• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUANASAKTI KECAMATAN BATANGHARI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BUANASAKTI KECAMATAN BATANGHARI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR "

Copied!
139
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Identifikasi Masalah

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

Persamaan penelitian di atas dengan penelitian ini terlihat dari penelitian bimbingan orang tua, metode penelitian yang digunakan, dan teknik pengumpulan data. Perbedaan penelitian diatas dengan penelitian ini terlihat dari variabel terikatnya yang lebih fokus pada hasil belajar. 7 Liya Tawaffika, “Pengaruh Parental Control Terhadap Hasil Belajar Siswa Pendidikan Agama Islam SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah”.

LANDASAN TEORI

Pengertian Pembentukan Karakter Disiplin

Sedangkan disiplin merupakan sikap yang dibutuhkan anak untuk membentuk kepribadian yang baik dan menepati komitmen. Apabila sejak kecil anak tidak ditanamkan kepribadian yang baik, maka saat anak mulai memasuki masa remaja dan dewasa maka anak akan cenderung menolak perjanjian yang telah disepakati sebelumnya, hal ini bisa terjadi ketika anak mempunyai perilaku yang sulit diatur. Oleh karena itu, orang tua mempunyai peranan penting dalam menanamkan kedisiplinan pada anak, yang dimulai dari kebiasaan selalu mengerjakan pekerjaan rumah, misalnya atau mengerjakan tugas sekolah.

Unsur-Unsur Karakter Disiplin

Hipotesis penelitiannya adalah terdapat pengaruh bimbingan orang tua terhadap pembentukan karakter disiplin anak di desa Buanasakti kecamatan Batanghari kabupaten lampung timur. Dengan demikian diketahui terdapat pengaruh yang sangat kuat antara variabel bimbingan orang tua terhadap variabel karakter disiplin anak di Desa Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh bimbingan orang tua terhadap pembentukan karakter disiplin anak di desa Buanasakti kecamatan Batanghari dan kabupaten lampung timur.

Tahapan Pembentukan Karakter Disiplin

Macam-macam Pembentukan Karakter Disiplin

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembentukan

Oleh karena itu faktor ini paling kuat memberikan kontribusi terhadap perilaku dan kepribadian anak. Dari penjelasan tentang bimbingan orang tua dapat dijelaskan bahwa bimbingan orang tua adalah suatu proses yang dilakukan oleh orang tua dalam membantu anaknya, mulai dari anak kecil, remaja hingga dewasa, agar anak memahami karakternya dan beradaptasi dengan lingkungan. sehingga seorang anak perlahan akan mampu mengarahkan apa yang menjadi tujuan hidupnya. Dalam membimbing seorang anak agar anak mempunyai akhlak dan kepribadian yang baik, diperlukan nasehat dari orang tua untuk memberikan penjelasan mengenai sifat moral, pribadi, psikologis dan sosial secara keseluruhan.

Hipotesis

Karakter yang terbentuk pada anak tergantung dari bimbingan yang diajarkan orang tua, semakin banyak kebiasaan baik yang ditanamkan orang tua pada anak maka akan semakin baik pula karakter yang dimiliki anak, begitu pula sebaliknya. Keluarga merupakan salah satu aspek penting dalam membentuk karakter pada diri anak, agar anak dapat mempunyai karakter yang baik dalam proses pendidikan, sebelum anak mengenal masyarakat luas dan sebelum mendapat bimbingan dari lingkungan sekolah, anak terlebih dahulu mendapat pendidikan dari orang tua, oleh karena itu keluarga memegang peranan penting dalam membesarkan anak. Dari uraian yang telah diuraikan di atas dapat dikatakan bahwa bimbingan keluarga sangat penting dan mempunyai pengaruh yang besar dalam membentuk karakter disiplin anak.

METODOLOGI PENELITIAN

  • Definisi Operasional Variabel
  • Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Instrumen Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Dari pendapat-pendapat yang telah diuraikan di atas, maka dalam penelitian ini definisi operasional variabel merupakan pedoman bagi peneliti untuk dapat menjelaskan variabel yang akan diteliti yaitu Bimbingan Orang Tua dan Karakter Anak. Jumlah orang tua dan anak umur 10-15 tahun di Desa Buanasakti Kecamatan Batanghari Labupaten Lampung Timur Tahun 2021. Kuesioner ini akan ditujukan kepada anak-anak di Desa I sampai IV di Desa Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur yang dipilih secara acak dimana anak berperan sebagai responden (subyek penelitian) untuk mengetahui pengaruh bimbingan orang tua terhadap pembentukan karakter disiplin anak.

Apabila pernyataan tersebut valid dan reliabel maka dapat digunakan dalam penelitian. a) Uji validitas variabel bimbingan orang tua (X). 2 ekor kurang dari 0,05 sehingga dikatakan terdapat pengaruh antara bimbingan orang tua terhadap pembentukan karakter disiplin anak. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara variabel bimbingan orang tua (X) terhadap pembentukan karakter disiplin anak (Y).

