CONTOH KENAKALAN REMAJA YANG SERING
TERJADI SAAT INI Di Susun Oleh
Muhamad Kajim,S.Pd
1. SEKOLAH AMAN DARI
BULLYING
Bullying berasal dari bahasa Inggris (bully) yang berarti menggertak atau mengganggu.
DEFINISI
SCHOOL BULLYING
Sebagai perilaku agresif kekuasaan terhadap siswa yang dilakukan berulang -ulang oleh seseorang/kelompok siswa yang memiliki
kekuasaan. terhadap siswa lain yang lebih lemah
dengan tujuan menyakiti orang tersebut
DEFINISI LAIN TENTANG BULLYING
Dapat dikemukakan sebagai berkut: Bullying adalah penggunaan kekuasaan atau kekuatan untuk menyakiti seseorang atau sekelompok, sehingga korban merasa tertekan, trauma dan tidak ber daya.
Bullying sebagai penggunaan agresi dalam bentuk apapun yang bertujuan menyakiti ataupun menyudutkan orang lain secara fisik maupun mental.
Bullying dapat berupa tindakan fisik,verbal, emosional, dan juga seksual
Bullying adalah bentuk-bentuk perlakuan berupa pemaksaan atau usaha menyakiti secara fisik maupun psikologis terhadap seseorang atau kelompok yang lebih
lemah.
Bullying adalah suatu hasrat untuk menyakiti yang diperlihatkan ke dalam aksi secara langsung oleh seseorang atau sekelompok yang lebih kuat,tidak
bertanggung jawab,biasanya berulang,dan dilakukan secara senang yang bertujuannya untuk membuat korban menderita (Riqby,1994 )
KATEGORI BULLYING
Kontak fisik langsung (memukul,mendoring,mencakar dll)
Kontak verbal langsung (mengancam,merendahkan.memberi pangilan nama (name calling) mempermalukan,mengejekdll)
Perilaku non verbal langsung (melihat dengan sinis,menjulurkan lidah,menampilkan ekspresi muka)
Perilaku non verbal tidak langsung (mendiamkan, mengucilkan mengirim surat kaleng)
Pelecehan seksual (kadang dikategorikan perilaku agresi fisik atau verbal)
Tindakan bullying yang sering terjadi di lingkungan sekolah diantaranya :
1. Menyebut nama dengan nama panggilan lain 3. Mengejek
4. Mengolok - olok 5. Memalak
6. Menyuruh orang lain untuk melakukan sesuatu perbuatan yang tidak
seronoh
7. Penyerangan secara fisik ( Memukul, menendang dan meludahi.
TINDAKAN BULLYING
PERAN-PERAN DALAM BULLYING
Bully
yaitu Siswa yang dikategorikan sebagai pemimpin, berinisiatif dan aktif terlibat dalam perilaku bullying. Asisten bully, juga terlibat aktif dalam perilaku bullying, namun ia cenderung begantung atau mengikuti perintah bully.
Rinfocer
adalah Mereka yang ada ketika kejadian bullying terjadi, ikutmenyaksikan, mentertawakan korban, memprofokasi bully, mengajak siswa lain untuk menonton dan sebagainya.
Defender
adalah Orang-orang yang berusaha membela dan membantu korban, sering kali akhirnya mereka menjadi korban juga.
Outsider
adalah orang-orang yang tahu bahwa hal itu terjadi, namun tidak melakukan apapun, seolah-olah tidak peduli.PENYEBAB BULLYING
Faktor internal ( terdapat rasa ingin berkuasa,dendam,terhina,tertekan dsb)
Faktor eksternal :
1. Lingkungan keluarga (keluarga yang tidak harmonis,over protectif) 2. Lingkungan sekitar rumah (sering berkelahi, bermusuhan,)
3. Lingkungan sekolah (guru dan siswa berbuat kasar,kurang perhatian)
4. Tayangan televise dan media cetak ( menirukan perbuatan kekerasan dari film atau game )
1. Dampak Negatif anak / siswa yang terkena tindakan bullying adalah sebagai berikut :
a. Rasa Takut b. Rendah Diri c. Trauma
d. Gelisah
e. Tidak bergairah untuk belajar
f. Tidak mau sekolah / Sering membuat alasan untuk bolos sekolah
g. Prustasi / putus asa cara terus menerus i. Kesulitan tidur
j. Kesulitan belajar / kesulitan menaruh perhatian
AKIBAT BULLYING
Sedangkan dampak positif dari bullyng bisa dijadikan pendorong timbulnya berbagai
perkembangan positif pada korban bullyng.
Korban akan cenderung :
Lebih kuat dan tegar dalam menghadapi masalah
Lebih termotivasi untuk menunjukkan potensi supaya tidak direndahkan lagi
Termotivasi untuk melakukan introspeksi diri.
1. Ciri - ciri Anak yang melakukan bullying adalah sebagai berikut :
a. Kejam b. Jahat.
c. Cepat dewasa karena tindakannya
d. Negatif dalam berpikir dan bertindak Sebagai cara mencari teman di sekolah.
e. Melakukan Teror
f. Melakukan Intimidasi
AKIBAT BULLYING
CARA MENGATASI BULLYING
Pemahaman agama dan komunikasi
Mengembangkan kecerdasan emosional
Menyadarkan anak sebagai mahluk sosial
Kebijakan menyeluruh di sekolah - Membuat Program anti
bullying
Melindungi anak dari perbuatan bullying adalah sebagai berikut :
1. Mencari bantuan sekolah 2. Bicara pada pelaku bullying 3. Berdayakan anak Anda
4. Bicara tentang pengalaman Anda sendiri 5. Bentuk persahabatan di luar sekolah.
6. Terus memberi perhatian dan memantau keadaan anak Anda dan si penindas.
MELINDUNGI ANAK DARI PERBUATAN
BULLYING
SEMOGA KITA SEMUANYA TERHINDAR DARI PERBUATAN BULLYING
TETEP JAGA PROKESNYA
SALAM SEHAT