133
DAFTAR PUSTAKA
Abuyamin, O. (2012). Perpajakan Pusat & Daerah. Bandung: Humaniora.
Aisyah. (2017). Pengaruh Jumlah Wajib Efektif Terhadap Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tanjung Pinang. Periode 2009-2012. Skripsi Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah).
Aisyah, Nur Afina. 2016. Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Badan dan Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees).
Skripsi Sarjana Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama, Bandung.
Atawodi. O. W & Ojeka. S. A. (2012) Factors That Affect Tax Compliance Among Small and Medium Enterprises (SMEs) in North Central Nigeria. ISSN:1833- 3850. International Journal of Business and Management. Page: 87-96.
Daud, D. (2017). Pengaruh Strategi dan Metode Pemungutan Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Badan pada Kantor Pelayanan Pajak di Makassar. ISSN: 2089-9378. Jurnal Ilmiah STIE AMKOP Makassar.Hal:
342-353.
Devano, S., & Siti, K. R. (2010). Perpajakan Konsep, Teori dan Isu. Jakarta: Prenada Media Group.
Fajar, Catur. Matian. (2014) Tax Law Enforcment Sebagai Upaya Optimalisasi Penerimaan Pajak Negara Ditinjau Melalui Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak.
Jurnal Ecodemica Vol 11 No.2. Hal: 194-210.
Ghozali, I. (2012). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 20.
Cetakan Keempat. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
134
Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate denga SPSS. Edisi Ketujuh.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ikatan Akuntansi Indonesia. (2014). PSAK 55 (Revisi 2014): Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran. Jakarta: IAI.
Ikatan Akuntansi Indonesia. (2015). Modul Pelatihan Pajak Terapan Brevet AB Terpadu. Jakarta: IAI.
Indiasari. 2015. Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak dan Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Garut). Skripsi Sarjana Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama, Bandung.
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 148/KMK.01/1988. Kantor Inspeksi Bandung.
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 443/KMK.01/2001. Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak, Kantor Pelayanan Pajak, Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan, Kantor Pemeriksaan dan Penyidikan Pajak dan Kantor Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan.
Keputusan Menteri Keuangan Nomor. 554/KMK.04/2000. Tentang Batasan dan Tata Cara Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai Atas Kegiatan Membangun Sendiri yang Dilakukan Tidak Dalam Kegiatan Usaha atau Pekerjaan Oleh Orang Pribadi atau Badan yang Hasilnya Digunakan Sendiri atau Digunakan Pihak Lain.
Keputusan Menteri Keuangan Nomor. 561/KMK.04/2000. Tentang Tata Cara Pelaksanaan Penagihan Seketika dan Pelaksanaan Surat Paksa.
Kitchler et al. (2014) Cooperative Tax Compliance From Deterrence to Deference.
Downloaded from cpd.sagepub.com. Page: 88-92.
135
Kurniasari, P., Suharyono, & Agus, I. K. (2016). Efektivitas Penagihan Pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa Terhadap Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama di Balikpapan. ISSN: 2528-1135. Jurnal Ekonomi dan Keuangan Volume 13. Hal: 21-31.
Madjid, O., & Lintje, K. (2015). Efektivitas Penagihan Pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bitung. ISSN: 2303-1174. Jurnal EMBA. Hal: 478- 487.
Mahendra, P. P., & I, Made. S. (2014). Pengaruh Kepatuhan, Pemeriksaan dan Penagihan Pajak pada Penerimaan Pajak Penghasilan Badan pada Kantor Pelayana Pajak Pratama Badung Utara. ISSN: 2302-8556. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 9.3. Hal: 633-643.
Manurung, Surya. (2013). Kompleksitas Kepatuhan Pajak, diakses dari
http://www.pajak.go.id/content/article/kompleksitas-kepatuhan-pajak pada tanggal 14 September 2017.
Mulyanti, D., & Febby, S. S. (2016). Efektivitas WPOP dan Tingkat Kepatuhan Menyampaikan SPT Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan pada Kantor Pelayanan Pratama Sumedang. ISSN: 2355-0295. Ecodemica Vol.IV, No.2, September 2016, Hal: 250-258.
