• Tidak ada hasil yang ditemukan

CODEIGNITER DI PT. PERTAMINA (PERSERO) RU II SUNGAI PAKNING

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "CODEIGNITER DI PT. PERTAMINA (PERSERO) RU II SUNGAI PAKNING "

Copied!
57
0
0

Teks penuh

(1)

i

LAPORAN KERJA PRAKTEK

PERANCANGAN BACK-END PADA APLIKASI BUKU TELEPON BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK

CODEIGNITER DI PT. PERTAMINA (PERSERO) RU II SUNGAI PAKNING

LIA ROSMALIA 6304171078

PROGRAM STUDI REKAYASA PERANGKAT LUNAK JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS BENGKALIS

2021

(2)

ii

(3)

iii

KATA PENGANTAR

Allhamdulillahirobbil Alamin, Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga mampu menyelesaikan Laporan Kerja Peraktek ini. Sehingga dalam kesempatan ini, tak lupa juga ucapan terima kasih kepada kepada kedua orang tua yang telah banyak memberikan dorongan berupa financial serta semangat yang diberikan dari awal hingga selesainya laporan ini. Selanjutnya tidak lupa pula ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung dalam penyelesaian laporan kerja praktek ini antara lain : 1. Bapak Johny Custer, ST.,MT selaku Direktur Politeknik Negeri Bengkalis 2. Ibu Rezki Kurniati, M.Kom selaku Ketua Program Studi Rekayasa Perangkat

Lunak serta selaku Dosen Pembimbing Kerja Praktek Politeknik Negeri Bengkalis

3. Bapak Depandi Enda, M.Kom selaku koordinator Kerja Praktek Program Studi Rekayasa Perangkat Lunak Politeknik Negeri Bengkalis

4. Ibu Erna Imelda selaku Spv. General Affair Sungai Pakning

5. Bapak Rahmad Hidayat selaku pembimbing kerja praktek Sungai Pakning 6. Bapak Junaidi selaku pembimbing lapangan kerja praktek Sungai Pakning.

Perlu disadari bahwa dengan segala keterbatasan dalam pengerjaan laporan Kerja Praktek ini masih jauh dari kata sempurna. Sehingga kritikan dan saran yang membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan laporan ini kedepannya.

Akhirnya semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan.

Bengkalis, 07 Juli 2021

Lia Rosmalia

(4)

iv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ... ...i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Ruang Lingkup ... 2

1.3 Tujuan dan Manfaat ... 2

1.4 Luaran Proyek Kerja Praktek ... 2

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAN PT PERTAMINA (PERSERO) RU II SUNGAI PAKNING ... 3

2.1 Profil dan Sejarah ... 3

2.2 Visi dan Misi ... 4

2.3 Struktur Organisasi ... 5

2.3.1 Struktur Organisasi IT Pertamina RU II Dumai ... 5

2.3.2 Struktur Organisasi Kerja IT Pertamina RU II Sungai Pakning ... 6

2.4 Ruang Lingkup Organisasi ... 8

BAB III METODOLOGI ... 9

3.1 Prosedur Pembuatan Sistem ... 9

3.2 Metodologi Pengumpulan Data ... 11

3.3 Proses Perancangan ... 11

3.3.1 Sistem Yang Sedang Berjalan ... 12

(5)

v

3.3.2 Sistem Yang Di Usulkan ... 12

3.4 Tahapan dan Jadwal Pelaksanaan ... 13

BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI ... 14

4.1 Analisis Data ... 14

4.2 Rancangan Sistem ... 14

4.2.1 Perancangan Pemodelan Sistem ... 15

4.2.2 Perancangan Pemodelan Basis Data ... 18

4.2.3 Perancangan Prototype Aplikasi ... 20

4.3 Implementasi Sistem ... 25

4.4 Dampak Implementasi Sistem ... 27

4.5 Kendala Implementasi Sistem ... 27

BAB V PENUTUP ... 28

5.1 Kesimpulan ... 28

5.2 Saran ... 28

DAFTAR PUSTAKA ... 29

(6)

vi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Produksi BBM PT Pertamina (Persero) RU II Sungai Pakning ... 3

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Pertamina RU II Dumai ... 5

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Kerja IT Pertamina RU II Sungai Pakning ... 6

Gambar 3.1 Prosedur Pembuatan Sistem ... 9

Gambar 3.2 Flowchat Sistem Yang Sedang Berjalan ... 12

Gambar 3.3 Flowchat Sistem Yang Di Usulkan ... 12

Gambar 4.1 Usecase Diagram ... 15

Gambar 4.2 Activity Diagram Login ... 16

Gambar 4.3 Activity Diagram Menambah Data Telepon ... 17

Gambar 4.4 Activity Diagram Mengelola Data Telepon ... 17

Gambar 4.4 Activity Diagram Melihat Daftar Data Telepon ... 18

Gambar 4.5 Entity Relationship Diagram ... 19

Gambar 4.6 Prototype Data Telepon ... 20

Gambar 4.7 Prototype Tambah Data Telepon ... 21

Gambar 4.8 Prototype Edit Data Telepon ... 22

Gambar 4.9 Prototype Details Data Telepon ... 22

Gambar 4.10 Coding Form Data Telepon ... 23

Gambar 4.11 Hasil Form Data Telepon ... 23

Gambar 4.12 Coding Form Tambah Data Telepon ... 24

Gambar 4.13 Hasil Coding Form Tambah Data Telepon ... 24

Gambar 4.14 Coding Form Edit Data Telepon ... 25

Gambar 4.15 Hasil Form Edit Data Telepon ... 25

Gambar 4.16 Coding Details Data Telepon ... 26

Gambar 4.17 Hasil Details Data Telepon ... 26

(7)

vii DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 3.4 Tahapan dan Jadwal Kegiatan ... 14 Tabel 4.1 Tabel Admin ... 19 Tabel 4.2 Tabel Data Telepon ... 20

