Pertama: Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini. Kedua: Pendelegasian wewenang kepada Kwartir Gerakan Pramuka Nasional untuk mengukuhkan pengesahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka dengan Peraturan atau Keputusan Presiden Republik Indonesia.
ANGGARAN DASAR GERAKAN PRAMUKA
- 1) Organisasi ini bernama Gerakan Pramuka
- Tujuan
- Tugas Pokok
- Fungsi
Misi utama Gerakan Pramuka adalah menyelenggarakan pendidikan Pramuka kepada generasi muda dengan tujuan untuk menumbuhkan tunas karakter bangsa menjadi generasi yang lebih baik, lebih bertanggung jawab, mampu memajukan dan menunaikan kemandirian serta membangun dunia yang lebih baik. Gerakan Pramuka berfungsi sebagai penyelenggara pendidikan nonformal di luar sekolah dan di luar keluarga sebagai wadah pembinaan dan pengembangan generasi muda berdasarkan Sistem Among, Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan.
SIFATSIFAT
- Metode Kepramukaan
- Sistem Among
- Kiasan Dasar
- Moto
- Jalur
- Jenjang
- Tenaga Pendidik
- Kurikulum
- Gugus Depan
- Akreditasi
- Sertifikasi
Penyelenggaraan pendidikan Pramuka dikemas dengan metafora dasar yang bersumber dari sejarah perjuangan dan kebudayaan bangsa. Kepramukaan dalam sistem pendidikan nasional termasuk dalam jalur pendidikan informal yang diperkaya dengan pendidikan tentang nilai-nilai gerakan kepanduan dalam pembentukan pribadi yang berakhlak mulia, berjiwa patriot, menjunjung hukum, berdisiplin, menunjang nilai-nilai luhur bangsa dan memiliki kecakapan hidup. Peserta didik, Pendidik dan Kurikulum Pasal 17 1) Peserta didik adalah warga negara Indonesia yang berumur 7 sampai dengan 25 tahun yang mengikuti pendidikan Pramuka.
Satuan Kerja Perkemahan Pamong; dan D. 2) Tenaga pengajar harus memenuhi persyaratan standar tenaga pengajar gerakan Pramuka. Kurikulum mahasiswa terdiri atas persyaratan keterampilan umum, persyaratan keterampilan khusus, dan persyaratan Pramuka Garuda berdasarkan jenjang pendidikan dan satuan kerja.
ORGANISASI
- Pramuka Utama
- Kelembagaan
- Gugus Depan
- Kwartir
- Kepengurusan Kwartir
- Badan Kelengkapan
- Dewan Kehormatan
- Dewan Kerja
- Majelis Pembimbing
- Organisasi Pendukung
- Satuan Karya Pramuka
- Gugus Darma Pramuka
- Badan Usaha
Cabang Kwartir, yang mengkoordinasikan kelompok depan dan basis satuan kerja pengintaian dalam satu wilayah kecamatan/kabupaten; Cabang, yang mengkoordinasikan cabang dan menjajaki basis satuan kerja dalam satu wilayah kabupaten/kota; Kelurahan Daerah, yang mengkoordinasikan kantor cabang dan menjaring pimpinan satuan kerja dalam satu wilayah provinsi; Dan.
Kwartir Nasional, yang mengoordinasikan perangkat daerah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan merupakan pimpinan satuan kerja pramuka tingkat nasional, serta kelompok pertama perwakilan Republik Indonesia di luar negeri. 15 (3) Dewan Ketenagakerjaan berfungsi sebagai wadah pembentukan staf pengurus dan. bertugas membantu pimpinan lingkungan dalam mengelola kegiatan pelaksana pramuka dan pandega pramuka.
MUSYAWARAH
Musyawarah
ATRIBUTATRIBUT
- Atribut
- Lambang
- Bendera
- Himne dan Mars
- Pakaian Seragam
Bendera Gerakan Pramuka adalah bendera Gerakan Nasional Pendidikan Pramuka Indonesia yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia dengan Keputusan Presiden nomor 448 Tahun 1961, tanggal 14 Agustus 1961.
