• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ada hubungan pengetahuan dan kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Ada hubungan pengetahuan dan kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN KUALITAS PELAYANAN KANAL PENDAFATARAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PESERTA JKN-KIS DI KANTOR BPJS KESEHATAN

KABUPATEN BARITO KUALA TAHUN 2020 Khairun Nisa1, Noorhidayah2, Muhammad Febriza Aquarista3

1Kesehatan Masyarakat, 13201, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin, 16070382

2Kesehatan Masyarakat, 13201, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin, 1123117401

3Kesehatan Masyarakat, 13201, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin, 1116128801

Email : Khairunnisagampa@gmail.com ABSTRAK

Permasalahan yang ada di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala antara lain masih minimnya pengetahuan peserta tentang alur pendaftaran dan ketidak puasan peserta terhadap pelayanan kanal pendaftaran BPJS Kesehatan Barito Kuala. Data BPJS Kesehatan Kantor Cabang Banjarmasin pada 31 Januari_2020 jumlah peserta BPJS tercatat sebesar 1.053.088 orang dan mengalami peningkatan pada tanggal 21 Februari 2020 dengan jumlah peserta 1.058.319 orang. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan crosssectional.Populasi adalah semua peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala dengan teknik pengambilan sampel secara Accidental Sampling sebanyak 98 responden. Instrument penelitian menggunakan kuesioner dan analisis data dengan chi-square. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh tingkat kepuasan peserta JKN- KIS puas sebanyak 72 responden (73,5%) dan tidak puas sebanyak 26 responden (26,5%), pengetahuan baik sebanyak 40 responden (40,8%), pengetahuan cukup sebanyak 45 responden (45,9%) dan pengetahuan kurang sebanyak 13 responden (13,3%), kualitas baik sebanyak 72 responden (73,5%) dan kualitas kurang baik sebanyak 26 responden (26,5%). Ada hubungan pengetahuan dan kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020. Diharapkan kepada peserta JKN- KIS lebih memahami pelayanan kanal pendaftaran sehingga dapat menikmati kemudahan pelayanan kanal dari pendaftaran, pembayaran iuran, dan mendapatkan informasi pelayanan kesehatan didapatkan.

Kata Kunci : Pengetahuan, Kualitas Pelayanan Kanal Pendaftaran, Tingkat Kepuasan

ABSTRACT

BPJS Health has developed facilities for the community to register themselves and family members as JKN-KIS participants through existing registration channels. BPJS Health Data Banjarmasin Branch Office on January 31, 2020 the number of BPJS participants was recorded at 1,053,O88 people and has increased on February 21, 2020 with the number of participants 1,058,319 people. The purpose of this study was to determine the relationship of knowledge and quality of service registration channels with JKN-KIS participant satisfaction levels at the BPito Office in Barito Kuala District in 2020. This research is an analyticstudy with crosssectional approach. The population was all JKN-KIS participants in the BPJS Health Office of Barito Kuala District with 98 espondents taking accidental sampling techniques. The research instrument used a questionnaire and data analysis with chi- square. Based on the results of the study, the JKN-KIS participant satisfaction level was 72 respondents (73.5%) and 26 respondents (26.5%) dissatisfied, 40 respondents (40.8%) good knowledge, 45 knowledge enough respondents (45.9%) and lack of knowledge as many as 13 respondents (13.3%), good quality as many as 72 respondents (73.5%) and poor quality as many as 26 respondents (26.5%). There was a correlation knowledge and the quality of services registration canal the level of satisfaction jkn-kis participants in the office of the district health bpjs barito kuala the year 2020 .It is expected that to participants jkn-kis to better understand canal services registration so that it can be enjoy the convenience of the services of the lap on canal , tuition , and get the information concerning health care service or.

Keywords: Knowledge, Service Quality of Registration Channels, Level of Satisfaction

(2)

PENDAHULUAN

Jaminan kesehatan nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) merupakan jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap oranng yang telah memberikan iuran atau iurannya dibayarkan oleh pemerintah (BPJS Kesehatan, 2017).

