• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penggunaan lahan pertanian merupakan usaha yang dilakukan manusia untuk mengaktualisasikan lingkungannya dalam upaya pemanfaatan lahan pertanian. Upaya pemanfaatan lahan pertanian membutuhkan alokasi sarana dan prasarana fisik dan lahan untuk sumber daya penghasil bahan pangan. Dari dua hal tersebut sering kali terjadi perselisihan, karena ada salah satu kebutuhan yang lebih dominan.

Perbedaan yang terjadi antara kondisi penduduk dan wilayah maupun aktivitas yang terjadi didalamnya akan membawa dampak pada bentuk dan luas lahan yang digunakan. Kecenderungan pemanfaatan lahan pertanian yang berlangsung mengalami konversi dari lahan pertaniaan ke non lahan pertanian.

Hal tersebut dipengaruhi oleh faktor pertumbuhan penduduk dan pergeseran mata pencaharian dalam dinamika perkotaan ( Sarjanti dan Suwarno, 2003 : 1 ).

Luas Wilayah Pemukiman Kecamatan Kemangkon pada tahun 2009 yaitu 1.426 ha, dan pada tahun 2011 yaitu 1.021 ha.

Luas Wilayah Kecamatan Kemangkon 4.366.288 ha yang merupakan lahan Sawah Irigasi Teknis 1.953.865 Ha,185.718 Ha Tadah Hujan, 1.377.037 Ha lahan untuk bangunan/perkarangan, 632.568 Ha Tegalan dan Kebun, 14.500 Ha tambak/

kolam, 202.600 Ha lain-lain.

1 1

Kajian Produktivitas Lahan..., Jamilah Solih Fajriati, FKIP, UMP, 2014

(2)

2

Tabel 1.1 Penggunaan Lahan Kecamatan Kemangkon Tahun 2012 No. Jenis Penggunaan

Lahan

Luas (Ha) Presentase (%) 1. Sawah Irigasi Teknis 1.953.865 44,74 2. Sawah Tadah Hujan 185.718 4,25 3. Pekarangan/Bangunan 1.377.037 31,53

4. Tegalan/Kebun 632.568 14,48

5. Tambak/Kolam 14.500 0,33

6. Lain-lain 202.600 4,64

Jumlah 4.366.288 100,00

Sumber : Kecamatan Kemangkon Dalam Angka 2013

Berdasarkan Tabel 1.1 Penggunaan lahan terluas yaitu digunakan untuk sawah irigasi teknis, dan yang tersempit yaitu tambak/ kolam.

Tabel 1.2 Jumlah Penduduk Kecamatan Kemangkon Tahun 2008-2012

NO TAHUN JUMLAH

PENDUDUK PERTUMBUHAN

1. 2008 54434 0,58

2. 2009 54730 0,54

3. 2010 53246 -2,71

4. 2011 53077 -0,31

5. 2012 54134 1,99

Sumber : Kecamatan Kemangkon Dalam Angka 2013

Pertumbuhan penduduk dari tahun 2008-2009 relatif rendah, tahun 2010- 2011 pertumbuhannya justru menurun, namun mulai dari tahun 2011 pertumbuhan meningkat yaitu sebesar 1,99 % tahun 2012 di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga (Kantor Statistik, 2013)

Adanya pengurangan luas lahan pertanian menjadi nonpertanian ini bila tidak di arahkan dan dikendalikan akan dapat berdampak pada pengurangan produksi bahan pangan yang pada akhirnya akan mengganggu kestabilan ketahanan pangan di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga.

Kajian Produktivitas Lahan..., Jamilah Solih Fajriati, FKIP, UMP, 2014

(3)

3

Di Kecamatan Kemangkon terdapat banyak variasi bentuk penggunaan lahan baik untuk Persawahan, tegalan, Tambak/Kolam, dan sebagainya.

Produktivitas Lahan Pertanian di Kecamatan Kemangkon belum banyak di teliti, Oleh karena itu pengamatan lahan pertanian dalam bentuk, luasan penggunaan lahan dan produktivitas menjadi sangat penting dalam membantu pemerintah dalam menyusun dan menetapkan kebijakan perencanaan pembangunan serta optimalisasi penggunaan lahan yang memperhatikan keberlanjutan produksi bahan pangan di Kabupaten Purbalingga.

B. Rumusan Masalah

Penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

1. Bagaimana variasi bentuk penggunaan lahan Pertanian di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga?

2. Bagaimana tingkat produktivitas setiap bentuk penggunaan lahan Pertanian di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah

1. Mengetahui bentuk penggunaan lahan Pertanian di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga.

2. Mengetahui tingkat produktivitas bentuk penggunaan lahan Pertanian di Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga.

Kajian Produktivitas Lahan..., Jamilah Solih Fajriati, FKIP, UMP, 2014

(4)

4

D. Manfaat Penelitian 1. Bagi desa

Sebagai sumber informasi dan refensi bagi pihak-pihak yang membutuhkan data ilmiah, baik pemerintah maupun instansi terkait dengan perencanaan pembangunan dalam bidang pertanian.

2. Bagi instansi

Dapat digunakan sebagai bahan rujukan dalam menetapkan kebijakan optimalisai produktivitas lahan pertanian.

Kajian Produktivitas Lahan..., Jamilah Solih Fajriati, FKIP, UMP, 2014

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengamatan gulma di lahan pertanian tanaman padi (Oryza sativa L) di Kecamatan Rimba Melintang pada lahan A ditemukan sebanyak 13 famili terdiri atas 20

identified as recoverin, a photoreceptor- specific calcium-binding protein modulating the activity of photoreceptor guanylyl cyclase.13,14 Recoverin is aberrantly expressed in more than