1
BAB I
PENDAHULUAN
Pada Bab ini berisikan beberapa pembahasan yaitu meliputi latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, dan sistematika penulisan.
1.1 Latar Belakang
Kehidupan modern saat ini memiliki ketergantungan terhadap ketersediaan energi listrik. Energi listrik sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk menunjang keberlangsungan kegiatan sehari-hari. Perkembangan teknologi yang digunakan untuk berbagai kebutuhan secara terus menerus mengarah kepada era digitalisasi, maka permintaan terhadap energi listrik semakin hari akan semakin meningkat (PUIL 2011+Amandemen 1(2011),2016).
Perlu disadari bahwa selain bermanfaat bagi kehidupan, tenaga listrik juga memiliki potensi bahaya terhadap keselamatan apabila salah dalam penanganan dan pemanfaatannya. Masih sering terjadi kebakaran yang diduga diakibatkan oleh arus bocor atau arus hubung pendek listrik atau kecelakaan akibat terkena/tersentuh arus listrik yang menyebabkan luka bahkan korban jiwa, guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan akibat perancangan instalasi yang tidak benar, penyelenggaraan ketenagalistrikan wajib memenuhi ketentuan keselamatan ketenagalistrikan yang bertujuan untuk mewujudkan kondisi andal dan aman bagi instalasi (PUIL 2011+Amandemen 1(2011),2016).
Salah satu faktor penting yang mempengaruhi terpenuhinya keselamatan ketenagalistrikan khususnya keselamatan instalasi tenaga listrik adalah pemasangan instalasi secara baik dan benar yang memenuhi kaidah-kaidah pemasangan instalasi sesuai ketentuan SNI dan PUIL 2011. Khusus untuk instalasi listrik tegangan rendah sampai dengan 230 V (PUIL 2011+Amandemen 1(2011),2016).
2
Penelitian seperti ini sebelumnya telah dilakukan, penelitian sebelumnya ini membahas tentang perancangan instalasi listrik pada blok Pasar Modern dan Apartemen di Gedung Kawasan Pasar Terpadu Blimbing Malang yang sesuai dengan standar PUIL dan standar yang ada, dan menganalisis kebutuhan daya dari Gedung tersebut dan didapatkan kebutuhan daya sebesar 669490 VA (Iksan Santoso, 2014).
Permasalahan tugas akhir ini adalah bagaimana menentukan perancangan sistem instalasi listrik dan analisis kebutuhan daya dari gedung Cluster Fakultas Teknologi Industri (FTI) kawasan kampus Institut Teknologi Kalimantan. Oleh karena itu dibutuhkan perencanaan instalasi listrik, dan analisis kebutuhan daya, dari gedung cluster FTI kawasan kampus Institut Teknologi Kalimantan.
1.2 Perumusan Masalah
Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah:
1. Bagaimana perancangan instalasi listrik pada Gedung Cluster FTI ITK.
2. Bagaimana menentukan kebutuhan daya listrik pada Gedung Cluster FTI ITK.
3. Bagaimana menentukan keseimbangan pembebanan dengan skenario pengujian full load, pembebanan malam hari, siang hari, dan hari libur pada Gedung Cluster FTI ITK.
4. Bagaimana menentukan kapasitas komponen yang mengalami overload pada Gedung Cluster FTI ITK.
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Merancang instalasi listrik yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), PUIL 2000, dan PUIL 2011 pada Gedung Cluster FTI ITK.
2. Menentukan kebutuhan daya pada Gedung Cluster FTI ITK.
3. Menentukan keseimbangan pembebanan dengan skenario pengujian full load, pembebanan malam hari, siang hari, dan hari libur pada Gedung Cluster FTI ITK.
4. Bagaimana menentukan kapasitas komponen yang mengalami overload pada Gedung Cluster FTI ITK.
3 5. Memberikan rekomendasi kepada ITK terkait instalasi listrik Gedung
Cluster FTI ITK.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Mendapatkan rancangan instalasi listrik yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), dan PUIL 2011 pada Gedung Cluster FTI ITK.
2. Mendapatkan kebutuhan daya pada Gedung Cluster FTI ITK.
3. Mendapatkan persentase ketidakseimbangan pembebanan pada Gedung Cluster FTI ITK.
1.5 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Perancangan mengacu pada DED (Detail Engineering Design) pada Gedung Cluster FTI ITK
2. Nilai Faktor refleksi dari lantai, dinding, dan plafon dianggap 0%
3. Bentuk seluruh ruangan pada gedung dianggap persegi
4. Hanya merancang instalasi listrik penerangan, kotak kontak, dan kotak kontak AC
5. Faktor daya dianggap 1
6. Perancangan mengacu pada peraturan dan ketentuan standar dari SNI, PUIL 2000, dan PUIL 2011
7. Skenario pengujian keseimbangan pembebanan hasil perancangan hanya dilakukan pada saat full load, pembebanan malam hari, siang hari, dan hari libur
1.6 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan yang digunakan dalam susunan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
4
BAB I: PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi tentang dasar teori yang akan digunakan sebagai penunjang bagi peneliti, berkenaan dengan masalah yang ingin diteliti berkaitan dengan desain Instalasi Listrik dan Analisis kebutuhan Daya pada Gedung Cluster FTI ITK
BAB III: METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini membahas tentang diagram alir penelitian, prosedur penelitian, dan jadwal pelaksanaan penelitian.
BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisikan hasil penelitian mengenai desain Instalasi Listrik dan Kebutuhan Daya pada Gedung Cluster FTI ITK
BAB VI: KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari seluruh pengerjaan Tugas Akhir yang telah dilaksanakan.