• Tidak ada hasil yang ditemukan

efektifitas penggunaan aplikasi quipper school

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "efektifitas penggunaan aplikasi quipper school"

Copied!
174
0
0

Teks penuh

Efektivitas Penggunaan Aplikasi Quipper School Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Darul Falah Enrekang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketercapaian hasil belajar tuntas, aktivitas dan respon siswa dengan menggunakan aplikasi Quipper School. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aplikasi Quipper School efektif dalam menunjang hasil belajar siswa.

Saya tidskriftet Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Quipper School Terhadap Hasil Belajar Kelas VIII Mata Pelajaran Matematika di SMP Negeri 4 Semarang.

Rumusan Masalah

Quipper School, penulis tertarik mengangkat permasalahan tersebut dan mencoba melakukan penelitian dengan judul “Efektivitas Penggunaan Aplikasi Quipper School Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Darul Falah Enrekang”.

Tujuan Penelitian

Quipper School untuk Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Darul Falah Enrekang. Untuk mengetahui respon belajar positif siswa terhadap penggunaan aplikasi Quipper School terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Fisika Kelas XI SMA Darul Falah Enrekang.

Manfaat Penelitian

Efektivitas

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran yang baik adalah media yang dapat membimbing siswa dalam memperoleh ilmu dan memberikan ilmu yang menarik. Secara umum penggunaan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi dapat mengatasi sikap pasif siswa. Dari ketiga pendapat ahli di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan secara efektif untuk proses pembelajaran.

Selain itu media pembelajaran dapat membantu guru menyampaikan materi yang masih bersifat abstrak agar dapat divisualisasikan menggunakan perangkat pembelajaran sehingga siswa mudah memahaminya.

Hasil Belajar

Penilaian proses dan hasil belajar mengajar merupakan implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Langkah-langkah perencanaan penilaian proses dan hasil belajar mengajar meliputi rencana penilaian proses pembelajaran dan rencana penilaian hasil belajar siswa. Rencana penilaian proses dan hasil belajar mengajar merupakan rencana penilaian yang dilakukan oleh guru untuk terus memantau kemajuan proses perkembangan hasil belajar siswa sesuai dengan potensi dan kemampuan yang diharapkan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar meliputi faktor yang ada dalam diri peserta didik dan faktor yang ada di luar diri peserta didik.

Mata Pelajaran Biologi

Organisasi seluler, struktur jaringan, struktur organ dan fungsi tumbuhan, hewan dan manusia serta penerapannya pada konsep ilmu pengetahuan, lingkungan, teknologi dan masyarakat. Pengajaran biologi di sekolah menengah hendaknya juga memperhatikan karakteristik perkembangan siswa yang berada pada masa operasional formal. Pada masa ini yang berkembang pada diri siswa adalah kemampuan berpikir simbolis dan memahami hal-hal yang imajinatif (dari abstrak ke konkrit).

Dalam hal ini harus berhati-hati karena siswa mempunyai kemampuan berpikir yang berbeda-beda.

Kerangka pikir

Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah desain eksperimen dengan pendekatan pre-experimental design dengan desain one-group pre-test-post-test design yang bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan aplikasi Quipper School terhadap pembuktian hasil belajar biologi kelas. , kemudian tes awal (pre-test). ) akan dilakukan, selanjutnya subjek akan diberikan perlakuan, kemudian dilakukan tes akhir (post-test) untuk mengukur pengaruh perlakuan yang diberikan pada masing-masing kelompok. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa pada kelas dibawahnya. Jadi penelitian ini tidak mengambil sampel seluruh populasi karena penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, oleh karena itu sampel yang digunakan hanya satu kelas.

Definisi Operasional Variabel

Instrumen Penelitian

Soal tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal pre dan post test berupa soal pilihan ganda yang masing-masing berisi 20 soal.

Teknik Pengumpulan Data

Tes yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah pretest (tes awal) dan posttest (tes akhir). Tujuan pengambilan tes adalah untuk memperoleh data hasil belajar siswa pada mata pelajaran biologi dengan menggunakan aplikasi Quipper School.

