• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR ISI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "DAFTAR ISI "

Copied!
308
0
0

Teks penuh

Ibu Farida Hanum Siregar S.Psi, M.Psi selaku dosen pembimbing II yang selalu memberikan semangat sehingga menjadi inspirasi dan motivasi bagi peneliti untuk terus menggali potensi diri dan dengan sabar membimbingnya hingga menyelesaikan skripsi ini. Nyonya. Nafeesa, S.Psi, M.Psi, selaku dosen pembimbing akademik yang selalu memberikan perhatian maksimal kepada setiap mahasiswanya. Kepada seluruh civitas akademika Fakultas Psikologi Universitas Medan Area khususnya Bapak. Mimi, Pak. Fajar, Pak. Isra dan pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang selalu sabar menjawab setiap pertanyaan yang diajukan peneliti dan terima kasih atas segala informasi berharga yang diberikan sehingga dapat memudahkan peneliti untuk menjadi kandidat.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah
  • Fokus Penelitian
  • Signifikasi dan Keunikan Penelitian
  • Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilakukan karena unik dan belum ada jurnal yang meneliti kecenderungan berkembangnya Cinderella Complex pada wanita lajang yang mengalami pemerasan emosional. Kontribusi bagi ilmu pengetahuan, khususnya psikologi perkembangan, mengenai kecenderungan Cinderella complex pada wanita lajang yang mengalami pelecehan emosional. Hal ini dapat memberikan kontribusi pemikiran mengenai kecenderungan Cinderella Complex dikaitkan dengan kondisi wanita lajang di masa dewasa awal yang mengalami pemerasan emosional.

PERSPEKTIF TEORITIS

Pengertian Wanita

Wanita Dewasa Awal

Tahun-tahun awal masa dewasa adalah saat individu biasanya mengembangkan hubungan intim dengan individu lain. Erickson (dalam Papalia, Olds & Feldman, 2009) memandang pengembangan hubungan intim sebagai tugas penting di masa dewasa awal. Masa dewasa madya dimulai pada usia 40 tahun hingga usia 60 tahun, yaitu masa dimana kemampuan fisik dan psikis terlihat jelas pada setiap orang.

Wanita Single

Masyarakat yang benar-benar menghargai nilai pernikahan akan merasa aneh jika perempuan berusia lebih dari tiga puluh tahun masih lajang. Bagi perempuan, usia 30 tahun merupakan sebuah pilihan yang memiliki persimpangan, sehingga dalam masyarakat usia ini sering dianggap sebagai usia kritis atau rentan bagi perempuan yang belum menikah. Menurut Hurlock (2002), tiga puluh tahun disebut sebagai usia kritis bagi perempuan yang belum menikah.

Pengertian Emotional Blackmail

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pemerasan emosional adalah pemerasan emosional yang dilakukan oleh orang-orang terdekat pelaku dalam rangka memenuhi keinginannya.

Tipe-Tipe Emotional Blackmail

Jenis hukumannya adalah pelaku mengungkapkan dengan tepat kepada orang lain apa yang diinginkan pelaku, dan akibat yang akan dihadapi korban jika korban tidak menuruti pelaku, merupakan jenis yang paling jelas. Mengambil posisi lain, mengancam dalam hati menekankan apa yang akan dilakukan pelaku terhadap dirinya jika tidak bisa mendapatkan apa yang diinginkan pelaku. Pelaku seringkali membuat kita menebak-nebak apa sebenarnya yang diinginkan pelaku dan selalu menyimpulkan bahwa nasibnya ada di tangan korban untuk memastikan mereka mendapatkan apa yang diinginkan pelaku.

Bentuk-bentuk Emotional Blackmail

Tujuan Emotional Blackmail

Reaksi Emotional Blackmail

Dalam rasa bersalah yang salah tempat ini, penyesalan mendalam yang dirasakan korban hampir tidak ada hubungannya dengan mengenali dan memperbaiki perilaku berbahaya tersebut. Jenis rasa bersalah ini, yang berperan penting dalam kabut-kabut pemeras, dilapisi dengan sikap bersalah, menuduh, dan menghukum diri sendiri yang melumpuhkan.

Dampak Emotional Blackmail

Unsur yang membuat korban bisa terbuka terhadap orang lain tanpa takut pikiran dan perasaan terdalamnya terancam. Hilangkan unsur-unsur ini dan yang tersisa hanyalah hubungan dangkal tanpa kejujuran emosional yang memungkinkan kita menjadi diri sendiri ketika berhadapan dengan orang lain. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa dampak pemerasan emosional ada empat, yaitu dampak terhadap diri sendiri, terhadap kesejahteraan, menghina orang lain untuk menenangkan si pemeras, dan berdampak pada hubungan yang menjadi dangkal.

