Kampus I : Jalan Kolam Nomor 1 Medan Estate (061) 7360168, 7366878, 7364348 (061) 7368012 Medan 20371 Kampus II : Jalan Setiabudi Nomor 79 / Jalan Sei Serayu Nomor 70 A (061) 8225602 (061) 8226331 Medan 20132
Website : www.uma.ac.id E-Mail : [email protected]
UNIVERSITAS MEDAN AREA
FAKULTAS PERTANIAN
SURAT TUGAS
No: 078 b/FP.0/02.5/X/2017
Dekan Fakultas Pertanian Universitas Medan Area (UMA dengan ini menugaskan Dosen yang namanya tersebut di bawah ini:
N a m a : Dr. Ir. Sumihar Hutapea, MS NIP : 195612311983012001 NIDN : 0031125636
Pangkat :IV/c
Alamat : Jalan Melati XIV Perumnas Helvetia Medan Sebagai : Anggota Peneliti
Untuk Melaksanakan kegiatan penelitian yang telah lolos seleksi dari Simlitabmas Kemenristek Dikti , Skim Penelitian Terapan Perguruan Tinggi (PTUPT) T. A 2018.
Judul Penelitian: Penyelamatan Plasma Nuftah Pisang Unggul Nasional (Kepok, Barangan, Pisang Roti) dan Fhia-17 (Pisang Introduksi) Dengan Teknik Kultur
Jaringan, Aplikasi Agen Hayati dan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman Secara Terpadu
Waktu Penelitian: Februari sd Desember 2018
Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian tersebut, diharapkan saudara dapat membagi waktu dengan baik dan tidak meninggalkan tugas sebagai Dosen pengasuh mata kuliah yang ada di Fakultas Pertanian UMA
Demikian surat tugas ini diterbitkan untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan dapat dipergunakan seperlunya.
Medan, 1 Maret 2018
153/Ilmu Hama Dan Penyakit Tanaman
USULAN
PENELITIAN TERAPAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI
PENYELAMATAN PLASMA NUFTAH PISANG UNGGUL NASIONAL (KEPOK,BARANGAN, PISANG ROTI) DAN FHIA-17 (PISANG INTRODUKSI)
DENGAN TEHNIK KULTUR JARINGAN, APLIKASI AGEN HAYATI DAN PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN SECARA TERPADU
TIM PENGUSUL
Ketua Peneliti : Dr.Ir. Suswati .MP/NIDN.0025056514
Anggota Peneliti 1. Prof. Dr.Ir.Retno Astuti .MS/NIDN. 0005046001 2. Dr.Ir.Sumihar Hutapea,MS/NIDN.0031125636
3. Ir.Asmah Indrawaty,MP./NIDN. 0114056401
UNIVERSITAS MEDAN AREA Juni 2017
i
ii
RINGKASAN
Indonesia kaya akan berbagai jenis pisang lokal unggul diantaranya pisang Kepok, Barangan,pisang Roti. Jenis-jenis pisang ini memiliki potensi hasil tinggi tetapi sangat rentan terhadap patogen. Tingginya serangan patogen layu (Fusarium oxysporum f.sp.
