aset, peningkatan kredit seringkali berguna untuk menambah modal usaha. Selain istilah kredit, ada juga istilah Biaya Top Up yang mengacu pada biaya yang timbul pada saat pembayaran premi atau sejumlah uang yang harus dibayarkan setiap bulannya sebagai kewajiban tanggungan untuk ikut asuransi.
Penulis ditempatkan di kantor cabang Pasar Raya yang berlokasi di Koppas Plaza lantai dua Pasar Raya. Pada minggu pertama sampai minggu ketiga pelaksanaan PKL, penulis ditempatkan pada bagian Dana dan Pelayanan di bawah bimbingan Ibu. Suhelmi, dan penulis ditempatkan di stand Bank Nagari di Gedung Pusat Pelayanan Umum (MPP). Di sana penulis membantu pegawai dalam melakukan pelayanan publik dan setelah selesai melapor ke bagian umum di kantor cabang Pasar Raya.
Pada minggu ketiga, kami ditugaskan untuk membuat proyek aplikasi yang berfungsi menghitung input data pengisian dan mencetak nota dan invoice dari data tersebut. Setelah selesai kegiatan PKL dan hari terakhir kami disana, kami pamit kepada seluruh pegawai Bank Nagara cabang Pasar Raya.
Aplikasi Input Data Top Up Kredit Personal dan Cetak Faktur Bank Nagari Pada kantor Bank Nagari Cabang Pasar Raya, data top up ke asuransi pada seksi
- Metode Perancangan
- Perancangan Sistem .1 Flowchart Aplikasi
Dalam analisis kebutuhan ini timbul ide untuk membuat suatu aplikasi yang dapat memasukkan data pengisian asuransi dan mencetak nota atau invoice dari data masukan tersebut. Dan perlu adanya sistem otomatis yang akan mengisi data pada aplikasi pengolah nomor dengan memasukkan data penarikan tanpa harus dilakukan secara manual oleh pegawai bank setiap kali mencetak nota atau tagihan. Aplikasi akan dibuat berbasis internet karena mendukung kemudahan integrasi dengan aplikasi pengolah angka, selain itu aplikasi akan menyimpan data pada database lokal yang harus diakses oleh beberapa komputer dalam jaringan internal.
Pada proses ini setelah dilakukan perancangan aplikasi dan database yang digunakan maka dibuatlah aplikasi berbasis web dari kebutuhan-kebutuhan yang telah diklasifikasi. Prototipe awal aplikasi dibuat dengan 2 modul utama yaitu modul entri data dan modul untuk mencetak catatan. /bills pada aplikasi pengolah angka Microsoft Excel. Prototyping dilakukan selama seminggu kemudian dilakukan evaluasi oleh pegawai Bank Nagari untuk mengecek logika sistem dan menambahkan fitur pada aplikasi agar sesuai dengan kebutuhan nasabah. Setelah prototipe dan desain dasar disetujui, kemudian dikembangkan aplikasi untuk memasukkan data isi ulang dan mencetak nota/kwitansi ke dalam aplikasi pengolah nomor.
Hal ini dilakukan untuk memeriksa kesalahan pada logika, kesalahan struktur data pada database dan kinerja sistem. Sistem diterapkan di lingkungan kerja kantor cabang Bank Nagari Pasar Raya pada bagian Personal Credit. Pengaplikasian dimulai dengan memasukkan data pada form isi ulang, data tersebut dibagi menjadi data lama dan data baru yang akan dimasukkan oleh pengguna.
Setelah data dimasukkan, data tersebut diperiksa kesesuaiannya pada hari yang sama, jika ada data dengan nama pelanggan yang sama maka akan muncul pesan error dan data tidak tersimpan. Data yang dimasukkan ditampilkan dalam aplikasi, ketika dilakukan pemutaran ulang data, pengguna dapat memanggil perintah untuk mengunduh data dalam format aplikasi pengolah angka dengan ekstensi file .xlsx (ekstensi file Microsoft Excel). Data pada tabel tersebut terbagi menjadi 2 klasifikasi yaitu Data Lama dan Data Baru yang masing-masing terdiri dari.
Isi ulang = {*nama, **pantat, tanggal_lahir, tanggal_mulai lama, umur, waktu_bulan, batas_lama, premi_awal, batas_baru, tanggal_mulai baru, bulan, tarif, premi_baru, isi ulang_bulan, waktu_sisa, restitusi, premi_kotor, biaya_dasar_bank, biaya_pajak_biaya, penanganan bersih premium_ clear, note_number, waktu input, tanggal realisasi, akun_premium_kotor, akun_biaya_biaya}.