Undang-Undang No.24 Tahun 2011 telah menetapkan, Jaminan Sosial Nasional yang akan dijalan oleh BPJS, terdiri atas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Khusus untuk Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) akan dijalankan oleh BPJS Kesehatan mulai 1 Januari 2014. Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) merupakan lembaga yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan sosial di Indonesia. Kepesertaan BPJS Kesehatan dibagi menjadi 2 yaitu Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan Bukan Penerima Bantuan Iuran.

Kanal pelayanan peserta merupakan kanal bagi peserta dalam mendapatkan pelayanan. Kanal layanan peserta terbagi dari satuan kerja dan non satuan kerja. Inisiasi pengembangan titik layanan mempertimbangkan aksesibilitas peserta, arah dan kebijakan strategi, struktur organisasi dan otomasi bisnis proses sehingga mendukung produktivitas SDM dan efesiensi biaya operasional. Adapun kanal pelayanan tediri dari 2 cara yaitu langsung melalui tatap muka dan media surat sedangkan tidak langsung melalui media tulis (surat, SMS, email dan website BPJS Kesehatan) dan media publik (mobile JKN, media cetak dan media sosial) (BPJS Kesehatan, 2017).

Pengetahuan adalah hasil tahu dari manusia, yang sekedar menjawab pertanyaan “what”, misalnya apa air, apa manusia, apa alam, dam sebagainya. (Notoatmodjo, 2014). Kualitas pelayanan tingkat keunggulan yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan pelanggan (Tjiptono 2016).

Kepuasan (Satisfaction) adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan kinerja (hasil) produk yang dipikirkan terhadap kinerja (atau hasil) yang diharapkan.

Jika kinerja berada di bawah harapan maka pelanggan tidak puas. Jika kinerja memenuhi harapan maka pelanggan puas. Jika kinerja melebihi harapan maka pelanggan amat puas atau senang. Jadi, kepuasan merupakan fungsi dari persepsi atau kesan atas kinerja dan harapan. Jika kinerja berada dibawah harapan maka pelanggan tidak puas. Jika kinerja memenuhi harapan maka pelanggan akan puas. Jika kinerja melebihi harapan maka pelanggan akan amat puas atau senang (Kotler 2006).

Berdasarkan dari data BPJS Kesehatan Kantor Cabang Banjarmasin pada tanggal 31 Januari 2020 jumlah peserta BPJS tercatat sebesar 1.053.088 orang dan mengalami peningkatan pada tanggal 21 Februari 2020 dengan jumlah peserta 1.058.319 orang (BPJS Kesehatan KC Banjarmasin, 2020).

Dari data BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala pada tanggal 31 Januari 2020 jumlah peserta BPJS tercatat sebesar 171.886 orang dan pada tanggal 21 Februari 2020 menurun sebesar 167.600 orang.

Dari jumlah penduduk Kabupaten Barito Kuala berdasarkan Data Badan Pusat Statistik Kabupaten Barito Kuala Tahun 2018 yaitu 310.016 jiwa (BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala, 2020).

Berdasarkan hasil study pendahuluan pada tanggal 23 Maret 2020 pada 25 peserta JKN-KIS yang mendaftar secara langsung di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala ada 10 peserta melakukan tanya jawab mengenai pengetahuan dan kualitas pelayanan didapatkan 60% peserta JKN-KIS yang kurang puas terhadap kanal pendaftaran karena waktu tunggu yang lama dan kurangnya tenaga pada kanal pendaftaran dan ada beberapa peserta yang belum mengetahui alur pendaftran kanal. Sedangkan 40%

merasa puas karena pelayanan yang ramah terhadap pelanggan.

(3)

METODE

Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode analitik yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan_tujuan untuk membuat gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan_secara obyektif kemudian dianalisa untuk mencari hubungan antara dua variabelMetode ini digunakan menjawab permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi sekarang. Rancangan penelitian crosssectional yaitu variabel sebab dan akibat yang terjadi diukur atau dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan.

