PELASANAAN TERAPI KASUS DISFAGIA
Standar Prosedur Oprasional
Pengertian Adalah penanganan terhadap kasus gangguan proses menelan dengan memperhatikan :
1. jenis manajemen nutrisi yang diperlukan 2. Kapan terapi dapat dimulai dan tipe terapinya 3. Strategi khusus yang diperlukan
4. Mempertahankan hasil yang telah dicapai selama terapi Tujuan Mengembalikan fungsi oral feeding pasien dengan secara konstan mempertahankan kecukupan hidrasi dan nutrisi serta menelan dengan aman
Kebijakan Pelaksanaan terapi fisik pada kasus disfagia dilakukan oleh seorang terapis okupasi dan atau dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
Prosedur 1. Membaca hasil tes diagnostik/pemeriksaan klinis gangguan menelan
2. Melakukan skrining derajat disfagia dimulai dengan menelan air liur sebanyak mungkin selama 30 detik.
Jika dapat melakukan lebih dari 2 kali, dapat dilanjutkan dengan terapi menelan cairan/makanan lunak
3. Siapkan alat bantu terapi yang dibutuhkan, seperti : a. Tongue Spatel
b. Kassa steril dan sarung tangan c. Sikat gusi-lidah
d. Stetoskop e. Baby oil f. Senter
g. Racikan makanan atau minuman dengan kekentalan yang dibutuhkan (untuk pasien rawat inap disediakan gizi, rawat jalan memesan pasien untuk membawa jenis makanan tertentu)
3. periksa keadaan umum pasien
4. Jelaskan pada pasien masalah yang dideritanya
5. Lakukan kegiatan terapi telan mulai dari tekstur cairan kental bertahap ke cairan encer
6. Terapi menelan dapat diberikan pada posisi sandaran
>60 derajat
7. Pasien diarahkan untuk menelan dengan melakukan gerakan kompensasi antara lain chin tug, manuver Mendelson, memiringkan kepala ke sisi yang lemah, dsb.
8. Lakukan evaluasi
9. Catat laporan kegiatan terapi yang dilakukan 10. Terapi selesai dilakukan
Unit Terkait Poli rawat jalan instalasi rahabilitas medik Poli rawat inap RSP dr Rivai Abdullah Banyuasin Gizi (untuk pasien rawat inap)
Wewenang - Dilakukan oleh terapis okupasi dan atau dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
- Stimulasi elektrik otot pada kasus disfagia dilakukan oleh fisioterapis atau dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
Dokumen Terkait Status catatan medis pasien
Referensi *dsyphagia, Diagnosis and Management”(Michael E. Groher)