• Tidak ada hasil yang ditemukan

[PENDING] EKSTENSI EKSTRA KURIKULER PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE DALAM MENGEMBANGKAN AKHLAK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 10 JEMBER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "EKSTENSI EKSTRA KURIKULER PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE DALAM MENGEMBANGKAN AKHLAK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 10 JEMBER"

Copied!
111
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sehingga pendidikan Persaudaraan Setia Terate tidak lagi hanya sekedar keterampilan saja, namun lebih pada pembentukan kualitas kepribadian manusia. Mengingat pentingnya pengembangan kepribadian pada generasi muda, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Ekstra Mural Persaudaraan Setia Terate Dalam Pengembangan Akhlak Siswa SMP Negeri 10 Jember”.

Fokus Penelitian

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penelitian ini merupakan sarana untuk menambah wawasan dan pengetahuan ilmiah kegiatan ekstrakurikuler dalam mengembangkan semangat kerja siswa SMP Negeri 10 Jember. Kami berharap penelitian ini dapat menjadi tolak ukur dan bahan evaluasi kualitas proses pembelajaran dan latihan ekstrakurikuler siswa Persaudaraan Setia Hati Terate di SMP Negeri 10 Jember.

Definisi Istilah

Jadi dalam penelitian ini yang dimaksud dengan ekstrakurikuler adalah persaudaraan setia, ramah tamah, kegiatan pencak silat yang dilakukan di luar jam pelajaran untuk mengembangkan kepribadian, bakat, minat dan kemampuan siswa. Dari beberapa definisi di atas dapat dipahami bahwa yang dimaksud adalah persaudaraan setia hati di luar kurikulum yang bertujuan untuk mengembangkan moralitas.

Sistematika Pembahasan

Kemudian saran yang diberikan hanyalah berupa sumbangan pemikiran terhadap kemungkinan perbaikan dan perbaikan yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi SMP Negeri 10 Jember khususnya yang dijadikan tempat penelitian. Bagian terakhir, bagian ini berisi daftar pustaka, pernyataan keaslian, lampiran matriks penelitian, gambar atau rencana sekolah, sertifikat izin penelitian, dan lain-lain, yang disertai dengan data pribadi penulis.

KAJIAN KEPUSTAKAAN

Penelitian Terdahulu

Dari penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa penelitian yang telah dilakukan mempunyai berbagai perbedaan antara penelitian yang satu dengan penelitian lainnya. Yaitu penelitian mengenai penyuluhan ekstrakurikuler Persaudaraan Hati Setia Terate dalam mengembangkan moral siswa di SMP Negeri 10 Jember.

Kajian Teori

  • Ekstra Kurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate
  • Akhlak

Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) atau yang dikenal dengan SH Terate adalah sebuah persaudaraan “perguruan” pencak silat yang bertujuan untuk mendidik dan membentuk manusia berbudi luhur, membedakan yang baik dan yang buruk, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengajarkan kesetiaan pada diri sendiri. hati dan mengedepankan persaudaraan antar warga (anggota) serta mempunyai bentuk organisasi yaitu keluarga/aliran Persaudaraan Setia Hati (PSHT). Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) merupakan salah satu dari 10 perguruan silat yang turut serta mendirikan Persatuan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada Kongres Pencak Silat tanggal 28 Mei 1948 di Surakarta. Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) didirikan pada tahun 1922 oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo di Indonesia, tepatnya di Desa Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, Madiun.

Ajaran yang diajarkan oleh pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate tertuang dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Persaudaraan Setia Hati Terate yang berbunyi pada pasal 7 “Persaudaraan Setia Hati Terate bertujuan untuk mendidik manusia yang berbudi luhur, tahu benar .dari kezaliman, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (AD)". Persaudaraan beriman yang kokoh artinya mengutamakan hubungan antar manusia yang tumbuh dari hati yang ikhlas, ikhlas dan suci. Persaudaraan Setia Hati Terate tumbuh begitu pesat sehingga menjadi kini organisasi Pencak Silat terbesar di Indonesia dengan hampir 200 cabang di setiap kota.

Kesetiaan kepada Pancasila dan berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945 yang mengandung persaudaraan, kekeluargaan dan kebersamaan yang kekal dan abadi. Tujuan Setia Hati Terate adalah untuk mendidik dan menjadikan manusia berakhlak mulia, mengenal benar dan salah, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sebelum kita mendidik pelajar kita, kita mesti terlebih dahulu mendidik keluarga kita tentang "Apa yang Benar di Hati."

Pelatih Persaudaraan Setia Terate tidak lupa memberikan nasehat kepada para santrinya agar selalu saling mencintai, menghargai dan bertanggung jawab terhadap satu sama lain.