HASIL PENELITIAN

1. Analisis Univariat

1) Tingkat Kepuasan peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

Tabel 1. Distribusi frekuensi responden berdasarkan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

No. Tingkat Kepuasan N %

1. Tidak Puas 26 26.5

2. Puas 72 73.5

Jumlah 98 100

Berdasarkan tabel diatas menujukkan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS didapat 72 responden (73.5%) yang merasa puas dan didapat 26 responden (36.5%) yang merasa tidak puas.

2) Pengetahuan peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 Tabel 2 Distribusi frekuensi responden berdasarkan pengetahuan peserta JKN-KIS

BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

No. Pengetahuan N %

1. Kurang 13 13.3

2. Cukup 45 45.9

3. Baik 40 40.8

Jumlah 98 100

Berdasarkan tabel diatas menujukkan pengetahuan peserta JKN-KIS didapatkan 45 responden (45.9%) yang memiliki pengetahuan cukup, 40 responden (40.8%) yang memiliki pengetahuan baik dan 13 responden (13.3%) yang memiliki pengetahuan kurang.

3) Kualitas Pelayanan Kanal Pendaftaran peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

Tabel 3 Distribusi frekuensi responden berdasarkan Kualitas Pelayanan Kanal Pendaftaran peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

No. Kualitas Pelayanan Kanal Pendaftaran

n %

1. Kurang Baik 26 26.5

2. Baik 72 72.5

Jumlah 98 100

Berdasarkan tabel diatas menujukkan Kualitas pelayanan kanal pendaftaran peserta JKN-KIS didapatkan baik sebesar 72 responden (72.5%) dan kurang baik sebesar 26 responden (26.5%).

(4)

2. Analisis Bivariat

1) Hubungan pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala

Tabel 4. Tabulasi silang pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

Pengetahuan

Tingkat Kepuasan Nilai p

value

Tidak Puas Puas Jumlah

n % n % N %

0.000

Kurang 12 92.3 1 7.7 13 100.0

Cukup 12 26.7 33 73.3 45 100.0

Baik 2 5.0 38 95.0 40 100.0

Jumlah 26 26.5 72 73.5 98 100.0

Berdasarkan tabel silang 4 menunjukkan bahwa dari tabulasi silang pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan bahwa dari 45 responden yang berpengetahuan cukup didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 33 responden (73.3%) dan tidak puas sebanyak 12 respoden (26.7%), dari 40 responden berpengetahuan baik didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 38 responden (95.0%) dan tidak puas 2 responden (5.0%), dari 13 responden berpengetahuan kurang didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 1 responden (7.7%) dan tidak puas 12 responden (92.3%).

Hasil uji statistik uji chi square (x2) didapat nilai signifikan (p) yaitu sebesar 0,000 dibandingkan dengan α (alpha) = 5%, maka p < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima berarti ada hubungan yang bermakna pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN- KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020.

2) Hubungan kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN- KIS di Kantor BPS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala

Tabel 5 Tabulasi silang Kualitas Pelayanan Kanal Pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 Kualitas

Pelayanan Kanal Pendaftaran

Tingkat Kepuasan Nilai p

value

Tidak Puas puas Jumlah

n % n % N %

0.000

Kurang Baik 24 92.3 2 7.7 26 100.0

Baik 2 2.8 70 97.2 72 100.0

Jumlah 26 26.5 72 73.5 98 100.0

Berdasarkan tabel silang 5 menunjukkan bahwa dari tabulasi silang kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan bahwa dari 72 responden yang berpengetahuan baik didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 70 responden (97.2) dan tidak puas 2 responden (2.8%), dari 26 responden dengan kualitas pelayanan kurang didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 2 responden (7.7%) dan tidak puas 24 responden (92.3%).

Hasil uji statistik uji chi square (x2) didapat nilai signifikan (p) yaitu sebesar 0,000 dibandingkan dengan α (alpha) = 5%, maka p < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima

(5)

berarti ada hubungan pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020.