(8)

viii DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Kegiatan Mingguan Kerja Praktek (KP) ... 30

Lampiran 2 Luaran Rancangan ... 32

Lampiran 3 Evaluasi dan Implementasi ... 33

Lampiran 4 Pertanyaan Wawancara ... 34

Lampiran 5 Dokumentasi Kerja Praktek ... 35

Lampiran 6 Surat Izin Masuk/Lalu Lintas Kendaraan ... 40

Lampiran 7 Absensi Kerja Praktek ... 41

Lampiran 8 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Kerja Praktek ... 46

Lampiran 9 Sertifikat KP Dari PT Pertamina RU II Sungai Pakning ... 47

Lampiran 10 Form Penilaian Kerja Praktek ... 48

Lampiran 11 Surat Balasan KP Dari PT Pertamina RU II Sungai Pakning ... 49

(9)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kerja praktek (KP) adalah rangkaian kegiatan yang meliputi teori/konsep ilmu pengetahuan yang diterapkan pada pekerjaan berdasarkan pemahaman bidang studi. Kerja praktek merupakan proses belajar bekerja disuatu perusahaan/lembaga/institusi dengan tujuan mendapatkan pengalaman kerja dan melakukan pengamatan terhadap pekerjaan yang sesuai dengan kompetensi masing-masing prodi (Razali dkk, 2017).

Melalui KP mahasiswa dituntut untuk dapat mengerti dan memahami pekerjaan dilapangan serta memiliki keterampilan dan kemampuan untuk menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari. Karena tidak menutup kemungkinan teori yang diterima dari perguruan tinggi akan berbeda dengan permasalahan yang dihadapi dilapangan.

Pelaksaan KP yang telah selesai dilaksanakan selama kurang lebih 4 bulan yaitu pada PT Pertamina (Persero) RU II Sungai Pakning. PT Pertamina (Pesero) RU II Sungai Pakning merupakan bagian dari Pertamina RU II Dumai yang merupakan kilang minyak dari Busness Group (BG) pengolahan Pertamina.

Pelaksanaan kerja praktek yaitu ditepatkan pada bagian IT Pertamaina Sungai Pakning dan adapun kegiatan yang penulis lakukan yaitu maintenance software dan pengerjaan project buku telepon.

Adapun masalah yang ditemukan pada bagian IT Pertamina Sungai Pakning yaitu dalam pendataan data telepon masih dilakukan secara manual menggunakan Microsoft Excel. Dengan pendataan data telepon yang dilakukan secara manual dapat mengakibatkan kesalahan dalam penginputan nomor telepon dan kesulitan dalam pencarian data telepon, kegiatan tersebut tentu tidak efisien menimbang jika akan dilakukan pembaharuan data telepon pekerja. Maka dari itu perlu adanya aplikasi buku telepon yang tersistem agar dapat

(10)

2 mempermudah dalam malakukan pendaatan data telepon yang awalnya dilakukan secara manual menjadi terkomputerisasi.

1.2 Ruang Lingkup

Adapun batasan masalah dari ruang lingkup project kerja praktek yang dikembangkan yaitu perancangan back-end aplikasi buku telepon berbasis web menggunakan framework codeigniter. Pada back-end aplikasi buku telepon ini hanya dapat diakses oleh admin dalam melakukan pengolahan data telepon seperti (tambah, lihat, edit, hapus) dan aplikasi ini akan diterapkan di IT Pertamina RU II Sungai Pakning.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dan manfaat pengerjaan proyek yaitu membangun aplikasi buku telepon menggunakan framework codeIgniter yang menyediakan fitur pendataan data telepon, pencarian nomor telepon tiap pekerja dan detail data telepon. Sedangkan manfaat yang diperoleh yaitu mempermudah dalam melakukan pendataan, mempermudah dalam melakukan pencarian ataupun pembaharuan data telepon.

1.4 Luaran Proyek Kerja Praktek

Adapun output yang dihasilkan nantinya adalah sebuah sistem yang dapat membantu pekerjaan pengawai pada bagian IT Pertamina Sungai Pakning dalam pendataan data telepon. Aplikasi Buku Telepon ini berbasis website yang pendataannya dilakukan oleh admin yang artinya tidak ada akses terbuka bagi orang lain untuk melakukan penginputan nomor telepon. Adapun fungsi yang dapat dilakukan oleh admin yaitu menambah, mengubah, dan menghapus data telepon. Aplikasi buku telepon dapat diakses oleh user/pekerja melalui jaringan lokal PT Pertamina (Persero) RU II Sungai Pakning dan yang dapat dilakukan yaitu melihat data telepon dan melakukan pencarian data telepon.

(11)

3

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT PERTAMINA (PERSERO) RU II SUNGAI PAKNING

2.1 Profil dan Sejarah

Gambar 2.1 Produksi BBM PT Pertamina (Persero) RU II Sungai Pakning Sumber: Data olahan

PT. Pertamina RU II Sungai Pakning merupakan salah satu fungsi/bagian dari Pertamina Refinery Unit II Dumai. Berada di provinsi Riau dan telah memberikan sumbangan yang nyata bagi perkembangan dan kemajuan daerah khususnya Sungai Pakning, serta telah memberikan sumbangan yang besar dalam memenuhi BahanBakar Minyak Nasional (Pertamina.com, 2020).

