• Tidak ada hasil yang ditemukan

bab5 - kesimpulan dan saran - Repository UNPAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "bab5 - kesimpulan dan saran - Repository UNPAR"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

5.1 Kesimpulan

BAB5

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan, penulis dapat menyimpulkan beberapa hal :

1. Analisis rasio keuangan dapat digunakan untul( mengetahui kinerja keuangan suatu perusahaan, analisis rasio keuangan dibagi ke dalam lima kategori yang akan dijabarkan di bawah ini :

• Rasio Likuiditas terjadi peningkatan dan penurunan signifikan terutama pada j arak waktu 2 0 15 - 2 017, peningkatan di tahun 20 16 terjadi dikarenakan adanya fasilitas penundaan pembayaran utang dari Bank BCA, hal ini membuat nilai pasiva lancar menjadi turun, dapat disimpulkan bahwa rasio likuiditas terus menunjul(an penurunan, bahkan di tahun 2017 rasio likuiditas PT Express sudah bemilai <1 dan modal kerja bersih bernilai negatif. Menurut 7 variabel rasio keuangan yang berpengaruh pada kepailitan, apabila

rasio lancar bemilai <1 maka perusahaan dinilai berpeluang pailit, dan di tahun 2017 nilai rasio lancar PT Express bemilai 0,85 hal ini berarti aktiva lancamya tidal( dapat menutupi pasiva lancamya.

• Rasio al(tivitas perusahaanjuga memburul( dari tahun 2013 -2017, terutama pada bagian kemampuan perusahaan menagih piutang karena nilai perputaran piutang terus menurun, wal(tu yang dibutuhkan untul( menagih piutang pun terus meningkat.

Kemampuan perusahaan menggunal(an aktiva untul( menghasilkan penjualan juga terus menurun terutama tahun 2015-2017, hal ini disimpulkan dengan terus menurunnya nilai perputaran al(tiva tetap dan total aktiva yang terus menurun.

• Rasio Utang terutama pada rasio mampu bayar bunga terjadi penurunan terns menerus dari tahun 2 013 - 2 0 1 7, bahkan pada tahun 2016 dan 2017 sudah bemilai negatif. Rasio ini mengul(ur berapa kali kemampuan perusahaan membayar kewajiban bunga pinjaman

57

(2)

dari laba sebelum bunga dan pajaknya. Menurut 7 variabel rasio keuangan yang berpengaruh pada kepailitan, apabila rasio mampu bayar bunga bernilai negatif maka pernsahaan berpeluang pailit, karena pernsahaan dinilai kesulitan membayar bunga pinjaman.

• Rasio Profitabilitas terjadi penurunan terus menerns dari tahun 2 0 13-2 017 ,dapat di simpulkan bahwa kemampuan pernsahaan menghasilkan laba terns menurun dari tahun ke tahun. Menurut 7 variabel rasio keuangan yang berpengaruh pada kepailitan, apabila marjin laba kotor, marjin laba bersih dan marjin laba operasi bemilai negatif maka pernsahaan berpeluang pailit, dan PT Express memiliki nilai marjin lab a kotor negatif pada tahun 2017, dan marjin laba bersih dan marjin laba operasi bemilai negatifpada tahun 2016 dan 2017. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pernsahaan sudah tidak mampu menghasilkan laba pada tahun 2016 dan 2017.

• Rasio pasar menunjulcan bahwa kepercayaan investor terhadap pernsahaan terns menurun dari tahun 20 13 - 2 0 1 7, hal ini dilihat dari terns menurunnya nilai rasio harga pasar per pendapatan per saham dan rasio harga pasar per nilai bulcu. Menurut 7 variabel rasio keuangan yang berpengaruh pada kepailitan apabila nilai rasio harga pasar per pendapatan per saham dan rasio harga pasar per nilai bulcu bemilai negatifmaka pernsahaan berpeluang pailit. Pada tahun 2016 dan 2017 nilai rasio harga pasar per pendapatan per saham bemilai negatif.

2. Berdasarkan analisis Altman Z-Score, pernsahaan PT. Express Transindo Utama Tbk. berada pada posisi distress zone pada tahun 2017 berdasarkan hasil perhitungan ini PT Express diprediksi pailit pada tahun 2019. Hal ini dapat menjadi peringatan serius bagi pernsahaan untulc memperbaiki kinerja nya agar tidak terjadi hal tersebut. Pada tahun 2015 dan 2016, pernsahaan berada pada posisi grey zone, hal ini berarti pada tahun 2017 dan 2018 pernsahaan dapat pailit ataupun tidak.

58

(3)

5.2 Keterbatasan Penelitian

1. Penelitian ini hanya dilakukan pada satu perusahaan yaitu PT. Express Transindo Utama Tbk. yang merupakan perusahaan transportasi.

