• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

1 1.1. Latar Belakang

Periklanan merupakan salah satu aspek yang penting dalam manajemen pemasaran, dengan sifat periklanan yang informatif dan persuasif membuatnya menjadi suatu kesempatan besar bagi perusahaan untuk memperkenalkan produknya (Amri and Nikmah, 2018). Periklanan merupakan bentuk komunikasi bukan pribadi/non individu dan promosi jasa atau barang dengan sejumlah biaya melalui berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan yang disusun dengan sedemikian rupa, sehingga menimbulkan rasa menyenangkan dan mendorong seseorang untuk melakukan pembelian (Khairiah, 2017).

Periklanan adalah pesan-pesan penjualan yang bersifat persuasif yang membutuhkan suatu pembayaran untuk menyampaikan pesan tersebut (Natalia, Mulyana and Mulyana, 2014). Dalam pembuatan suatu iklan, pesan iklan merupakan faktor yang penting. Pengaruh pesan iklan tidak hanya tergantung dengan yang dikatakan tetapi juga cara mengatakannya, pesan iklan berupa tanda atau sinyal yang mengungkapkan pesan satu atau lebih gagasan (Septrizola, 2015).

Promosi penjualan merupakan suatu kegiatan promosi dengan cara membujuk langsung dan menawarkan insentif atau nilai lebih untuk suatu produk kepada distributor atau konsumen langsung dengan tujuan utama yaitu menciptakan penjualan yang segara dan meningkatkan jumlah barang yang dibeli konsumen (Wasiah, 2017).

(2)

Perbankan merupakan bagian integral dari perekonomian yang memiliki posisi strategis sebagai lembaga intermediasi, dengan fungsi meghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk pinjaman kepada masyarakat yang membutuhkannya serta sebagai penunjang system pambayaran, salah satu produk yang saat ini banyak digunakan dan dipilih masyarakat adalah produk tabungan (Khairiah, 2017). Sektor perbankan merupakan bentuk jasa dalam bidang bisnis dan sebagai salah satu unsur yang memiliki peranan penting dalam menunjang kelancaran pembangunan nasional. Kegiatan pemerintah dalam melakukan pembangunan tidak terlepas dari keberhasilan kinerja dunia perbankan untuk menghimpun dana dari masyarakat (Aflili, Kalangi and Walangitan, 2017).

Alasan seseorang untuk melakukan kegiatan menabung secara umum misalnya adalah untuk mempersiapkan hari tua, dan akan menggunakannya kembali selama masa pensiun, baik digunakan untuk keperluan kebutuhan hidup atau digunakan untuk berinvestasi dan membuka usaha dikemudian hari, disamping itu juga digunakan untuk mewariskan kekayaan kepada turunannya. Motif spekulasi dengan jaminan untuk memperoleh keuntungan karena adanya perubahan tingkat suku bunga dimasa mendatang serta untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap nilai rupiah sehingga tidak lagi menanamkan uangnya dalam bentuk mata uang asing di luar negeri.

Dalam menarik perhatian calon nasabah untuk menyimpan tabungannya dan mempercayakan uang yang disimpan untuk dipersiapkan dimasa yang akan datang, terdapat banyak aspek yang dilakukan oleh perbankan untuk melakukan itu semua salah satunya adalah dengan adanya bauran promosi, yang merupakan suatu kegiatan untuk mengkomunikasikan, memberi pengetahuan dan keyakinan masyarakat tentang suatu produk agar ia mengetahui dan mengikuti kehebatan produk tersebut, membeli dan memakai produk tersebut, juga mengikat pikiran dan perasaannya. (Khairiah, 2017). Sehingga masyarakat memahami dengan baik

(3)

produk jasa yang ditawarkan oleh bank, pada akhirnya masyarakat tersebut dapat melakukan dan mengambil keputusan untuk melakukan keputusan menabung.

Bauran promosi merupakan bagian terpenting dari perbankan untuk bertahan dari persaingan. Tanpa kegiatan promosi perbankan akan sulit untuk mendapatkan nasabah dalam hal penghimpunan dana dan juga perbankan akan sulit untuk mendapatkan nasabah yang akan melakukan pinjaman uang kepada bank, seperti promosi yang dilakukan oleh bank BRI sendiri melalui media iklan yang bertujuan untuk menarik nasabah agar lebih tertarik untuk menbung di bank BRI. yang pada akhirnya fungsi perbankan tidak akan bisa berjalan dengan semestinya.

Dalam bauran promosi terdapat beberapa elemen utama yang merupakan pendukung dari bauran promosi salah satunya adalah periklanan (advertising) dan promosi penjualan (sales promotion).

Periklanan adalah salah satu sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan melalui berbagai media dengan biaya pemrakarsa agar masyarakat tertarik untuk menyetujui dan mengikuti. Periklanan merupakan media sarana informasi yang dibuat agar dapat menariik minat banyak masyarakt, otentik, serta memiliki karakteristik dan dapat mempengaruhi nasabah atau konsumen sehingga secara sukarela terdorong untuk melakukan tindakan yang sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan yang memasangkan iklan, dengan adanya periklanan yang menarik akan mendorong minat masyarakat untuk mengambil keputusan menabung (Mahmudah, 2014). Periklanan salah satu aspek yang penting dalam manajemen pemasaran, dengan adanya sifat periklanan yang informative dan persuasif membuat periklanan menjadi suatu kesempatan yang besar bagi perbankan dalam memperkenalkan produknya.