Berbagai produk Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Non Bahan Bakar Minyak (NBM) telah dihasilkan oleh pertamina RU II Sungai Pakning memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun luar negeri seperti produk-produk NBM dan LSWR. Salah satu komitmen pertamina menjadi kilang minyak kebanggan nasionalterus berupa yang meningkatkan program kehandalan kilang dan kualitas dalam mengelola minyak mentah yang berwawasan lingkungan, diantaranya yaituPertamina telah berhasil mendapatkan penghargaan proper biru dari kementrian lingkungan hidup dan sertifikat ISO 14001 (SGS_UKAS) seta ISO-17025 (KAN).

(12)

4 Dalam upaya meningkatkan kehandalan kilang dan kepuasan pelanggan, berbagai proyek sedang di jalankan seperti proyek Distribution Control System (DCS). Kilang Bahan Bakar Minyak Sei Pakning merupakan bagian dari Pertamina Refinery Unit II Dumai. Kilang ini berada pada lokasi yang sangat strategis karenaletaknya di tepi pantai dengan luas 40 ha. Sehingga penyediaan Feed dan penyaluran produksinya bisa lancar dengan didukung oleh dermaga yang handal.

Kilang Sei Pakning mulai dibangun pada bulan November 1968 oleh Refining Associated Canada LTD atau sering disebut dengan REFICAN dan selesai sertamulai beroperasi pada tahun 1969 dengan kapasitas 25.000 barel per hari pada bulan September 1975 kilang minyak di ambil alih oleh Pertamina dengan perbaikan sarana penunjang dan penambahan dan pembaharuan peralatan. Maka pada akhir tahun1977 kapasitas kilang dapat di tingkatkan lagi menjadi 35.000 barel per hari,selanjutnya pada bulan april 1980 kapasitas kilang di tingkatkan lagi menjadi 40.000barel per hari, yang akhirnya pada tahun 1982 kapasitas kilang di sesuaikan dengan design nya yaitu 50.000 barel per hari (Sutejo, 2010).

Kilang minyak Pertamina RU II Sungai Pakning memproduksi Bahan Bakar Minyak untuk memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Daerah Riau dan Sumatra bagianUtara dan bagian Selatan.

2.2 Visi dan Misi Visi

Menjadi kilang minyak dan petrokimia nasioanal yang kompetitif dan berwawasan lingkungan di Asia Pasific Tahun 2025.

Misi

Melakukan usaha di bidang pengolahan minyak dan petrokimia yang di kelola secara profesioanal dan berwawasan lingkungan berdasarkan tata nilai pertamina untuk memberikan nilai tambah bagi stakeholder.

(13)

5 2.3 Struktur Organisai

Untuk memperlancar kegiatan perusahaan, maka dibutuhkan Struktur Organisasi guna untuk mengetahui dan menempatkan para personal dibidang tugasnya masing-masing. Adanya pembagian kerja secara keseluruhan yang diperincikan menurut bidangnya masing-masing dapat dilihat dalam struktur organisasi suatu perusahaan. Struktur organisasi pada perusahan sangat diperlukan untuk saling membantu dan saling berhubungan antara satu unit dengan unit yang lainnya, sehingga satu pekerjaan yang hendak dikerjakan dapat diselesaikan dengan cepat dan baik.

2.3.1 Struktur Organisasi IT Pertamina RU II Dumai

Gambar 2.2 Struktur Organisasi IT Pertamina RU II Dumai Sumber: Data olahan

(14)

6 2.3.2 Struktur Organisas Kerja IT Pertamina RU II Sungai Pakning

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Kerja IT Pertamina RU II Sungai Pakning Sumber: Data olahan

Pada IT PT Pertamina RU II Sungai Pakning tidak adanya struktur organisasi dalam menjalankan pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing pekerja, karena di IT Pertamina RU II Sungai Pakning pekerjanya menggunakan sistem kontrak. Dikarenakan menggunakan sistem kontrak disini hanya terdapat struktur organisasi kerja antar pekerja dan disetiap pekerja akan saling berhubungan dan saling mambantu dalam menyelesaikan pekerjaan. Berikut adalah penjelasan struktur organisasi kerja pada IT PT. Pertamina RU II Sungai Pakning.

1. Ketua

Ketua bertugas untuk mengkoordinasi dan memantau kegiatan, mewakili organisasi dalam melaksanakan kegiatan ke luar maupun di dalam, membuat rencana kerja dan memimpin kegiatan rapat serta bertanggung jawab terhadap segala permasalahan dalam organisasi.

2. Teknisi dan Jaringan PABX (Private Automatic Branch Exchange)

Bertugas dalam melakukan pemasangan jaringan komputer, pengontrolan server jaringan, pemasangan alat jaringan PABX, pemeliharaan dan menjaga keamanan jaringan. Pemeliharaan mencakup memperbaharui perangkat lunak keamanan dan mencakup pembaruan lisensi perangkat lunak serta melakukan bantuan teknis dalam hal virus atau pelanggaran keamanan dan memastikan

(15)

7 bahwa semua perangkat lunak jaringan yang kompatibel. Perkerjaan ini berkewajiban untuk menjaga cadangan perusahaan dalam hal terjadi kecelakaan server untuk menghindari hilangnya data. Selain itu teknisi dan jaringan PABX.

