DATA SOCIAL PROJEK
NAMA INSTITUSI : UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
TOTAL ANGGARAN DISETUJUI : Rp. 15.000.000
KETUA TIM
I WAYAN ARDHI SUANTARA 1912021084
BAHASA DAN SENI
PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
LAPORAN BIMBINGAN BERSAMA DOSEN PENDAMPING PERIODE KE – 3 (Akhir)
TAHAP IMPLEMENTASI TOP 120 SOCIAL PROJEK PROGRAM INNOVILLAGE 2021
95. Fish Sambal : Inovasi Dan Penerapan E-Commerce Produk Sambal Ikan Catong(Cakalang dan Tongkol) Berbasis Teknologi Di Desa Suana, Nusa Penida.
Desa Suana/Kec. Nusa Penida/Kab. Klungkung/Provinsi Bali
DATA DOSEN PENDAMPING
Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Ketut Agustini, S.Si., M.Si.
NIP/NIDN : 197408012000032001/0001087401 Asal Institusi : Universitas Pendidikan Ganesha
Fakultas : Teknik dan Kejuruan
Program Studi : Pendidikan Teknologi Informasi
Nomor Kontak HP : 081213069274
Email : ketutagustini@undiksha.ac.id
Tahun 2021
PEMBAHASAN
Jadwal Bimbingan
Hari/Tanggal : Kamis /11 November 2021 Pelaksanaan melalui : Google meet (Online) Laporan Pembahasan
Pada periode ke-3 kegiatan Innovillage, tim 95 sudah melakukan bimbingan secara online bersama dosen pendamping, yaitu ibu Dr. Ketut Agustini, S.Si., M.Si. Melalui bimbingan yang telah dilaksanakan, tim 95 dan dosen pendamping membahas beberapa hal penting untuk program innovillage 2021. Beberapa hasil diskusi tersebut akan diuraikan dan dijelaskan sebagai berikut.
1. Prosesi pelaksanaan pelatihan digital marketing kepada pemuda pemudi dan kelompok loka muda di desa Suana.
Pada bimbingan berlangsung bersama dengan dosen pendamping, tim 95 innovillage mendiskusikan mengenai bagaimana proses pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh tim 95 innovillage. Dal hal ini tim 95 innovillage menjelaskan acara melalui susunan acara yang telah dibuat oleh tim. Melalui susuanan acara tersebut dosen pendamping memberikan masukan bahwa mengingat pembimbing dan wr 3 tidak bisa menghadiri acara, maka dosen pembimbing memberikan saran agar sambutan yang akan diberikan oleh wr 3 bisa di rekam melalui video dan ditayangkan ketika acara berlangsung. Begitu juga dengan sambutan oleh dosen pendamping tim 95 innovillage juga nantinya melalui rekaman video. Melalui hal ini mengajarkan kita bahwa jarak tidak akan memutuskan komunikasi jika seseorang bisa berpikir kreatif untuk bisa menukan solusi dari masalah yang ada. Dalam hal ini dosen pendamping juga menyarankan untuk menayangkan profil universitas pendidikan ganesha dan juga profil dari innovillage. Jadi selain tim 95 memperkenalkan wr 3 universitas pendidikan ganesha kepada peserta pelatihan, namun juga turut serta memperkenalkan profil universitas pendidikan ganesha dan program innovillage itu sendiri. Dengan adanya penayangan video seperti ini, maka diharpkan nantinya universitas pendidikan ganesha dan program innovillage lebih dikenal luas oleh masyarakat, baik itu anak- anak muda dan orang tua.
2. Pendampingan pada mitra mengenai uji coba Website E-commerce.
Dalam diskusi bimbingan yang sudah berlangsung, tim 95 innovillage bersama dosen pendamping juga membahas terkait proses pendampingan kepada kelompok mitra yaitu kelompok loka muda di desa suana. Tim 95 Innovillage akan melaksankan pelatihan Digital Marketing kepada kelompok loka muda yang mana juga dihadiri oleh pemuda-pemudi yang ada di setiap dusun di desa suana. Proses pelatihan ini merupakan program tindaklajut dari project innovillage tim 95 yang mana memberikan pengetahuan dan pengenalan terkait digital marketing kepada generasi muda yang ada di desa suana. Dalam hal ini, terkait pelaksanaan kegiatan akan dilakukan oleh tim 95, maka dosen pendamping memberikan masukan agar tim 95 memberikan hardcopy materi atau modul materi kepada peserta pelatihan digital marketing. Hal ini merupakan salah satu antisipasi untuk orang-orang awam atau yang masih belum mengerti tentang digital, yang mana takutnya baru pertama kali mengetahui mengenai digital marketing tiba-tiba sudah dilupakan. Sehingga dengan pemberian modul membuat pendampingan yang diberikan oleh tim tidak sia-sia.
