Mengisytiharkan bahawa Statut Atma Unika |aya 2014 dan peruntukan lain yang tidak konsisten dengan resolusi ini tidak akan terpakai. Jika akhirnya terdapat kesilapan dan/atau kekurangan, keputusan ini boleh dikaji semula.
Universitas memiliki himne berjudul “Hymne Unika Atma Jaya”, yang ditetapkan dalam Identitas Perguruan Tinggi berdasarkan Peraturan Universitas. Universitas memiliki prosesi bertajuk “Mars Unika Atma Jaya” yang ditetapkan dalam Identitas Perguruan Tinggi berdasarkan Peraturan Universitas.
Senat Universitas adalah badan yang berfungsi memberikan nasihat dan pengawasan di bidang Tridharma di tingkat universitas. Anggota Senat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf (c) dipilih oleh Senat Fakultas berdasarkan suara terbanyak untuk diangkat menjadi anggota Senat Universitas. Ketua Senat Universitas adalah dosen tetap tetap yang dipilih dari antara anggota Senat Universitas dengan jabatan fungsional Guru Besar.
Masa jabatan ketua dan sekretaris senat universitas berlangsung selama 2 (dua) tahun dan dapat dipilih kembali paling banyak untuk satu kali masa jabatan. Amanat/keanggotaan anggota senat universitas dari jajaran dosen dan wakil senat fakultas butir (c) alinea ketiga adalah 2 (dua) tahun dan dapat dipilih kembali untuk paling lama satu periode. Uraian tugas dan wewenang panitia dan fakultas diatur dalam buku peraturan khusus yang diadopsi oleh senat universitas.
Pemilihan ketua dan sekretaris Senat Universitas dilakukan dalam rapat Senat Universitas yang diadakan secara khusus. Rapat Senat Universitas sebagaimana dimaksud pada alinea kedua dinyatakan sah apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya ⅔ dari seluruh anggota Senat Universitas. Masa jabatan ketua, sekretaris dan anggota senat fakultas adalah 2 (dua) tahun dan dapat dipilih kembali paling banyak untuk satu kali masa jabatan.
Ketentuannya diatur dalam peraturan fakultas tentang persyaratan dan tata cara pemilihan ketua dan sekretaris senat fakultas, sebagaimana dimaksud pada alinea pertama. Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pemilihan, pengangkatan, pemberhentian, dan penggantian anggota Senat diatur lebih lanjut dalam peraturan tersendiri yang ditetapkan oleh Senat Universitas.
Akreditasi adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan pendidikan dan perguruan tinggi, yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dan/atau lembaga akreditasi independen lainnya. Dalam hal pemberhentian kepala studi sebelum akhir masa jabatannya sebagaimana dimaksud dalam § 41, subbagian . Pengangkatan dan penetapan ketua bidang studi terakhir sebagaimana dimaksud pada ayat 1 berlangsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Pengelola pendidikan yang melanjutkan sisa masa jabatannya lebih dari 2 (dua) tahun dihitung 1 (satu) masa jabatan. Dalam hal wakil rektor bidang akademik tidak berhalangan tetap, maka kepala sekolah lainnya akan menjalankan tugas kepala sekolah yang bersangkutan berdasarkan keputusan yayasan. Apabila dekan dan wakil dekan tidak berhalangan tetap, maka salah satu kepala pendidikan akan mengambil alih tugas dekan yang ditentukan oleh rektor.
Dalam hal Ketua Program Studi tidak berhalangan tetap, Wakil Dekan menjadi pelaksana tugas Ketua Program Studi. Dalam hal Wakil Dekan dan Ketua Program Studi berhalangan sementara, Dekan menjadi pelaksana tugas Ketua Program Studi. Dalam hal Sekretaris Program Studi tidak berhalangan tetap, Ketua Program Studi yang bersangkutan menjadi pelaksana tugas Sekretaris Program Studi.