3. Telepon

Bertugas untuk memasang dan mengganti kabel telepon, memperbaiki kabel telepon yang rusak dan mengganti telepon yang rusak.

4. Pc, Notebook dan Printer

Untuk pekerja yang bertanggung jawab tentang printer bertugas untuk segala masalah mengenai printer mencakup memperbaiki printer dan mengganti tinta. Sedangkan tugas untuk pekerja yang menangani Pc dan Notebook yaitu melakukan instalasi sistem operasi, instalasi software, cloning windows dan melakukan update antivirus.

5. Multimedia

Pekerja yang bertanggung jawab mengenai multimedia bertugas pada bidang komputer yang manangai masalah desain grafis meliputi pembuatan spanduk dan pembuatan jadwal kalender, serta editin video serta tugas lainnya.

6. Operator

Pekerja yang bertugas menjadi operator yaitu bertanggung jawab untuk mengawasi CCTV, menerima telepon dari karyawan dan mendata barang masuk dan barang keluar pada gudang.

7. Admin Intra

Admin intra disini bertugas untuk mengontrol website admin intra dan memelihara website agar aman agar lingkungan kerja website dapat berjalan dengan baik.

8. CCTV

Untuk pekerja CCTV bertugas untuk memasang atau mengganti CCTV dan juga berkewajiban untuk menjaga stabilitas kerja CCTV dengan cara melakukan perawatan agar dapat mencegah kerusakan CCTV.

(16)

8 9. ADM

Petugas adm disini bertugas untuk urusan surat menyurat, mengurus segala kegiatan admintrasi di IT dan menyediakan keperluan IT seperti keperluan ATK dan lainnya.

2.4 Ruang Lingkup Organisasi

Menurut pertamina.com (2020) sebagai perusahaan energi nasional, pertamina berkomitmen untuk senantiasa memprioritaskan keseimbangan dan kelestarian alam, lingkungan dan masyarakat. Dengan menyejahterakan manusia, alam, dan lingkungan, maka Pertamina akan mampu mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Pertamina mengelola kegiatan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang mencakup program Corporate Social Responsibility (CSR), program Bina Lingkungan (BL) dan Program Kemitraan (PK).

Komitmen Pertamina dalam melaksanakan TJSL diwujudkan dalam berbagai kegiatan CSR yang meliputi bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, manajemen bencana, maupun bantuan khusus. Realisasi kegiatan dilaksanakan oleh seluruh unit kerja fungsi CSR Pertamina, baik dikantor pusat, unit operasi, maupun anak perusahaan. Beberapa kegiatan khususnya di bidang pendidikan dilakukan bersama dengan Pertamina Foundation. Di bawah payung tema “Pertamina Sobat Bumi”, Pertamina mengimplementasikan program CSR untuk tujuan people, planet, and profit (3P).

Tujuan ini menjadi fokus Pertamina dalam menjalankan operasinya, di mana produk-produk yang dikembangkan dan jasa yang diberikan peduli terhadap kelestarian lingkungan khususnya bumi untuk kepentingan dan masa depan generasi yang akan datang. CSR Pertamina berfokus pada empat isu yang menjadi pilarnya yaitu: Pertamina Cerdas, Pertamina Sehati, Pertamina Hijau dan Pertamina Berdikari.

(17)

9

BAB III METODOLOGI

3.1 Prosedur Pembuatan Sistem

Dalam proses pembuatan aplikasi buku telepon ada beberapa tahap yang akan dilakukan, yaitu mengunakan metode System Development Life Cycle (SDLC). Adapun tahapan-tahapan pada metode SDLC sebagai berikut:

Gambar 3.1 Prosedur Pembuatan Sistem (Sumber : Rosa dan Shalahuddin, 2016)

System Development Life Cycle (SDLC) adalah siklus atau tahapan yang digunakan dalam pembuatan/pengembangan suatu sistem informasi agar pengerjaan sistem berjalan secara terstruktur, efektif dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Adapun langkah-langkah dalam membangun aplikasi buku telepon sebagai berikut:

1. Persiapan

Pada tahap ini dilakukannya proses pengumpulan data dengan proses wawancara terhadap pembimbing kerja praktek IT Pertamina Sungai Pakning. Proses wawancara di lakukan dengan bertanya kepada pembimbingan kerja praktek mengenai proyek untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan sistem pendataan buku telepon. Proses

(18)

10 wawancara penting dilakukan sebagai penunjang guna membantu lancarnya pembuatan aplikasi buku telepon.

2. Analysis

Pada tahap ini, sistem akan dianalisis bagaimana sistem pendataan data telepon yang sedang berjalan dan analisis sistem yang akan dibangun.

Penjelasan ini akan lebih dibahas pada bagian selanjutnya yaitu bagian 3.3 proses rancangan.

3. Design

Setelah persyaratan dipahami, tahap selanjutnya adalah proses perancangan sistem dan perancangan prototype aplikasi. Pada tahap perancangan sistem akan dilakukan perancangan pemodelan sistem meliputi pembuatan Unified Modeling Language (UML) seperti : usecase diagram, dan activity diagram, dan perancangan pemodelan basis data yaitu Entity Relationship Diagram (ERD). Sedangkan perancangan prototype desain aplikasi yaitu menggunakan Mockflow. Untuk perancangan sistem dan design aplikasi dibahas pada bagian 4.2 rancangan sistem.