2. Periode laporan keuangan yang digunakan hanya jangka waktu 2013- 2017.

3. Penggunaan perhitungan Altman Z-Score untuk prediksi kepailitan PT Express Transindo Utama Tbk. belum terbukti, karena diprediksi pailit di tahun berjalan.

5.3 Saran

5.3.1 Saran Teoritis

1. Penulis menyarankan kepada peneliti selanjutnya untuk dapat meneliti perusahaan- perusahaan di bidang industri yang berbeda.

2. Penulis juga menyarankan untuk membandingkan beberapa perusahaan di bidang yang berbeda, untuk menemukan pola kesamaan yang dapat terj adi pada perusahaan di bidang berbeda.

5.3.2 Saran Praktis

1. Penulis menyarankan agar metode analisis rasio keuangan dan prediksi kepailitan dengan metode Altman Z-Score digunakan bagi perusahaan, calon investor, dan calon laeditur untuk menilai kinerja keuangan perusahaan.

2. Penulis menyarankan penggunaan analisis rasio keuangan dan prediksi kepailitan dengan metode Altman Z-Score dapat digunakan perusahaan untuk menjadi sistem peringatan kinerja keuangan perusahaan.

59

(4)

DAFTAR PUSTAKA

Altman,E.L (1993). Corporate Financial Distress and Bankcruptcy. Canada: John Wiley & Sons Inc.

Bal, G.R. (2015). Prediction of financial distress using Altman Z-score: a study of select FMCG companies

CNN Indonesia (2017, 7 Oktober). "Taksi Express Jual Aset Demei Bayar Utang Rp500 Miliar ke BCA

Detik Finance (2017, 6 Oktober). "Cerita Bos Express: Dulu Orang Antre Naik Taksi, Sekarang Online." htps://finance.detik.com/

Detik Finance (2017, 6 Oktober). "Hingga September Express Sudah PHK 400 orang karyawan." h tps ://finance. detik. com/

Hayes, S.K., Hodge, A.K., dan Hughes W.L. (20 1 0). A study of efficacy of Altman's Z to predict bankcruptcy of specialty retail firms doing business in contemporary times

Intanie, V., dan Felisca. (2011). Analisa tipe kesalahan dalam memprediksi kepailitan perusahaan dengan menggunakan metode Altman Z-Score (Studi pada perusahaanfiJod and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

Laporan keuangan PT. Express Transindo Utama Tbk. http://www.idx.co.id.

Munawir. (2007). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty.

Pemerintah Indonesia. (2004). Undang - undang Nomor 37 tahun 2004 tentang Kepailitan dan Kewajiban Penundaan Hutang

Rudianto. (2013). Akuntansi Manajemen: Informasi untuk Pengambi1an Keputusan Strategis. Jakarta: Erlangga.

Sekaran, U., & Bougie, R. (2013). Research Methods fiJr Business. New York:

John Wiley & Sons Inc.

Sundjaja, R., Barlian, 1., dan Sundjaja, D.P. (2013). Edisi 8. Manajemen Keuangan I. Bandung: Literata Lintas Media.

(5)

Sutrisno. (2009). Manaj emen Keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi. Y ogyakarta:

Ekonisia.

Wang, Y., dan Campbell, M. (2010). Business failure predictionfiJr publicly listed companies in China

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengumuman laba (laba kotor, laba operasi, dan laba bersih) berpengaruh terhadap perubahan harga saham dan laba yang lebih

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah rasio lancar, rasio perputaran total aktiva dan rasio marjin laba kotor sebagai variabel independen dan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengumuman laba (laba kotor, laba operasi, dan laba bersih) berpengaruh terhadap perubahan harga saham dan laba yang lebih

Kondisi operasi optimum reaksi sintesis 2-iodo heksana dengan perolehan 2-iodo heksana paling besar yaitu pada temperatur 105 oC, dengan perbandingan mol HI : Sorbitol 5:1 dan waktu

Risiko pencurian persediaan yang terdapat pada siklus penjualan dan pembelian disebabkan beberapa faktor, yaitu tidak adanya struktur organisasi dan deskripsi pekerjaan secara tertulis,

Cara pengendalian persediaan daging sapi mentah yang terutama dilakukan oleh Karniv.012 Resto yaitu:  Dari segi kuantitas persediaan, Karniv.012 Resto membuat perencanaan dengan cara

Marjin Laba Operasi: 39% Marjin Laba Bersih: 31% ROA: 31% ROE: 36% Rasio pembayaran dividen yang stabil rata-rata >90% dan neraca bebas hutang Produk-produk yang menyasar seluruh

Apabila memotong pola telah selesai dikerjakan, maka kegiatan yang dapat dikerjakan selanjutnya adalah menjahit lipatan mulut kode F, menjahit lipatan pipi kode D, dan menjahit telinga