Kecenderugan Cinderella Complex

  • Pengertian Kecenderungan Cinderella Complex
  • Faktor-faktor Kecenderungan Cinderella Complex
  • Ciri-ciri Kecenderungan Cinderella Complex

Artinya kecenderungan Cinderella complex adalah kecenderungan wanita untuk selalu dilindungi, dicintai dan selalu diselamatkan oleh pria dalam hidupnya. Adanya dorongan yang kuat pada diri perempuan untuk menarik perhatian orang lain, terutama laki-laki, karena perempuan merasa tidak berdaya. Pada wanita pengidap Cinderella complex, terdapat keinginan kuat untuk merasa aman, nyaman, dan mendapat dukungan emosional dari orang lain, terutama pria.

Perspektif Teoritis

METODOLOGI PENELITIAN

  • Pendekatan Penelitian
  • Unit Analisis
  • Subjek Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Pengorganisasian dan Analisis Data
  • Teknik Pemantapan Kredibilitas Peneliti
  • Analisis Data

Observasi tidak partisipatif yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pengumpulan data dengan cara mengamati benda-benda hidup yang pengamatannya tidak langsung berkaitan dengan aktivitas hidup benda yang diamatinya (Bungin, 2009). Wawancara merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan dan mendengarkan jawaban langsung dari sumber data primer. Penelitian ini menggunakan dua teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan observasi untuk memperkuat data dari informasi yang diperoleh peneliti.

DAFTAR PUSTAKA

PEDOMAN OBSERVASI

PEDOMAN WAWANCARA RESPONDEN

Pernahkah Anda merasa keinginan Anda tidak terpenuhi oleh orang-orang terdekat Anda karena Anda belum menikah. Adakah orang terdekatmu yang melakukan apapun yang kamu inginkan agar cepat menikah? Merasa risih karena kejombloan, pernahkah terpikir bahwa bantuan orang lain bisa membantu Anda?

Apakah Anda merendahkan diri di depan orang tua atau orang lain ketika mereka menyalahkan Anda karena tidak menikah? Apakah Anda merasa lebih tenang, lega atau bahagia ketika tidak bertengkar saat disalahkan karena tidak menikah? Bayangkan jika ada pria yang bisa melindungi Anda setiap hari.

PEDOMAN WAWANCARA INFORMAN

Apakah orang yang mengajukan tuntutan, penolakan, tekanan, ancaman, mengabulkan keinginan melakukannya lebih dari satu kali? Tanpa bantuan orang lain, apakah responden mampu mengatasi setiap permasalahan karena belum menikah? Apakah responden mempermalukan dirinya di depan orang tua atau orang lain ketika disalahkan karena tidak menikah?

Apakah responden merasa lebih tenang, lega, atau bahagia jika tidak melawan ketika dituduh tidak menikah?

HASIL OBSERVASI RESPONDEN 1

HASIL OBSERVASI RESPONDEN 2

HASIL OBSERVASI RESPONDEN 3

RESPONDEN 1

Itee: Bagi pria, dunia kami sangat berbeda, dengan wanita kami masih bepergian ke suatu tempat. WR1.V1.033 Iter: Biasanya kamu pergi ke mana bersama temanmu, teman SM**? Iya aku suka, tapi karena minumannya kurang banyak, ahahahaha kalau ditanya aku jalan-jalan ya aku suka, ke tempat-tempat aneh yang masih baru banget, yang belum pernah aku kunjungi sebelumnya, yang punya suasana baru. , bertemu budaya baru yang belum pernah saya ketahui, ibu Kot.

Jika ibu benar-benar punya waktu, dia biasanya hanya tinggal di rumah dan tidur sepenuhnya. WR1.V1.047 Iter : Yang kami suka lakukan bu, yang kami lakukan berulang-ulang tidak bosan bu. WR1.V1.055 Iter : Oooh bu, kalau sahabat baik, apakah ibu membedakan sahabat baik dan sahabat?

Itee : Mamak Ibu itu perempuan yang luar biasa ya, kalau dengar kisah hidupnya sedih sekali ya, tapi dia tidak pernah mengeluh, dia perempuan yang sangat kuat. WR1.V1.107 Iter : Itu saja bu, kalau begitu mari kita singgah disini untuk wawancara kita, Insya Allah kapan ada waktu untuk melanjutkan wawancaranya bu.

RESPONDEN 1

Terkadang kita sering memedulikan perasaan orang lain, namun orang lain tidak bisa memedulikan perasaan kita. Agak sulit ahahaha Entahlah mungkin ibuku belum pernah bertemu denganku dan mungkin aku sudah lama membuat janji dengan ibuku di Lauhul Mahfuz dengan Allah "Ya Allah aku ingin menikah di usia segini", mungkin benar? Selain teman, adakah orang lain yang mengajak ibumu menikah?