4. Implementation

Pada tahap ini setelah prototype desain aplikasi sudah disetujui maka selanjutnya sistem akan diimplementasikan (coding) ke dalam bentuk yang dimengerti oleh mesin yang diwujudkan ke dalam bentuk program. Bahasa pemrograman yang diimplementasikan pada aplikasi buku telepon yaitu menggunakan bahasa pemrograman Hypertext Preprocessor (PHP) framework codeigniter, pembahasan implementasi coding lebih lengkap dibahas bada bagian 4.3 implementasi sistem.

5. Testing

Pengujian sistem merupakan tahapan selanjutnya setelah aplikasi buku telepon selesai dikembangkan sebelum digunakan oleh pengguna.

Disini pengujian dilakukan menggunakan pengujian Black box Testing.

(19)

11 Untuk pengujiannya dilakukan hanya mengamati hasil eksekui melalui data uji dan memeriksa fungsioanal dari aplikasi (input dan output).

6. Maintainance

Pemeliharaan sistem disini bertujuan untuk referensi di kemudian hari apabila aplikasi buku telepon akan digunakan.

7. Membuat Laporan

Selama dalam proses kerja praktek, maka penulis juga melakukan penyusunan laporan. Penyusunan laporan dimulai dari pendahuluan, gambaran umum perusahaan, metodologi, perancangan dan implementasi, penutup, daftar pustaka dan lampiran.

3.2 Metodologi Pengumpulan Data

Adapun teknik dalam pengumpulan data yang digunakan dalam menyelesaikan proyek aplikasi buku telepon yaitu dengan teknik wawancara.

Proses wawancara di lakukan dengan bertanya kepada pembimbingan kerja praktek lapangan mengenai proyek untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan sistem pendataan buku telepon. Berikut daftar pertanyaan yang diajukan saat proses wawancara yaitu :

1. Bagaimana proses pendataan data telepon yang sedang berjalan saat ini..?

2. Siapa yang melakukan pendataan buku telepon..?

3. Apakah terdapat kendala saat melakukan pendataan data telepon..?

4. Informasi apa saja yang ada saat melakukan pendataan data telepon..?

5. Layanan seperti apa yang ingin diterapkan pada aplikasi..?

6. Berapa user yang dapat mengakses aplikasi buku telepon..?

3.3 Proses Perancangan

Pada tahap ini dilakukannya proses perancangan yang sedang berjalan dan sistem yang akan diusulkan. Tujuan dari perancangan sistem ini untuk memberikan gambaran secara umum mengenai sistem yang akan dibangun.

Tahapan yang dilakukan yaitu:

(20)

12 3.3.1 Sistem yang sedang berjalan

Berdasarkan hasil wawancara dengan pembimbing kerja praktek maka terdapat prosedur yang terlibat dalam pendataan data telepon yang saat ini sedang berjalan yang ditunjukkan dalam bentuk flowchart berikut ini.

Gambar 3.2 Flowchat sistem yang sedang berjalan Sumber: Data Olahan

3.3.2 Sistem yang diusulkan

Berdasarkan dari sistem yang berjalan saat ini, berikut adalah rancangan sistem aplikasi yang diusulkan.

Gambar 3.3 Flowchat Sistem yang diusulkan Sumber: Data olahan

(21)

13 Berdasarkan rancangan sistem yang diusulkan, sistem akan dibangun berbasis website dan setiap user memiliki hak akses yang berbeda. Akes yang diberikan oleh user penguna yaitu hanya dapat melihat daftar telepon.

Sedangkan admin dapat mengelola data telepon seperti (lihat, tambah, edit, hapus).

3.4 Tahapan dan Jadwal Pelaksanaan

Metode yang digunakan untuk mengembangkan Aplikasi Buku Telepon yaitu Software Develpoment Life Cycle (SDLC). Metode SDLC digunakan dalam pembuatan aplikasi buku telepon agar pengerjaan aplikasi berjalan secara terstruktur, efektif dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Pada metode SDLC ada beberapa langkah yang dilakukan dalam pengerjaannya, berikut jadwal kerja dalam menyelesaikan proyek Aplikasi Buku Telepon pada PT Pertamina (Persero) RU II Sungai Pakning selama kegiatan kerja praktek.

Tabel 3.4 Tahapan dan Jadwal Kegitan

No Kegiatan

2021

Januari Februari Maret April Mei

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 1 Persiapan 2 Analysis 3 Design 4 Implementation 5 Testing 6 Mainteinance 7

Membuat

Laporan

(22)

14

BAB IV

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

4.1 Analisis Data

Dalam proses pembuatan aplikasi buku telepon dibutuhkan beberapa data dan alat untuk mendukung proses analisis dan perancangan aplikasi. Data-data yang dibutuhkan yaitu masukan berupa nama, no pekerja, jabatan, bagian, alamat, telepon rumah, dan telepon kantor.

Adapun alat yang digunakan terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras yang digunakan seperti laptop berspesifikasi Processor Intel® Core™ i3-7020U CPU @ 2.30GHz RAM 4,00 GB. Sedangkan untuk perangkat lunak yang digunakan yaitu Windows 10 sebagai sistem operasi, bahasa pemrograman PHP framework codeIgniter, test editor Visual Studio Code dan Ms.Word 2010, pengolahan gambar Drow.io dan Mockflow, web server Apache (XAMPP), database MySQL dan browser Firefox.