Dalam hal ini peserta atau kelompok loka muda sendiri nantinya bisa membaca kembali pada manual sistem yang diberikan. Melalui manual sistem itu akan terlihat pendingan kepada peserta bisa terukur.
3. Evaluasi mitra terkait pelatihan digital marketing dan pendampingan uji coba Website E-commerce.
Mendiskusikan mengenai penilaian berupa evaluasi mitra merupakan hal yang sangat penting. Dalam hal ini, tim 95 innovillage dan dosen pendamping saat diskusi berlangsung sepakat menggunakan Google Form sebagai media untuk mengisi instrument evaluasi mitra dengan berupa angket respon. Penggunaan angket respon melalui google form akan lebih mudah untuk membuat sekaligus mengoleksi atau mengumpulkan sebuah data. Jadi, tim tidak perlu meluangkan banyak tenaga untuk memberikan pertanyaan satu persatu pada yang bersangkutan, apalagi sampai mencetak pertanyaan di kertas demi kuisioner. Kini, teknolgi telah memudahkan semuanya. Tim 95 Innovillage hanya perlu membagikan sebuah link dari google form yang telah dibuat, kemudian biarkan peserta mengisi kuisioner secara online. Dengan demikian, kita tidak perlu membuang media berupa kertas, tinta, dan juga tenaga serta juga memperkenalkan tool ini kepada masyarkat yang masih belum mengetahui kegunaan dari tool ini.
CATATAN DOSEN PENDAMPING
Pada proses bimbingan berlangsung, dosen pendamping memberikan beberapa point penting berupa evaluasi dan masukan dalam mengimplementasikan projek Innovillage. Evaluasi dan masukan ini nantinya diharapkan bisa direalisasikan pada projek yang dilaksanakan. Berikut merupakan beberapa evaluasi dan masukan yang diberikan oleh dosen pendamping selama proses bimbingan terkait tahap implementasi.
1. Project yang dikembangkan oleh tim 95 innovillage jangan berhenti sampai disini.
Program yang dikembangkan bisa menjadi potensi kewirausahaan yang menarik.
Dosen memberikan masukan agar tim 95 untuk mencari peluang kewirausahaan yang nantinya berguna bagi diri sendiri dan masyarakat luas. Tim 95 harus bisa berpikir ke depan mencari peluang yang bisa didapatkan nantinya. Menurut beliau potensi kewirausahan berbau kuliner memiliki potensi yang tidak pernah habis selagi kita mau menggali lebih dalam dan mencoba mencari peluang yang ada. Peluang yang dimaksud disini adalah tim harus bisa memiliki strategi tersendiri, jangan biarkan produk yang dikembangkan tidak mengalami perubahan, hal ini agar tidak ketinggalan dengan zaman dan pesaing oleh produk-produk lainnya. Sehingga produk yang dibuat harus bisa diupdate atau diperbaharui, baik itu memberikan inovasi dan kreasi pada versi baru seperti rasa sambalnya, varian sambal dan kemasannnya, namun masih tetap mengacu pada produk awal. Sehingga dalam hal ini tim diajak agar bisa berpikir kreatif untuk menciptakan inovasi-inovasi yang bermanfaat khususnya dalam bidang teknologi digital.
2. Dosen pendamping juga selalu mengingatkan tim 95 agar setiap melakukan implementasi baik itu di dalam maupun di luar ruangan agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tetap memakai masker, emncuci tangan dan memakai handsanitizer.
Protokol ksehetan ini juga wajib diingetkan kepada kelompok loka muda agar di masa pandemi covid-19 ini seluruh masyarakat di Desa Suana terhindar dari yang namanya virus Covid-19. Dalam hal ini tim 95 Innovillage diharapkan menjadi role model bagi masyarakat desa Suana yang masih awam mengetahui pentingnya mematuhi protokol kesehatan.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Link rekaman bimbingan secara online dengan menggunakan media virtual : https://bit.ly/BimbinganPeriodeke-3Innovillage2021
Dokumentasi 1. Bimbingan bersama dosen pendamping dan secara virtual online
Dokumentasi 2. Share Screen terkait tahap susunan acara kegiatan Pelatihan Digital Marketing oleh tim 95 melalui virtual online
PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat bersama-sama antara anggota tim dan dosen pendamping dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab.
Nusa Penida, 12/November/2021
DOSEN PENDAMPING
Dr. Ketut Agustini, S.Si., M.Si.
KETUA TIM
I WAYAN ARDHI SUANTARA