Ahahaha iya maksudnya yang terpenting kita bisa membantu orang lain dimanapun kita berada. Sehingga tidak ada bantuan dari orang lain yang bisa membantu Anda menemukan pasangan yang Anda cari. Heummm iya yang marah-marah "siapa yang mau lama-lama menikah?" Baiklah, aku tidak akan memberitahumu secara langsung, tapi jika sudah terlambat, aku akan memberitahumu juga.

Pernahkah Anda mempermalukan diri sendiri di depan orang lain atau orang tua saat Anda disalahkan karena tidak menikah? Ahahaha iya bu, apa alasannya orang lain menyalahkan ibu karena belum menikah. Hmmm gitu, nggak apa-apa kalau mengalah satu dua kali, kalau tidak tiga kali, terkadang kamu juga menunjukkan perlawanan, sebuah reaksi agar orang lain tahu kita tidak suka mereka bersikap seperti itu.

Keinginan untuk dilindungi terutama oleh orang lain. Nampaknya ada desakan untuk menikah agar ada laki-laki yang harus dilindungi.

INFORMAN 1

WI1.V1.042 Iter: Jadi kamu pernah, ummm, tahu kapan LD ingin merencanakan pernikahannya seperti ini. WI1.V1.065 Iter : Menurut mama, bukankah status jomblo LD itu hal yang menakutkan? WI1.V1.117 Iter : Jadi, perawatan diri seperti apa yang sering atau sering kamu lakukan, Bu LD?

WI1.V1.120 Iter: Pernahkah Anda melihat LD benar-benar mengundurkan diri dalam keadaan lajang saat ini. WI1.V1.123 Iter: Menurutmu apakah LD akan mampu melewati beberapa hari ke depan tanpa bersama pasangannya? WI1.V1.124 Iter: Pernahkah LD mengatakan bahwa kamu menginginkan pria yang bisa melindungi LD?

WI1.V1.142 Iter : Kalau menurutmu Dilla, LD masih belum menyambutnya, pertanyaannya sama. WI1.V1.143 Iter : Pernahkah anda bingung menjelaskan kepada orang lain kenapa anda belum melakukan LD? WI1.V1.154 Iter : Buk LD pernahkah anda menyalahkan keadaan fisik anda karena belum menikah?

WI1.V1.160 Iter : Buk LD seringkali tidak meminta kakaknya untuk menemaninya kemanapun dia pergi.

RESPONDEN 2

Itee: Ahahaha wakakaka oooh banyak sekali yang dijual, mie goreng, nasi goreng, jus, indomie, bakso, mie sooop. namun dalam beberapa bulan terakhir toko ini memiliki pelanggan yang sedikit berkurang. Persaingan semakin banyak, itu saja. tapi saya perhatikan booth lainnya juga agak sepi. Ya semoga kedepannya bisa normal kembali. Ternyata bisa masak dengan cukup baik karena kita enjoy, namanya buka usaha seperti itu. Kita harus benar-benar menyukai apa yang keluar dari hati kita dan tidak boleh dipaksakan.

Tapi saya juga suka sering belanja di luar, beli nasi kaleng, bebek, seafood. Oh, ibu, buatkan aku minuman. Lalu WW menceritakan pada kakaknya. untuk membuat jus pokat per iter). Itee: Oooh, beberapa minggu terakhir ini agak stress memikirkan warung ya?

Itee: Iya mainnya begini, yuk jalan-jalan, susah gak sih aku pergi ke alam seperti ini? Itee: Kalau perjanjiannya gimana, tapi kalau kamu sudah menikah atau sedang menikah, kamu ngerti kan? Itee: Hmm, karena ini hobi yang kita suka ya? Jadi, karena kita sangat menyukainya, bagaimana kalau kita merasa nyaman? Mari jadikan itu sebagai hobi.

Itee: Laki-laki kalau jalan-jalan sama teman pasti curhat ke aku gak termasuk kamu hmmm karena teman nongkrong kamu itu laki-laki tapi kalau ngomong sama seseorang kamu berteman dengan yang mengerti itu perempuan.

Gambar

Tabel II.1. Skema Paradigma Penelitian  WANITA

Referensi

Dokumen terkait

Effect of the antidiabetic regimen extracts on nonfasting blood glucose level of STZ induced diabetic rats The extracts from each regimen were dissolved in 1% tragacanth solution and

Effects of the different rates of urease and nitrification inhibitors on gaseous emissions of ammonia and nitrous oxide, nitrate leaching and pasture production from urine patches in