HAK DAN KEWAJIBANHAK DAN KEWAJIBAN
Hak Peserta Didik
Kewajiban Peserta Didik
Hak Masyarakat
PEMBUBARAN
Pembubaran
PENUTUP
Penutup
GERAKAN PRAMUKA
ANGGARAN RUMAH TANGGA
ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA
- Status
- Tempat
- Hari Pramuka
- Tujuan
- Tugas Pokok
PRINSIP, TUJUAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI Pasal 5. 1) Pancasila merupakan satu-satunya asas Gerakan Pramuka yang dapat mencapai tujuannya. Warga negara Republik Indonesia yang berjiwa Pancasila, setia dan taat kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia serta menjadi anggota masyarakat yang baik dan berguna, mampu mengembangkan diri secara mandiri dan bertanggung jawab bersama dalam pembangunan bangsa dan negara. berdiri.
SIFAT
Metode Kepramukaan
Menerima tugas dengan ikhlas, sebagai upaya mempersiapkan diri menghadapi masa depan, berusaha melatih ketrampilan dan pengetahuan sesuai kemampuan, senang melaksanakan tugas dan menghadapi kesulitan dan tantangan; Menepati janji, bertanggung jawab atas tindakan dan perbuatan; dan n.Memiliki pemikiran dan penalaran yang baik ketika membuat perencanaan. kegiatan dan pada saat pelaksanaan kegiatan, serta berhati-hati dalam bertindak, berperilaku dan berbicara. Mengutamakan sebanyak-banyaknya kegiatan praktik dalam setiap kegiatan Pramuka dalam hal mengajarkan keterampilan dan berbagi pengalaman yang bermanfaat bagi siswa;
Membimbing siswa untuk selalu melakukan hal-hal yang benar dan memotivasi mereka agar memiliki rasa ingin tahu terhadap hal-hal baru serta mendorong mereka untuk berpartisipasi aktif dalam segala kegiatan.
Tanda Kecakapan
33 (2) Penilaian kompetensi profesional merupakan pengakuan terhadap peserta. peserta didik yang telah menginternalisasi dan mengamalkan nilai-nilai kepramukaan serta memiliki berbagai kompetensi keterampilan.
Satuan Terpisah
Sistem Among
Kiasan Dasar
Disiplin dibarengi dengan prakarsa dan tanggung jawab terhadap Tuhan Yang Maha Esa, negara dan bangsa, terhadap manusia, terhadap diri sendiri, alam, dan lingkungan hidup. Suatu sistem nilai yang wajib dihayati, dikuasai dan diamalkan dalam kehidupan anggota Gerakan Pramuka di masyarakat; Landasan Gerakan Pramuka untuk mencapai tujuan pendidikan pramuka yang diwujudkan dalam kegiatan mendorong peserta didik untuk menyatu dengan masyarakat, demokratis, saling menghormati, dan memiliki rasa persatuan dan gotong royong; Dan.
Memenuhi kewajiban kepada Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan sesuai dengan aturan kekeluargaan. Demi kehormatan saya, saya berjanji akan bersungguh-sungguh menunaikan kewajiban saya kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Negara kesatuan Republik Indonesia, melaksanakan Pancasila, menolong sesama, mempersiapkan pembinaan masyarakat, dan berpegang teguh pada Pramuk Dasadarma. “. Demi kehormatan saya, saya berjanji akan dengan sungguh-sungguh memenuhi kewajiban saya kepada Tuhan Yang Maha Esa dan negara kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, tolong menolong, ikut serta membangun masyarakat, dan berpegang teguh pada Pramuk Dasadarma.
Jalur
Jenjang
Peserta didik, Pendidik dan Kurikulum Pasal 27 1) Peserta didik adalah warga negara Indonesia yang berumur 7 sampai dengan 25 tahun yang mengikuti pendidikan Pramuka.