cubense (Foc), (Blood disease bacterium (BDB) dan nematoda menjadi penyebab utama rendahnya produksi pisang di Sumatera Utara. Hal ini membutuhkan solusi yang tepat dan strategis. Strategi yang harus dilakukan adalah penyediaan bibit pisang yang berkualitas (sehat, bebas hama dan penyakit tanamandan dapat tersedia dalam jumlah besar) dengan tehnik kultur jaringan , aplikasi agen hayati, perbaikan pola tanam (kombinasi tanaman pisang dan sumber hijauan), pengendalian terpadu OPT pisang serta pemanfaatan hijauan in-situ dan limbah tanaman pisang sebagai sumber bahan organik. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengaplikasikan teknologi budidaya tanaman pisang asal kultur jaringan di lahan terlantar bekas pertanaman pisang yang terserang berat/endemik penyakit layu pisang yang terintegrasi dengan teknologi pemanfaatan berbagai agen hayati, sumber hijauan/biopestisida, pengendalian OPT tanaman pisang secara terpadu, penyediaan pupuk organik/bahan organik melalui pengolahan limbah tanaman pisang.Target jangka panjang kegiatan ini adalah diperolehnya strategi budidaya tanaman pisang dan tehnologi pengendalian OPT tanaman pisang secara terpadu yang terintegrasi dengan kegiatan penyediaan pupuk organik yang berasal dari hijauan in-situ dan limbah pisang dan tehnologi pasca panen serta diversifikasi oleh buah pisang.Target khusus kegiatan ini adalah: diperolehnya metode peningkatan keberhasilan produksi plantlet secara maksimal dengan tehnik modifikasi komposisi media kultur jaringan. Dihasilkannya bibit pisang sehat yang pertumbuhannya baik dan tahan hama dan penyakit. Diperolehnya pola budidaya /tumpangsari antara tanaman pisang dan Brassicaceae; E.odorotum, Tithonia difersifolia, Zingiberaceae ( Curcuma spp, Kaemperia galangal), pengolahan limbah pisang dan tehnologi pasca panen serta diversifikasi oleh buah pisang. Kegiatan penelitian ini direncanakan dalam 3 tahun kegiatan yaitu: Tahun 1.1.Pengujian komposisi media kultur jaringan pisang Kepok. 2. Pengujian pertumbuhan dan ketahanan tanaman pisang terhadap patogen F. oxysporum f.sp cubense, BDB dan nematoda.Tahun 2. Terdiri dari : 1. Pengujian Pola budidaya tumpangsari tanaman pisang dengan tanaman sumber hijaun (Brassicaceae;
E.odorotum, Tithonia difersifolia, Zingiberaceae ( Curcuma spp, Kaemperia galangal). 2.
Pengolahan limbah tanaman pisang menjadi bahan organik. Tahun 3. Tehnologi Pasca Panen dan Diversifikasi oleh buah pisang. Kegiatan ini bekerjasama dengn PT.Hijau Surya Biotechindo,Kisaran dan kelompok Remaja Mesjid Percut Sei Tuan. Target capaian penelitian ini adalah: Produksi bibit kultur jaringan tanaman pisang, artikel ilmiah di jurnal nasional terakreditasi, makalah ilmiah, perlindungan varietas tanaman pisang, dan indikasi geografis. Penyelamatan plasma nuftah pisang dan pengembangan pangan lokal sesuai dengan renstra Penelitian Universitas Medan Area yaitu penyelamatan keanekaragaman plasma nuftah sumber pangan lokal dan percepatan transfer tehnologi/inovasi hasil-hasil penelitian unggulan Universitas Medan Area.
Key words: BDB, Foc, fungi mikoriza arbuskular, limbah pisang, Brassicaceae, Tithonia difersifolia, Teprosia sp, perlindungan varietas, indikasi geografis.
iii
DAFTAR ISI Halaman
RINGKASAN ... iii
DAFTAR ISI... iv
DAFTAR GAMBAR... v
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang ... 1
1.2. Tujuan penelitian ... 3
1.3. Urgensi penelitian ... 3
BAB 2. RENSTRA DAN ROAD MAP PENELITIAN PERGURUAN TINGGI ... 5
BAB 3.TINJAUAN PUSTAKA ... 6
3.1. Tanaman Pisang ... 6
3.2. Jenis-Jenis Pisang yang Dikembangkan Oleh Peneliti Pisang UMA... 7
3.3. Produk Mikoriza Yang dihasilkan oleh Tim Peneliti Pisang UMA ... 8
3.4. Organisme Pengganggu Tanaman Pisang Dan Status Terkini ... 8
3.5. Pengendalian Terpadu Hama dan Penyakit Tanaman Pisang ... 8
3.6. Sumber Hijauan Sebagai Sumber Bahan Organik dan Biopestisida ... 9
BAB 4. METODE PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu ... 9
4.2. Desain Kegiatan Penelitian ... 10
4.3. Tahun 1. Pengujian Formulasi media kultur jaringan Tanaman Pisang ... 11
4.4. Tahun 2. Percobaan pola tumpangsari tanaman pisang dengan sumber hijaun (Brassicaceae, Tithonia difersifolia, Eupathorium odorotum, Kaemperia galangal, Curcuma sp,Piper aduncum ) ... 13
4.5. Tahun 3. Tehnologi Pasca Panen dan Diversifikasi Olah Buah ... 15
BAB 5. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN ... 15
REFERENSI ... 18
REFERENSI
Ariningsih S. 2009. Penggunaan Beberapa Isolat Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) dalam Meningkatkan Ketahanan Bibit Pisang Kultivar Kepok terhadap Serangan Penyakit Darah (Blood Disease Bacterium). Skripsi Sarjana Biologi Universitas Andalas.
