• Tidak ada hasil yang ditemukan

Format RPL - Spada UNS

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Format RPL - Spada UNS"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Format RPL :

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK

A Komponen Layanan Layanan Dasar

B Topik Layanan Tips dan Strategi menghadapi Ujian Akhir

C Bidang Layanan Akademik

D Fungsi Layanan Fungsi Pengembangan dan Fungsi pemahaman F Sasaran Layanan Peserta Didik kelas IX

F Materi 1. Pengertian dan makna Ujian Akhir

2. Tips yang sesuai dalam melakukan ujian Akhir

3. Strategi belajar yang tepat dalam melakukan UjianAkhir G Metode dan Teknik Branstroming , diskusi, ceramah

I Media Alat Buku Tulis, Bolpoin, Lembar Evaluasi, LKPD

J Waktu 40 menit

K Tanggal Pelaksanaan 15 November 2021

L Sumber Bacaan • Siti Hajar.skripsi. persiapan siswa kelas dalam menghadapi ujian akhir

http://repository.uin.suska.ac.id

• Abdur Rahim. strategi belajar siswa dalam

menghadapi UNBK di SMA N 22 Makasar.pdf

• BAB II Landasan Teori. Definisi Kecemasan http://repository.uma.ac.id

M Tujuan 1. Siswa mampu mengetahui makna dan Ujian Akhir 2. Siswa mampu mempersiapkan diri untuk melakukan

Ujian Akhir

3. Siswa mampu memahami tips yang sesuai dalam melakukan ujian Akhir

4. Siswa mampu menyusun strategi belajar yang tepat dalam melakukan UjianAkhir

N Uraian Kegiatan

1. Tahap Awal (5 menit)

1) Ketua Kelompok membuka dengan salam dan berdoa 2) Ketua Kelompok membina hubungan yang baik

dengan anggota kelompok dengan menanyakan kabar 3) Ketua Kelompok meminta anggota kelompok untuk

mengisi presensi kehadiran

4) Guru BK menyampaikan tujuan layanan materi Bimbingan dan konseling

2. Tahap Peralihan ( Transisi) (5 menit)

1) Ketua Kelompok menanyakan kepada anggota kelompok yang belum mengerti dan memberikan penjelasannya

• Menanyakan kesiapan kelompok dalam mengikuti kegiatan layanan.

2) Ketua Kelompok menyiapkan aanggota kelompok untuk melakukan komitmen mengenai kegiatan layanan yang akan dilakukan.

3) Ketua Kelompok menanyakan kesiapan kepada anggota bimbingan kelompok untuk memulai bimbingan.

(2)

3. Tahap Inti / Kerja ( 15-20 menit)

1) Ketua Kelompok menyampaikan materi dan menjelaskan pentingnya materi kegiatan layanan tersebut.

2) Diskusi tentang pengalaman dan strategi menghadapi Ujian yang dipimpin oleh ketua Kelompok.

3) Ketua kelompok mengajak anggota bimbingan kelompok untuk dapat melakukan brainstorming atas masalah yang sedang dihadapi satu sama lain.

4) Ketua Kelompok meminta anggota kelompok untuk saling menanggapi pendapat

5) Ketua kelompok memberikan kesempatan kepada anggota bimbingan kelompok untuk dapat menyimpulkan mengenai materi yang sudah disampaikan.

4. Tahap Pengakhiran (Terminasi) (10 menit )

1) Ketua Kelompok meminta anggota bimbingan kelompok untuk dapat menyampaikan pesan dan kesan layanan bimbingan kelompok ini, serta harapan kedepannya yang akan dilakukan setelah mengikuti layanan bimbingan kelompok

2) Ketua Kelompok memberikan apresiasi kepada anggota kelompok

3) Ketua kelompok mengakhiri kegiatan layanan

bimbingan kelomok dengan mengucap rasa syukur, berdoa dan salam penutup.

O Evaluasi

1. Evaluasi Proses Ketua Kelompok melakukan evaluasi dengan memperhatikan proses yang terjadi melalui angket evaluasi proses meliputi:

• Melakukan refleksi hasil, tiap peserta didik menjawab atau menyamaikan argumennya.

• Mengamati sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan

• Mengamati cara peserta didik dalam menyampai kan pendapat atau bertanya

• Mengamati cara peserta didik dalam memberikan penjelasan terhadap pertanyaan guru BK

2. Evaluasi Hasil (ketercapaian hasil)

Evaluasi setelah mengikut bimbingan kelompok antara lain :

• Bagaimanana perasaan anda selama mengikuti Kegiatan bimbingan kelompok ini?

