• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN DANA DESA DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN DESA DI DESA BONTOMANAI KECAMATAN BUNGAYA KABUPATEN GOWA TAHUN ANGGARAN 2017-2018

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "EFEKTIVITAS PEMANFAATAN DANA DESA DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN DESA DI DESA BONTOMANAI KECAMATAN BUNGAYA KABUPATEN GOWA TAHUN ANGGARAN 2017-2018"

Copied!
141
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Penelitian ini mengkaji dana desa di wilayah desa Bontomanai yang merupakan salah satu desa di kecamatan Bungaya kabupaten Gowa yang mendapatkan dana desa. Permasalahan yang teridentifikasi adalah kemampuan pemerintah desa dalam memberdayakan masyarakat dalam penggunaan bantuan dana desa.

Rumusan Masalah

Penelitian ini penting dilakukan untuk memberikan gambaran sejauh mana pemanfaatan dana desa dilakukan dalam rangka pembangunan, baik pembangunan fisik dalam hal ini sarana dan prasarana maupun pemberdayaan masyarakat di desa khususnya di Desa Bontomanai, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Gowa. Berdasarkan fenomena tersebut, penulis tertarik untuk mengangkat permasalahan tersebut dalam penelitian ilmiah yang berjudul “Efektivitas Pemanfaatan Dana Desa Untuk Mendukung Pembangunan Desa di Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa Pada Tahun Anggaran.

Tujuan Penelitian

Efektivitas penggunaan dana desa dalam hal pengelolaan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan desa serta untuk mengetahui efektivitas penggunaan dana desa dalam pemberdayaan masyarakat. Rekomendasi yang dapat diberikan kepada pemerintah desa sebagai bahan pertimbangan untuk perbaikan pelaksanaan dana desa di tahun mendatang.

Manfaat Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Pengertian Desa

Terbentuknya desa tidak hanya sesuai dengan keinginan perangkat desa yang memiliki kewenangan untuk mengatur segala kegiatan yang ada di desa, seperti halnya pembentukan atau pembentukan organisasi baru, pembentukan desa juga harus menyesuaikan diri. dengan peraturan yang ada, dan dasar hukum pembentukan desa adalah UU No. 6 Tahun 2014 untuk Desa dan diatur lebih lanjut dalam PP No. 43 Tahun 2014 yang telah direvisi menjadi PP No. 47 Tahun 2015 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 6 Tahun 2014 Batas wilayah desa ditandai dalam bentuk peta desa yang ditetapkan dengan peraturan bupati/walikota.

Konsep Pembangunan Desa

kewenangan lain yang ditetapkan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, atau Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam pelaksanaan pembangunan nasional, peran pemerintah daerah dalam hal ini kepala daerah, bupati, camat, dan lurah sangat berperan dalam mensukseskan program pembangunan.

Asas-Asas Pengelolaan Keuangan Desa

  • Transparan
  • Akuntabel
  • Partisipatif
  • Tertib dan Disiplin Anggaran

Oleh karena itu, prinsip transparansi menjamin hak semua pihak untuk mengetahui keseluruhan proses pada setiap tahapan dan menjamin akses semua pihak terhadap informasi terkait Pengelolaan Keuangan Desa. Artinya, pengelolaan keuangan kota harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Konsep Pengelolaan Keuangan Desa

  • Perencanaan
  • Pelaksanaan
  • Penatausahaan
  • Pelaporan
  • Efektivitas Dana Desa

Dana desa adalah dana APBN yang diperuntukkan bagi desa yang disalurkan melalui APBD kabupaten/kota dan mendapat prioritas untuk pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Selanjutnya, pembuatan skema regulasi teknis sebagai manual (pedoman) dalam pengelolaan dana desa yang jumlahnya semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Konsep Akuntansi Desa

  • Akun-Akun Pokok
  • Kelemahan
  • Perlakuan Dana Terkait

Pendapatan kota mencakup semua uang yang diterima melalui rekening kota yang merupakan hak kota dalam satu tahun fiskal yang tidak harus dibayar kembali oleh kota. Transfer terdiri dari (1) dana kota; (2) bagian hasil pajak daerah kabupaten/kota dan retribusi daerah; (3) alokasi dana desa;

Laporan Keuangan Desa

Jika perlu, pentingnya kontrol terpisah atas dana terkait yang dikelola oleh desa akan membuka peluang pelaksanaan akuntansi dana dalam pemerintahan desa. Anggaran desa adalah rencana keuangan tahunan yang diselenggarakan oleh pemerintah desa, yang dibahas dan disepakati antara pemerintah desa dengan badan permusyawaratan desa dan ditetapkan dengan peraturan desa. Laporan realisasi anggaran berdasarkan PSAP menyajikan informasi realisasi pendapatan, belanja, transfer, surplus/defisit dan pembiayaan yang masing-masing dibandingkan dengan anggarannya dalam satu periode.

