PENDAHULUAN
Latar Belakang
1Toto Suharto, “Pengaruh Persepsi Dunia Usaha, Kecerdasan Emosional dan Sikap Profesi Perbankan Terhadap Motivasi Berprestasi Mahasiswa Ekonomi,” Jurnal Holistik Vol 12 No 2, (IAIN Syekh Nurjati Cirebon, 2011), hal. 5Toto Suharto, “Pengaruh Persepsi Dunia Usaha, Kecerdasan Emosional dan Sikap Profesi Perbankan Terhadap Motivasi Berprestasi Mahasiswa Ekonomi”, hal. Sikap positif mahasiswa terhadap profesi perbankan merupakan hal yang dianggap lebih berharga dibandingkan profesi Perbankan, yaitu kemudahan mendapatkan pekerjaan dengan tingkat imbalan atau gaji yang memadai, sehingga memungkinkan untuk mempunyai kesempatan menjadi Direktur Keuangan hingga menjadi. , Direktur Utama suatu Bank.
6Toto Suharto, “Pengaruh persepsi dunia usaha, kecerdasan emosional, dan sikap terhadap profesi perbankan terhadap motivasi berprestasi mahasiswa ekonomi,” hal.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Penelitian Relevan
Tinjauan Teoritis
Pertumbuhan lembaga keuangan syariah khususnya perbankan syariah telah mendorong penciptaan lapangan kerja di lembaga keuangan syariah tersebut. Dalam hal ini penyediaan tenaga terampil program studi Perbankan Syariah yang tersebar di beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta (PTN dan PST) di Indonesia merupakan sumber utama penyediaan tenaga yang dibutuhkan karena telah dipersiapkan secara matang. memahami filosofi, teori dan praktik lembaga keuangan syariah. Perbankan Syariah merupakan salah satu program studi IAIN Parepare yang termasuk dalam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).
Oleh karena itu, mahasiswa program studi perbankan syariah adalah mahasiswa yang telah lulus dan terdaftar pada suatu lembaga pendidikan.
Tinjauan Konseptual
Yang dimaksudkan adalah menjelaskan harapan mahasiswa perbankan syariah terhadap profesi perbankan. Penelitian ini berfokus pada mahasiswa perbankan syariah dari program perbankan syariah kampus IAIN Parepare, apa saja harapan mahasiswa perbankan syariah terhadap profesi perbankan. Data sekunder dalam penelitian ini adalah data harapan mahasiswa perbankan syariah terhadap profesi perbankan yang diperoleh dari buku, artikel, jurnal, internet dan skripsi sebelumnya.
Dalam penelitian ini penulis melakukan observasi langsung terhadap mahasiswa program perbankan syariah kampus IAIN Parepare. Dimana informan yang terlibat dalam penelitian ini adalah mahasiswa Perbankan Syariah IAIN Parepare yang dipilih secara acak. Untuk mengetahui harapan mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah IAIN Parepare, peneliti memaparkan hasil wawancara dengan beberapa informan.
Dalam hal ini mengetahui pandangan mahasiswa Perbankan Syariah sama dengan mengetahui pengetahuan dan pemahaman mahasiswa terhadap profesi Perbankan. Motivasi mahasiswa perbankan syariah menjadi bankir adalah karena mereka mempunyai dasar untuk bekerja di bank syariah karena mempunyai pengetahuan tentang bank itu sendiri. Mahasiswa program studi perbankan syariah mempunyai harapan untuk bekerja sebagai bankir karena profesi perbankan sesuai dengan kompetensi program studi perbankan syariah.
Peneliti: Untuk menjadi seorang bankir, seseorang harus menempuh pendidikan tinggi terlebih dahulu di jurusan perbankan syariah. Peneliti: Untuk menjadi seorang bankir, seseorang harus menempuh pendidikan tinggi terlebih dahulu di jurusan perbankan syariah.
Bagan Kerangka Pikir
METODE PENELITIAN
- Jenis Penelitian
- Lokasi dan Waktu Penelitian
- Fokus Penelitian
- Jenis dan Sumber Data yang Digunakan
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data-data yang ada di lapangan terkait dengan permasalahan yang diteliti, yaitu dengan menganalisis harapan mahasiswa program studi perbankan syariah terhadap profesi perbankan. Penelitian kualitatif yang peneliti maksudkan adalah penelitian yang menggambarkan mekanisme pembahasan dan penelitian tentang harapan mahasiswa program studi perbankan syariah terhadap profesi perbankan. 36 Dian Andriani, Mahasiswa Perbankan Syariah IAIN Parepare, wawancara peneliti, 22 Desember Wati, Mahasiswa Perbankan Syariah IAIN Parepare, wawancara peneliti, 23 Desember 2020.