• Mengamati perubahan perilaku peserta setelah bimbingan kelompok.

• Konseli mengisi instrumen penilaian dari guru BK.

Sukoharjo, September 2021 Mengetahui

Dosen Pengampu, Guru BK,

Dr.Naharus Surur,M.Pd Putri Kusumaningsari

Nip.

(3)

LAMPIRAN-LAMPIRAN : 1. Uraian Materi

2. Lembar Kerja Siswa 3. Evaluasi Proses 4. Evaluasi Hasil

(4)

Lampiran 1 Materi

1. Ujian Akhir

Ujian akhir sekolah adalah ujian yang dilakukan pada akhir program pendidikan, adapun bahan-bahan yang diujikan meliputi pada materi standar yang dikaji dalam kelas dan hasil evaluasi ujian akhir digunakan untuk menetukan kelulusan bagi setiap peserta didik.Peserta didik dinyatakan lulus Ujian akhir sekolah dari satuan pendidikan pada pendidikan menengah setelah:

a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran

b. Memperoleh nilai minimal, baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok, mata pelajaran agama dan akhlak mulia.

c. Lulus ujian sekolah/ madrasah.Kecemasan Menghadapi Ujian

Kecemasan adalah ketegangan, rasa tidak aman dan kekhawatiran yang timbul karena dirasakan terjadi sesuatu yang tidak menyenangkan tetapi sumbernya sebagian besar tidak diketahui dan berasal dari dalam (DepKes RI, 1990).Seringkali siswa mengalami kecemasan begitu ingin menghadapi ujian.

Hal ini biasanya disebabkan biasanya disebabkan oleh kondisi dan kondisi dan situasi situasi ujian saat ujian saat itu, mes itu, meskipun materi kipun materi pelajaran pelajaran yang akan diujikan telah dikuasai. Selain itu juga bisa disebabkan karena waktu yang terbatas, tingkat kesulitan materi ujian, instruksi tes, bentuk pertanyaan dan hal-hal teknis lainnya. Kecemasan ini juga akan semakin meningkat melihat banyaknya siswa dan siswi yang tidak lulus, khususnya pada saat ujian nasional.

Faktor lain yang menyebabkan timbulnya perasaan cemas adalah kurangnya kepercayaan diri siswa terhadap kemampuan yang ia miliki. Karena itu, banyak siswa yang merasa pesimis. Sebenarnya siswa mampu mengerjakan soal dan mendapatkan nilai yang memuaskan. Namun karena kurangnya kepercayaan diri, sehingga mereka malah menyontek dan melakukan hal-hal curang lainnya yang terkadang membuat mereka gagal.

2. Cara mengatasi Kecemasan Menghadapi Ujian

Bagi sebagian orang rasa cemas dapat menimbulkan rasa optimis pada dirinya, karena ia merasa takut jika nantinya ia tidak berhasil lulus dengan nilai yang memuaskan. Namun bagi sebagian orang lainnya, rasa cemas dapat menimbulkan rasa pesimis. pesimis. Sehingga rasa Sehingga rasa cemas itu harus diatasi diatasi agar tidak b tidak berdampak buruk erdampak buruk bagi orang tersebut.

Ada beberapa cara untuk mengurangi rasa cemas siswa dalam menghadapi ujian beberapa caranya adalah sebagai berikut :

a. Hadapilah ujian dengan tenang dan santai

Dengan sikap yang tenang dan santai, kita akan mudah menjalaninya. Kita akan lebih mudah menyusun strategi yang tepat, lebih mudah konsentrasi dalam membaca dan menjawab soal sehingga hasilnya pun memuaskan. Oleh karena itu, janganlah menganggap ujian sebagai suatu beban melainkan sebuah tantangan. an sebuah tantangan.

b. Percaya pada diri sendiri.

Percaya pada diri sendiri adalah salah satu kunci sukses menghadapi kecemasan saat ujian.

Penting sekali untuk percaya pada kemampuan yang kita kimiliki serta meyakinkan diri bahwa kita bisa melewatinya dengan baik.

c. Buatlah sebuah rencana dan strategi yang tepat.

