HIKAYAT AHLI IBADAH
Al kisah di sebuah tempat yang jauh di sebuah kota yang makmur dengan lereng bukit barisan yang rindang dan perkebunan yang subur kota tersebut pada masanya adalah pusat perdagangan, ilmu pengetahuan, banyak orang-orang dari negeri yang jauh pergi ke sini untuk mengadu nasib. pun tak lepas dari itu semua hiduplah seorang ahli zuhud yang tinggal di kota tersebut orang-orang baru pasti akan terkejut jika mengetahui seseorang itu masih muda usia nya sebutlah zahid namanya, tak ada satu hari pun yang terlewat ia beribadah, menghinakan dirinya di hadapan Allah SWT malam demi malam ia lalui dengan berdoa meminta ampunan kepadanya.
“assalamualaikum zahid” seseorang menepuk pundaknya dari belakang,
“wa’alaikumsalam paman”. banyak orang yang sudah mengenal zahid di sini ia adalah pemuda yang baik hati dan murah senyum, di sela-sela kegiatan beribadah panjangnya ia juga menyempatkan waktu untuk bekerja ia mempunyai seorang adik untuk dinafkahi zahid setiap harinya berjualan menjadi pedagang. “kau sudah selesai dengan pekerjaanmu zahid?”, “sudah paman aku hendak pergi ke masjid”
“kalau begitu ajaklah aku, mungkin dengan dekat-dekat bersamamu aku aku bisa menjadi seorang yang lebih baik, carilah orang orang