• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR LAMPIRAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "DAFTAR LAMPIRAN "

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

v DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR... ix

DAFTAR NOTASI, ISTILAH, DAN SINGKATAN ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Ruang Lingkup kegiatan ... 3

1.4 Tujuan Penelitian ... 3

1.5 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Pengertian Jalan ... 5

2.2 Bagian-Bagian Jalan ... 6

2.3 Perkerasan Jalan Raya... 7

2.4 Kinerja Perkerasan Jalan Raya... 7

2.5 Lapis Perkerasan Lentur ... 8

2.6 Jenis-Jenis Kerusakan pada Jalan ... 8

2.7 Faktor Penyebab Kerusakan Jalan ... 37

2.8 Pilihan Penanganan Sesuai Tingkat Kerusakan ... 37

2.9 Pavement Condition Index (PCI) ... 40

2.10 Metode Pemeliharaan Kerusakan Jalan ... 42

2.11 Bahan Material untuk Perbaikan ... 43

2.12 Penelitian Terdahulu ... 44

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 45

3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian ... 46

(2)

vi

3.2 Penjelasan Diagram Alir Pengerjaan Tugas Akhir ... 47

3.2.1 Identifikasi Masalah ... 48

3.2.2 Survey Pendahuluan ... 49

3.2.3 Studi Literatur ... 49

3.2.4 Pengumpulan Data ... 49

3.2.5 Analisis Data ... 50

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ... 56

4.1 Penentuan Unit Sampel ... 56

4.2 Analisis Data PCI (Pavemen Condition Index) ... 58

4.2.1 Perhitungan kadar kerusakan (Density) ... 60

4.2.2 Pengolahan Data Nilai Pengurang (Deduct Value) ... 60

4.2.3 Menentukan Nilai Corrected Deduct Value (CDV) ... 61

4.2.4 Perhitungan Nilai PCI ... 62

4.2.5 Perhitungan Nilai PCI Keseluruhan ... 66

4.3 Strategi Penanganan Kerusakan Jalan pada Jalan Dipatiukur Kota Bandung ... 68

4.4 Berat Material yang Dibutuhkan untuk Perbaikan Jalan Dipatiukur Kota Bandung ... 70

4.4.1 Perhitungan Berat Material ... 73

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 74

5.1 Kesimpulan ... 74

5.2 Saran ... 74

DAFTAR PUSTAKA ... 76

(3)

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Tingkat Kerusakan Retak Kulit Buaya ... 10

Tabel 2.2 Tingkat Kerusakan Retak Pinggir ... 11

Tabel 2.3 Tingkat Kerusakan Retak Blok ... 13

Tabel 2.4 Tingkat Kerusakan Retak Refleksi ... 14

Tabel 2.5 Tingkat Kerusakan Retak Refleksi (lanjutan) ... 15

Tabel 2.6 Tingkat Kerusakan Retak Memanjang atau Melintang ... 17

Tabel 2.7 Tingkat Kerusakan Alur ... 20

Tabel 2.8 Tingkat Kerusakan Keriting ... 21

Tabel 2.9 Tingkat Kerusakan Sungkur ... 23

Tabel 2.10 Tingkat Kerusakan Tonjolan dan Lengkungan ... 24

Tabel 2.11Tingkat Kerusakan Penurunan Bahu Jalan ... 26

Tabel 2.12 Tingkat Kerusakan Amblas ... 27

Tabel 2.13 Tingkat Kerusakan Lubang ... 29

Tabel 2.14 Tingkat Kerusakan Pelepasan Butir ... 31

Tabel 2.15 Tingkat Kerusakan Pengausan ... 32

Tabel 2.16 Tingkat Kerusakan Persilangan Jalan Rel ... 33

Tabel 2.17 Tingkat Kerusakan Pengembangan ... 34

Tabel 2.18 Tingkat Kerusakan Kegemukan ... 36

Tabel 2.19 Tingkat Kerusakan Penurunan Bekas Penanaman Utilitas ... 37

Tabel 4.1 Hasil Analisis Nilai Deduct Value pada STA 0+000 - STA 0+025 ... 58

Tabel 4.2 Hasil Analisa Perhitungan Nilai CDV STA 0+000 - STA 0+025... 60

Tabel 4.3 Hasil Analisis Manual Rekapitulasi Nilai PCI Seluruh Sampel ... 61

Tabel 4.4 Hasil Analisis Manual Rekapitulasi Nilai PCI Seluruh Sampel (Lanjutan)... 62

Tabel 4.5 Hasil Analisis Manual Rekapitulasi Nilai PCI Seluruh Sampel (Lanjutan)... 63

Tabel 4.6 Hasil Analisis Manual Rekapitulasi Nilai PCI Seluruh Sampel (Lanjutan)... 64