Palil, Mohd Rizal. (2013). The Perception of Tax Payers on Tax Knowledge and Tax Education with Level of Tax Compliance: A Study the Influences of
Religiosity. ISSN 2338-9710. ASEAN Journal of Economics, Management and Accounting I (1). Page:118-129.
Pangemanan, R. N. (2013). Hubungan Jumlah dan Kepatuhan Wajib Pajak Badan dengan Penerimaan PPh KPP Pratama Manado. ISSN: 2303-1174. Jurnal EMBA. Hal: 730-740.
136
Paseleng, A., Agus, T. P., & Steven, J. T. (2013). Efektivitas Penagihan Pajak dengan Surat Teguran dan Surat Paksa Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Manado. ISSN: 2303-1174. Jurnal EMBA.
Hal: 2371-2381.
Rahayu, S. K. (2013). Konsep Dasar dan Pedoman Pemeriksaan Akuntan Publik.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 24/PMK.03/2008. Tentang tata cara pelaksanaan penagihan pajak dengan surat paksa dan pelaksanaan penagihan penagihan sektika dan sekaligus.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 85/PMK.03/2010. Tentang tata cara pelaksanaan penagihan dengan surat paksa dan pelaksanaan penagihan seketika dan sekaligus.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.03/2007. Tentang Bentuk dan Isi Surat Pemberitahuan, Serta Tata Cara Pengambilan Pengisian, Penandatanganan, dan Penyampaian Surat Pemberitahuan.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.03/2007. Tentang Tata Cara Penetapan Wajib Pajak dengan Kriteria Tertentu Dalam Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pembayaran Pajak.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 243/PMK.03/2014. Tentang Surat Pemberitahuan (SPT).
Rembangan, E. R., & Lidia, M. (2016). Analisis Efektivitas Pemeriksaan, Penagihan dan Penerimaan Pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Kotamobagu. ISSN: 2303-1174. Jurnal EMBA, Hal: 860-867.
Republik Indonesia, Pasal 19 Ayat 1 UU KUP. Penghapusan Sanksi Administrasi Bunga Yang Terbit.
137
Republik Indonesia, Pasal 22 Ayat 1 UU KUP. Tata Cara Penghapusan Sanksi Administrasi dan Pengurangan atau Pembatalan Surat Ketetapan Pajak atau Surat Tagihan Pajak.
Resmi, Siti. (2014). Perpajakan Teori dan Kasus, Buku 1 edisi 8. Salemba Empat.
Jakarta.
Sari, D. (2013). Konsep Dasar Perpajakan . Bandung: Reflika Aditama.
Sitanggang, R. P.C., David, P. E .S., & Harjianto, S. (2014). Efektivitas Pelaksanaan Pemeriksaan Dalam Upaya Meningkatkan Penerimaan Pajak di KPP Pratama Manado . ISSN: 2303-1174 Jurnal EMBA. Vol.2. No.3, Hal: 1695-1704.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kombinasi . Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2013). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian (Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung:
Alfabeta.
Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-06/PJ/2017. Teantang Strategi Peningkatan Kepatuhan Wajib Pajak dan Penetapan Target Rasio Kepatuhan Wajib Pajak.
Surat Edaran Direktorat Jenderal Pajak Nomor SE-26/PJ.2/1988. Tentang Kriteria WP Efektif dan WP Non Efektif.
138
Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-29/PJ/2012. Tentang Kebijakan Penagihan Pajak.
Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor 53/PJ/2015. Tentang Pelaksanaan Pemeriksaan Tahun 2015 Dalam Rangka Mendukung Tahun Pembinaan Wajib Pajak.
Tunas, D. S. (2013). Efektivitas Penagihan Tunggakan Pajak dengan Menggunakan Surat Paksa pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Manado. ISSN: 2303-1174.
Jurnal EMBA, Hal: 1520-1531.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 1983. Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang nomor 28 tahun 2007.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 tahun 1997 sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang nomor 19 Tahun 2000 tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008. Perubahan Ke Empat Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 Tentang Pajak Penghasilan.