0
FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA N 4 KOTA SOLOK
JURNAL
ELSA BUDI FERTI NPM. 10070158
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SOSIOLOGI
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT
PADANG
2014
FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X DALAM PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA N 4 KOTA SOLOK
Elsa Budi Ferti1)Adiyalmon2)Ranti Nazmi3)
1)Mahasiswa Pendidikan Sosiologi, PIPS STKIP PGRI Sumatera Barat
2)Staf Pengajar Pendidikan Sosiologi, PIPS STKIP PGRI Sumatera Barat
3)Staf Pengajar Pendidikan Sosiologi, Pendidikan Sosiologi, PIPS STKIP PGRI Sumatera Barat
ABSTRACT
This research is motivated by the factors causing low student motivation in learning sociology at SMA N 4 Solok. It is seen from the internal and external factors, the causes of low student motivation because it seems there are still many students who spoke when the teacher explains the lesson, and out of the classroom while the students learn and too lazy to do the work set by the teacher and the students prefer to rely on friends in making assignments. The objectives of this study were 1) to describe the factors causing low student motivation in learning sociology class X SMA N 4 Solok and 2) describe the efforts made by teachers to improve students' motivation in learning sociology at SMA N 4 Solok.
In this study the authors use Bloom's theory of learning that describes the areas to be the focus in the areas of learning, namely cognitive, affective and area psychomotor area. This study used a qualitative research, the type used in this research is to develop a descriptive problems examined. Determination of informants conducted by purposive sampling technique, while the informants in this study of 16 people, the authors determined the students and teachers of subjects sociology, vice principal at the high school N 4 Solok. The data collected in this study is primary data obtained through the data collection methods such as interviews. The unit of analysis of data which comprises the step of reduction, data presentation / analysis of data, and drawing conclusions.
Based on the results of research conducted showed that: 1) the factors causing low student motivation in learning is due to two factors: external internal dam. External factors, namely the school environment, family environment, and the methods used in teaching the teacher. While internal factors, namely the willingness to learn, study habits / awareness and the ability of the student / IQ. 2) The efforts made by teachers to improve students' motivation in learning sociology, has been pursued by means of varying the teaching methods and improving discipline.
Keywords: Motivation, learning and student
PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan sistem terbuka, sebab tidak mungkin pendidikan dapat dilaksanakan dengan baik apabila pendidikan mengisolasi diri dengan lingkungan.Pendidikan berada dimasyarakat dan milik masyarakat.Itulah sebabnya pemerintah menugaskan bahwa pendidikan adalah menjadi tanggug jawab pemerintah atau sekolah, orang tua dan masyarakat. Oleh
karena itu apa yang berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat akan berpengaruh pula terhadap pendidikan.
Pada hakikatnya, belajar adalah salah satu proses perubahan tingkah laku yang dilakukan peserta didik dalam usaha mengembangkan potensi. Menurut Hamzah (2010:160)bahwa “belajar sebagai perubahan prilaku yang terjadi setelah peserta didik megikuti atau menjalani suatu proses belajar
mengajar”. Jadi, proses belajar mengajar itu bisa berjalan baik apabila ada motivasi yang mempengaruhi hasil belajar.
Peserta didik yang memiliki motivasi tinggi terhadap belajar menunjukkan perhatian yang besar terhadap kegiatan belajar dan hasil yang memuaskan begitu pula sebaliknya.Disamping itu, penghargaan yang diberikan kepada peserta didik sangat efektif dilakukan untuk memotivasinya dalam melaksanakan kegiatan belajar. Faktor lain yang sangat mempengaruhi motivasi belajar pesrta didik yakninya suasana kelas yang menjadi lingkungan tempat belajar. Menurut Skinner (dalam Elida, 1989:5)”motivasi peserta didik sangat ditentukan oleh lingkunganya”. Oleh karena itu peserta didik akan termotivasi dalam belajar jika lingkungan belajar dapat memberikan rangsangan sehingga peserta didik tertarik untuk belajar. Pemahaman dan pemanfaatan suasana kelas secara baik oleh peserta didik
diharapkan mampu mendukung
kesuksesannya dalam belajar.
observasi awal yang penulis lakukan pada tanggal 2 Mei 2014 di SMA N 4 Kota Solok terhadap peserta didik kelas X (X1 sampai dengan X7). Diperoleh gambaran bahwa dari 7 kelas X, ada dua kelas yang memiliki motivasi rendah(rata-rata dibawah KKM). Berikut ini dapat dilihat penjabarannya
Tabel 1.