Setiap tenaga pengajar wajib mentaati dan mentaati Peraturan Kepegawaian yang ditetapkan oleh Yayasan Atma Jaya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan pendidikan sebagaimana dimaksud dalam alinea pertama diatur oleh Rektor Federal setelah mendapat pertimbangan Senat dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Ketentuan lebih lanjut mengenai penilaian kegiatan dan kemajuan hasil belajar mahasiswa sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diatur dengan Peraturan Rektor dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ketentuan lebih lanjut mengenai pemanfaatan hasil pekerjaan di masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan peraturan rektor dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 68 Kebebasan Akademik dan Kebebasan Akademik dari ayat (1) sampai dengan ayat (4) dilaksanakan sesuai dengan otonomi Perguruan Tinggi. Jenis gelar akademik, sebutan profesi, sebutan spesialis dan profesi, singkatan serta penggunaannya diatur dalam peraturan Universitas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Universitas wajib menyerahkan ijazah dan/atau sertifikat kompetensi serta bukti yang menyertai ijazah kepada mahasiswa yang telah lulus sebagaimana dimaksud pada ayat 1 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku Tata cara pengusulan, pemberian dan permohonan serta pengukuhan gelar doktor kehormatan diatur dengan peraturan universitas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Bangunan gedung di lingkungan universitas harus memenuhi persyaratan keselamatan, keamanan, kesehatan, dan kenyamanan sesuai peraturan perundang-undangan.
26
Mahasiswa adalah individu yang telah mendaftar di salah satu program studi di Universitas Katolik Atma Jaya. Ketentuan lebih lanjut mengenai sanksi atas pelanggaran kewajiban sebagaimana dimaksud pada alinea ketiga diatur dalam Peraturan Sekretaris Negara.
Dalam pelaksanaan proses pembelajaran dari alinea pertama digunakan pendekatan yang berpusat pada siswa yang ditandai dengan adanya interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar di lingkungan pembelajaran sesuai dengan RPS/RPB. Ketentuan penyelenggaraan pendidikan alinea pertama, kedua dan ketiga diatur dengan peraturan universitas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penelitian dilakukan menurut kaidah dan etika keilmuan sesuai dengan bidang kajiannya.
Hasil penelitian yang telah memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI) harus dilindungi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan dalam rangka pemanfaatan, pemanfaatan, dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan olahraga untuk pengembangan pendidikan dan kepentingan masyarakat sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) pengabdian kepada masyarakat perguruan tinggi. Pimpinan universitas wajib meminta dan memastikan bahwa setiap sivitas akademika melaksanakan Otonomi Keilmuan secara bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan berlandaskan pada kaidah etik dan keilmuan.
Kebebasan forum akademik yang merupakan bagian dari kebebasan akademik di lingkungan Universitas harus memungkinkan sivitas akademika memiliki kewenangan dan prestasi akademik untuk menyampaikan pemikiran dan pendapatnya sesuai dengan kaidah keilmuan. Setiap insan Universitas terikat untuk mengatur tingkah lakunya sebagaimana diuraikan dalam Kode Etik dan Tata Tertib Atma Jaya. Pelanggaran terhadap Kode Etik dan Pedoman Perilaku yang tidak sesuai dengan norma hukum dikenakan sanksi berupa nasehat, teguran lisan atau tindakan administratif lainnya, sesuai dengan jenis dan beratnya pelanggaran, dengan tetap menghormati martabat orang yang bersangkutan.
Dalam rangka pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi dan pengembangan pegawai di perguruan tinggi, rektor dapat menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi/lembaga lain di dalam dan luar negeri. Dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa dan kelompok atau unit kerja dapat memulai kerjasama dengan mitra. Kerjasama pendidikan dapat dilakukan dalam bentuk pertukaran dosen dan/atau mahasiswa, pengadaan sarana dan prasarana akademik, penyelenggaraan kegiatan akademik bersama dan dalam bentuk lain yang dianggap bermanfaat.
Perubahan Statuta dapat dilakukan jika terdapat perubahan peraturan perundang-undangan, kebijakan pemerintah dan/atau kebutuhan lain yang diperlukan. Dengan memperhatikan ketentuan Pasal 81 ayat 4 Piagam ini, Senat Universitas dapat mengajukan usulan perubahan Piagam yang akan ditunjuk oleh Yayasan melalui Rektor Magnificus. Usulan rancangan perubahan Anggaran Dasar yang diajukan kepada Yayasan melalui Rektor disahkan dalam rapat Senat Universitas yang dihadiri sekurang-kurangnya ⅔ (dua pertiga) dari seluruh anggota Senat Universitas.