PEMBAHASAN

1. Tingkat kepuasan

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan tingkat kepuasan perserta JKN-KIS dikantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapat puas sebesar 72 responden (73,5%) dan tidak puas sebesar 26 responden (26,5%). Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden puas terhadap kualitas pelayanan kanal pendaftaran karena petugas BPJS kesehatan menjelaskan prosedur pendaftaran menjadi peserta JKN-KIS dengan jelas dan mudah pahami.

2. Pengetahuan

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan pengetahuan peserta JKN-KIS di kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapat pengetahuan baik sebesar 40 responden (40,8%), cukup sebesar 45 responden (45,9%) dan kurang sebesar 13 responden (13,3%).

Dari jawaban keusioner responden berpengetahuan baik disebabkan oleh pelayanan kanal pendaftaran merupakan unit/bidang yang dikelola oleh BPJS kesehatan untuk melakukan pendaftaran peserta JKN-KIS.

3. Kualitas Pelayanan Kanal Pendaftaran

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan kualitas pelayanan kanal pendaftaran di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan baik sebesar 72 responden (73.5%) dan kurang baik sebesar 26 responden (26.5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dari kualitas pelayanan kanal pendaftaran di BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 adalah baik.

Pada dimensi kualitas pelayanan kanal pendaftaran didapat dimensi Tangible sebagian besar merasa puas sebesar 69 responden (70.4%) terhadap Fasilitas ruang tunggu yang nyaman dan tersedia AC dan TV, dimensi kehandalan sebagian besar merasa puas 65 responden (66.3%) tentang petugas memberikan pelayanan dengan teliti saat memberikan dokumen yang dibawa, dimensi daya tanggap sebagian besar merasa puas 78 responden (79.6%) tentang petugas memberikan dokumen pendaftaran dengan teliti ddan cekatan, dimensi jaminan sebagian besar merasa puas 79 responden (80.6%) dengan pelayanan yang diberikan di Kantor BPJS Kesehatan tidak dipungut biaya tambahan , dan dimensi empati sebagian besar merasa puas 75 responden (76.5%) dengan petugas memberikan pelayanan yang baik dan ramah. BPJS kesehatan dituntut untuk dapat memberikan pelayanan dibidang kesehatan yang memiliki kualitas prima. BPJS kesehatan seharusnya memberikan pelayanan yang efektif dan tidak memakan waktu yang lama terutama pada proses pelayanan pendaftaran kepesertaan BPJS kesehatan.

Kualitas pelayanan kanal pendaftaran berdasarkan dimensi tangible didapat puas sebesar 66 responden dan tidak puas sebesar 32 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar merasa puas. Kepuasan peserta disebabkan karena responden merasa nyaman dengan fasilitas yang disediakan oleh BPJS.

(6)

Kualitas pelayanan kanal pendaftaran berdasarkan dimensi kehandalan didapatkan 64 responden yang merasa puas dan 34 responden yang merasa tidak puas. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar responden merasa puas. Kepuasan peserta disebabkan karena responden merasa bahwa petugas memberikan pelayanan dengan teliti.

Kualitas pelayanan kanal pendaftaran berdasarkan dimensi daya tanggap didapatkan 77 responden yang merasa puas dan 21 responden yang merasa tidak puas. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar dari responden merasa puas. Kepuasan peserta terhadap daya tanggap ditunjukkan karena responden merasa petugas memeriksa dokumen dengan cekatan.

Kualitas pelayanan kanal pendaftaran berdasarkan dimensi jaminan didapatkan 78 responden merasa puas dan 20 responden merasa tidak puas. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar dari responden merasa puas. Kepuasan peserta terhadap Jaminan ditunjukkan karena pelayanan yang diberikan tidak dipungut biaya tambahan.

Kualitas pelayanan kanal pendaftaran berdasarkan dimensi empati didapatkan 75 responden merasa puas dan 23 responden merasa tidak puas. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar dari responden merasa puas. Kepuasan pesertan terhadap empati ditunjukkan karena petugas memberikan pelayanan yang ramah.

4. Hubungan pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala

Berdasarkan hasil penelitian 4 menunjukkan bahwa dari tabulasi silang pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan bahwa dari 45 responden yang berpengetahuan cukup didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 33 responden (73.3%), dari 40 responden berpengetahuan baik didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 38 responden (95.0%). dan dari 13 responden berpengetahuan kurang didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 1 responden (7.7%),

Hasil uji Chi square diperoleh p-value 0,000 dimana p < 𝛼 (𝛼 =0,05) yang mana ada hubungan bermakna antara pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020. Hal ini menunjukkan apabila pengetahuan responden semakin baik maka responden akan merasa lebih puas.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar pengetahuan responden baik dengan merasa puas terhadap kualitas pelayanan kanal pendaftaran. Namun ada juga responden yang berpengetahuan baik namun tidak merasa puas dikarenakan beranggapan bahwa kualitas kanal pendaftaran tidak melayani dengan efektif dan efisien.

5. Hubungan Kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala

Berdasarkan tabel silang 5 menunjukkan bahwa dari tabulasi silang kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan bahwa dari 26 responden dengan kualitas pelayanan kurang didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 2 responden (7.7%) dan dari 72 responden yang berpengetahuan baik didapatkan mayoritas tingkat kepuasan adalah puas sebesar 70 responden (97.2). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar kepuasan peserta dapat dilihat dari kualitas pelayanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020.

(7)

Hasil uji statistik uji chi square (x2) didapat nilai signifikan (p) yaitu sebesar 0,000 dibandingkan dengan α (alpha) = 5%, maka p < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima berarti ada hubungan pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala. Hal ini menunjukkan apabila kualitas pelayanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala itu baik maka responden akan merasa lebih puas.

Dalam tabulasi silang didapatkan responden yang merasa puas dengan tingkat pelayanan kanal pendaftaran karena pada pelayanan jaminan responden banyak memberikan penilaian sangat baik terhadap Pelayanan yang diberikan di Kantor BPJS Kesehatan tidak dipungut biaya tambahan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar peserta JKN-KIS merasa puas terhadap kualitas pelayanan kanal pendaftaran . Kualitas pelayanan pendaftaran memberikan manfaat dan dapat berdampak pada kemudahan peserta dalam mendapatkan informasi pelayanan kesehatan, pendaftaran peserta, serta pemindahan fasilitas kesehatan. BPJS Kesehatan terus meningkatkan pelayanan yang prima kepada masyarakat sebagai aspek terpenting dalam program penyelenggaraan program JKN-KIS dengan cara memperluas kepesetaan serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

PENUTUP

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disempulkan sebagai berikut:

1. Tingkat kepuasan perserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapat puas sebesar 72 responden (73,5%) dan tidak puas sebesar 26 responden (26,5%).

2. Pengetahuan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan baik sebesar 40 responden (40,8%), cukup sebesar 45 responden (45,9%) dan kurang sebesar 13 responden (13,3%).

3. Kualitas pelayanan kanal pendaftaran di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 didapatkan baik sebesar 72 responden (73.5%) dan kurang baik sebesar 26 responden (26.5%).

4. Ada hubungan antara pengetahuan dengan tingkat kepuasan peserta JKN-KIS di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020.

5. Ada hubungan antara kualitas pelayanan kanal pendaftaran dengan kepuasan peserta JKN-KIS Kabupaten Barito Kuala tahun 2020

REFERENSI

Abidin. 2016. Pengaruh kualitas pelayanan BPJS kesehatan terhadap kepuasan pasien di Puskesmas Campae Kota Parepare. Jurnal Manajemen Kesehatan Masyarakat Indonesia. Vol. 12 No. 2, Juni 2016

AD Pratiwi. 2009.KepuasanPengguna Kartu Jamkesmasatas Pelayanan Rawat Inap di RSUD Provinsi Sulawesi Tenggara

Arikunto, S. 2010. ProsedurPenelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta Asmuji. 2012. Manajemen Keperawatan : Konsep dan Aplikasi. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Azwar, Saifuddin. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Bata YW. 2013. Hubungan kualitas pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien pengguna Akses sosial pada pelayanan rawat inap di RSUD Lakipadada Kabupaten Tana Toraja tahun 2013.Skripsi.

(8)

Makassar: Bagian Administrasi dan kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. [online]. http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/5681 [di akses pada tanggal 23 April 2020]

BPJS Kesehatan KC. Banjarmasin. 2019. Data Laporan Cakupan Kepesertaan 2020. Banjarmasin: BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan Kab. Barito Kuala. Data Unit Umum (SDM) BPJS Kesehatan Kabupaten Barito Kuala.

Banjarmasin, 2020. Barito Kuala : BPJS Kesehatan.

BPJS Kesehatan. Profil BPJS Kesehatan. Jakarta, 2018

Bustami, Bastian dkk. 2010. Akuntasi Biaya.Edisi kedua. Jakarta: Mitra Wacana Media

CLL Maabut, dkk. 2013. Hubungan antara Pengetahuan dan Tingka Pendidikan dengan Tingkat Kepuasan Pasien Jaminan Kesehatan Masyarakat di Puskesmas Wawonasa Kecamatan Singkil Manado

Defa Septia. 2017. Kepuasan terhadap kualitas pelayanan BPJS kesehatan

Edbeg, Merk.2009. Buku Ajar Kesehatan Masyarakat : Teori Sosial & Perilaku. Jakarta : Buku Kedokteran EGC

Feriyanita. 2017. Pedoman Pelaynan Prima BPJS Kesehatan, Jakarta Grub Hukum Regulasi dan Kepatuhan.

Firdaus, 2009. Akuntansi Biaya, Edisi 2, Jakarta, penerbit: Salemba

Irawan, H. 2009. 1O Prinsip Kepuasan Pelanggan. Jakarta: Elex Media Komputindo. (Online).

https://repositiry.upi.edu/275O6/11/S_MPP_1OO3O18_Bibliography.pdf (di akses pada tanggal 23 April 2020)

Kotler, Philip dkk. 2012. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta : Erlangga

Nursalam. 2011. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salema Medika

Notoatmodjo, S. 2014. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta

Peraturan Direksi (Perdir) BPJS Kesehatan No 47 (2017). Pedoman Standar Pelayanan Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan

Puji Pertiwi Ilahi. 2016. Hubungan kepuasan pasien pengguna BPJS terhadap kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Nagrak Sukabumi

Putri. 2014. Hubungan dimensi pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien pada pelayanan gawat darurat di RSUD Banyumas

Saluddin Al Cassany. 2017. Pengaruh persepsi kualitas pelayanan terhadap kepuasaan peserta JKN-KIS pada BPJS kesehatan cabang Banda Aceh

Saryono. 2010. Metode Penelitian Kesehatan Penuntun Praktis Bagi Pemula.Yogyakrta: Mitra Cendekia

(9)

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta

Trisnadi Wijaya. 2018. Pengaruh Pelayanan Fasilitas Kesehatan dan Administrasi terhadap Tingkat Kepuasan Peserta BPJS Kesehatan

Tjiptono, F. 2016. Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Andi

Tjiptono, F. 2011. Prinsip-prinsip Total Quality Service. Andi Offset, Yogyakarta UU No. 40 Tahun 2004 tentang SJSN (Sistem Jaminan sosial Nasional)

UU RI No. 24 Tahun 2011 tentang BPJS Kesehatan

Wijaya, Trisnadi. 2018. Tingkat Kepuasan Peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan di Kota Palembang.

Referensi

Dokumen terkait

According to Zuchridin and Sugeng downloaded inhttps://www.linguistikid.com/2016/07/syarat-aturan-penerjemahan-teks-sastra.html 8 July 2018a literary translator must equip themselves

Williams, Lyons, &Rowland,1997,這是目前未滿足需求相關研究中最常引 用的定義;此外,LaPlante 2004 等人將未滿足需求定義為表達性需求與感覺 性需求間的落差。目前國內在探討未滿足需求以及其相關因子方面的研究極少, 但國外自 1980 年代後已逐步累積未滿足需求之相關研究,研究對象從身體功能 障礙者拓展至特定疾病患者(如癌症或