Perbandingan nilai hasil belajar (UH dan MID semester 2)kelas X1
sampai dengan X7 N
o
Kelas Jumlah siswa
Rata- rata nilai UH
Rata- rata nilai MID
KKM
1 X1 32 77 75 75
2 X2 31 77 76 75
3 X3 34 72 73 75
4 X4 31 77 77 75
5 X5 28 77 76 75
6 X6 29 73 65 75
7 X7 31 76 76 75
Jumla h
216 529 518 525
Sumber: Guru bidang studi sosiologi kelas X 2013/2014
Oleh karena itu penelitian ini lebih memfokuskan kajian pada faktor penyebab rendahnya motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sosiologi di SMA N 4 Kota Solok.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan faktor penyebab rendahnya motivasi belajar siswa kelas X dalam pembelajaran sosiologi di SMA N 4 Kota Solok dan mendeskripsikan upaya guru dalam meningkatkn motivasi belajar sisa kelas X dalam pembelajaran sosiologi.
Penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah dilakukan pertama oleh rahayu (2013) mengenai “Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas XI di SMA N 11 Padang”, selanjutnya penelitian yang dilakukan oleh Yenni (2013) mengenai “Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Rendahnya Hasil Belajar Geografi Siswa Kelas XI SMA N Talamau Kabupaten Pasaman Barat”, penelitian selanjutnya dilakukan oleh Pernalis (2013),
dengan judul, “Faktor yang Mempengaruhi Peserta Didik Tidak Displin dalam Belajar dikelas VIII MTsN Durian Tarung Padang”.
Penelitian yang peneliti lakukan juga membahas tentang motivasi dalam belajar.
Namun peneliti menitikberatkan perhatian pada rendahnya motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sosiologidi SMA N 4 Kota Solok.
BAHAN DAN METODE Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yang berusaha mengungkapkan dan memahami realitas yang ada di lapangan sesuai dengan kondisi real di lapangan. Menurut Bogdan dan Taylor (Moleong, 2010: 3) menyatakan bahwa penelitian kualitatif Diartikan sebagai penelitian yang menghasilkan deskriptif Penelitian ini dilakukan selama dua
bulan mulai dari bulan juni sampai bulan juli 2014. Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 4 Kota Solok.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tulisan atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati, tipe penelitian ini deskriptif yang menggambarkan berbagai kondisi dan sesuatu hal seperti apa adanya.
Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data skunder. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan studi dokumen.
HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian
Motivasi merupakan daya peneggerak dalam diri seseorang untuk menimbulkan kegiatan belajar dan memberikan arah pada kegiatan belajar sehingga tujuan yang dikehendaki tercapai. Peserta didik yang memiliki motivasi tinggi terhadap belajar menunjukkan perhatian yang besar terhadap
kegiatan belajar dan hasil yang memuaskan, begitu juga sebaliknnya.
1. Faktor-Faktor penyebab rendahnya motivasi belajar siswa kelas X dalam pembelajaran sosiologi
Dalam proses pembelajaran ada dua faktor yang mempengaruhi motivasi belajar yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu yang sedang belajar, sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang ada diluar diri indivdu itu sendiri, dan dalam membahas faktor penyebab rendahnya motivasi belajar siswa dapat di kaitkan dengan teori belajar yang dikemukakan oleh Bloom, yang melihat belajar dari tiga ranah (Ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotor).
a. Faktor Internal
Faktor internal merupakan salah satu yang mempengaruhi proses belajar. Asumsi Bloom ada tiga kawasan yang menjadi fokus dalam teori belajar diantaranya kawasan kognitif yang berkaitan dengan daya nalar dan intelektual (pengetahuan, pemahaman, penerapan, memadukan, penilaian dan penguraian), kawasan afektif berkaitan dengan sikap, emosi, perasaan dan minat, kawasan psikomotor yang berkaitan dengan aspek keterampilan(kesiapan, meniru, membiasakan, adaptasi dan menciptakan).