40Dian Andriani, Mahasiswa Bank Syariah IAIN Parepare, wawancara peneliti, 22 Desember 2020. . harus mampu bekerja secara profesional baik sendiri maupun berkelompok atau tim.”41. Dilihat dari pernyataan informan, terlihat bahwa mahasiswa perbankan syariah mempunyai harapan yang tinggi terhadap profesi perbankan, karena informan berharap segera bekerja sebagai bankir setelah menyelesaikan pendidikan universitas. Besarnya harapan mahasiswa perbankan syariah untuk menjadi bankir membuat mereka pantang menyerah, ada beberapa responden yang lulusan perbankan syariah agar nantinya bisa bekerja di bank syariah.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pandangan Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah IAIN Parepare
Sedangkan mahasiswa perbankan syariah adalah seseorang yang menempuh pendidikan tinggi pada suatu perguruan tinggi yang berasal dari lulusan sekolah menengah atas baik negeri maupun swasta atau sederajat dengan latar belakang berbeda, yang memilih program studi perbankan syariah dengan tujuan memperoleh gelar akademik Strata Satu. gelar agar nantinya bisa bekerja di suatu perusahaan khususnya perbankan syariah, tergantung latar belakang utama dan minat masing-masing. Menjadi seorang bankir memang tidak mudah, hanya dengan berbekal ilmu saja belum tentu bisa memberikan pelayanan dan kepuasan yang maksimal kepada nasabah. Kalimat di atas merupakan tanggapan dari sumber yang artinya kalimat di atas menjelaskan tentang mahasiswa program perbankan syariah Institut Islam Negeri (IAIN).
Dari pertanyaan di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar mahasiswa perbankan syariah sudah mengetahui tentang bankir, namun ada pula yang baru mendengar tentang apa itu bankir. 42Ikhwaluddin, Mahasiswa Perbankan Syariah IAIN Parepare, wawancara peneliti, 18 Desember 2020. . Menerapkan etika dalam melayani pelanggan dengan baik agar pelanggan selalu merasa dilayani dengan baik dan sepenuh hati. Dengan menerapkan etika perbankan serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, maka profesi bankir dapat menjadi sebuah profesi yang luar biasa.
Menjadi seorang bankir memang tidak mudah, namun banyak orang yang suka bekerja sebagai bankir. Sebagai lulusan perbankan syariah yang kelak ingin bekerja di bank syariah, maka ia akan menjalankan tugasnya sesuai syariah, selalu mengutamakan tujuan akhirat, maka ia akan menjadi bankir yang beriman. Peneliti kemudian menanyakan lebih lanjut apakah informan berpendapat bahwa lulusan perbankan syariah cocok bekerja sebagai bankir.
Lebih lanjut peneliti menanyakan peluang alumni bank syariah menjadi bankir, jawaban kakak Mutmainnah dan Hikmah Rifayanti adalah sebagai berikut. Dari jawaban informan dapat diambil kesimpulan bahwa seseorang yang ingin menjadi bankir ada baiknya mengambil dulu gelar sarjana perbankan syariah agar ilmu yang didapat sesuai dengan jabatan yang didapatnya, bahkan apakah itu sesuatu? hal itu tidak diwajibkan oleh perusahaan perbankan karena menjadi lulusan SMA juga berpotensi.
Ekspektasi Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah IAIN Parepare
Menurut penjelasan Suster Syamsurianita, sebagai mahasiswa yang nantinya akan lulus di bidang perbankan, ia mempunyai harapan yang besar untuk bekerja di lembaga perbankan khususnya perbankan syariah yang sejalan dengan cabang yang dipilihnya. Dilihat dari pernyataan para informan, rata-rata respon menunjukkan bahwa harapan mahasiswa perbankan syariah terhadap profesi perbankan adalah mempunyai atau memiliki harapan yang cukup tinggi untuk menjadi bankir, karena sejak awal mereka memilih untuk mengenyam pendidikan dan manajemen perguruan tinggi syariah. perbankan. karena rata-rata ingin berkarir sebagai bankir dan juga melihat gaji seorang bankir menjadi salah satu alasan orang ingin menjadi bankir. Tanggapan informan terlihat dari pernyataan harapan di atas mengenai profesi perbankan, harapan mahasiswa perbankan syariah untuk menjadi seorang bankir.