Berdasarkan uraian data uji hipotesis yang telah diuji, terdapat pengaruh antara bimbingan orang tua (X) terhadap pembentukan karakter anak (Y) di Desa Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan terlihat hasil korelasi product moment sebesar 0,817 dengan diketahui rtabel sebesar 0,215 dengan signifikansi 5% yang berarti rhitung > rtabel sehingga dapat dikatakan terdapat pengaruh bimbingan orang tua. tentang pembentukan karakter anak di desa Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Kemudian untuk melihat tingkat keeratannya yaitu dengan menggunakan tabel analisis int bimbingan orang tua terhadap pembentukan karakter disiplin anak di desa Buanasakti kecamatan Batanghari kabupaten lampung timur yang menunjukkan hasil rhitung 0,817.

Dapat disimpulkan terdapat pengaruh antara variabel bimbingan orang tua (X) terhadap pembentukan karakter disiplin anak (Y).

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Lokasi Penelitian

Desa Buanasakti pertama kali dibuka pada tanggal 5 April 1965, saat itu desa tersebut masih dalam keadaan hutan belantara di mata sebagian orang. Ketika Tuan. Muradi melakukan survey di wilayah selatan yaitu Sungai Wai Sekampung yang disekitarnya belum ditemukan pemukiman dalam artian masih dalam keadaan hutan belantara, sehingga Pak. Muradi berinisiatif membuka hutan untuk dijadikan perumahan. Kemudian para sesepuh mengadakan rapat untuk membagi area yang akan dibuka, pembukaannya dilakukan secara gotong royong oleh bapak. Muradi dan rombongan dari Pulau Jawa di kawasan Way Sekampung, yang kemudian kawasan itu dinamakan Umbul Candi Rejo.

Kemudian seiring dengan kemajuan pemerintahan, pada tahun 1972 Umbul Candi Rejo menjadi desa persiapan menjadi desa yang lebih final dibawah pejabat sementara Bapak Bpk. Muradi (PJS) hingga tahun 1975. Akhirnya pada tahun 1983 kawasan Umbul Candi Rejo menjadi desa yang lebih final yaitu desa Buanasakti. Karena pertumbuhan penduduk yang pesat dan luas wilayah serta letak geografis yang terpisah, maka pada tahun 2006 Desa Buanasakti dimekarkan.

Dimana di sebelah selatan wilayah desa Buanasakti tepatnya di sepanjang aliran sungai Way Kibang telah menjadi desa baru yang diberi nama desa Purwodadi Mekar. Mayoritas masyarakat desa Buanasakti berprofesi sebagai petani karena masih banyak lahan persawahan dan pertanian yang cukup subur dan sangat menjanjikan bila ditanami berbagai jenis tanaman.

Tabel 4.2  Luas wilayah Desa
Tabel 4.2 Luas wilayah Desa

Deskripsi Data Hasil Penelitian

Syarat khusus yang berlaku pada suatu kuesioner adalah perlunya kuesioner yang valid dan reliabel. Suatu kuesioner dapat dikatakan valid apabila pernyataan suatu kuesioner dapat menjelaskan sesuatu yang dapat diukur. Sedangkan suatu kuesioner dikatakan reliabel apabila jawaban responden terhadap pernyataan-pernyataan dinyatakan secara konsisten dari waktu ke waktu.

Kriteria uji apabila rhitung > rtabel dengan signifikansi 5% maka alat tersebut valid, begitu pula sebaliknya jika rhitung <. Berdasarkan Tabel 4.9 bahwa dari 10 item pernyataan, hitungnya lebih besar dari rtabel yang berarti item tersebut dikatakan valid untuk digunakan sebagai alat pengumpul data. Berdasarkan Tabel 4.11 diketahui nilai korelasi Cronbatch alpha sebesar 0,881 > 0,215 yang berarti nilai korelasi Cronbatch alpha lebih besar dari 0,215.

Berdasarkan Tabel 4.12 diketahui nilai korelasi Cronbach’s alpha sebesar 0,919 > 0,215 yang berarti nilai korelasi Cronbatch’s alpha lebih besar dari 0,215.

Tabel Interpretasi Validitas Item Soal Angket Tentang  Pembentukan Karakter Disiplin
Tabel Interpretasi Validitas Item Soal Angket Tentang Pembentukan Karakter Disiplin

Pengujian Hipotesis

Hal ini dapat dibuktikan dengan nilai rhitung korelasi Pearson sebesar 0,817 kemudian dibandingkan dengan nilai rtabel N = 84 pada taraf signifikansi 5% yaitu sebesar 0,215.