Teknik Analisis Data

Menurut Sugiyono, analisis data adalah suatu kegiatan setelah mengumpulkan data dari seluruh responden atau sumber data lainnya.Ada dua jenis statistik yang digunakan untuk analisis data dalam penelitian, yaitu. Hasil belajar siswa dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dengan tujuan untuk mendeskripsikan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran setelah penerapan aplikasi Quipper School. Kriteria seorang siswa dikatakan tuntas studinya adalah apabila mempunyai nilai minimal 75 sesuai dengan KKM yang ditetapkan sekolah dan mengelola data hasil belajarnya dengan menggunakan aplikasi SPSS versi 26. 2) Analisis data aktivitas siswa.

Analisis data aktivitas siswa dilakukan sedemikian rupa untuk mengetahui frekuensi dan persentase frekuensi yang digunakan siswa dalam pembelajaran.

Kriteria Efektivitas

Pada tabel 4.2 diatas terlihat bahwa dari 21 siswa pada kelas dengan kategori hasil belajar sangat rendah, terdapat 12 siswa, kemudian terdapat 9 siswa yang mempunyai hasil 60-69 dengan kategori hasil belajar rendah, kemudian terdapat 0 siswa yang mempunyai skor 70-79 dengan kategori hasil belajar sedang, kemudian ada siswa yang mempunyai skor 80-89 dengan kategori hasil belajar tinggi yang berjumlah 0 siswa, dan siswa yang mempunyai mempunyai nilai 90-100 dengan Kategori Hasil Belajar Sangat Tinggi dengan jumlah siswa 0 orang. Pada tabel 4.6 diatas terlihat terdapat 1 orang siswa yang mempunyai nilai 0-59 dengan kategori hasil belajar sangat rendah, kemudian terdapat 3 orang siswa yang mempunyai nilai 60-69 dengan kategori hasil belajar rendah. hasil belajar, maka terdapat 3 orang siswa yang memperoleh hasil 70-79 dengan kategori hasil belajar sedang sebanyak 7 orang, kemudian terdapat 4 orang siswa yang memperoleh hasil 80-89 dengan kategori hasil belajar tinggi dan 6 orang siswa yang mempunyai hasil belajar 80-89. siswa yang mempunyai hasil belajar 90-100 pada kategori hasil belajar sangat tinggi.

Hasil analisis aktivitas belajar siswa adalah gambaran aktivitas siswa pada proses pembelajaran Biologi menggunakan aplikasi Quipper School sesuai dengan yang diharapkan, siswa antusias dan aktif dalam proses pembelajaran. Materi yang diberikan dengan menggunakan aplikasi Quipper School sangat bermanfaat dan memudahkan guru dalam menyampaikan materi yang diajarkan, hal ini terlihat dari persentase siswa yang mengikuti kegiatan belajar mengajar selama dua pertemuan yaitu 100%, persentase siswa yang mengikuti proses kegiatan belajar mengajar sampai selesai adalah 100%, siswa yang masuk dan keluar forum online pada pertemuan pertama adalah 48% dan pada pertemuan kedua adalah 24%, siswa yang mengetahui materi pada pertemuan pertama sebesar 71% dan pertemuan kedua sebesar 90%, siswa yang mampu menjawab pertanyaan yang diajukan guru tentang materi yang dipelajari pada pertemuan pertama sebesar 19% dan pada pertemuan kedua sebesar 71%, siswa mengajukan pertanyaan tentang topik yang belum dipahami selama proses belajar mengajar.

Dengan aplikasi Quipper School saya menemukan pengetahuan baru yang belum saya peroleh selama belajar di kelas. Dengan materi yang diberikan melalui aplikasi Quipper School, saya tidak memerlukan sumber belajar lainnya. Materi yang disajikan pada media pembelajaran menggunakan aplikasi Quipper School menarik dan mudah dipahami.

Kejelasan petunjuk informasi belajar pada aplikasi Quipper School memudahkan saya dalam mengakses seluruh materi dan soal. Berdasarkan tabel diatas dapat diperoleh respon kelas XI IPA 1 terhadap setiap indikator mengenai penggunaan aplikasi Quipper school terhadap hasil belajar biologi kelas tersebut % memberikan respon tidak setuju dan 1,4%.

