• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 5 - Repository UNPAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB 5 - Repository UNPAR"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

85 BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian pada Tunas Toyota terkait inherent risk dan control risk dan menilai risk of material misstatement, maka kesimpulan yang dapat ditarik, yaitu:

1. Hasil penilaian inherent risk Tunas Toyota ditetapkan pada tingkat menengah, yaitu 63%. Hal ini karena meskipun Tunas Toyota telah mempertimbangkan faktor-faktor eksternal yang dapat memengaruhi operasi bisnis perusahaan, tanpa adanya pengendalian internal, maka kemungkinan terjadinya salah saji material pada laporan keuangan akan tinggi.

2. Hasil penilaian control risk Tunas Toyota ditetapkan pada tingkat rendah, yaitu pada tingkat 20%. Hal ini dinilai melalui masing-masing komponen pengendalian internal menurut COSO Internal Control Integrated Framework. Pengendalian internal dinilai telah efektif untuk menjamin keandalan laporan keuangan, menciptakan efektivitas dan efisiensi operasi perusahaan, dan kepatuhan akan hukum dan operasi pada Tunas Toyota.

Namun, Tunas Toyota belum memiliki solusi atas berlakunya UU No. 8 tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang yang membatasi transaksi jual-beli di daerah yang belum percaya terhadap bank dan juga belum menggunakan jasa aktuaria independen.

3. Hasil penilaian risk of material misstatement Tunas Toyota pada tingkat 12,6%. Rendahnya hasil penilaian risk of material misstatement ini dapat menjadi salah satu indikasi bahwa bukti audit yang perlu dikumpulkan dapat dikurangi dan penugasan staf audit yang berpengalaman dapat dibatasi.

5.2. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh, beberapa saran yang diberikan kepada perusahaan, yaitu:

(2)

86 1. Perusahaan sebaiknya membuat job description secara tertulis dan

menyosialisasikannya kepada karyawannya.

2. Perusahaan sebaiknya menunjuk aktuaris yang independen dan mencantumkan nama pemberi jasa aktuaria di annual report PT Tunas Ridean Tbk.

3. Perusahaan sebaiknya mengadakan kerja sama dengan bank-bank di daerah dan memperkuat promosi atau melakukan sosialisasi terkait pembelian kendaraan bermotor melalui bank kepada masyarakat di daerah.

4. Perusahaan sebaiknya memperbaiki kriteria penilaian inherent risk.

Rekomendasi terhadap kriteria tersebut terdapat pada lampiran 5.

(3)

DAFTAR PUSTAKA

Arens, A. A., Elder, R. J., Beasley, M., & Hogan, C. E. (2017). Auditing and Assurance Services: An Integrated Approach. Essex: Pearson Education Limited.

Considine, & Brett. (2010). Accounting Information Systems: Understanding Business Process. Australia: John Wiley and Sons.

International Auditing and Assurance Standards Board. (2009). International Standard on Auditing 200 Overall Objectives of the Independent Auditor and the Conduct of an Audit in Accordance with International Standards on Auditing. IAASB.

International Auditing and Assurance Standards Board. (2009). International Standard on Auditing 240 The Auditor’s Responsibilities Relating to Fraud in an Audit of Financial Statements. IAASB.

Institut Akuntan Publik Indonesia. (2013). Standar Audit ("SA") 315:

Pengidentifikasian dan Penilaian Risiko Kesalahan Penyajian Material melalui Pemahaman atas Entitas dan Lingkungannya. Jakarta: Salemba Empat.

Kontan. (2018, 07 31). Keuangan. Deloitte Audit SNP Finance sesuai aturan.

Diakses dari https://keuangan.kontan.co.id/news/deloitte-audit-snp- finance-sesuai-aturan pada 30 Agustus 2018.

Menteri Perdagangan Republik Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 22/M-DAG/PER/3/2016. Jakarta:

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Miller, T.C., Cipriano, M., Ramsay, R.J.. (2012). Do auditors assess inherent risk as if there are no controls? Managerial Accounting Journal. Vol. 27, No.5, p. 448-461.

Mulyadi. (2002). Auditing Vol. 1. Edisi ke-6. Jakarta: Salemba Empat.

Nazir, M. (1988). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Nugroho, S. A.. (2018). Harapan Jokowi tentang Industri Otomotif Indonesia.

Diakses dari https://otomotif.kompas.com/read/2018/08/02/112431915/

harapan-jokowi-tentang-industri-otomotif-indonesia pada 31 Agustus 2018.

Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Lembaran Negara RI Tahun 2003 Nomor 13. Jakarta:

Sekretariat Negara.

Republik Indonesia. (2010). Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. Lembaran Negara RI Tahun 2010 Nomor 8.

Jakarta: Sekretariat Negara.

Romney, M. B., & Steinbard, P. J. (2012). Accounting Information System. 12th Edition. New Jersey: Pearson Practice Hall.

(4)

Sekaran, U., & Bougie, R. (2013). Research Method for Business. 6th Edition.

Chichester: John Wiley.

Tuanakotta, T. (2013). Audit Berbasis ISA (International Standards on Auditing).

Jakarta: Salemba Empat.

Wilkinson, J., & Cerullo, M. (1997). Accounting Information Systems. 3d Edition).

New York: John Wiley and Sons.

Referensi

Dokumen terkait

Setelah melakukan tahapan analisa, perancangan, implementasi, dan pengujian remote server menggunakan modem GSM dan CDMA, maka dapat ditarik kesimpulan yaitu bahwa penggunaan

56 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil studi dan pembahasan, untuk menjawab rumusan masalah yang ada maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

Berdasarkan tabel rekapitulasi variabel keputusan pembelian berdasarkan urutan peringkat tabel 5.51, pernyataan terkait variabel keputusan pembelian dengan peringkat tertinggi, yang

Kesimpulan dan Saran 6.2 Saran Berikut adalah saran untuk penelitian selanjutnya: • Pada penelitian ini, perangkat lunak yang dibangun hanya mampu untuk memasukkan data ke dalam QR

2 Rekomendasi pekerjaan peningkatan kenyamanan bangunan gedung yang sulit dilakukan: a Kenyamanan Kondisi Udara Dalam Ruang Pengoptimalisasian pertukaran udara dalam ruang dengan cara

Dari hasil pengujian geser pasir – EPS geofoam yang telah dilakukan, sampel 1 dengan DR = 30.11%, memiliki Nilai δ puncak peak berkisar antara 0.545 hingga 0.85.. Dari hasil pengujian

Jika sebelumnya produk sulit untuk dikeluarkan dari gudang karena lebar gang sempit, setelah perancangan dengan lebar gang yang memadai, pekerja menjadi lebih mudah dalam melakukan

Berdasarkan 5 variabel yang menurut Altman Z-Score dapat mengindikasikan distress yang dialami oleh perusahaan maka didapatkan tendensi-tendensi kepailitan perusahaan sebagai berikut :