Untuk meghadapi ujian nasional misalnya, kita bisa menyusun strategi dengan mengumpulkan soal-soal UN dari tahun-tahun sebelumnya, melihat soal apa yang sering diujikan membeli buku- buku soal, mengikuti try out, diskusi dengan guru ataupun mengikuti bimbingan.

(5)

d. Perbanyaklah baca dan latihan soal.

e. Belajar kelompok.

f. Mohon doa restu dari orang tua.

g. Berdoalah pada Tuhan.

3. Persiapan menghadapi Ujian

Adapun yang dimaksud dengan persiapan menghadapi ujian adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan persiapan-persiapan yang diperlukan oleh siswa sebelum menghadapi ujian.

Richard Yor Key mengemukakan sebagaimana yang dikutip oleh The Lianggie dalam buku Cara Belajar yang Efisien, Ada tiga persiapan yang perlu dilakukan oleh siswa, yaitu:

a) Persiapan fisik (Phisycal preparation)

Untuk dapat menempuh ujian secara berhasil, kesehatan siswa merupakan faktor yang penting.

Siswa dianjurkan untuk menghindari atau setidak-tidaknya mengurangi tekanan dan keletihan dengan makan secara teratur dan pergi tidur seperti biasanya.

b) Persiapan emosional (Emotional preparation)

Siswa dianjurkan menyediakan waktu yang cukup longgar untuk mengulangi pelajarannya sehingga tidak merasa ketegangan atau merasa menyesal pada saat-saat terakhir. Siswa harus santai menjelang ujian, tidak membuang-buang energi karena cemas, tidak berdebat dengan teman tentang jawaban soal ujian, atau mendadak ingin menghafal sesuatu hal baru yang disebutkan teman.

c) Persiapan pengulangan (Review preparation)

Siswa dianjurkan merencanakan waktu untuk mengulangi pelajaran-pelajarannya. Waktu pengulangan yang pendek dan kerap, akan lebih efektif dan pada satu kali pengulangan yang lama. caranya ialah dengan melihat buku cacatan atau karcas-karcas, meringkas topik-topik utama, dan mengatur bahan-bahan ke dalam pola-pola dan hubungan-hubungan berarti.

Dalam buku Agus M. Hardjana “Kiat Sukses Study di Perguruan Tinggi”, menyatakan bahwa:

untuk menghadapi ujian,kita hendaklah membuat persiapan jangka jauh, jangka tengah, jangka dekat.

Persiapan Jangka jauh ujian, tentang sejak pembelajaran hari pertama sampai hari belajar khusus untuk menyiapkan ujian dimulai. Persiapan ujian jangka menengah, berlangsung 2-3 minggu sebelum 2-3 hari, persiapan ujian jangka dekat atau jangka pendek, berlangsung selama 2-3 hari sebelum hari, tanggal, jam ujian mata pelajaran yang bersangkutan diadakan

Menurut Hasbullah Thabrany, persiapan mendekati ujian di antaranya:

1. Kita menyusun jadwal mengulang mata pelajaran (review) 2. Belajar rutin setiap hari.

3. Buatlah jadwal dan patuhilah jadwal anda sendiri. Siswa harus belajar dengan perencanaan.

4. Review dapat anda lakukan dengan ringkasan anda, kata kunci atau daftar pertanyaan yang sudah anda buat secara teratur. Harus ingat, menjelang ujian tugas siswa hanya review.

5. Cara-cara mengulang (review) antara lain:

• Review hendaknya dilakukan untuk semua bahan yang akan diujikan

• Dalam mengulang suatu bab, usahakan mengingat ide utamanya.

• Periksa apakah kesinambungan itu sesuai diringkasan yang anda buat.

• Berdiskusi dengan kawan-kawan, dengan berdiskusi sangat membantu kita mengingat pelajaran yang akan diujikan.

4. Tips Menghadapi Ujian

(6)

Ujian bukanlah sesuatu yang dipersiapkan hanya sehari atau dua hari. Untuk hasil maksimal, persiapan ujian harus dilakukan sejak awal memulai pelajaran. Karena itu,ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam rangka menyiapkan diri menghadapi ujian, antara lain:

a. Pasca Belajar

Beberapa hal yang dapat dilakukan selama belajar Beberapa hal yang dapat dilakukan selama belajar maupun setelah belajar, upun setelah belajar, diantaranya adalah:

1) Buat catatan semenarik mungkin.