Diterima, sesuai dengan
Setelah aplikasi dibuat, pengujian fungsionalitas aplikasi dilakukan dengan menguji data dari data asli yang diberikan pada saat perancangan aplikasi. Dari data ini, kebenaran algoritma aplikasi dan proses sistem diperiksa dan kesalahan serta kesesuaian antarmuka aplikasi dengan pengguna diperiksa. Pengujian black box adalah metode pengujian yang menggunakan struktur kontrol dari desain prosedural untuk melakukan pengujian dan menemukan internal perangkat lunak.
Pengujian dijalankan pada seluruh bagian internal perangkat lunak untuk memastikan berfungsi sesuai spesifikasi dan desain. Ping PC server dan coba akses program dari beberapa PC klien.
Diterima, Aplikasi
Diterima, mampu
Diterima
Implementasi Sistem pada Kantor Bank Nagari Cabang Pasar Raya Setelah dilakukan pengujian pada aplikasi dari segi fungsional dan respon
Dari tanggapan yang diberikan oleh 2 orang pegawai di Bagian Personal Credit didapatkan bahwa aplikasi telah memenuhi kriteria yang dipersyaratkan, selain itu desain antarmuka aplikasi cukup mudah untuk dipahami dan dioperasikan karena desain antarmuka yang sederhana. Namun dari segi respon time aplikasi, terdapat delay yang cukup lama pada web browser pada saat mengakses modul untuk mendownload file input data Top Up dan pada saat mendownload file invoice. Dan ketika file invoice dibuka di aplikasi pengolah nomor, format data mata uang menjadi tidak beraturan dan perlu diubah satu per satu di aplikasi pengolah nomor.
Namun perlu beberapa perbaikan karena masih ada data yang seharusnya bisa diolah oleh aplikasi, namun merupakan data input ke aplikasi. Selain itu juga diperlukan perbaikan kompatibilitas dengan aplikasi pengolah angka selain Microsoft Excel, agar format data saat ditampilkan di aplikasi pengolah angka sesuai dengan template yang ada.
Hasil Pelaksanaan Kerja Praktek
Selama berada di sana, pegawai Bank Nagari diberikan petunjuk mengenai tata kerja dan tata cara pelayanan serta petunjuk mengenai produk Bank Nagari. Gedung MPP merupakan gedung pelayanan yang baru diresmikan dan stand pelayanan disana belum berfungsi penuh. Untuk itu penulis dan pegawai Bank Nagari yang ditempatkan disana masih belum bisa sepenuhnya memberikan pelayanan di stand Bank Nagari.
Penulis bertugas menjawab pertanyaan nasabah mengenai produk Bank Nagari dan berkonsultasi dengan staf disana jika ada hal yang kurang dipahami. Selama bertugas di gedung MPP, penulis juga bertugas melakukan konfigurasi modem dan router komputer Bank Nagari yang ada di gedung MPP pada minggu pertama kerja praktek. Selama bertugas, penulis mendapat bimbingan dan materi dari dosen pembimbing lapangan yang penulis laporkan pada pagi hari sebelum berangkat ke gedung MPP.
Setelah selesai jam kerja, penulis kembali ke kantor cabang Pasar Raya untuk hadir dan membantu teman-teman kerja praktek yang lain. Banyak sekali pengalaman yang didapat selama melakukan kerja praktek di kantor Bank Nagari Pasar Raya, dimana penulis dapat mengetahui lingkungan kerja kantor bank tersebut dan mengetahui pegawai serta penempatan pegawai disana. Setelah tiga minggu kerja praktek di gedung MPP, penulis ditempatkan di bagian personal loan untuk membantu pengolahan data dan pencarian file.
Dari sebulan kerja praktek atau kerja lapangan (PKL) di Bank Nagari cabang Pasar Raya, banyak sekali ilmu dan pengalaman yang didapat dari penugasan yang diberikan disana. Pada saat pelaksanaan PKL, penulis ditempatkan di booth Bank Nagari yang berada di gedung Mall Pelayanan Umum (MPP) yang berada di bawah kantor cabang Bank Nagari Pasar Raya.
Saran
Selama PKL, penulis meneliti penggunaan aplikasi untuk memasukkan data suplemen asuransi dan mencetak nota secara otomatis melalui sistem aplikasi tanpa perlu memasukkan secara manual dan melakukan perhitungan dengan tangan. Aplikasi ini dirancang untuk diterapkan pada bagian Personal Credit dan berbasis web karena mudah diimplementasikan serta mendukung integrasi dengan aplikasi pengolah nomor dengan baik, untuk itu perlu dilakukan pencetakan invoice dari input data sebelum digunakan dengan aplikasi pengolah nomor menjadi. Perbedaan Invoice, Faktur, Kwitansi, Rekening dan Catatan dalam Bisnis http://www.beeaccounting.com/blog/differences-faktur-invoice-kwitans i-bon-dan-nota-dalam-bisnis/.