Usulan perubahan dan penambahan anggaran dasar dapat dimasukkan dalam agenda rapat senat universitas hanya jika diajukan oleh sekurang-kurangnya ⅓ (sepertiga) dari seluruh anggota senat universitas. Keputusan mengenai rancangan perubahan anggaran dasar yang akan diajukan kepada Yayasan melalui Rektor harus berdasarkan musyawarah mufakat dan apabila musyawarah mufakat tidak tercapai, keputusan diambil dengan pemungutan suara dengan kuorum persetujuan sekurang-kurangnya ½ (setengah) ditambah satu anggota Senat Universitas; Dalam hal perubahan anggaran dasar atas prakarsa yayasan, yayasan dapat terlebih dahulu meminta pertimbangan pimpinan universitas setelah berkonsultasi dengan senat universitas.
Perencanaan, pengelolaan dan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi serta pembinaan dan pengembangan pegawai Universitas didasarkan pada Dokumen Rencana Strategis (Renstra) Lima Tahun Universitas dan Rencana Operasional (Renop) Tahunan. Rencana Strategis Lima Tahun memuat strategi dan dampak berupa kebijakan dan program yang memuat rencana strategis jangka panjang. Rencana Strategis Lima Tahun disusun dengan mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Atma Jaya, dengan memperhatikan kebijakan dan aspirasi pemerintah Fakultas dan unit organisasi di lingkungan internal Universitas, serta kecenderungan dan perubahan relevan yang terjadi di lingkungan eksternal universitas.
Berkaitan dengan pengembangan berdasarkan renstra universitas, fakultas dapat membentuk unit baru di bawahnya sendiri setelah mendapat persetujuan rektor.
Rencana kerjasama yang diprakarsai oleh individu, kelompok atau unit kerja di lingkungan universitas harus dikaitkan dengan nota kerjasama atau kesepakatan pelaksanaan kerjasama. Kerjasama penelitian dapat berupa pertukaran hasil karya ilmiah bersama, pelatihan dan penelitian bersama, serta pemanfaatan sumber daya penelitian bersama. Kerjasama unit organisasi internal universitas dengan lembaga lain di dalam dan luar negeri dapat dilakukan oleh pimpinan unit organisasi tersebut dan melaporkan kepada rektor.
Dalam penyelenggaraan Perguruan Tinggi di Universitas Katolik Atma Jaya, Masyarakat Atma Jaya selalu berpegang teguh pada Statuta dan peraturan-peraturan lain yang berlaku. Yayasan berhak mengeluarkan peraturan Yayasan setingkat dengan Statuta yang mengatur hal-hal tertentu yang tidak atau belum diatur dalam Statuta ini. Atas usul Senat Universitas, Yayasan berhak mencabut dan menyatakan bahwa peraturan Universitas dan/atau peraturan Rektor yang bertentangan dengan Statuta tidak berlaku.
Atas usul senat fakultas, rektor berhak membatalkan dan menyatakan tidak sah peraturan fakultas atau dekan yang bertentangan dengan peraturan universitas atau peraturan rektor. Tanggung jawab publik pendidikan tinggi diwujudkan dengan memenuhi kewajiban mewujudkan visi dan misi pendidikan tinggi nasional sesuai dengan izin pendidikan tinggi dan izin program studi yang ditetapkan oleh Menteri dan sasaran kinerja yang ditetapkan oleh Yayasan. Peraturan di tingkat yang lebih rendah tidak boleh bertentangan dengan peraturan di tingkat yang lebih tinggi.
Semua ketentuan yang bertentangan dengan undang-undang ini harus diubah dalam waktu selambat-lambatnya dua belas bulan setelah berlakunya undang-undang ini. Segala peraturan pelaksanaan Universitas, sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan anggaran dasar ini, dianggap berlaku sampai dengan dikeluarkannya peraturan pelaksanaan yang baru. Dengan berlakunya statuta tersebut, statuta universitas yang telah ditetapkan dalam surat pengurus yayasan nomor 103/I/SK-LL/10/2014 tertanggal 29 Oktober 2014 dinyatakan tidak berlaku lagi.