Tenaga Pendidik
Kurikulum
Gugus Depan
Akreditasi
Sertifikasi
Anggota Biasa
Anggota Muda
Anggota Dewasa
Anggota Kehormatan
Pembelaan Anggota
Rehabilitasi Anggota
Perlindungan Anggota
Kelompok terdepan berbasis komunitas meliputi organisasi kedaerahan, aspirasional, keagamaan, profesi, kemasyarakatan dan komunitas lainnya.
Ketua Harian Kwartir
Pergantian sementara ketua triwulan disetujui oleh ketua rapat luar biasa dan ditetapkan oleh ketua dewan pengawas serta disetujui oleh triwulan. Penggantian pengurus triwulanan pada periode lain dilakukan dalam rapat pengurus triwulan yang bersangkutan; Dan.
Asisten Andalan
Pimpinan Satuan Karya Pramuka (Saka) yang terdiri atas Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara dan Anggota, ditetapkan berdasarkan usulan Ketua Dewan Pembina Saka dan dikukuhkan dengan surat keputusan Ketua Saka. kuartal yang relevan. Pimpinan Satuan Komunitas Pramuka (sako) yang terdiri dari ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan anggota, ditetapkan atas usul ketua dewan pengawas sako dan dikukuhkan dengan surat keputusan ketua sako. kuartal yang relevan. Pengurus triwulan Gerakan Pramuka yang terdiri atas ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan andalan, ditetapkan atas usul ketua dewan pengawas jurusan dan dikukuhkan dengan surat keputusan ketua triwulan.
Pengurus triwulan Cabang Gerakan Pramuka yang terdiri atas ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan pilar, ditetapkan berdasarkan usulan ketua dewan pengawas cabang dan dikukuhkan dengan surat keputusan ketua triwulan. Pengurus triwulanan Gerakan Pramuka yang terdiri atas ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan pilar ditetapkan berdasarkan usulan ketua dewan pengawas daerah dan dikukuhkan dengan keputusan Ketua Kuartal Nasional. Dewan Triwulan Nasional Gerakan Pramuka yang terdiri atas ketua, wakil ketua, sekretaris jenderal, bendahara dan pilar dikukuhkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia sebagai ketua Dewan Pertimbangan Nasional.
Ketua dan anggota Badan Pemeriksa Nasional Gerakan Pramuka dikukuhkan dengan keputusan Presiden Republik Indonesia sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Nasional. Anggota Dewan Pertimbangan Nasional ditetapkan dan dikukuhkan dengan keputusan Presiden Republik Indonesia selaku Ketua Dewan Pertimbangan Nasional. Ketua dan anggota dewan pengawas satuan kerja pramuka ditetapkan dan disetujui oleh ketua triwulan yang bersangkutan.
Ketua dan anggota dewan pengawas kesatuan masyarakat kepanduan ditetapkan dan disetujui oleh ketua triwulan masing-masing. Pelantikan Presiden dan anggota Lembaga Pemeriksa Keuangan Triwulan Nasional dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia selaku Ketua Dewan Pertimbangan Nasional Gerakan Pramuka. Pelantikan Presiden dan anggota Dewan Pertimbangan Nasional dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia selaku Presiden Dewan Pertimbangan Nasional Gerakan Pramuka.
Majelis Pembimbing
Dari bawah ke atas yaitu oleh sekurang-kurangnya dua puluh (dua puluh) orang dewasa yang sepakat untuk membentuk kelompok dharma eksplorasi dan melaporkannya kepada kabupaten terkait untuk mendapat persetujuan. Dari atas ke bawah, lingkungan tersebut mengumpulkan orang-orang dewasa yang tertarik untuk membentuk kelompok dharma eksplorasi di daerah mereka. Gerakan pramuka merupakan bagian integral dari daerah dan berfungsi sebagai wadah penelitian dan pengembangan gerakan pramuka.