Pembahasan Hasil Penelitian

Terdapat siswa yang tidak mencapai ketuntasan individu di bawah rata-rata (nilai ketuntasan minimal 70), dengan kata lain hasil belajar siswa sebelum menggunakan aplikasi Quipper School secara umum masih tergolong rendah dan ketuntasan klasikal tercapai jika lebih tinggi dari 75 ,%, siswa pada kelas tersebut mencapai nilai KKM. Hasil analisis data hasil belajar siswa setelah pembelajaran biologi menggunakan aplikasi Quipper School menunjukkan bahwa 4 siswa atau 19,1% siswa kelas XI IPA memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) tidak tercapai. Hal ini disebabkan kurangnya perhatian siswa pada saat pembelajaran. proses pembelajaran menggunakan aplikasi Quipper School. Hasil observasi aktivitas siswa pada proses pembelajaran biologi menggunakan aplikasi Quipper School di dalam kelas 100%, siswa masuk dan keluar forum online pada pertemuan pertama sebesar 48% dan pertemuan kedua sebesar 24%, siswa masuk dan keluar forum online sebesar 71% yang memperhatikan materi pada pertemuan pertama dan 90% pada pertemuan kedua, siswa yang mampu menjawab pertanyaan guru tentang materi yang dipelajari pada pertemuan pertama 19% dan pertemuan.

Kriteria keberhasilan siswa dalam penelitian ini dikatakan efektif apabila minimal 70% siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran, dari hasil observasi pertemuan pertama tanpa menggunakan aplikasi Quipper School sebesar 60% dan pertemuan kedua setelah perlakuan sebesar 80%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanggapan siswa terhadap penggunaan aplikasi Quipper School sebagai alat pembelajaran adalah positif. Hal ini menunjukkan bahwa siswa mempunyai respon positif terhadap penggunaan aplikasi Quipper School yang telah dilakukan sebelumnya.

Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini membuktikan bahwa penggunaan media pembelajaran Quipper School berada pada kategori sangat baik (79%) dan hasil belajar siswa berada pada kategori baik (77%). Peneliti dapat menyimpulkan bahwa penggunaan aplikasi Quipper School efektif terhadap hasil belajar biologi siswa XI IPA SMA Darul Falah Enrekang. Hal ini membuktikan bahwa Quipper School mulai dari penyajian materi hingga tahap evaluasi merupakan media yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran.

Penggunaan aplikasi Quipper School merupakan media yang cocok, efektif dan dapat memotivasi siswa dalam belajar yang penerapannya telah dibuktikan terhadap hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil analisis data penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa tentang biologi efektif ketika menggunakan aplikasi kelas Quipper School, dan respon belajar siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar menggunakan aplikasi Quipper School efektif. .

Saran

Ketuntasan Hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA Darul Falah Enrekang berada pada kategori teratas. Kegiatan belajar siswa yang berkaitan dengan kegiatan belajar dari aspek yaitu aspek yang diamati secara keseluruhan termasuk dalam kategori aktif. Formulir Pembelajaran Online Quipper School (Online) (htp:/dailysocial.net/post/quipper-school, diakses 20 Januari 2020).

QuipperSchool terhadap hasil belajar siswa Kelas VIII pada mata pelajaran Matematika di SMP Negeri 4 Semarang". skripsi) (https://lib.unnes.ac.id/24056/). Tandai topik penggunaan dasar internet/intranet di SMP 1 Kaliwungu http://lib.unnes.ac.id/22708/) Jurusan Teknik Universitas Negeri Semarang Pengaruh penggunaan aplikasi Quipper school terhadap efektivitas proses pembelajaran bahasa Indonesia kelas XI IPA SMAN 13 Makasar.

Penerapan media interaktif berbasis sekolah Quipper dalam membentuk kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran PPKN di SMP N 2 Kudus. Efektivitas Metode Peer Teaching Learning Terhadap Pencapaian Kompetensi Membuat Pola Rok Siswa Kelas X SMK 2 Sleman Yogyakarta.

Ostium frontal B. Astium ethmoid

Jaringan tulang rawan hialin

Pada sel tulang (osteosit), rongga yang satu dengan rongga lainnya dihubungkan melalui suatu saluran yang disebut...

Cakra epitasis B. Lakuna

Referensi

Dokumen terkait

Saran Berdasarkan penelitian hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah di Puskesmas Narmada Kabupaten Lombok Barat, beberapa hal