• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III | Perpustakaan Poltekkes Malang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB III | Perpustakaan Poltekkes Malang"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODOLOGI 3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian eksperimental yaitu untuk mengetahui keberadaan rhodhamin B pada perasa bubuk balado.

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian 3.2.1 Waktu

Penelitian ini direncanakan dilakukan mulai bulan Februari 2022 – selesai

3.2.2 Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Laboraturium Kimia Universitas Machung

3.3 Bahan dan Alat 3.3.1 Bahan

Bahan yang digunakan adalah bumbu tabur berwarna merah, aquadest, etanol 70%, Rhodamin B teknis, larutan n-butanol, larutan etil asetat 10%, larutan ammonia 2%, dan kertas saring.

3.3.2. Alat

Alat yang digunakan adalah beker gelas, batang pengaduk, benang wol, chamber, erlenmayer, gelas ukur, kaca arloji, labu ukur, lampu sinar UV 254 nm dan 366 nm, pipet volume, pipet tetes, pipa kapiler, plat silica gel GF 254, dan timbangan analitik.

3.4 Sampling

Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sembilan perasa bubuk balado yang dijual tanpa merk. Sampel tersebut diambil dari 4 pasar tradisional yaitu Pasar Gedog Turen, Pasar Bululawang, Pasar Krebet dan Toko Prima Malang serta 5 sampel diambil dari pembelian di toko online.

(2)

Untuk pengambilan sampel di pasar dipilih toko yang menjual perasa bubuk rasa balado dengan jumlah pengujung toko yang banyak sedangkan pada toko online dipilih toko yang memiliki penilaian toko bintang lima, untuk membelinya tidak hanya di satu toko tersebut melainkan juga melihat ditoko lain yang menjual perasa bubuk balado.

3.5 Variabel Penelitian 3.5.1 Variabel Bebas

Variabel bebas yang digunakan pada penelitian ini adalah sembilan sampel perasa bubuk balado yang diambil dari pasar tradisional dan pasar online.

3.5.2 Variabel Terikat

Variabel terikat yang digunakan dalam penelitian ini adalah zat pewarna rhodamin B.

3.6 Definisi Operasional Variabel

No. Variabel Definisi Cara Uji Hasil ukur Skala data 1. Rhodhamin B

pada perasa bubuk balado

Rhodamin yang terkandung pada perasa bubuk balado

Uji kualitataif menggunakan kromatografi lapis tipis

Noda pada kromatografi lapis tipis

Nominal

2. Sampel perasa bubuk balado

5 sampel yang diambil dari pasar tradisional dan 4 sampel dari pasar online

- Dilihat dari

peminat yang banyak

Nominal

3.7 Metode Penelitian 3.7.1 Rhodhamin B

Penyiapan Fase Gerak Larutan

Fase gerak yang digunakan adalah n-butanol : etil asetat : amonia (10 : 4 : 5) ke dalam 50 ml

(3)

Pembuatan Larutan Baku Rhodamin B

Timbang Rhodamin B sebanyak 1 mg dilarutkan dalam 10 ml etanol 96%.

Preparasi Benang Wol

Disiapkan benang wol, dipotong benang wol dengan panjang 15 cm ukur menggunkan penggaris. Benang wol dididihkan didalam air kemudian dikeringkan. Selanjutnya, dicuci menggunakan kloroform untuk menghilangkan kotoran dari lemak. Lalu didihkan dengan NaOH 1%

kemudian dibilas dengan air.