Tabel 4.7 Strategi Penanganan Kerusakan ... 66

Tabel 4.8 Strategi Penanganan Kerusakan (Lanjutan) ... 67

(4)

viii

Tabel 4.9 Strategi Penanganan Kerusakan (lanjutan ... 68 Tabel 4.10 Perhitungan Volume Kerusakan ... 69 Tabel 4.11 Perhitungan Volume Kerusakan (Lanjutan) ... 70

(5)

ix

DAFTAR GAMBAR

Halama

n Gambar 2.1 Retak Kulit Buaya (Aligator Cracks) ... 9

Gambar 2.2 Retak Pinggir (Edge Cracks) ... 11

Gambar 2.3 Retak Blok (Block Cracks) ... 12

Gambar 2.4 Retak Refleksi (Reflection Cracks) ... 14

Gambar 2.5 Retak Memanjang atau Melintang (Long & Trans Cracking) ... 16

Gambar 2.6 Retak Selip (Slippage Cracks) ... 18

Gambar 2.7 Alur (Ruts) ... 19

Gambar 2.8 Keriting (Corrugation) ... 21

Gambar 2.9 Sungkur (Shoving) ... 22

Gambar 2.10 Tonjolan dan Lengkungan (Bump and Sags) ... 24

Gambar 2.11 Penurunan Bahu Jalan (Lane/Shoulder Drop off) ... 25

Gambar 2.12 Amblas (Grade Depressions) ... 27

Gambar 2.13 Lubang (Photole) ... 29

Gambar 2.14 Pelepasan Butir (Ravelling) ... 30

Gambar 2.15 Pengausan (Polished Aggregate) ... 31

Gambar 2.16 Persilangan Jalan Rel (Railroad Crossing) ... 33

Gambar 2.17 Pengembangan (Swell) ... 34

Gambar 2.18 Kegemukan (Bleeding of Flushing) ... 35

Gambar 2.19 Penurunan Bekas Penanaman Utilitas (Utility Cut Depression) ... 36

Gambar 2.20 Kondisi Perkerasa Berdasarkan Nilai PCI ... 38

Gambar 3.1 Peta Lokasi Jalan Dipatiukur Kota Bandung ... 45

Gambar 3.2 Bagan Alir Penelitian ... 46

Gambar 3.3 Bagan Alir PCI ... 48

Gambar 3.4 Formulir Survey PCI ... 49

Gambar 3.5 Deduct Value Retak Kulit Buaya ... 52

Gambar 3.6 Corrected Deduct Value ... 53

Gambar 4.1 Stripmap STA 0+000 s/d STA 0+900 ... 55

(6)

x

Gambar 4.2 Stripmap STA 0+900 s/d STA 1+900 ... 56

Gambar 4.3 Sketsa Kondisi Jalan STA 0+000 - STA 0+025 ... 57

Gambar 4.4 Grafik Kerusakan Pelepasan Butir (Ravelling) STA 0+000 - STA 0+025 ... 59

Gambar 4.5 Corrected Deduct Value STA 0+000 - STA 0+025 ... 60

Gambar 4.6 Stripmap Kondisi Jalan Dipatiukur Kota Bandung ... 65

Gambar 4.1 Stripmap STA 0+000 s/d STA 0+900 ... 53

(7)

xi Institut Teknologi Nasional

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN

DAFTAR NOTASI

Ad : Luas total jenis kerusakan untuk tiap tingkat kerusakan (m2) Ld : Panjang total jenis kerusakan untuk tiap tingkat kerusakan (m) As : Luas total unit segmen (m2)

m : Nilai izin deduct

q : Nilai individual dari deduct value yang mempunyai nilai lebih besar dari 2

H : Tingkat Kerusakan Tinggi

M : Tingkat Kerusakan Sedang

L : Tingkat Kerusakan Rendah

DAFTAR SINGKATAN

PCI : Pavement Condition Index

HDV : High Deduct Value

TDV : Total Deduct Value

CDV : Corrected Deduct Value

CDVmaks : Corrected Deduct Value maksimum

(8)

xii Institut Teknologi Nasional

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 1 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 2 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 2 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 3 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 3 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 4 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 4 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 5 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 5 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 6 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 6 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 7 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 7 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Lampiran 8 : Dokumentasi Kerusakan pada Nomor Urut Sampel Terkait pada Segmen 8 Ruas Jalan Dipatiukur Kota Bandung

Referensi

Dokumen terkait

AHOURAI Summary.-Clinical and pathological findings are reported in a case ofepidermal cyst in the spinal cord of an eight-month-old lamb.. Introduction The occurrence of epidermal

x | Institut Teknologi Nasional DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Kerusakan yang berhubungan dengan bahan .... 9 Tabel 2.2 Kerusakan yang berhubungan dengan elemen