96
BAB VI
SIMPULAN DAN SARAN
6.1. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang didapat pada bab IV, didapat kesimpulan yang akan peneliti uraikan sebagai berikut:
1. Dapat ditarik kesimpulan bahwa keluarga berbeda suku dalam menyikapi perbedaan yaitu dalam penerapan bahasa mereka lebih cenderung menggunakan bahasa Indonesia ketika di rumah, yang terkadang diselingi dengan bahasa Sunda. Di keluarga mereka selalu terjadi proses beradaptasi agar dapat menyesuaikan diri untuk pasangan mereka sendiri ataupun untuk keluarga pasangan itu sendiri. Selain itu mereka juga tentunya beradaptasi dengan lingkungannya agar dapat memudahkan mereka dalam bergaul dengan keluarga pasangan ataupun lingkungan tempat mereka tinggal.
Mereka berinisiatif untuk menyesuaikan bahasa yang menjadi domisili mereka agar dapat dengan mudah berkomunikasi dengan tetangga dan orang-orang yang ada di lingkungan mereka. Dalam mempelajari suku yang bukan domisili mereka tinggal, pasti dipelajari walaupun sedikit. Hal itu bertujuan untuk mempermudah komunikasi mereka kepada pasangan atau keluarga yang terkadang ada yang menggunakan bahasa daerah mereka untuk berkomunikasi. Mempengaruhi salah satu suku di dalam keluarga tidak begitu terjadi dalam keluarga mereka, karena mereka cenderung memiliki rasa inisiatif untuk beradaptasi dengan pasangan dan keluarga pasangan mereka sendiri.
96
2. Cara keluarga berbeda suku dalam membangun komunikasi yaitu dengan menjalin keakraban antara anggota keluarga dengan cara berkomunikasi langsung dengan keluarga, memiliki sikap saling terbuka antar keluarga tanpa ada yang ditutup-tutupi antar anggota keluarga. Mereka juga menjalaninya sesuai dengan aturan-aturan yang ada pada keluarga mereka.
Hal yang selalu dipegang teguh setiap keluarga yaitu komunikasi dan keterbukaan yang dilakukan seluruh anggota keluarga. Sedangkan mengenai cara untuk berkomunikasi rata-rata mereka menjawab tidak mempunyai cara khusus, namun mereka sangat mengutamakan komunikasi yang baik, karena menurut mereka kunci dari langgengnya sebuah keluarga yaitu saling memahami dan berkomunikasi dengan baik. Apa lagi ketika memiliki masalah mereka langsung mendiskusikan permasalahan tersebut dan segera mencari jalan keluarnya, hal itu menjadi sesuatu yang sangat baik dan menjadi hal positif untuk keluarga mereka sendiri.
3. Dapat disimpulkan perilaku komunikasi yang terjadi pada keluarga berbeda suku, mereka biasanya menyelesaikan masalah tersebut dengan didiskusikan lagi secara baik-baik. Misalnya antara suami dan istri mulai mengungkapkan masalah apa yang membuat mereka marah, lalu menenangkan terlebih dahulu emosi mereka, barulah mereka menyelesaikan masalah tersebut hingga menemukan jalan keluar yang baik.
Mereka cenderung menyelesaikan masalah dengan baik tanpa menggunakan keegoisan di salah satu pihak. Tentu saja tanpa menyalahkan perbedaan suku yang ada pada mereka, karena pada dasarnya perbedaan itu dapat disingkirkan dengan komunikasi yang baik antar keluarga. Dalam
96
hubungan kita harus menyingkirkan ego masing-masing agar hubungan pernikahan tersebut berjalan dengan bahagia seperti yang diharapkan setiap pasangan yang menikah.
6.2. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah diselesaikan, peneliti mempunyai saran- saran yang bermanfaat bagi semua pihak yang berkaitan dalam penelitian ini, di antaranya sebagai berikut:
1. Berdasarkan cara keluarga berbeda suku dalam menyikapi perbedaan, seperti yang terjadi pada narasumber peneliti saat ini, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada orang-orang yang menikah berbeda suku agar dapat mengatur komunikasi yang baik antar pasangan dan keluarga pasangan, dan dapat menerima dengan baik suku yang dimiliki oleh pasangan kita. Jika seseorang ingin menikah berbeda suku agar mereka dapat menumbuhkan sikap inisiatif untuk mempelajari suku dari pasangan mereka, hal itu tentunya dapat membantu berkomunikasi dengan baik kepada pasangan maupun keluarga pasangan.
2. Berdasarkan cara keluarga berbeda suku dalam membangun komunikasi, diharapkan dapat memberi cara baru untuk pasangan yang berbeda suku, atau pun pasangan antar suku, agar dapat menjalin komunikasi yang baik antar keluarga sehingga dapat mempertahankan rumah tangga mereka dan dapat menyelesaikan masalah dengan baik. Pasangan yang dari suku berbeda maupun sama agar dapat mempelajari hal baik yang ada pada penelitian ini, seperti mencontoh bagaimana narasumber diatas menjalin
96
kekaraban antara anggota keluarga, yang tentunya dapat membantu mempertahankan keutuhan keluarga dan kedekatan antara anggita keluarga.
3. Dalam perilaku komunikasi berbeda suku, diharapkan dapat selalu memberi contoh dan pelajaran untuk penonton agar dapat menyelesaikan masalah dengan baik seperti yang narasumber lakukan dan menghindari hal yang dapat menyebabkan kesalahpahaman dalam berkomunikasi antar keluarga.
Ketika terjadi permasalahan diharapkan pasangan yang menikah berbeda suku tidak menyalahkan suku yang ada pada mereka, namun mereka harus mengintrospeksi diri mereka sendiri untuk mengetahui penyebab permasalahan yang terjadi.