Pendekatan dan Jenis Penelitian

Dalam penelitian kualitatif, manusia merupakan sumber data utama dan hasil penelitian berupa kata-kata atau pernyataan yang benar (tentunya). Hal ini sesuai dengan pendapat Denzin dan Lincoln yang mengatakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan lingkungan alam, dengan tujuan untuk menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan melibatkan berbagai metode yang ada.34. Penelitian kualitatif menurut Muhajir setidaknya mengenal empat kebenaran yang akan dihasilkan, yaitu kebenaran empiris inderawi, kebenaran empiris logis, kebenaran empiris teoritis dan etis, dan kebenaran empiris transendental.

Para penulis buku penelitian kualitatif lainnya (Denzin dan Lincoln) menyatakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang memanfaatkan kondisi alam, dengan tujuan untuk menafsirkan fenomena yang terjadi, dan dilakukan dengan menggunakan berbagai metode yang ada. Dari kajian definisi-definisi tersebut dapat disintesis bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena yang ingin diselidiki, yaitu konsep, perilaku, persepsi dan permasalahan manusia yang diteliti.36. Penelitian ini fokus pada urgensi ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate dalam pengembangan akhlak Islami siswa di SMP Negeri 10 Jember.

Pertama, bagaimana urgensi ekstrakurikuler persaudaraan setia hati dalam pengembangan akhlak Islami saudara-saudara di SMP Negeri 10 Jember. Kedua, bagaimana ekstrakurikuler desakan persaudaraan hati yang beriman diwujudkan dalam pengembangan akhlak Islami yang santun dan baik pada siswa SMP Negeri 10 Jember.

Lokasi Penelitian

Studi kasus tunggal yang peneliti maksudkan adalah menyajikan uji kritis terhadap suatu teori yang signifikan, dalam desain studi kasus tunggal ini seperti yang diungkapkan oleh Neal Gross yang berfokus pada suatu sekolah, dalam bukunya Implementing Organizational Innovation (1971).37 . Data primer adalah data yang dikumpulkan, diolah, dan disajikan oleh peneliti dari sumber pertama.39 Dalam hal ini, data primer adalah data yang diperoleh dari sumber yang diteliti, yaitu pertama, guru sepulang sekolah Persaudaraan Setia Terate. Keempat, siswa Kelas VII (Tujuh) yang tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate.

Sedangkan data sekunder adalah data yang dikumpulkan, diolah dan disajikan oleh pihak lain, yang biasanya disajikan dalam bentuk publikasi dan jurnal sekolah.40 Dalam hal ini, data sekunder adalah data yang telah diolah dalam bentuk teks tertulis atau dokumentasi seperti sebagai profil sekolah, data kepegawaian, sekolah, data tentang organisasi sekolah dan data terkait lainnya. Guru Ekstra Kurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate yang berperan dan bertanggung jawab melaksanakan proses kegiatan pelatihan Ekstra Kurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate. Guru Pendidikan Agama Islam yang diambil dari kelas VIII (delapan) merupakan guru yang bertugas melaksanakan proses belajar mengajar atau belajar mengajar di kelas.

Kemudian, sumber data berasal dari dokumentasi pilihan yang relevan dengan judul penelitian, seperti catatan, rekaman, gambar atau foto, dan hasil observasi yang berkaitan dengan fokus penelitian ini.

Subyek Penelitian

Siswa yang mengikuti Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate di SMP Negeri 10 Jember dapat disajikan pada Tabel 4.2 di bawah ini. Dalam pembahasan kali ini akan dianalisis data penelitian mengenai peran ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate dalam membentuk semangat kerja siswa SMP Negeri 10 Jember. Perluasan ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate dalam pengembangan akhlak Islami pada kakak beradik siswa SMA Negeri 10 Jember.

Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate dalam pengembangan akhlak Islami santun dan ramah tamah pada siswa SMP Negeri 10 Jember. 60Luqman Dika Yanuarta, siswi ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate SMP Negeri 10 Jember, 11 Januari 2018. Di SMP Negeri 10 Jember, siswa peserta Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate terkadang juga terlibat perkelahian.

Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate dalam mengembangkan akhlak Islami sebagai saudara siswa SMP Negeri 10 Jember. Penyuluhan Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate dalam pembinaan akhlak Islami yang santun dan baik pada siswa SMP Negeri 10 Jember.

Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Analisis Data

Keabsahan Data

Tahap – Tahap Penelitian

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

Gambaran Obyek Penelitian

  • Sejarah Singkat Berdirinya SMP Negeri 10 Jember
  • Identitas Kepala Sekolah SMP Negeri 10 Jember
  • Visi dan Misi SMP Negeri 10 Jember
  • Tujuan SMP Negeri 10 Jember
  • Keadaan Guru, Karyawan dan Siswa
  • Sejarah Berdirinya Ekstra Kurikuler Persaudaraan Setia
  • Peserta Ekstra Kurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate

Penyajian Data dan Analisis

Hasil wawancara dengan informan dan hasil observasi peneliti menunjukkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate di SMP Negeri 10 Jember merupakan kegiatan pencak silat yang dilakukan di halaman sekolah di luar jam sekolah dan di bawah bimbingan pihak sekolah dengan tujuan untuk mengembangkan akhlak keislaman siswa. Hasil wawancara adalah siswa yang mengikuti Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate sudah diajarkan untuk tidak pelit satu sama lain, bersabar, hal ini dicontohkan oleh informan yaitu siswa yang mempunyai makanan enak atau minuman. harus berbagi dengan teman-temannya. Di SMP Negeri 10 Jember kebiasaan moral terhadap sesama dipelajari dan dibiasakan dalam proses pembelajaran di sekolah, namun melalui Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate juga dibiasakan dan tidak bosan.

Untuk pelatihan luar sekolah Persaudaraan Setia Terate, wajib bagi setiap siswa untuk berjabat tangan dan membacakan doa sebelum pelatihan dimulai. Sebab, dalam Persaudaraan Setia, Terate merupakan wujud rasa persaudaraan dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk memohon keselamatan. Ekstrakurikuler persaudaraan setia Hati Terate, terdapat berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan atau mengembangkan akhlak Islami yang santun dan ramah tamah yang tidak hanya dilakukan sekali saja, melainkan dipelajari secara berulang-ulang.

Direktur terus memotivasi kegiatan ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Hati Terate dan mendukung setiap kegiatan positif. Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan terus mendukung kegiatan ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate agar tetap berfungsi sesuai dengan tujuannya dan memastikan anak berkembang lebih baik sesuai dengan moral, visi dan misi sekolah.

Pembahasan Hasil Temuan

PENUTUP

Kesimpulan

Dari hasil temuan data di atas, pentingnya kegiatan ekstrakurikuler berbasis kesantunan dan keramahtamahan adalah agar siswa mampu meningkatkan rasa hormat terhadap sesamanya, bersikap baik terhadap orang lain, bersikap santun dan lain sebagainya.

Saran – Saran

Selain meningkatkan kualitas kecakapan hidup siswa juga dapat memberikan banyak manfaat dalam pengembangan kreativitas siswa yang tercermin dari prestasi yang diraih. Kepala sekolah lebih memperhatikan penambahan media dan prasarana yang dibutuhkan siswa, karena media dan fasilitas yang baik dapat meningkatkan semangat peserta Ekstrakurikuler untuk terus berkarya dan berinovasi. Pengawas ekstrakurikuler dalam pembinaan dan bimbingan siswa hendaknya lebih tegas agar siswa lebih giat dalam berlatih, sebaiknya pelatih juga mencerminkan perilaku positif agar dapat dilihat dan ditiru oleh siswa peserta Ekstrakurikuler Persaudaraan Setia Terate.

Penggunaan lebih banyak jenis kegiatan ekstrakurikuler dan dorongan yang lebih besar untuk melakukan kegiatan ekstrakurikuler harus diperlukan untuk mencapai hasil yang optimal. Yang terpenting dalam pelatihan ini para santri tidak terlalu pasif (aktif) dalam bertanya dan meminta masukan tentang kepribadian atau pengetahuannya tentang Persaudaraan Hati Setia Terata.

Referensi

Dokumen terkait

Subyek penelitian adalah siswa yang mengikuti kegiatan ekstra kurikuler bidang seni tari SMA Perintis 2 Bandar Lampung tahun pelajaran 2009-2010. Penelitian ini menekankan

: Identifikasi Beberapa Faktor yang berhubungan Persepsi Siswa terhadap Peran Guru Agama dalam Kegiatan Ekstra Kurikuler Pendidikan Agama Islam (Kasus pada 5 SMU di Kota

Tulus dan Sastra adalah anggota aktif PSHT sehingga mereka melakukan kerjasama dalam kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di Desa Rejosari maupun kegiatan yang

Dapat ditegaskan lagi bahwa materi pelajaran yang disampaikan melalui kegiatan ekstra kurikuler tari untuk anak-anak tuna grahita ringan di SLB C Widya Bhakti Semarang pada dasarnya

Kegiatan Ekstra Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran biasa yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantu pengembangan

Kegiatan Ekstra Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran biasa yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai

Pembudayaan dan pengembangan al-Qur’an melalui kegiatan ekstra kurikuler bagi mahasiswa baik dari fakultas agama maupun umum pada PTAI di pesantren yang mendasarkan pada

Kegiatan Ekstra Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran biasa yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai