• Tidak ada hasil yang ditemukan

Home - Open Access Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Home - Open Access Repository"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

60 BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

5.1.1. Sebelum dilakukan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi pada Sesi I yaitu terdapat 15 (100%) responden yang mampu mengontrol halusinasi, pada Sesi II yaitu terdapat 8 (53,3%) responden yang mampu mengontrol halusinasi, Sesi III yaitu terdapat 11 (73,3%) responden yang kurang mampu mengontrol halusinasi, Sesi IV yaitu terdapat 15 (100%) responden yang kurang mampu mengontrol halusinasi, dan pada Sesi V yaitu terdapat 9 (60%) responden yang kurang mampu mengontrol halusinasi.

5.1.2. Setelah dilakukan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi sesi I s.d sesi V terdapat 15 (100%) responden yang mampu mengontrol halusinasi.

5.1.3. Terdapat pengaruh antara Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi terhadap kemampuan pasien mengontrol halusinasi di Ruang Jiwa RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan dengan nilai p = 0,003

5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan pada penelitian ini maka peneliti dapat sarankan : 5.2.1. Bagi pelayanan keperawatan

Diharapkan bagi tenaga perawat agar menjadikan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi sebagai tindakan keperawatan untuk setiap pasien masalah halusinasi karena Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi sangat berpengaruh untuk membantu pasien yang mengalami kemunduran orientasi dengan karakteristik: pasien dengan gangguan realitas; halusinasi, menarik diri dengan realitas, kurang inisiatif atau ide, kooperatif, sehat fisik, dan dapat berkomunikasi verbal.

(2)

61

5.2.2. Bagi institusi keperawatan

Diharapkan sebagai acuan dalam kegiatan proses belajar mengajar, serta evaluasi proses pembelajaran, baik dalam isi maupun metode yang digunakan dalam penelitian ini yang dapat di manfaatkan dalam meninjau dan memodifikasi kurikulum pendidikan serta komponen program pendidikan lainnya.

5.2.3. Bagi rumah sakit

Bagi tenaga kesehatan, perhatian dan pengawasan terhadap klien haruslah lebih sering difokuskan khususya dengan mempertahankan rutinitas yang konsisten pada klien. Karena dapat mempengaruhi tingkat kooperatif klien dan tentunya akan mempercepat proses kesembuhan ataupun dapat mengurangi gejala yang ditimbulkan akibat gangguan yang dialami klien. Bagi pihak rumah sakit untuk melakukan pengawasan kepada petugas agar Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi benar-benar terlaksana.

5.2.4. Bagi peneliti selanjutnya

Diharapkan kepada peneliti selanjutnya bisa melakukan penelitian menggunakan kelompok kontrol sehingga pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Stimulasi Persepsi lebih terlihat jelas dengan membandingkan hasil pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol.

Referensi

Dokumen terkait

2% SIMILARITY INDEX 0% INTERNET SOURCES 1% PUBLICATIONS 1% STUDENT PAPERS 1 1% 2 < 1% 3 < 1% 4 < 1% 1.The Application of Integrated Multi Trophic Aquaculture IMTA Using

35 WAKINGAH GRABAG 36 WARDANI GRABAG 37 YATIMAH GRABAG 38 AMMAR NGGAYUH FIRDAUS NGOMBOL 39 GITA KUMALA SANNY NGOMBOL 40 RAYHAN ATHA PRADANA NGOMBOL 41 REGA