Preparasi sampel

Sampel dipreparasi dengan metode serapan benang wol, Preparasi sampel dilakukan dengan menimbang bumbu tabur sebanyak 1 gram masukkan dalam erlenmayer, kemudian direndam satu malam dengan larutan ammonia 2% yang dilarutkan dalam etanol 70%. Sampel yang sudah didiamkan selama satu malam disaring filtratnya dengan kertas saring, kemudian larutan dipanaskan diatas bunsen sampai semua larutan amonia 2%

menguap, sehingga diperoleh filtrat dari sampel. Kemudian sampel ditambahkan larutan asam yang dibuat dengan mencampurkan 10 ml air dan 5 ml asam asetat 10%, lalu dimasukkan 15 cm benang wol dan didihkan sampai sedikit mendidih. Lalu, benang wol diangkat yang mana pewarna akan mewarnai benang wol. Benang wol dicuci dengan air, kemudian dimasukkan ke dalam larutan basa yaitu 5 ml ammonia 10% (yang dilarutkan dengan etanol 70%) dan dididihkan. Benang wol akan melepaskan pewarna, pewarna akan masuk ke larutan basa tersebut. Larutan basa akan digunakan sebagai cuplikan sampel pada analisis KLT (Djali, dkk., 2005 dalam Utami dan Suhendi, 2009).

Analisis kualitatif rhodamin B dengan KLT

Disiapkan plat KLT ukuran 20x20 cm lalu diukur dengan penggaris ukuran 4x10 cm dan dipotong, kemudian diberi tanda tepi atas dan tepi bawah

(4)

masing-masing diberi jarak 1 cm. Sampel ditotolkan dengan menggunakan pipa kapiler kemudian dikeringkan. Plat KLT dimasukan kedalam bejana kromatografi yang telah terlebih dahulu dijenuhkan dengan fase gerak n- butanol : etil asetat : ammonia dengan perbandingan (10 : 4 : 5). Fase gerak dibiarkan merambat naik sampai garis batas, kemudian plat KLT dikeluarkan dari bejana dan dikeringkan, lalu diamati dibawah lampu UV. Jika sampel dilihat dengan sinar lampu UV 254 nm nampak bercak berfluoresensi orange dan jika dilihat dibawah sinar UV 366 nm nampak bercak berfluoresensi kuning, sampel tersebut dinyatakan positif mengandung pewarna rhodamin B (Sari, 2015).

3.8 Pengolahan, Penyajian dan Analisis Data

Data yang diperoleh akan diolah dengan cara cross section data dimana data tersebut dikumpulkan pada suatu waktu tertentu. Penyajiannya mengunakan tabel dan gambar hasil. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara langsung pada saat penelitian.

(5)

Referensi

Dokumen terkait

3.2 Populasi, Sampel dan Sampling 3.2.1 Populasi Populasi yang akan diambil dalam penelitian ini adalah calon pendonor lama ataupun baru perokok dan non perokok di UTD PMI Kota

3.2 Kerangka Operasional Kerangka kerja dalam rencana penelitian ini dapat dilihat pada gambar berikut: Gambar 3.1 Kerangka Operasional Hubungan Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil

1.2 Kerangka Operasional Adapun langkah-langkah kerangka kerja adalah sebagai berikut: 1.3 Populasi, Sampel, Besar Sampel dan Teknik Sampling Gambar 3.1 Kerangka Operasional

3.11 Teknik Analisis Data Mengingat penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil dari satu sampel dibandingkan dengan suatu value atau nilai konstanta tertentu terkait lama

Menganalisis adanya formalin pada daging ayam potong yang dijual di pasar tradisional dan modern Kota Malang 1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Teoritis Menambah informasi bagi

3.2.1 populasi penelitian Populasi pada penelitian ini adalah pendonor di UTD PMI Kabupaten Banyuwangi pada bulan Juni-Oktober tahun 2021 3.2.2 sampel penelitian Sampel dalam

Catatan : n adalah jumlah sampel yang diambil dan dianalisa c adalah jumlah maksimum sampel yang boleh melampaui batas mikroba m.M adalah batas mikroba NA adalah Not Applicable

Sampel pada penelitian ini adalah pasien rawat jalan peserta JKN PBI terpilih dari populasi yang diambil dengan teknik purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan cara