Penelitian Terdahulu

Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa dampak yang diharapkan dari dana desa dalam mendukung pembangunan desa dalam jangka pendek dapat dikatakan cukup baik. Mauliddin, A., (2017) meneliti “Efektivitas Penggunaan Program Dana Desa di Gampong Meunasah Mee Kec Hasil penelitian ini adalah pertama: efektivitas Alokasi Dana Desa (ADD) di Gampong Menasah Mee cukup baik dan sejalan dengan kebutuhan masyarakat.

Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan program dana desa di Gampong Meunasah Mee Kec. Risma Hafid (2016) meneliti “Pemanfaatan Dana Desa Dalam Pembangunan Desa Mangilu Kecamatan Bungoro Kabupaten Pangkep Tahun 2016” dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil kajian menunjukkan bahwa penggunaan dana desa dalam pembangunan Desa Mangilu Kecamatan Bungoro Kabupaten Pangkep efektif.

Penelitian ini mengangkat tema “Efektivitas Pemanfaatan Sumber Daya Desa Dalam Mendukung Pembangunan Desa di Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa”.

Kerangka Konseptual

Pada bagian ini penulis akan memaparkan hasil survey efektivitas penggunaan dana desa dalam mendukung pembangunan desa di Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa tahun anggaran 2017-2018. Selain itu juga dilakukan metode pengumpulan dokumen yang memuat penggunaan dana desa di Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa. Berdasarkan hasil wawancara di atas, penulis menyimpulkan bahwa dalam proses pelaporan pengelolaan dana desa oleh pemerintah desa Bontomanai, menurut Permendagri no.

Bentuk transparansi Dana Desa yang dilakukan Pemerintah Desa adalah dengan memasang baliho transparansi di depan kantor desa Bontomanai” (Hasil wawancara 28 Januari 2019). Berapa Dana Desa yang diterima Desa Bontomanai dari pemerintah pusat tahun 2017-2018 dan digunakan untuk apa dana tersebut. Bagaimana strategi atau ide pemerintah desa untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pemanfaatan program Dana Desa.

Pemerintah desa juga mengajak masyarakat untuk saling mengawasi dalam proses penggunaan program Dana Desa (mulai dari pencairan hingga realisasi penggunaan program Dana Desa dalam pembangunan infrastruktur, dll).

METODE PENELITIAN

Lokasi dan Waktu Penelitian

Jenis Penelitian

Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian ini menyajikan gambaran rinci tentang situasi, lingkungan sosial atau hubungan tertentu, yang digunakan ketika ada pengetahuan atau informasi tentang fenomena sosial untuk diselidiki atau dipertanyakan. Dengan pengetahuan atau informasi yang kita miliki tentang fenomena yang diselidiki dan pengukuran masalah yang cermat, deskripsi yang jelas dan terperinci tentang apa, siapa, kapan, di mana, bagaimana dan mengapa fenomena itu dapat dijelaskan.

Sumber Data

Metode Pengumpulan Data

Teknik Analisis Data

Uji Kredibilitas (Credibility)

Lanjutkan wawancara dengan sumber ketiga tentang informasi yang sama, demikian seterusnya sampai hasil wawancara meyakinkan peneliti. Penggunaan metode yang berbeda berarti bahwa jika pada tahap pertama informasi dikumpulkan melalui observasi tentang suatu aspek, maka digunakan metode lain seperti wawancara untuk mengumpulkan informasi yang sama. Jika Anda tidak yakin, cari dan temukan lebih banyak informasi dalam dokumentasi tentang aspek-aspek yang sama dengan yang dikumpulkan melalui observasi dan wawancara.

Definisi Operasional

Penggunaan dana desa di Desa Bontomanai dalam pelaksanaan kegiatan pembangunannya dibuktikan dengan sejauh mana kegiatan yang dilakukan sesuai dengan rencana yang telah disepakati dalam Musrenbang dan. Dalam pengelolaan dana desa di desa Bontomanai, kepala desa mengajak masyarakat untuk membentuk Tim Pengelola Kegiatan (TPK) yang terdiri dari unsur pemerintah desa dan unsur lembaga masyarakat desa. Berdasarkan tabel 4.10 di atas, realisasi penggunaan Dana Desa dalam bidang pemberdayaan pada tahun 2017 tidak semua rencana kerja pemerintah desa terealisasi seperti Pelatihan Business Plan, Pelatihan Tutor Tunanetra.