Pembahasan

Kemudian nilai rhitung tersebut diinterpretasikan ke dalam tabel nilai “r”, bahwa rhitung sebesar 0,817 berada antara 0,800 sampai dengan 1000, sehingga diketahui “terdapat pengaruh yang sangat kuat antara variabel bimbingan orang tua terhadap variabel pembentukan”. pada angket terkait bimbingan orang tua ditemukan beberapa jawaban yang sangat rendah, pada skor angket yang paling rendah yaitu pada item 5 yaitu orang tua membuang sampah bukan sesuai kelompok sampah organik dan anorganik. angket mengenai pembentukan sifat disiplin anak ditemukan beberapa respon yang sangat rendah, pada bagian angket respon paling rendah yaitu pada item 1 yaitu pemahaman dan ulasan anak terhadap materi sekolah yang telah diajarkan oleh guru ketika mereka pulang dari sekolah.

Pengaruh Bimbingan Orang Tua Terhadap Hasil Belajar Siswa Pendidikan Agama Islam SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah.” S1 IAIN Metro 2018. Untuk menguji validitas variabel X langkah pertama klik pada variabel tampilan, lalu tulis pertanyaan item X1 hingga X10 di bagian nama. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Bivariate Correlations, setelah itu penulis memasukkan seluruh item pertanyaan pada kotak variabel.

Muncul kotak dialog baru bernama Analisis Reliabilitas, kemudian item pertanyaan dimasukkan ke dalam kotak item. Selanjutnya klik tampilan data, lalu penulis masukkan data angket bimbingan orang tua (X) dan pembentukan karakter disiplin anak (Y), lalu klik menu Analisis, lalu pilih submenu korelasi, lalu klik bivariat. Kemudian akan muncul kotak dialog dengan nama korelasi bivariat kemudian variabel bimbingan orang tua (X) dan pembentukan karakter disiplin anak (Y), penulis masuk ke kotak variabel tersebut, kemudian memilih pada koefisien korelasi Pearson, pada uji artinya klik dua arah.

Penulis menempuh pendidikan Sekolah Dasar di SD N 1 Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur dan tamat pada tahun 2011 lalu melanjutkan pendidikan SMP di SMP PGRI 1 Batanghari Kabupaten Lampung Timur lulus pada tahun 2014, kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas di SMA N. 1 Batanghari Kabupaten Lampung Timur lus pada tahun 2017, kemudian penulis melanjutkan pendidikan sarjana pada tahun 2018 di Institut Agama Islam Negeri Metro Fakultas Tarbiah dan Keguruan dengan mengambil Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI).

PENUTUP

Saran

Oleh karena itu, disarankan bagi anak untuk memahami dan merevisi materi yang diberikan guru di sekolah setelah pulang, agar mereka lebih memahami dan lebih disiplin. Pendidikan Karakter: Konsep dan Implementasi Terpadu di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Perguruan Tinggi dan Masyarakat. Upaya Guru dalam mengimplementasikan pendidikan karakter pada siswa melalui Pembelajaran Pembuatan Baju Kelas X PAI di SMK N 3 Metro Tp.

Pada bagian koefisien korelasi, pilih Pearson, dan pada bagian uji signifikansi, pilih dua sisi, kemudian penulis memeriksa bagian asosiasi signifikan dari flag. Diketahui nilai hitung (nilai korelasi Pearson X1 dengan skor total) sebesar 0,717 kemudian dibandingkan dengan nilai rtabel N = 84 pada taraf signifikansi 5% yaitu 0,213 maka 0,717 > 0,213. Jadi sebagai dasar pengambilan keputusan dalam uji reliabilitas dapat disimpulkan bahwa seluruh item kuesioner untuk variabel X (Bimbingan Orang Tua) adalah reliabel atau stabil.

Untuk melakukan uji korelasi Pearson product moment, langkah pertama klik variabel view, lalu isikan X dan Y pada kolom nama, lalu. Berdasarkan keluaran korelasi diatas penulis dapat mengartikan bahwa diketahui korelasi Pearson mempunyai nilai perhitungan sebesar 0,817, kemudian dibandingkan dengan nilai rtabel dengan N = 84 pada taraf signifikansi 5% yaitu 0,215.

Gambar 1 Proses penyebaran dan pengisian angket kepada anak di dusun I desa  Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur
Gambar 1 Proses penyebaran dan pengisian angket kepada anak di dusun I desa Buanasakti Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur

Gambar

Tabel 4.2  Luas wilayah Desa
Tabel 4.4  Mata Pencaharian
Tabel 4.6  Data Kepegawaian
Tabel Interpretasi Validitas Item Soal Angket Tentang  Pembentukan Karakter Disiplin
+6

Referensi

Dokumen terkait

Pendidikan Agama Kristen merupakan usaha yang dilakukan secara terencana dan berkelanjutan dalam rangka mengembangkan kemampuan peserta didik agar dengan