• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP - Repository IAIN PAREPARE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "BAB V PENUTUP - Repository IAIN PAREPARE"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

69

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan analisis yang telah diuraikan dalam skripsi ini yang membahas mengenai Pembentukan Soft Skill Melalui Pembelajaran Pendidikan Agama Islam kelas XI MIPA 1 di SMA Negeri 2 Pinrang, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Soft skill peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 2 Pinrang dari segi pedagogik cukup baik, namun dalam hal yang menyangkut kepercayaan diri dan keagamaannya itu masih kurang dan perlu untuk dikembangkan.

2. penerapan strategi pembelajaran pendidikan agama Islam yang dilakukan oleh guru pengampu dalam pembentukan soft skill peserta didik kelas XI MIPA 1 di SMA Negeri 2 Pinrang yaitu menggunakan pendekatan, strategi dan berbagai metode, antara lain: pendekatan yang digunakan adalah student centered learning, pembelajaran yang berpusat pada peserta didik agar peserta didik lebih aktif dalam pembelajaran. Strategi yang digunakan dalam pembentuksan soft skill peserta didik kelas XI MIPA 1 di SMA Negeri 2 Pinrang yaitu adanya kegiatan shalat dzuhur berjama'ah, metode yang digunakan adalah metode diskusi, ceramah dan tanya jawab. Dan juga penggunaan media untuk mendukung kegiatan dalam proses pembelajaran agar pembelajaran lebih menarik dan mudah dipahami oleh peserta didik.

Selain itu juga penggunaan strategi di luar ruangan dengan metode ATM (amati, tiru, dan modifikasi).

(2)

70

3. Faktor penghambat guru pendidikan agama Islam dalam pembentukan soft skill peserta didik kelas XI MIPA 1 di SMA Negeri 2 Pinrang ada dua faktor, yakni faktor internal dari diri peserta didik dan faktor eksternal dari lingkungan yang kurang baik, teman sebaya, teman bermain. Serta keluarga yang kurang tegas dalam mendidik anaknya. Kurangnya kasih sayang orang tua dan guru, dan juga guru yang kurang berkompeten atau kurang profesional dalam mengajar atau mendidik, hal ini juga memberikan dampak negatif bagi peserta didik.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dan kesimpulan dari hasil penelitian dan wawancara yang dilakukan, maka penulis mengajukan saran bagi guru, orang tua dan bagi peneliti selanjutnya dengan penjelasan sebagai berikut:

1. Kepada guru pendidikan agama Islam diharapkan lebih memperhatikan soft skill peserta didik, karena soft skill peserta didik ini perlu dibentuk dalam kehidupan sehari-hari sebab berhubungan dengan kepribadian peserta didik, dengan tertanamnya soft skill peserta didik yang baik akan memberikan dampak yang positif terhadap kehidupannya kelak.

2. Kepada orang tua diharapkan lebih memperhatikan lagi keterampilan peserta didik atau sang anak, serta tingkah laku dan kepribadian sang anak, karena pihak sekolah tidak bisa sepenuhnya memperhatikan peserta didik ketika berada di luar sekolah. Hal ini menjadi tugas orang tua ketika sang anak berada dalam lingkungan keluarga.

3. Kepada peneliti selanjutnya, untuk memperdalam pemahaman dan pengembangan tema terkait, perlu diadakan penelitian lebih dalam lagi

(3)

71

tentang upaya pembentukan soft skill peserta didik, hal ini agar mencapai hasil yang optimal sesuai yang diharapkan, dan agar menjadi insan yang lebih baik.

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan Berdasarkan dari pembahasan sebelumnya mengenai Motivasi Masyarakat Dusun Bila Kabupaten Pinrang Dalam Memahami Prinsip Bagi Hasil Di Perbankan Syari’ah sebagai intisari dari

Masyarakat mustahik yang bernama Sadi mengatakan: “Strategi sosialisasi zakat yang dilakukan oleh BAZNAS Kabupaten Pinrang masih kurang, karena masih banyaknya masyarakat yang perlu

Pinrang dilakukan dengan cara para muzakki zakat menyetor langsung dana zakat, infak dan sedekahnya pada amil zakat di kantor Baznas Kab.. Ada pula dengan cara para amil zakat menjemput

Evaluasi muzakki dalam mengeluarkan zakat pertanian di Kelurahan Macinnae Kabupaten Pinrang yaitu masih menggunakan cara tradisional yang menjadi kebiasaan sehingga mereka memberikan

Simpulan Berdasarkan analisis yang telah diuraikan dalam skripsi ini, yang dibahas tentang “Upaya Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Peserta Didik Pada Pembelajaran Pendidikan

Untuk mengetahui perbandingan kemampuan membaca al-Qur’an dengan menggunakan metode Iqro dan metode Bagdadiyah pada peserta didik Kelas VII di SMPN 5 Duampanua Kabupaten Pinrang.?.

Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya maka peneliti dapat menarik kesimpulan tentang “Upaya Guru dalam Mengatasi Kejenuhan Belajar pada Peserta Didik dalam

5.2 Saran Setelah penulis mengemukakan beberapa kesimpulan tersebut di atas, maka berikut ini penulis mengemukakan saran sebagai harapan yang ingin dicapai dalam pendidikan selama di