4.2 Rancangan Sistem

Rancangan sistem yaitu menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk. Rancangan ini bertujuan untuk memberi gambaran umum dari sistem yang akan berjalan nantinya kepada setiap stakeholder. Adapun proses perancangannya yaitu perancangan sistem, basis data dan perancangan prototype aplikasi. Pada tahap perancangan sistem akan dilakukan perancangan pemodelan sistem meliputi pembuatan Unified Modeling Language (UML) seperti : usecase diagram dan activity diagram. Perancangan pemodelan basis data yaitu Entity Relationship Diagram (ERD) dan kamus data, sedangkan perancangan prototype desain aplikasi yaitu menggunakan Mockflow.

(23)

15 4.2.1 Perancangan Pemodelan Sistem

1. Usecase Diagram

Usecase Diagram berfungsi untuk menggambarkan atau mendeskripsikan interaksi setiap aktor dengan sistem. Aktor adalah pengguna yang dapat menggunakan fitur-fitur apa saja yang tersedia pada aplikasi buku telepon.

Gambar 4.1 Usecase Diagram Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.1 ini menggambarkan usecase diagaram aplikasi buku telepon dimana terdapat 2 aktor yaitu admin dan user. Pada usecese diagram diatas admin dapat melakukan login kedalam aplikasi untuk mengelola data telepon seperti lihat, tambah, edit dan hapus. Sedangkan user tidak dapat melakukan login kedalam aplikasi dan user hanya dapat melihat daftar data telepon.

(24)

16 2. Activity Diagram

Activity Diagram berfungsi untuk menggambarkan aliran kontrol sistem dan digunakan untuk melihat bagaimana aplikasi buku telepon bekerja ketika dieksekusi.

a. Login

Gambar 4.2 Activity Diagram Login Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.2 ini menggambarkan sebuah activity diagram login admin untuk masuk kedalam aplikasi buku telepon. Untuk melakukan akses login tersebut, admin membuka aplikasi kemudian masuk kedalam menu login dan memasukan username dan password. Setelah itu sistem akan mengecek apakah data yang dimasukan berupa (username dan password) apakah sudah benar. Jika benar maka sistem akan menampilkan halaman back-end aplikasi dan jika salah sistem akan menampilkan form login kembali.

(25)

17 b. Menambah Data Telepon

Gambar 4.3 Activity Diagram Tambah Data Telepon Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.3 ini menggambarkan sebuah activity diagram menambah data telepon oleh admin. Untuk menambah data telepon admin harus melakukan login dengan benar. Kemudian admin mengisi form tambah data telepon dan menyimpan data, setelah itu sistem akan menyimpan data telepon.

c. Mengelola Data Telepon

Gambar 4.4 Activity Diagram Mengelola Data Telepon Sumber: Data olahan

(26)

18 Pada gambar 4.4 ini menggambarkan sebuah activity diagram mengelola data telepon oleh admin. Untuk mengelola data telepon admin harus melakukan login dengan benar. Untuk pengelolaan data telepon yaitu seperti lihat, edit dan hapus. Setelah itu sistem akan memproses masukan.

d. Melihat Daftar Data Telepon

Gambar 4.4 Activity Diagram Melihat Daftar Data Telepon Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.4 ini menggambarkan sebuah activity diagram melihat daftar data telepon yang dilakukan oleh user. Untuk melihat daftar data telepon user cukup membuka website aplikasi buku telepon.

4.2.2 Perancangan Pemodelan Basis Data 1. ERD(Entity Relationship Diagram)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu bentuk diagram yang menjelaskan hubungan antar objek-objek data yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD disini digunakan untuk menyusun struktur data dan hubungan antar data atau entitas. ERD pada aplikasi buku telepon berfungsi sebagai bentuk pemodelan basis data yang akan dikembangkan.

(27)

19

Gambar 4.5 ERD (Entity Relationship Diagram) Sumber : Data olahan

Pada gambar 4.5 ini menggambarkan sebuah entity relationship diagram pada aplikasi buku telepon . Pada entity relationship diagram ini terdapat 2 entitas yaitu admin dan data telepon yang memiliki atribut masing-masing. Hubungan atau relationship antara entity admin ke data telepon yaitu mendata sedangkan relasinya yaitu one to many. Relasi one to many artinya satu admin dapat mendata banyak data telepon.

2. Kamus Data

Kamus data (data dictionary) adalah penjelasan tentang data pada aplikasi buku telepon yang berada didalam database. Kamus data di sini digunakan untuk merancang input, merancang laporan-laporan dan database.

Adapun hasil perancangan struktur tabel kamus data, yaitu a. Tabel Admin

Tabel 4.1 Tabel Admin

No Field Type Length Keterangan

1 auth_id int 11 ‘primary key'

2 auth_nama varchar 128 -

3 auth_email varchar 128 -

4 auth_password varchar 256 -

5 auth_role varchar 20 -

6 auth_active int 1 -

7 auth_date_created int 11 -

8 auth_image varchar 128 -

(28)

20 b. Tabel Data Telepon

4.2.3 Perancangan Prototype Aplikasi

Rancangan prototype aplikasi atau biasa disebut user interface adalah tampilan visual sebuah aplikasi yang menjembatani sistem dengan pengguna (admin). Tampilan ini dapat berupa bentuk, warna, dan tulisan yang didesain semenarik mungkin. Berikut adalah tampilan prototype sebagaimana tampilan aplikasi buku telepon yang akan digunakan oleh pihak admin.

a. Data Telepon

Gambar 4.6 Data Telepon Sumber: Data olahan Tabel 4.2 Tabel Data Telepon

No Field Type Length Keterangan

1 id_pekerja int 11 ‘primary key'