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa harapan mahasiswa perbankan syariah untuk bekerja sebagai bankir sangat tinggi, karena menurut mereka peluangnya lebih besar dibandingkan mereka yang hanya lulusan SMA. Saya berharap setelah selesai, dengan izin Allah, saya bisa bekerja sebagai bankir. Harapan terbesar saya adalah bisa bekerja di bank syariah agar saya bisa mempraktekkan teori-teori terkait perbankan syariah di bangku kuliah khususnya di bank syariah. ” 58. Iya, saya yakin cita-cita saya menjadi pegawai bank syariah bisa tercapai, karena cita-cita awal saya menjadi pegawai bank syariah, makanya saya mengambil jurusan perbankan syariah.” 61.
Kendala mahasiswa perbankan syariah menjadi bankir dan cara mengatasi kendala tersebut adalah pemilik lembaga keuangan khususnya bank syariah tidak membuka lowongan. Cara untuk mengatasi kendala tersebut, selain dari mereka yang mempunyai regulasi, kita juga lulusan bank harus bisa menunjukkan kepada mereka bahwa kita adalah lulusan bank syariah yang mampu bekerja di perbankan, sehingga tidak banyak lulusan bank syariah yang mampu. pengangguran.” 63 Dapat disimpulkan bahwa apa yang diharapkan dari mahasiswa perbankan syariah mengenai profesi perbankan belum sepenuhnya terpenuhi, meskipun cita-cita mereka untuk menjadi seorang bankir cukup tinggi. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, mengenai Pandangan mahasiswa perbankan syariah terhadap perbankan, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa perbankan syariah memandang perbankan sebagai suatu pekerjaan yang memerlukan keterampilan dan keahlian khusus, sehingga diperlukan pengetahuan terkait perbankan.
Untuk meningkatkan pandangan mahasiswa pendidikan perbankan syariah tentang perbankan dan meningkatkan harapan mereka yang ingin berkarir di bidang perbankan, maka hendaknya industri perbankan, baik bank milik negara maupun bank swasta, mengkhususkan diri dalam merekrut tenaga perbankan sebagai bankir. agar orang-orang yang bekerja di bank adalah orang-orang yang sesuai dengan latar belakang pendidikannya sehingga tidak menimbulkan permasalahan. Bagi mahasiswa program sarjana perbankan syariah yang sedang menempuh pendidikan tinggi dan mengambil jurusan perbankan syariah dapat mempelajari dan memahami apa yang telah dipelajari sesuai dengan teori dan praktek di perkuliahan, sehingga bank tidak perlu membuka lapangan kerja bagi alumni lain. jurusan, kecuali alumni perbankan syariah.
PENUTUP
Kesimpulan
Dengan hal tersebut mahasiswa berharap dapat berprofesi sebagai bankir setelah menyelesaikan pendidikan S1 di Institut Agama Islam Negeri Parepare, sehingga mahasiswa tidak menyia-nyiakan waktunya untuk mengambil jurusan perbankan dan ilmu yang diperoleh dapat terwujud dengan baik.
Saran
“Pengaruh persepsi dunia usaha, kecerdasan emosional dan sikap terhadap profesi perbankan terhadap motivasi mahasiswa ekonomi.” Sumber: Seseorang yang bekerja di lembaga keuangan Peneliti: Menurut siapa saja, siapa pun bisa terjun ke dunia perbankan. Narasumber: Semua orang yang bekerja di lembaga perbankan Peneliti: Menurut Anda, apa saja tantangan profesi perbankan.
Sumber: Customer service, teller, departemen operasi, departemen pemasaran Peneliti: Menurut Anda apa tantangan menjadi seorang bankir. Narasumber : Tepat waktu, mampu menempatkan keadaan pada tempatnya, urusan keluarga tidak boleh diurus di dalam institusi, intinya harus profesional Peneliti : Menurut Anda mengapa seseorang memutuskan menjadi bankir? Sumber: Pegawai bank termasuk petugas kebersihan dan satpam Peneliti: Menurut Anda apa saja tantangan menjadi seorang bankir?
Narasumber : Seorang bankir harus fleksibel dalam berpikir dan bertindak Peneliti : Menurut anda apa alasan seseorang memilih profesi bankir? Pewawancara : Harus bisa menguasai komputer khususnya Word dan Excel Peneliti : Menurut anda apa alasan seseorang memilih profesi bankir? Narasumber: Alasan seseorang memilih profesi bankir pastinya merupakan pilihan masing-masing individu, apakah karena kemauan sendiri, keinginan orang tuanya, atau karena fashion dan lain sebagainya.
Pewawancara : Jabatan yang mempunyai tingkat tanggung jawab yang tinggi Peneliti : Menurut sebagian orang, termasuk dalam profesi perbankan.