Dalam sub bab ini dijelaskan faktor- faktor internal berkaitan dengan asumsi Bloomyang menyebabkan rendahnya motivasi belajar sosiologi siswa di SMA N 4 Kota Solok: kemauan dalam belajar, kebiasaan belajar, kemampuan/IQ.
b. Faktor Eksternal
Semua usaha pendidikan di arahkan untuk terjadinya perubahan prilaku peserta didik secara menyeluruh dengan mencakup semua faktor yang melatarbelakanginya, selain faktor dari dalam diri individu (faktor internal), ternyata faktor yang berasal dari luar diri individu (faktor eksternal) juga memiliki andil dalam menentukan motivasi belajar seseorang.
Faktor eksternal adalah motif-motif yang aktif dan berfungsi karena adanya rangsangan dari luar, dan juga faktor eksternal merupakan motivasi yang keberadaannya karena pengaruh dari luar. Dalam sub ini menjelaskan hal-hal eksternal yang menyebabkan rendahnya motivasi belajar siswa adalah: Lingkungan sekolah, Metode yang dipakai Guru dalam mengajar, Lingkungan keluarga.
2. Upaya yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sosiologi kelas X di SMA N 4 Kota Solok
Guru merupakan pendidikan professional dan guru adalah pendidik pada lembaga pendidikan sekolah (sekolah formal) yang dituntut untuk memberikan ilmu pengetahuan dan ketrampilan bagi seorang individu (ranah psikomotor). Upaya guru mengajarkan siswa terjadi di sekolah dan di luar sekolah, upaya pembelajaran yang dilakukan oleh guru agar siswa mempunyai motivasi dalam belajar yaitu: Dengan memvariasikan metode mengajar, meingkatkan kedisiplinan.
KESIMPULAN
Berdasarkan beberapa hal di atas maka untuk tujuan penelitian dapat disimpulkan secara umum bahwa dalam proses belajar siswa di SMA N 4 Kota Solok yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal yang berasal dari dalam diri siswa, yang menyebabkannya adalah kemauan dalam belajar, kesadaran/kemampuan siswa.
Sedangkan, faktor eksternal yaitu faktor yang ada diluar diri siswa itu sendiri, yang menyebabkannya adalah lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dan metode yang digunakan guru dalam mengajar. Adapun juga upaya guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMA N 4 Kota Solok yaitu:
dengan menggunakan metode mengajar bervariasi dan meningkatkan kedisiplinan.
Dengan demikian motivasi siswa dalam belajar semakin tinggi karena siswa tidak bosan dalam Proses Belajar Mengajar.
DAFTAR PUSTAKA
Elida Prayitno. 1989. Motivasi Dalam Belajar. jakarta :Proyek pengembangan lembaga pendidikan tenaga kependidikan.
Elida Prayitno. 1989. Motivasi Dalam Belajar. jakarta :Proyek pengembangan lembaga pendidikan tenaga kependidikan.
Handoko. 1986. Psikologi Pendidikan.
Bandung : PT Remaja Rosda Karya.
Pernalis, Dapit. 2013. Faktor yang mempengaruhi peserta didik tidak disiplin dalam belajar di kelas VIII MTsN Durian Taruang Padang.
Skripsi .STKIP PGRI Padang.
Rahayu, Winda. 2013. Faktor yang mempengaruhi motivasi belajar
peserta didik kelas XI di SMA N 11 Padang. Skripsi.STKIP PGRI Padang.
Yenni, Mrvia Elvia. 2013. Faktor eksternal yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar geografi siswa XI IPS SMA N 1 Talamau Kabupaten Pasaman Barat. skripsi. STKIP PGRI Padang.