Selain periklanan promosi penjualan juga merupakan faktor penting bagi perusahaan, promosi penjualan dimaksudkan sebagai alat jangka pendek untuk memicu terjadinya tindakan pembelian (Amri and Nikmah, 2018). Promosi merupakan kegiatan pemasaran yang

(4)

mendorong efektifitas pembelian konsumen menggunakan alat-alat seperti peragaan, pameran, serta memberikan nilai tambah atau insentif kepada konsumen yang diharapkan dapat meningkatkan penjualan (Wasiah, 2017). Hubungan periklanan dan promosi penjulan dengan keputusan menabung adalah efektifitas periklanan dan promosi penjualan akan sangat menentukan citra produk maupun citra perusahaan di mata masyarakat, khususnya nasabah dan pada akhirnya mempengaruhi keputusan menabung (Khairiah, 2017).

Keputusan menabung masyarakat sangat bergantung pada masyarakat itu sendiri dalam menentukan pilihan suatu bank. Bank BRI menjadi salah satu bank pilihan nasabah karna memang bank BRI sendiri merupakan salah satu bank pemerintah terbesar yang ada di Indonesia. Berdasarkan data keuangan per September 2018, bank nasional dengan aset tertinggi kini disematkan pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dengan total aset mencapai Rp1.125 triliun. Di peringkat kedua ada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jumlah aset Rp1.017 triliun, dan urutan ketiga diduduki PT Bank Central Asia Tbk dengan aset Rp783 triliun. (CNN Indonesia .02/02/2019)

Gambar I.1

Aset Tertinggi Yang Dimiliki Bank Pada September 2018

(5)

Meningkatnya aset Bank BRI tidak lepas dari kinerja penyaluran kredit sepanjang 2016, dimana portofolio kreditnya meningkat 13,8 persen menjadi Rp 635,5 triliun. Jauh lebih tinggi dari pertumbuhan kredit perbankan nasional sebesar 8,46 persen, per November 2016.

Sepanjang 2016, BRI berhasil meraup laba (konsolidasi) Rp 26,3 triliun, naik tipis 3,14 dari tahun sebelumnya, yakni Rp 25,41 triliun. Namun, bank yang memiliki porsi kredit mikro sekitar 33 persen ini berhasil mencatatkan sebagai bank dengan laba terbesar di Indonesia sepanjang 12 tahun secara beruntun.

Gambar I.2

Aset dan Laba Bank BRI

Berdasarkan latar belakang yang sudah disampaikan, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Peranan Periklanan dan Promosi Penjualan terhadap Keputusan Menabung di BRI Kcp Batununggal”.

(6)

1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah 1.2.1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan Latarbelakang penelitian yang telah disusun maka dapat di identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Periklanan yang dilakukan oleh Bank BRI Kcp Batununggal kurang maksimal dilakukan dalam menarik perhatian calon nasabah untuk Melakukan keputusan menabung, maka perlu ditingkatkan.

2. Promosi penjualan yang sudah dilakukan oleh Bank BRI Kcp Batununggal dalam menarik calon nasabah untuk Melakukan keputusan pembelian dinilai kurang maksimal, maka perlu ditingkatkan.

1.2.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan tersebut maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Adakah pengaruh peranan periklanan pada BRI Kcp Batununggal?

2. Adakah pengaruh promosi penjualan pada BRI Kcp Batununggal?

3. Bagaimana terdapat pengaruh peranan periklanan dan promosi penjualan terhadap keputusan menabung di BRI Kcp Batununggal?

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1. Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mencari data dan informasi yang diperlukan untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai peranan iklan dan promosi penjualan terhadap keputusan menabung. Informasi yang didapatkan dikumpulkan dan disusun dalam bentuk laporan SKRIPSI yang merupakan salah satu syarat untuk menempuh ujian sarjana pada Fakultas Ekonomi dan Komunikasi program studi Manajemen Universitas BSI.

(7)

1.3.2. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui beberapa hal sebagai berikut:

1. Pengaruh peranan periklanan pada BRI Kcp Batununggal.

2. Pengaruh promosi penjualan pada BRI Kcp Batununggal.

3. Pengaruh peranan periklanan dan promosi penjualan terhadap keputusan menabung di BRI Kcp Batununggal

1.4. Manfaat Penelitian

Tujuan yang hendak dicapat dalam penelitian ini, diharapkan akan memiliki manfaat sebagai berikut:

1.4.1. Manfaat Akademis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber referensi tambahan bagi mahasiswa dan pembaca lainnya tentang peranan periklanan, promosi penjualan dan keputusan menabung di BRI KCP Batununggal

1.4.2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan akan dapat memberikan manfaat bagi:

1. Bagi perusahaan

Dengan adanya penelitian ini penulis harapkan dapat menjadi sumbangan dan bahan masukan yang bermanfaat bagi perusahaan dalam pengambilan keputusan mengenai peranan iklan dan promosi penjualan terhadap keputusan menabung di BRI KCP Batununggal.

2. Bagi penulis

Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan penulis mengenai manajemen pemasaran khususnya mengenai peranan iklan, promosi penjualan dan keputusan menabung, yang telah penulis dapatkan selama kuliah sehingga penulis mampu membandingkan teori-teori yang didapatkan diperkuliahan dengan penerapan yang sebenarnya dilingkungan usaha yang nyata.

(8)

3. Bagi pihak lain yang berkepentingan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan sebagai tambahan pengetahuan dibidang pemasaran. Khususnya peran iklan,promosi penjualan, dan keputusan menabung.

Referensi

Dokumen terkait

Pengutipan referensi pada naskah Diketik di dalam kurung:  nama akhir penulis dan tahun penulisan, untuk satu orang pengarang contoh: "…dalam bentuk deret Taylor, 1990." atau