2 pekerja_jabatan varchar 30 -

3 pekerja_nama varchar 50 -

4 pekerja_nomor varchar 20 -

5 pekerja_bagian varchar 50 -

6 pekerja_telp_rumah varchar 20 -

7 pekerja_telp_kator varchar 20 -

8 pekerja_alamat varchar 100 -

(29)

21 Pada gambar 4.6 ini menggambarkan rancangan prototype data telepon pada aplikasi buku telepon. Pada rancangan data telepon menampilkan informasi field data pekerja serta fungsi lain untuk tambah, pencarian, edit dan hapus data telepon.

b. Tambah Data Telepon

Gambar 4.7 Tambah Data Telepon Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.7 ini menggambarkan rancangan prototype tambah data telepon. Form tambah berfungsi untuk form masukan data telepon baru untuk menimpan kedalam aplikasi. Untuk form tambah data telepon memuat beberapa filed yang digunakan dan juga terdapat tombol button reset untuk menghapus data masukan dan button simpan untuk menyimpan data telepon yang ingin ditambahkan.

(30)

22 c. Edit Data Telepon

Gambar 4.8 Edit Data Telepon Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.8 ini menggambarkan rancangan prototype edit data telepon. Fitur edit berfungsi untuk merubah data telepon yang sudah tersimpan pada aplikasi. Form edit juga terdapat tombol button reset untuk menghapus data yang diperbaruhi dan button simpan untuk menyimpan perubahan data telepon.

d. Details Data Telepon

Gambar 4.9 Details Data Telepon Sumber: Data olahan

Pada gambar 4.9 ini menggambarkan rancangan prototype details data telepon. Fitur details ini berfungsi untuk melihat details data telepon dengan memuat foto pekerja.

(31)

23 4.3 Implementasi Sistem

Luaran proyek yang telah diselesaikan selama proses kerja praktek berlangsung yaitu Aplikasi Buku Telepon. Aplikasi ini berfungsi untuk melakukan pendataan data telepon pada PT Pertamina RU II Sungai Pakning.

Setelah melalui proses pembuatan aplikasi buku telepon, berikut adalah implementasi dari aplikasi buku telepon.

1. Tampilan Data Telepon

Tampilan data telepon digunakan untuk menampilkan seluruh data telepon yang ada. Berikut gambar potongan coding dan tampilan data telepon.

a. Coding

Gambar 4.10 Coding Data telepon Sumber: Data olahan

b. Hasil

Gambar 4.11 Hasil Data telepon Sumber : Data olahan

(32)

24 2. Tampilan Form Tambah Data Telepon

Tampilan form tambah data telepon digunakan untuk menambah data telepon yang baru. Berikut gambar potongan coding dan tampilan form tambah data telepon.

a. Coding

Gambar 4.12 Coding Form Tambah Data telepon Sumber: Data olahan

b. Hasil

Gambar 4.13 Hasil FormTambah Data telepon Sumber: Data olahan

(33)

25 3. Tampilan Form Edit Data Telepon

Tampilan form edit data telepon digunakan untuk merubah atau mengupdate data telepon yang ada. Berikut gambar potongan coding dan tampilan form edit data telepon.

a. Coding

Gambar 4.14 Coding Form Edit Data Telepon Sumber: Data olahan

b. Hasil

Gambar 4.15 Hasil Form Edit Data telepon Sumber: Data olahan

(34)

26 4. Tampilan Details Data Telepon

Tampilan form details data telepon digunakan untuk menampilkan details dari data telepon. Berikut gambar potongan coding dan tampilan form details data telepon.

a. Coding

Gambar 4.16 Coding Details Data telepon Sumber: Data olahan

b. Hasil

Gambar 4.17 Hasil Details Data Telepon Sumber: Data olahan

(35)

27 4.4 Dampak Implementasi Sistem

Kerja Praktek ini telah dilaksanakan dengan baik di PT Pertamina RU II Sungai Pakning selama 4 bulan, terhitung sejak tanggal 05 Januari 2021 hingga 05 Mei 2021. Adapun project yang dibuat yaitu Rancangan Back-End Aplikasi Buku Telepon. Aplikasi Buku Telepon ini berbasis website dan dikembangkan menggunakan framework codeIgniter. Aplikasi ini berfungsi untuk melakukan pendataan nomor telepon pekerja yang meliputi nama, no pekerja, jabatan, bagian, alamat, telepon rumah, telepon kantor dan detail data pekerja yang mencakup foto pekerja.

Adapun manfaat yang dapat diperoleh dalam pengerjaan project aplikasi buku telepon yaitu bagi penulis agar mampu mengimplementasikan framework codeigniter kedalam bahasa pemrograman PHP dengan baik. Sedangkan manfaat bagi PT Pertamina RU II Sungai Pakning yaitu mempermudah dalam melakukan pendataan nomor telepon, memudahkan pencarian nomor telepon setiap pekerja dan letak lokasinya.

4.5 Kendala Implementasi Sistem

Aplikasi buku telepon di implementasikan kedalam server PT Pertamina RU II Sungai Pakning menggunakan jaringan intranet. Saat melakukan pengimplementasian tidak berjalan lancar dikarenakan ada beberapa kendala yang diperoleh selama kegiatan kerja praktek, yaitu ada kejadian yang tidak terduga karena dilingkungan PT Pertamina RU II Sungai Pakning ada yang terpapar Covid-19. Setelah kejadian tersebut kegiatan kerja praktek dibubarkan agar mencegah terjadinya penularan. Adapun kendala selanjutnya yaitu penyimpanan server di PT Pertamina RU II Sungai Pakning mengalami kapasitas yang berlebihan, karena itulah project aplikasi buku telepon belum dapat diterapkan ke server PT Pertamina RU II Sungai Pakning.