2) Atur catatan, teks sesuai dengan gaya belajar Atur catatan, teks sesuai dengan gaya belajar Anda sehingga mudah sehingga mudah mempelajarinya.

3) Perkirakan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan review secara keseluruhan sebelum pelaksanaan ujian, jika perlu buatlah jadwal kapan dan dimana akan melakukan review.

4) Cobalah untuk menguji kemmpuan diri sendiri terhadap materi tersebut.

5) Selesaikan belajar sehari sebelum ujian dimulai.

b. Persiapan sebelum ujian 1) Atur waktu belajar

Buat jadwal belajar di rumah. Seimbangkan antara jadwal belajar, bermain, dan beristirahat.

Jangan forsir tenaga terlalu keras. Belajar terlalu keras tanpa diimbangi istirahat yang cukup, bisa jadi berakibat tidak baik untuk kondisi fisik

2) Tahu jadwal ujian

Perhatikan baik-baik jadwal ujian. Pelajari pelajaran yang akan diujiankan besok. Jangan sampai salah jadwal.

3) Belajar kelompok

Jika anda adalah tipe orang yang merasa kesulitan untuk belajar sendirian, maka bentuklah kelompok belajar untuk kemudian membahas dan mengerjakan soal secara bersama-sama.

Belajar kelompok ini merupakan salah satu metode belajar yang cukup baik karena dalam belajar kelompok, peluang untuk mengadakan sharing, diskusi, atau tanya jawab atas suatu persoalan bisa terjadi dengan mudah.

4) Siapkan peralatan

Usahakan peralatan alat tulis-menulis anda sudah lengkap sebelum ujian berlangsung.

berlangsung. Sediakan Sediakan alat tulis lebih dari satu untuk menghindari menghindari keterlambatan dan keterlambatan anda dalam a dalam mengerjakan mengerjakan soal.

c. Persiapkan sumber belajar

Sumber belajar adalah segala fasilit Sumber belajar adalah segala fasilitas yang dapat m as yang dapat menunjang keberhasilan enunjang keberhasilan seseorang baik dalam belajar maupun menghadapi ujian. Manfaatkan segala sumber belajar yang tersedia, baik di sekolah maupun dirumah.

Beberapa hal yang terkait dengan sumber belajar yaitu:

1) Perpustakaan.

2) Catatan

Membuat ringkasan atau kesimpulan dari pelajaran yang diperoleh hari ini merupakan salah satu strategi belajar yang baik. Catatan ringkas akan memudahkan pembaca untuk memahami keseluruhan isi bacaan secara cepat.

3) Buku

Biasakan membaca buku minimal satu jam dalam sehari dan jangan lupa menandai atau mencatat hal-hal penting dalam bacaan.

4) Internet

d. Mengantisipas Mengantisipasi Soal Ujian

(7)

Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan.

1) Perhatikan poin-poin utama, bab-bab tertentu atau bagian-bagian suatu dalam satu bab.

2) Bertanya pada guru atau teman jika ada materi Bertanya pada guru atau teman jika ada materi yang tidak dimengerti. tidak dimengerti.

3) Berdiskusilah dengan teman sejawat untuk menebak kira-kira soal apa yang akan keluar dalam ujian.

e. Persiapan saat menghadapi ujian 1) Hindari keterlambatan

Jika anda tinggal di kota besar dengan keadaan yang serba macet, maka bangunlah bangunlah lebih pagi dan berangkatlah berangkatlah lebih cepat dari biasanya biasanya untuk menghindari kemacetan. Jika anda adalah orang yang selalu bangun terlambat,maka tidurlah lebih cepat dan bangunlah lebih pagi, juga untuk menghindari keterlambatan. Keterlambatan sangat mempengaruhi diri seseorang ketika menghadapi ujian.

2) Kerjakan soal yang lebih mudah terlebih dulu 3) Rileks dalam mengerjakan soal

4) Menebak dan mengarang cerdas 5) Garis bawahi inti jawaban.

6) Tenang dan percaya diri.

7) Preview soal-soal ujian dulu (terutama untuk soal uraian atau yang memiliki waktu yang cukup banyak)

8) Ketika mengerjakan soal-soal pilihan ganda, ketahuilah jawaban mana yang harus dipilih/ditebak.

9) Ketika mengerjakan soal ujian esai/uraian, pikirkan dulu jawabannya sebelum menulis.