Padang.
Latiffah,J, Hayati,MZN, Baharuddin, S & Maziah,Z. 2009. Identification and pathogenicity of Fusarium species associated with root rot and stem rot of Dendrobium. Asia J.Plant Pathol. no.3,pp.14-21
Maharadingga. 2009. Efektivitas Beberapa Isolat Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) dalam Menekan Perkembangan Penyakit Layu Fusarium pada Bibit Pisang Kultivar Kepok. Skripsi Sarjana Biologi Universitas Andalas. Padang.
Nasir, N & Jumjunidang. 2003. Karakterisasi ras F.oxysporum f.sp. cubense dengan metode vegetative compatibility group test dan identifikasi kultivar pisang yang terserang.
J.Hort., vol 13. no.4. hlm.267-284
Nasir,N, Jumjunidang & Riska. 2005. Deteksi dan pemetaan distribusi F.oxysporum f.sp.
cubense pada daerah potensial pengembangan agribisnis pisang di Indonesia.
J.Hort., vol 15. no 1,Hlm 50-57
Ploetz , RC. 2006. Fusarium wilt of banana is caused by several pathogens referred to as Fusarium oxysporum f.sp cubense. Phytopathol.no 96,pp653-56
Suswati, Habazar, T., Husin E.F., Nasir, N., Putra, D.P. & Taylor,P.A. 2009. Phenylalanine Ammonia-lyase Activity In Plantain cv.Kepok Induced by PU10-AMF. The 2nd International Seminar And Workshop On Advance Molecular Biology.Pangeran Beach Hotel, Padang. August 17th-20th 2009.
Suswati, Habazar T, Husin EF, Nasir N, Putra DP, Taylor P. 2011. Senyawa Phenolik Akar Pisang cv. Kepok (Musa acuminata) yang Diinduksi dengan Fungi Mikoriza Arbuskular Indigenus PU10-Glomus sp 1 terhadap Penyakit Darah Bakteri. Jurnal Natur Indonesia 13(3): 207-213
Suharti N. Habazar T, Nasir N. 2012. Inokulasi Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) Indigenus pada Bibit Jahe untuk Pengendalian Penyakit Layu Ralstonia solanacearum ras 4. Jurnal Natur Indonesia 14(1): 61-67
Suswati, Nasir N, Azwana. 2013. Peningkatan Ketahanan Tanaman Pisang Barangan terhadap Bood Disase Bacterium (BDB) dengan Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskular Indigenus. J.Hama dan Penyakit Tumbuhan Tropika 13(1): 96-104
18
Suswati, Friardi, Indrawaty A. 2015. Penapisan Limbah Pertanian (Sabut Kelapa dan Arang Sekam) dalam Peningkatan Ketahanan Bibit Pisang Barangan Bermikoriza terhadap Blood Disease Bacterium and Fusarium Oxysporum F sp.cubense. J.HPT Tropika . ISSN 1411-7525. Vol. 15 No. 1.Maret 2015.
Suswati, Indrawaty A. 2015. Aktivitas Enzim Peroksidase Pisang Kepok dengan Aplikasi Glomus tipe 1. J.HPT Tropika . ISSN 1411-7525. Vol. 15 No. 1.September 2015.
Yefriwati, Habazar T, Reflin dan Muas I. 2005. Aplikasi beberapa Cendawan Mikoriza arbuskular Dalam Meningkatkan Ketahanan Bibit Pisang terhadap serangan Penyakit Layu Bakteri (Ralstonia solanacearum ras 2). Posiding Seminar Nasional dan Workshop Asosiasi Mikoriza Indonesia. Dies Natalis Universitas Jambi ke-42, tanggal 9-10 Mei 2005 di Jambi