• Tidak ada hasil yang ditemukan

bab vi simpulan dan saran

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "bab vi simpulan dan saran"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

35 BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan literature review dari 12 jurnal penelitian yang telah dilakukan dapat diambil simpulan bahwa :

1. Ketepatan waktu penyajian yaitu sebanyak 3 jurnal memiliki presentase 57,1 % - 80 % dilakukan secara tepat waktu. Hal ini belum sesuai dengan standar pelayanan minimal (SPM) rumah sakit yaitu ≥ 90 %. Sehingga ketepatan waktu penyajian belum dilakukan secara tepat waktu.

2. Ketepatan porsi yaitu sebanyak 7 jurnal tidak dilakukan secara tepat.

Ketidaktepatan porsi sebagian besar pada sayur sebanyak 66,7 %, nasi sebanyak 55,6 %, bubur sebanyak 72 %, bubur saring sebanyak 92 % dan lauk hewani (ikan sebanyak + 15,27 %, bola – bola daging sebanyak + 13,55 % dan bandeng sebanyak + 11,8 %).

3. Sisa makan pasien di rumah sakit yaitu sebanyak 1 jurnal memiliki presentase ≤ 20 % dan sebanyak 3 jurnal memiliki presentase > 20 %. Sehingga sebagian besar belum memenuhi standar pelayanan minimal (SPM) rumah sakit.

4. Ada hubungan antara ketepatan waktu penyajian dengan sisa makan pasien di rumah sakit.

5. Tidak ada hubungan antara ketepatan porsi penyajian dengan sisa makan pasien di rumah sakit.

(2)

36 B. Saran

1. Bagi pihak rumah sakit

Diharapkan bagi pihak rumah sakit khususnya pihak penyelenggaraan makanan rumah sakit melakukan monitoring dan evaluasi terkait ketepatan waktu penyajian dan ketepatan porsi dengan sisa makan pasien di rumah sakit. Sehingga ketepatan waktu penyajian dan sisa makan pasien di rumah sakit dapat memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) meliputi : (1) Ketepatan waktu pemberian makanan kepada pasien (≥ 90 %), (2) Sisa makanan yang tidak dihabiskan oleh pasien (≤ 20 %). Selanjutnya ketepatan porsi diharapkan dapat sesuai dengan standar porsi yang telah ditentukan oleh rumah sakit.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu sumber data untuk penelitian selanjutnya dengan variabel yang berbeda seperti faktor – faktor yang mempengaruhi sisa makanan serta lokasi penelitian yang berbeda.

Referensi

Dokumen terkait

Standar Pelayanan Minimal (selanjutnya disingkat SPM) Rumah Sakit dengan mengemukakan alasan alasan atas tindakannya tersebut, sedangkan pasien sebagai penggugat serta

yang berarti pasien yang merasa baik dengan ketepatan waktu penyajian makanan akan berpeluang 13.889 kali untuk merasa puas dengan ketepatan waktu penyajian

Instalasi Farmasi Rawat Jalan di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta hendaknya secara terus menerus menjaga interaksi antara farmasis dengan pasien ataupun antara

Ada beberapa pelayan yang kurang melayani dengan ramah dan sopan, hal ini terlihat jelas pada waktu rumah makan ramai dengan konsumen sehingga pelayan terkesan

Untuk pelayanan gizi setidaknya terdapat tiga indikator yang harus dipenuhi yaitu ketepatan waktu pemberian makanan pada pasien ≥90%, sisa makanan yang tidak termakan oleh pasien ≤20%,

Pada data sisa makanan ditemukan golongan umur yang paling Tinggi menyisakan makanan yaitu dari golongan umur 17 tahun, dikarenakan kurangnya asupan zat gizi pada penyajian makanan,

Dari proses pembelajaran melalui GARNIDA ini butuh proses yang lama, sekitar 6 bulan agar para anggota benar-benar belajar kesenian tari tersebut dan dalam waktu itupun mereka belajar

Penilaian tidak suka pada rasa makanan tertinggi pasien yaitu pada lauk nabati kategori bumbu makanan 52,1% sedangkan pada sayur kategori aroma makanan 52,1%.. Sisa makanan lunak pasien