Berdasarkan tabel 4.9 dan tabel 4.10 diatas terlihat bahwa penggunaan Dana Desa di bidang pembangunan infrastruktur pada tahun 2017 dana sebesar Rp. Realisasi penggunaan Dana Desa pada bidang pembangunan tahun 2018 meningkat dari tahun 2017 sebanyak 6 (enam) program pembangunan yang terealisasi, dan pada tahun 2018 terdapat 10 (sepuluh) program yang terealisasi. Berdasarkan tabel 4.11 dan tabel 4.12 dapat dilihat realisasi penggunaan dana desa di bidang pembangunan dan pemberdayaan.

Besaran dana desa tahun 2017 dan 2018 tertera di papan reklame di depan kantor desa bontomanai yang digunakan untuk pembangunan dan pemberdayaan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambaran Objek Penelitian

  • Sejarah Desa
  • Kondisi Desa
  • Keadaan Demografi
  • Keadaan Sosial dan Pendidikan
  • Perekonomian dan Tenaga Kerja
  • Sarana, Prasarana dan Infrastruktur
  • Gambaran Pemerintahan Desa Bontomanai

Desa Bontomanai merupakan desa yang terletak di Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa yang memiliki luas ± 1.997 km2 dengan jumlah penduduk 3.431 jiwa terdiri dari 1.678 laki-laki dan 1.753 perempuan. Sebelum pemekaran, Desa Bontomanai terbagi menjadi 3 dusun yaitu Dusun Moncongmange, Dusun Bontosuro dan Dusun Datara. Kondisi tanah di Desa Bontomanai cukup subur, hal ini terlihat dari sebagian besar masyarakatnya hidup dari sektor pertanian.

Berdasarkan data profil desa, jumlah penduduk desa Bontomanai adalah 1997 jiwa dengan komposisi disajikan pada Tabel 4.2. Kehidupan sosial budaya pada tataran masyarakat desa Bontomanai merupakan tataran yang menganut keyakinan agama Islam. Masyarakat desa Bontomanai mayoritas beragama Islam, yang membuat sarana ibadah masjid dan mushola tersebar di beberapa titik di desa Bontomanai.

Jalan di Desa Bontomanai sangat beragam mulai dari jalan aspal, jalan aspal, jalan tanah dan jalan setapak.

Hasil Penelitian

  • Perencanaan
  • Pertanggungjawaban

Dalam proses pelaksanaan Dana Desa dilakukan oleh TPK atau Tim Pengelola Kegiatan yang telah dibentuk sebelumnya” (Hasil wawancara 01 Februari 2019).

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Penggunaan dana desa dalam bidang pembangunan desa sudah efektif terlihat dari program pembangunan infrastruktur yang telah dilaksanakan seperti tambak, jembatan, jalan petani, pembangunan jamban/toilet, jaringan pipa air bersih, lapangan olah raga dan umum. pasar. Pengelolaan Dana Desa yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, dan pertanggungjawaban dilakukan berdasarkan peraturan perundang-undangan. Pemerintah desa juga telah melaksanakan program-program pemberdayaan masyarakat, seperti pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia.

Seluruh kegiatan pengelolaan dana desa harus melibatkan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pelaksanaan program dana desa.

Saran

Mauliddin, A., 2017, Efektivitas Penggunaan Program Dana Desa di Gampong Meunasah Mee Kecamatan Kembang Tanjong Kabupaten Pidie. Sakthi, H., 2017, Pengawasan dana desa oleh badan bina desa di Desa Sampulungan Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar. Permasalahan yang sering ditemui dalam proses perencanaan dan pelaksanaan biasanya banyak masukan atau permintaan dari masyarakat yang tidak dibiayai oleh Dana Desa.

Besaran dana desa yang digunakan dalam bidang pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat dapat dilihat pada baliho yang dipasang di depan kantor. Masih banyak kegiatan yang sangat mendesak yang tidak dapat dibiayai Dana Desa, seperti Produk Unggulan Desa. Untuk detail dananya, saya tidak ingat jumlahnya, tapi dana desa ini banyak digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Karena dengan dana desa ini kita dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya. Saya tidak tahu berapa dana desanya, tapi bisa dilihat di papan tulis di depan kantor. Untuk jumlah dana desa, saya tidak begitu ingat berapa, tapi apakah digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam transparansi tentang pemanfaatan dana desa kepada masyarakat yang tidak sesuai dengan yang jumlah anggaran di RAB di berikan kepada masyarakat seharusnya pemerintah desa