• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

79

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah dijabarkan pada BAB IV, maka pada bab VI ini akan diuraikan kesimpulan yang peneliti dapatkan dari hasil wawancara kepada informan yang dijadikan objek penelitian dengan judul Penggunaan Konten YouTube sebagai Media Strategi Komunikasi Pemasaran.

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan dari data-data yang peneliti kumpulkan dapat disimpulkan bahwa:

1. Perumusan konten yang dilakukan Bandung Kunafe adalah dengan melalui beberapa tahap. Tahap yang pertama dengan dilakukannya sebuah riset, yaitu dengan cara mencari data melalui google untuk mendapatkan ide konsep. Pada tahap riset juga dilakukan sebuah observasi lapangan. Pada tahap kedua, ide konsep yang telah didapat akan diproses dengan dilakukannya sebuah meeting, yang diikuti oleh semua anggota marketing. Mereka akan mendiskusikan mana ide konsep yang menarik dan tentunya belum ada di akun YouTube pada produk lain, meskipun sudah ada, mereka akan berusaha untuk mengemas konsep tersebut secara berbeda agar terlihat lebih menarik. Tahap terakhir dari sebuah perumusan adalah dengan dibuatnya sebuah brief teks yang akan diberikan kepada tim kreatif Bandung Kunafe.

2. Cara Bandung Kunafe mengelola akun YouTube sebagai media strategi komunikasi pemasaran adalah dengan menggunakannya sebaik dan semaksimal mungkin, yaitu dengan membuat konten-konten yang menarik. Pada akun

(2)

80

YouTube Bandung Kunafe sudah memiliki beberapa konten yang beragam, yakni Tatarucingan, Blind Test, Mr.Kunafens, dan Kunafe Talks. Pada proses pengelolaan akun YouTube, Bandung Kunafe sempat mengalami hambatan, yakni saat pembuatan konten, saat proses produksi dan pasca produksi, namun meskipun begitu respon yang didapat adalah positif. Hal ini terbukti pada konten yang pertama kali mereka posting, dimana adanya respon yang baik dari beberapa penonton. Hal ini membuktikan bahwa pengelolaan akun YouTube sebagai media strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Bandung Kunafe berhasil menciptakan brand awareness di kalangan masyarakat baik itu di Bandung maupun di luar Bandung.

6.2 Saran

Pada kesimpulan diatas, maka peneliti mengemukakan saran untuk menjadi perbaikan dari hasil penelitian:

1. Berdasarkan perumusan dalam pembuatan konten yang dilakukan Bandung Kunafe sudah cukup bagus, hanya saja pada tahap riset yang dilakukan kurang sistematis. Riset pemasaran yang dilakukan secara sistematis adalah dengan melalui beberapa proses, yakni mulai dari perumusan masalah, perumusan tujuan, pengumpulan data, pengolahan data, hingga interpretasi dari hasil riset pemasaran yang diperoleh. Konsep dari konten-konten yang ada pada akun YouTube Bandung Kunafe juga sudah sangat beragam, peneliti hanya memberi saran untuk perbanyak lagi konten-konten yang isi nya tidak hanya untuk hiburan tetapi juga pengetahuan, seperti hal nya Kunafe Talks.

2. Berdasarkan cara Bandung Kunafe dalam mengelola akun YouTube sudah cukup baik, yakni dengan membuat berbagai jenis konten yang menarik dan dengan isi pesan yang tidak hanya berisi hiburan tetapi juga pengetahuan dan informasi,

(3)

81

akan tetapi akan lebih baik jika Bandung Kunafe bisa mengurangi hambatan yang dialami mereka selama membuat konten. Pada tahap pembuatan video, Bandung Kunafe harus lah lebih teratur dalam manajemen waktunya, setiap video yang dibuat dapat di posting sesuai dengan tanggal yang di tentukan, hal ini hanya berlaku untuk konten-konten yang dibuat secara rutin, seperti Tatarucingan, Mr. Kunafens, dan Kunafe Talks. Selain itu, lebih di fokuskan lagi

untuk penggunaan akun YouTube Bandung Kunafe, agar dapat memanfaatkan YouTube secara maksimal sebagai media pemasaran pada produk Bandung Kunafe.

Referensi

Dokumen terkait

Menjelang pemilu 2019, Partai Gerindra menjadi salah satu akun media sosial yang aktif dalam membuat konten-konten dalam media sosial Facebook, Twitter, Instagram,