Bahasa Indonesia
Pertemuan pertama
Muhammad Nur Ikhsan, S.T., M.Eng
Layou t
Kontrak pembelajaran
Fungsi bahasa Bahasa
resmi
Kontrak pembelajaran
• Kehadiran : 15%
• Tugas mandiri : 7%
• Tugas kelompok : 8%
• UTS : 30%
• UAS : 40%
Etika menghubungi dosen
Ucapkan salam Perkenalkan diri Jelaskan tujuan Ajukan pertanyaan
Ucapkan terimakasih
Assalamualaikum / Selamat pagi
Saya Adam, mahasiswa prodi Hukumpak
Maaf pak, mengenai jadwal kuliah hari ini
Apakah perkuliahan nya dimulai sesuai dengan jadwal yang ada di ecampus?
Terimakasih sebelumnya pak
Materi Pembelajaran
• Pertemuan pertama : Bahasa resmi dan fungsi bahasa
• Pertemuan ke-2 : Ragam bahasa
• Pertemuan ke-3 : Ejaan
• Pertemuan ke-4 : Pemilihan kata
• Pertemuan ke-5 : Pola kalimat
• Pertemuan ke-6 : Paragraf
• Pertemuan ke-9 : Karya ilmiah
• Pertemuan ke-10 : Proposal
• Pertemuan ke-11 : Plagiarisme
• Pertemuan ke-12 : Cara persentasi ilmiah
• Pertemuan ke-13 : Cara publikasi artikel ilmiah
• Pertemuan ke-14 : Persentasi tugas proposal
Referensi
Sukartha, I N, dkk. 2015. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Bali: Udayana university press
Nurwardani, P, dkk. 2016. Bahan Ajar Bahasa Indonesia.
Jakarta:
Sunendar, Dadang, dkk. 2016. Pedoman Ejaan Bahasa
Indonesia. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Rosmiati, Ana. 2017. Dasar-Dasar Penulisan Karya Ilmiah.
Surakarta: Isi press
Hakikat Bahasa
• Bahasa adalah sebuah sistem lambang berupa bunyi yang bersifat arbitrer, digunakan oleh kelompok sosial untuk bekerja sama, berkomunikasi, dan
mengidentifikasikan diri.
• Sebagai sebuah sistem, bahasa itu mempunyai aturan, kaidah, atau pola tertentu, baik dalam bidang tata bunyi, tata bentuk, maupun tata kalimat.
• Bila aturan atau kaidah ini dilanggar, komunikasi dapat terganggu
Lambang Bahasa =
bunyi
Primer = lisan
Sekunder =
tulisan
Kedudukan dan fungsi
bahasa
Bahasa
Bahasa Nasional dan Bahasa Negara
Bahasa Asing
Bahasa Daerah
1.Bahasa Nasional dan Bahasa Negara
Bahasa Indonesia memiliki kedudukan yang paling tinggi, karena Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara sekaligus . Bahasa Indonesia mempunyai fungsi sebagai lambang kebanggaan dan identitas
nasional, serta alat pemersatu berbagai suku bangsa yang berbeda-beda latar belakang sosial budaya dan bahasanya.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara berfungsi
sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar di
dunia pendidikan, bahasa perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan serta pemerintah, dan bahasa resmi di dalam pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu
pengetahuan serta teknologi modern.
2. Bahasa Daerah
• Bahasa daerah adalah bahasa-bahasa suku bangsa di
Indonesia. Bahasa ini jumlahnya sangat banyak dan digunakan menyebar di seluruh daerah di Indonesia.
• Bahasa daerah berfungsi sebagai lambang kebanggaan dan lambang identitas daerah, alat perhubungan di dalam
keluarga dan masyarakat daerah, dan sarana pendukung budaya daerah dan bahasa Indonesia.
• Hubungannya dengan fungsi bahasa Indonesia, bahasa
daerah merupakan pendukung bahasa Indonesia, merupakan bahasa pengantar pada tingkat permulaan di sekolah dasar di daerah tertentu untuk memperlancar proses pengajaran, selain merupakan sumber kebahasaan untuk memperkaya bahasa
Indonesia.
3. Bahasa Asing
• Bahasa asing mempunyai fungsi sebagai alat
perhubungan antarbangsa dan sarana pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk pembangunan
nasional.
• Sehubungan dengan fungsinya sebagai akses untuk
memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi modern, bahasa asing sesungguhnya hanya melengkapi fungsi bahasa Indonesia yang juga dikembangkan agar menjadi sarana serupa.
