DAFTAR PUSTAKA
Abramson, E. (2007). Body Intelligence: Menurunkan dan Menjaga Berat Badan Tanpa Diet!. Yogyakarta: ANDI.
Alhamdu. (2016). Konstruksi Tes: Teori dan Aplikasi.
Palembang: Noer Fikri.
Alsa. A. (2004). Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif Serta Kombinasinya Dalam Penelitian Psikologi.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Amri, S. (2020). “Hubungan Pola Makan dengan Gastritis pada Remaja Di SMK Kesehatan Nafsi’ah Stabat Kabupaten Langkat”. Malahayati Nursing Journal, 2(4).
Az-Zuhaili, W. (2014). Tafsir Al-Munir Jilid 15. Jakarta: Gema Insani.
Azwar, S. (2015). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2017). Dasar-dasar Psikometrika Edisi II.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2018). Metode Penelitian Psikologi Edisi II.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Blood, S.K. (2005). Body Work: The Social Constructions of Women’s Body Image. New York: Routledge.
Buckroyd, J. (2011). Understanding Your Eating: How to eat and not worry about it. England: Open University Press.
Brown, J.E. (2008). Nutrition Through the Life Cycle. USA:
Thomson Wadsworth.
Cash, T.F., & Pruzinsky, T. (2002). Body Image: A Handbook of Theory, Research, & Clinical Practice. New York:
The Guilford Press.
Chaplin, J.P. (2011). Kamus Lengkap Psikologi terjemah Kartini-Kartono. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Debora, Y. (2017). Indeks Kesehatan Indonesia Masih Sangat Rendah. Diakses dari https://tirto.id/ pada 15 November 2020 pukul 10:18 wib.
Dewi, T.R. (2014). Studi Deskriptif: Perilaku Makan Pada Mahasiswa Universitas Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. 3(2).
Dovey, T.M. (2010). Eating Behavior. England: Open University Press.
Ghoffar, A. (2004). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1. Bogor: Pustaka Imam Syafi’i.
Ghoffar, A. (2004). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 3. Bogor: Pustaka Imam Syafi’i.
Hurlock, E.B. (1980). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Terjemahan Eds 5). Jakarta: Erlangga.
Irawan, S.D., & Safitri. (2014). “Hubungan antara Body Image dan Perilaku Diet Mahasiswi Universitas Esa Unggul”. Jurnal Psikologi. 12(1), 18-25.
Istianah. (2008). “Pegaruh Sarapan Terhadap Konsentrasi Belajar Siswa Di Kelas VIII SMP Negeri 20 Bekasi”.
Skripsi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kaili, N. (2020). Hubungan antara Citra Tubuh dengan Perilaku Makan pada Mahasiswi Di Kost Sekitar Universitas Negeri Gorontalo. Gorontalo: Skripsi Fak.
Kesehatan Masyarakat.
Khomsan, A. (2003). Pangan dan Gizi untuk Kesehatan.
Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Kurniawati, N.W.W., & Suarya, L.M.K.S. (2019). Gambaran Kecemasan Remaja Perempuan dengan Berat Badan Berlebih. Jurnal Psikologi Udayana. 6(2). 280-290.
Laksmi, Z.A., Ardiaria, M., & Fitranti, D.Y. (2018). Hubungan Body Image dengan Perilaku Makan dan Kebiasaan Olahraga pada Wanita Dewasa Muda Usia 18-22 Tahun. Jurnal Kedokteran Diponegoro. 7(2), 627-640.
Larega, T.S.P. (2015). “Pengaruh Sarapan Terhadap Tingkat Konsentrasi pada Remaja”. Jurnal Majority. 4(2).
Mokoginta, F.S., Budiarso, F., & Manampiring, A.E. (2016) Gambaran Pola Asupan Makanan Pada Remaja di
Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Jurnal e- Biomedik. 4(2).
Mussap, A.J. (2009). “Acculturation, Body Image, and Eating Behaviours in Muslim-Australian Women”. Journal of Health. (15), 532-539.
Najati, U. (2003). Psikologi Dalam Tinjauan Hadits Nabi (Eds.
Terjemah). Jakarta Selatan: Mustaqiim.
Nurjannah, I., & Muniroh, L. (2019). Body Image, Tingkat Kecukupan Zat Gizi dan Fad Diets pada Model Remaja Putri di Surabaya. Jurnal Unair. 14(1), 95-105.
Paramitha, N.M.K., & Suarya, L.M.K.S. (2018). Hubungan antara Citra Tubuh dan Perilaku Makan Intuitif pada Remaja Putri Di Denpasar. Artikel Universitas Udayana.
Poltekkes Depkes Jakarta I. (2010). Kesehatan Remaja:
Problem dan Solusinya. Jakarta: Salemba Medika.
Prabowo, A., Hanim, D., & Wiboworini, B. (2014).
