BAB III
SUBJEK/OBJEK/BAHAN DAN METODE PENELITIAN
Subjek dan Populasi Penelitian Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah pasien di rumah sakit umum daerah Al- Ihsan tahun 2019.
Populasi Target
Populasi target pada penelitian ini adalah semua pasien yang didiagnosis tuberkulosis paru di rumah sakit umum daerah Al-Ihsan.
Populasi Terjangkau
Populasi terjangkau dalam penelitia ini adalah pasien dengan diagnosis tuberkulosis paru di rumah sakit umum daerah Al-Ihsan tahun 2019 dengan jumlah populasi keseluruhan sebanyak 62 orang.
Alat dan Bahan Penelitian
Bahan pengambilan yang digunakan adalah data primer berupa kuisioner dengan enam butir pertanyaan yang dijawab oleh penderita tuberkulosis paru di rumah sakit umum daerah Al-Ihsan tahun 2019.
Teknik Pengumpulan Sampel dan Ukuran Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah convenience sampling, pada convenience sampling ini, subyek yang didasarkan pada
diambil/terpilih karena sampel tersebut ada pada tempat dan waktu yang tepat.
Jumlah sampel ditentukan dengan rumus slovin, yang dijabarkan yaitu:
𝑛 = 𝑁 1 + 𝑁𝑒2
Keterangan:
n : Jumlah sampel yang dicari N : Jumlah Populasi
e : Nilai Presisi (perkiraan tingkat kesalahan)
Nilai presisi atau tingkat kekeliruan sampel yang dapat ditolerir dalam penelitian ini adalah sebesar 10% atau α = 0,1 dari jumlah populasi. Maka perhitungan ialah sebagai berikut:
n = (62/( ( 1+62(10%)2 )
n = 38.3 dibulatkan menjadi 39 orang
Jadi berdasarkan rumus Slovin di atas, jumlah sampel minimal yang digunakan dalam penelitian ini sebenyak 39 orang pasien rumah sakit umum daerah Al-Ihsan tahun 2019.
Kriteria Inklusi
1) Pasien tuberkulosis paru di rumah sakit umum daerah Al-Ihsan yang menjalani rawat jalan.
2) Pasien rumah sakit umum daerah Al-Ihsan yang didiagnosis tuberkulosis.
3) Bersedia mengisi surat persetujuan (inform consent), diwawancarai, dan mengisi kuesioner.
Kriteria Eksklusi
1) Pasien dengan diagnosis tuberkulosis ekstra paru
Metode Penelitian Rancangan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif untuk mengetahui gambaran kebiasaan merokok pada penderita tuberkulosis paru di rumah sakit umum daerah Al-Ihsan tahun 2019.
Definisi Operasional
Definisi operasional adalah definisi dari variabel-variabel yang akan diteliti secara operasional di lapangan. Definisi operasional pada penelitian ini terdapat pada tabel 3.1.
Tabel 3. 1 Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variable Definisi Cara ukur Hasil ukur Skala
ukur Tuberkulosis
Paru
Adalah infeksi yang disebabkan oleh M.
tuberkulosis di jaringan paru.
Rekam medik
Diagnosis tuberkulosis
Nominal
Kebiasaan Merokok
Pengulangan aktivitas merokok yang di nilai dengan indeks Brinkman.
Kuisioner 1. Perokok ringan 2. Perokok
sedang 3. Perokok berat
Ordinal
Usia Mulai Merokok
Adalah usia seseorang mulai merokok
Kuisioner 1. ≥ 30 tahun 2. 20 – 29 tahun 3. 10-19 tahun
Ordinal
Lama Merokok
Adalah jumlah tahun yang dihabiskan oleh seseorang sejak awal merokok sampai berhenti merokok
Kuisioner 1. < 5 tahun 2. 5-10 tahun 3. > 10 tahun
Ordinal
Jenis Rokok Jenis rokok yang diisap oleh seorang perokok
Kuisioner 1. Rokok dengan filter 2. Rokok tanpa
filter
Nominal
Jumlah Batang Rokok Perhari
Adalah jumlah rata rata rokok yang dihabiskan dalam waktu satu hari
Kuisioner 1. < 10 batang per hari 2. 10 – 20
batang per hari 3. > 20 batang
per hari
Ordinal
Terakhir Merokok
Adalah waktu seseorang berhenti merokok
Kuisioner 1. < 1 minggu yang lalu 2. > 1 minggu
yang lalu
Nominal
Prosedur Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan cara berikut :
1. Peneliti membuat surat perizinan untuk melakukan penelitian 2. Menentukan jumlah pasien rumah sakit umum daerah Al-Ihsan.
3. Melakukan kunjungan ke rumah sakit umum daerah Al-Ihsan.
4. Meminta persetujuan dengan subjek yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi untuk mengisi kuesioner.
5. Melakukan wawancara mengenai kebiasan merokok.
6. Pengumpulan dan pengolahan data.
Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di rumah sakit umum daerah Al-Ihsan.
Waktu Penelitian
Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2019 sampai bulan November 2019. Berikut tabel waktu penelitian.
Tabel 3. 2 Waktu Penelitian
Kegiatan Jan’
19
Feb
’19
Mar-Nov’19 Des’
19
Jan’
20 Penyusunan proposal penelitian
Penyerahan proposal penelitian Sidang Usulan Penelitian Pelaksanaan Penelitian Analisis data
Sidang skripsi
Aspek Etik Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti memandang perlu mengajukan permohonan izin kepada pemilik tempat penelitian. Setelah dapat persetujuan barulah dilakukan penelitian dengan menekankan masalah etika yang meliputi :
1. Voluntary (Sukarela). Responden tidak dipaksa atau merasa tertekan ketika menjadi sampel penelitian ini dilakukan dan saat wawancara.
2. Informed concent (lembar persetujuan). Informed concent merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dan responden peneliti yang memenuhi kriteria inklusi sebelum dilakukan penelitian. Tujuannya supaya responden mengerti maksud dan tujuan dari penelitian yang akan dilakukan. Isi lembar persetujuan adalah izin penulis, judul dan tujuan penelitian. Bila responden menolak maka peneliti tidak akan memaksa dan menghormati hak responden.
3. Anonymity (tanpa nama). Peneliti akan merahasiakan nama responden dengan tidak mencantumkan nama responden pada lembar wawancara, tetapi lembaran tersebut akan diberi kode.