Fungsi Bahasa
• Fungsi utama dari bahasa yaitu sebagai komunikasi dalam bahasa berlaku bagi semua bahasa apapun dan dimanapun.
• Ahli bahasa (linguis) bersepakat dengan fungsi-fungsi bahasa berikut:
1. fungsi ekspresi dalam bahasa
2. fungsi komunikasi dalam bahasa
3. fungsi adaptasi dan integrasi dalam bahasa 4. fungsi kontrol sosial (direktif dalam bahasa)
Gorys Keraf menambahkan beberapa fungsi lain sebagai pelengkap fungsi utama tersebut. Fungsi tambahan itu adalah:
1. Fungsi lebih mengenal kemampuan diri sendiri.
2. Fungsi lebih memahami orang lain;
3. Fungsi belajar mengamati dunia, bidang ilmu di sekitar dengan cermat.
4. Fungsi mengembangkan proses berpikir yang jelas, runtut, teratur, terarah, dan logis;
5. Fungsi mengembangkan atau memengaruhi orang lain dengan baik dan menarik (fatik). (Keraf, 1994: 3-10)
6. Fungsi mengembangkan kemungkinan kecerdasan ganda:
a) Fungsi pernyatan ekspresi diri
Menyatakan sesuatu yang disampaikan penulis atau pembicara sebagai eksistensi diri dengan maksud:
1) Menarik perhatian orang lain (persuasif dan provokatif), 2) Membebaskan diri dari semua tekanan dalam diri seperti
emosi,
3) Melatih diri untuk menyampaikan suatu ide dengan baik, 4) Menunjukkan keberanian (convidence) penyampaikan
ide.
b) Fungsi Komunikasi
• Komunikasi merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi, yaitu komunikasi tidak akan sempurna jika ekspresi diri tidak
diterima oleh orang lain.
c) Fungsi integrasi dan adaptasi sosial
• Fungsi peningkatan (integrasi) dan penyesuaian (adaptasi) diri dalam suatu lingkungan merupakan kekhususan dalam
bersosialisasi baik dalam lingkungan sendiri maupun dalam lingkungan baru.
d) Fungsi kontrol sosial
• Kontrol sosial sebagai fungsi bahasa bermaksud
memengaruhi perilaku dan tindakan orang dalam masyarakat, sehingga seseorang itu terlibat dalam komunikasi dan dapat saling memahami.
7. Fungsi membentuk karakter diri
8. Fungsi membangun dan mengembangkan profesi diri 9. Fungsi menciptakan berbagai kreativitas baru
(Widiono, 2005: 11-18)
• Bahasa Indonesia diidentifikasikan menjadi bahasa persatuan, bahasa nasional, bahasa negara, dan bahasa standar.
1. Fungsi bahasa persatuan adalah pemersatu suku bangsa, yaitu
pemersatu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) bagi suku bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Fungsi pemersatu ini
(heterogenitas/kebhinekaan) sudah dicanangkan dalam Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.
2. Fungsi Bahasa Nasional adalah fungsi jati diri Bangsa Indonesia bila
berkomunikasi pada dunia luar Indonesia. Fungsi bahasa nasional ini dirinci atas bagian berikut:
a. Fungsi lambang kebanggaan kebangsaan Indonesia b. Fungsi Identitas nasional dimata internasional
c. Fungsi sarana hubungan antarwarga, antardaerah, dan antar budaya, dan d. Fungsi pemersatu lapisan masyarakat: sosial, budaya, suku bangsa, dan
bahasa.
3. Fungsi bahasa negara adalah bahasa yang digunakan dalam administrasi negara untuk berbagai aktivitas dengan rincian berikut:
a. Fungsi bahasa sebagai administrasi kenegaraan,
b. Fungsi bahasa sebagai pengantar resmi belajar di sekolah dan perguruan tinggi,
c. Fungsi bahasa sebagai perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan bagi negara Indonesia sebagai negara berkembang, dan
d. Fungsi bahasa sebagai bahasa resmi berkebudayaan dan ilmu teknologi (ILTEK)
4. Fungsi bahasa baku (bahasa standar) merupakan bahasa yang digunakan dalam pertemuan sangat resmi. Fungsi bahasa baku itu berfungsi sebagai berikut:
a. Fungsi pemersatu sosial, budaya, dan bahasa,
b. Fungsi penanda kepribadian bersuara dan berkomunikasi,
c. Fungsi penambah kewibawaan sebagai pejabat dan intelektual, dan
d. Fungsi penanda acuan ilmiah dan penulisan tulisan ilmiah.