(36)

28

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan dari penyelesaian pembuatan aplikasi buku telepon yaitu dapat memepermudahkan pekerja/admin dalam mengelola data telepon agar tidak terjadinya kesalahan dalam mendata dan dapat mempermudahkan dalam pencarian dan pembaharuan data telepon.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan diatas, maka penulis memberikan saran yaitu agar dapat mengembangkan aplikasi buku telepon untuk kedepannya. Pengembangan aplikasi buku telepon perlu dilakukan agar aplikasi tersebut memiliki fitur lainnya yang dapat memudahkan pekerjaan pekerja/admin PT Pertamina RU II Sungai Pakning. Adapun saran agar kerja praktek dapat dilaksanakan dengan lancar dan baik, diharapkan kedepannya kepada mahasiswa/I kerja praktek agar lebih mempersiapkan diri dengan menguasai pelajaran yang akan diterapkan/dibutuhkan dalam PT Pertamina RU II Sungai Pakning.

(37)

29

DAFTAR PUSTAKA

Pertamina.com. (2020). Sejarah Singkat Kilang Pertamina RU II Dumai:

https://www.pertamina.com/id/refinery-unit-ii-dumai. Diakses 10 Juni 2021.

Pertamina.com. (2020). Tanggung Jawab Sosial Perusahaan:

https://www.pertamina.com/id/tanggung-jawab-sosial-perusahaan. Diakses 10 Juni 2021.

Razali, ST., MT, Sunarto, S.Pd, Rionaldi, S.Pd, Oni Febriani, ST, & Anddika Utami, A.Md. (2017). Buku Panduan Kerja Praktek (KP) Politeknik Negeri Bengkalis.

Rosa, A, S dan Shalahuddin, M. 2016. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung: Informatika Bandung.

Sutejo, B. (2010). Implementasi Program Corporate Social Responsibility(CSR) PT Pertamina (Persero) Refinery Unit II Sungai Pakning Dalam Menciptakan Citra Positif Di Kalangan Masyarakat Desa Sukajadi Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis.(Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, Riau). Diakses dari http://repository.uin-suska.ac.id/11188/1/2010_201075KOM.pdf

(38)

30

(39)

31

(40)

32

(41)

33

Luaran Rancangan

1. Rancangan database admin

2. Rancangan database data telepon pekerja

(42)

34

(43)

35

Lampiran Pertanyaan Wawancara

Narasumber Pembimbing KPL : Junaidi

1. Bagaimana proses pendataan data telepon yang sedang berjalan saat ini..?

Jawab :

Proses pendataan data telepon yang saat ini sedang berjalan yaitu dilakukan menggunakan Microsoft Excel.

2. Siapa yang melakukan pendataan buku telepon..?

Jawab :

Untuk pendataan buku telepon dilakukan oleh admin intra.

3. Apakah terdapat kendala saat melakukan pendataan data telepon..?

Jawab :

Kendala saat melakukan pendataan data telepon yaitu pendataan terkendala apabila ada pekerja baru yang tidak melapor ke bagian admin intra.

4. Informasi apa saja yang ada saat melakukan pendataan data telepon..?

Jawab :

Untuk saat ini hanya berisi informasi data pekerja berupa nomor telepon, bagian kerja dan letak lokasinya.

5. Layanan seperti apa yang ingin diterapkan pada aplikasi..?

Jawab :

Diharapkan aplikasi dapat melakukan pencarian data telepon secara realtime dan dapat melihat details data telepon yang memuat foto pekerja.

(44)

36

(45)

37

Dokumentasi Kerja Praktek

1. Pemaparan materi dari pihak IT

2. Pemberian Project KP

3. Zoom bersama PT Pertamina RU II Dumai dengan tema ‘Keamanan dalam bekerja’

(46)

38 4. Pembuatan project(Ngoding)

5. Mengupdate antivirus di Merine

6. Penginputan data telepon kedalam sistem

(47)

39 7. Kegiatan senam setiap hari jum’at

(48)

40

SURAT IZIN MASUK/LALU LINTAS KENDARAAN

(49)

41

ABSENSI KERJA PRAKTEK

(50)

42

(51)

43

(52)

44

(53)

45

(54)

46 SURAT KETERANGAN TELAH MELAKSANAKAN KP

(55)

47

SERTIFIKAT KP PT PERTAMINA (PERSERO) RU II SPK

(56)

48 FORM PENILAIAN KERJA PRAKTEK

(57)

49

SURAT KETERANGAN DITERIMA TEMPAT MAGANG

Gambar

Gambar 2.1  Produksi BBM PT Pertamina (Persero) RU II Sungai Pakning  Sumber: Data olahan
Gambar 2.2 Struktur Organisasi  IT Pertamina RU II Dumai  Sumber: Data olahan
Gambar 2.3 Struktur Organisasi Kerja IT Pertamina RU II Sungai Pakning  Sumber: Data olahan
Gambar 3.1 Prosedur Pembuatan Sistem   (Sumber : Rosa dan Shalahuddin, 2016)
+7

Referensi

Dokumen terkait

International Journal of Kybernology Volume 3, Number 1, July 2016 INTRODUCTION According World Bank terminology, the Urban-Rural Poverty Project-PNPM classified as Community Driven