“Hubungan Frekuensi Makan Di Luar Rumah dan Jumlah Uang Jajan dengan Kejadian Gizi Lebih pada Mahasiswi di Surakarta”. Jurnal Gizi dan Kesehatan.
1(2).
Prasiwi, R.I. (2012). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Makan pada Remaja di SMPN 115 Jakarta Selatan. Depok: Skripsi Fak. Kesehatan Masyarakat UI.
Preester, H.D., & Knockaert, V. (2005). Body Image and Body Schema: Interdisciplinary Perspectives on The Body. Amsterdam: John Benjamin Publishing Company.
Proverawati, A. (2010). Obesitas dan Gangguan Perilaku Makan pada Remaja. Yogyakarta: Nuha Medika.
Proverawati, A., & Wati, E.K. (2011). Ilmu Gizi Untuk Keperawatan & Gizi Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Purwaningrum, N.F. (2008). Hubungan antara Citra Raga dengan Perilaku Makan pada Remaja Putri. Surakarta:
Skripsi Fak. Psikologi Surakarta.
Ratnawati, V., & Sofiah, D. (2012). “Percaya Diri, Body Image dan Kecenderungan Anorexia Nervosa Pada Remaja Putri”. Jurnal Psikologi Indonesia. 2(1), 130- 142.
Safiyanti., & Andrafikar. (2018). Perilaku Makan dan Kejadian Anemia Pada Mahasiswi. Jurnal Sehat Mandiri. 13(1)
Santrock, J.W. (2003). Adolescence Perkembangan Remaja.
Jakarta: Erlangga.
Sarwono, J. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Schuck, K., Munsch, S., & Schneider, S. (2018). “Body Image Perceptions and Symptoms of Disturbed Eating Behavior Among Children and Adolescents in Germany”. Child and adolescent Psychiatry and Mental Healh. 12(10).
Setyowati, N.D., Riyanti, E., & Indraswari, R. 2017. “Faktor- faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Makan Remaja Putri Dalam Pencegahan Anemia Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Simongan”. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 5(5).
Shihab, M.Q. (2002). Tafsir Al-Misbah vol: 30. Jakarta:
Lentera Hati.
Sinambela, L.P. (2014). Metodologi Penelitian Kuantitatif.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Smahel, D., Machackva, H., Smahelova, M., Cevelicek, M., Almenara, C.A., & Holubcikova, J. (2018). Digital Technology, Eating Behaviors, and Eating Disorders.
Switzerland: Springer International Publishing AG.
Sneddon, P.S. (1999). Body Image: A Reality Check.
Springfield: Eslow Publishers.
Snoek, H.M., Strien, T.V., Janssens, J.M.A.M., & Engels, R.C.M.E. (2007). “Emotional, External, Restrained
Eating and Overweight in Dutch Adolescents”.
Scandinavian Journal of Psychology. 48(1), 23-32.
Strien, T.V., Frijters, J.E.R., Bergers, G.P.A., & Defares, P.B.
(1986). “The Dutch Eating Behavior Questionnaire (DEBQ) for Assessment of Restrained, Emotional, and External Eating Behavior. International Journal of Eating Disorder. 5(2). Published by John Wiley &
Sons, Inc.
Sutejo. (2019). Keperawatan Jiwa (Konsep dan Praktik Asuhan Keperawatan Kesehatan Jiwa: Gangguan Jiwa dan Psikososial). Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Syahrum., & Salim. (2012). Metodologi Penelitian Kuantitatif.
Bandung: Citapustaka Media.
Triwibowo, C., & Pusphandari, M.E. (2015). Pengantar Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Nuha Medika.
Wade, C., & Tavris, C. (2007). Psikologi Edisi 9. Jakarta:
Erlangga.
Wahyono, T. (2009). 25 Model Analisis Statistik dengan SPSS 17. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
WHO. (2018). Adolescents: health risks and solutions.
Diakses dari Adolescents: health risks and solutions (who.int) pada 29 November 2020 pukul 08:31.
Widiarini, A., & Puspitasari, R. (2018). Survei: Masyarakat Riyang Peduli Kesehatan Hanya 20 %. Diakses dari https://viva.co.id pada 15 November 2020 pukul 09:21.
Wykes, M., & Gunter, B. 2005). The Medical & Body Image.
London: SAGE Publication Ltd.
Yasin, A., dkk. (2002). Tafsir Fi Zhilalil Qur’an Sayyid Quthb Jilid 4. Jakarta: Gema Insani Press.
Yasin, A., dkk. (2004). Tafsir Fi Zhilalil Qur’an Sayyid Quthb Jilid 11. Jakarta: Gema Insani Press.
Yuliardi, R., & Nuraeni, Z. (2017). Statistika Penelitian.
Yogyakarta: Innosain.
Yundarini, N.M.C., Sawitri, N.K.A., Utami, P.A.S. (2015).
Hubungan antara Citra Tubuh dengan Perilaku Makan pada Remaja Putri di SMA Dwijendra Denpasar. Jurnal Ilmu Keperawatan. 3.