10) Sisihkan 10% waktu ujian untuk memeriksa ulang jawaban yang telah Anda kerjakan.

11) Analisa hasil ujian

(8)

Lampiran 2

Lembar Kerja Siswa

Jawablah pertanyaan dibawah ini !

1. Tuliskan persiapan-persiapan yang biasa Anda lakukan menjelang datangnya ujian !

...

...

...

2. Jika hasil ujian tidak sesuai dengan harapan, apa yang Anda lakukan ?

...

...

...

(9)

Lampiran 3

LEMBAR EVALUASI PROSES LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK

Kelas :

Kelompok :

Hari/tanggal :

Topik : Tips dan Strategi Menghadapi Ujian Akhir Petunjuk pengisian lembar evaluasi :

Bacalah peryataan di bawah ini kemudianberilah tanda centang (V) pada kolom skor sesuai dengan hasil proses dalam kegiatan bimbingan kelompok yang telah dilakukan!

NO PERTANYAAN

Skala Pengaturan

SB B KB TB

1. Peserta didik tertarik dengan materi yang diberikan dalam kegiatan layanan bimbingan kelompok

2. Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan layanan

3. Peserta didik terlibat kreatif dalam menjawab dan menanggapi topik maupun pertanyaan dari Guru BK

4. Peserta didik tertarik dengan media yang digunakan

5. Peserta didik mampu berargumen dengan bahasa yang baik dan santun

6. Peserta didik saling menghargai pendapat antar anggota kelompok lain

7. Alokasi waktu pemberian layanan sudah sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

8. Peserta didik mampu menyimpulkan hasil kegiatan layanan bimbingan kelompok.

Catatan :

………

………

………

……….

Keterangan :

SB = Sangat Baik B = Baik

KB = Kurang Baik TB = Tidak Baik

(10)

Lampiran 4

EVALUASI HASIL

LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK

Nama :

Kelas :

Hari/tanggal :

Topik : Tips dan Strategi Menghadapi Ujian Akhir

No Pertanyaan

Skala Pengukuran

SS CS S KS TS

1. Saya belajar materi ini atas kemauan diri saya sendiri

2. Saya merasa materi yang dibahas ini penting

3. Saya merasa tertantang dengan materi yang sedang dibahas 4. Saya merasa senang jika berargumen

dengan teman

5. Saya akan terus memerdalam wawasan tentang strategi menghadapi

ujian akhir

6. Saya mengajak teman-teman untuk dapat mengembangkan diri dengan

baik

(11)

Lampiran 5.

Link Video Praktikum

https://drive.google.com/file/d/1jNdMQDGP5LGRwaV8GjNGEgrpZxmdAH-9/view?usp=drivesdk

Kesimpulan dari Praktikum yang saya lakukan adalah saya sebagai guru bk dan ke 5 teman saya senagai anggota kelompok sudah menyelesaikan tugas akhir dari mata kuliah praktikum imbingan dan konseling akademik ini. Walaupun dalam penyampaian saya sebagai guru bk masih sangat perlu diperbaiki untuk kedepannya, tetapi saya sudah mampu menempatkan diri sebagai guru bk di SMP.

Kemudian ada beberapa hambatan yang saya lalui dalam Praktikum ini antara lain adalah teman

kelompok yang tidak bisa hadir sebagai angggota kelompok, revisi RPL, saat proses perekaman terdapat beberapa gangguan suara, kesulitan saya sat mengajak siswa untuk aktif agar tidak membosankan dan pada saat pengeditan video yang membutuhkan waktu agak lama. Harapan saya ssetelah melaksanakan praktikum ini saya bisa belajar dan memperbaiki diri saya dalam penguasaan materi maupun

pembawaan sebagai guru bk, serta saya akan berusaha meningkatkan diri agar menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Terimakasih untuk Dosen Pengampu Dr. Naharus Surur M.Pd, yang telah

memberikan masukan dan arahan dalam menyusun RPL ini dan Teman- teman yang sudah mau membantu dalam pelaksanaan praktikum ini.

Referensi

Dokumen terkait

Digital marketing is a term to describe multiple strategies using digital tools to reach potential clients, build brand awareness, increase conversions, and more.. Internet

Lampiran 28 Audience Seminar Lampiran 29 Lembar Konsultasi Tugas Akhir Lampiran 30 Lembar Konsultasi Pembimbing Akademik Lampiran 31 Lembar Penilaian Kerja Praktik Lampiran 32