Pusat Informasi
Badan Usaha
Menilai sikap dan perilaku anggota Pramuka yang melanggar Kode Kehormatan Pramuka atau merusak nama baik gerakan Pramuka.
Dewan Kerja
Memberikan teguran tertulis kepada daerah untuk segera melaksanakan musyawarah paling lambat 6 (enam) bulan sebelum masa jabatan pengurus berakhir. Apabila pembahasan tidak dapat dilaksanakan tepat waktu, maka 3 (tiga) bulan setelah berakhirnya masa bakti kepengurusan, Triwulanan Nasional berkoordinasi dengan ketua dewan pembina daerah untuk segera membentuk tim persiapan daerah. Memberikan teguran tertulis kepada kantor cabang untuk segera melakukan musyawarah paling lambat 6 (enam) bulan sebelum berakhirnya masa jabatan pengurus.
Apabila musyawarah tidak dapat dilaksanakan tepat waktu, maka 3 (tiga) bulan setelah berakhirnya masa dinas kepengurusan, kepala daerah berkoordinasi dengan ketua dewan pengawas cabang untuk segera membentuk tim persiapan musyawarah cabang. Apabila musyawarah tidak dapat dilaksanakan tepat waktu, maka 3 (tiga) bulan setelah berakhirnya masa dinas kepengurusan, cabang berkoordinasi setiap triwulan dengan ketua dewan pengawas cabang untuk segera membentuk tim persiapan musyawarah cabang. Memberikan teguran tertulis kepada kelompok terdepan untuk segera mengadakan musyawarah paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum berakhirnya masa jabatan pengurus.
Apabila musyawarah tidak dapat dilaksanakan tepat waktu, maka 3 (tiga) bulan setelah berakhirnya masa bakti kepengurusan, triwulan cabang berkonsultasi dengan ketua dewan pengawas cabang untuk segera membentuk tim persiapan musyawarah kelompok depan.
Musyawarah Nasional
Musyawarah Daerah
Musyawarah Cabang
Musyawarah Ranting
Penyerahan pimpinan diskusi kelompok pertama dari ketua kelompok depan kepada ketua terpilih sesi diskusi kelompok pertama. Peserta diskusi luar biasa terdiri dari pihak penyelenggara dan kelompok bawahan/kelompok pertama yang jumlah pesertanya disepakati bersama berdasarkan kebutuhan.
ATRIBUT
Gerakan Pramuka Praja Remaja Karana Sebagai wadah generasi muda agar gemar berkarya Kader pembangunan sebagai perekat bangsa Disiplin, keberanian dan kesetiaan, akhlak mulia. Sumber lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan atau Kode Kehormatan Pramuka; Bagian Kedua Harta Karun Pasal 129 Harta (1) Harta Kekayaan Gerakan Pramuka terdiri atas: 2) Real estate meliputi tanah dan bangunan.
PEMBUBARAN
LAIN-LAIN
PENUTUP
CATATAN
Kwarnas Pramuka Movement telah mendaftarkan perpanjangan Hak Merek pada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan memiliki surat hak cipta (Surat Pendaftaran Penciptaan) yang berlaku selama 50 (lima puluh) tahun terhitung sejak April 2003. dengan jenis ciptaan Logo art “TUNAS KELAPA” dan sertifikat merek yang berlaku selama 10 (sepuluh) tahun terhitung bulan Januari/Februari 2014. Jenis Barang/Jasa : Barang cetakan : majalah, brosur, buku, alat tulis, kartu – kartu nama, gambar kartu-kartu. Pihak di luar Kwarnas Gerakan Pramuka yang akan memproduksi barang dengan menggunakan merek terdaftar sebagaimana tersebut di atas harus mempunyai izin dari Kwarnas Gerakan Pramuka.
Penggunaan hak merek tersebut tanpa izin resmi dari Kwarnas Gerakan Pramuka akan dituntut sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
MENTERI KEHAKIMAN REPUBLIK INDONESIA
