• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPEGAWAIAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI KABUPATEN SOPPENG PROVINSI SULAWESI SELATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPEGAWAIAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DI KABUPATEN SOPPENG PROVINSI SULAWESI SELATAN"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Laporan akhir ini berjudul Implementasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan. Latar belakang penulisan ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis Implementasi SIMPEG di lingkungan BKPSDM Kabupaten Soppeng. Melihat bahwa sumber daya manusia merupakan unsur utama yang dimiliki oleh suatu organisasi. Maka dari itu pengelolaan sumber daya manusia harus dilaksanakan dengan baik. Perlu adanya reformasi manajemen kepegawaian yang mampu membawa ke arah yang lebih baik. Jika membicarakan masalah reformasi manajemen kepegawaian dalam meningkatkan kinerja dan pengelolaan informasi pegawai negeri sipil, salah satu cara untuk mewujudkannya dengan membangun Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG).

Tujuan penulisan laporan akhir ini adalah untuk mengetahui bagaimana Implementasi SIMPEG di BKPSDM Kabupaten Soppeng. Untuk mengetahui Implementasi tersebut diperlukan beberapa indikator yaitu:

Komunikasi, Sumber Daya, Disposisi, dan Struktur Birokrasi.

Metode penelitian yang digunakan penulis dalam kegiatan magang ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan induktif.

Adapun teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.

Berdasarkan observasi, wawancara dan dokumentasi yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwa Implementasi SIMPEG di BKPSDM Kabupaten Soppeng dapat dikatakan sudah baik namun dalam pelaksanannya masih ada kekurangan yaitu kualitas pegawai, sarana dan prasarana, serta kurangnya kesadaran operator dalam menginput data pegawai.

Upaya yang dilakukan dalam rangka mengatasi hambatan yaitu melakukan kerjasama dengan pihak ketiga, melakukan jemput bola untuk data dasar daerah pelosok, dan melakukan penyuratan kepada operator data SKPD.

Kata kunci : Implementasi, SIMPEG, Pegawai, BKPSDM

(2)

ABSTRACT

This final report entitled Implementation of Human Resources Management Information System at Human Resources and Human Resource Development Agency in Soppeng District, South Sulawesi Province. The background of this writing is to know and analyze SIMPEG Implementation in BKPSDM environment of Soppeng Regency. Seeing that human resources are the main elements possessed by an organization. Therefore the management of human resources must be implemented properly. The need for reforms of personnel management that can lead to a better direction. If discussing the issue of personnel management reform in improving the performance and management of civil servant information, one way to make it happen by building a Human Resource Management Information System (SIMPEG).

The purpose of this final report is to know how the implementation of SIMPEG in BKPSDM Soppeng District. To know the Implementation needed some indicators are: Communication, Resources, Disposition, and Bureaucracy Structure.

The research method used by the writer in this internship activity is descriptive qualitative research method with inductive approach. The techniques used in data collection is by observation, interview and documentation.

Based on the observation, interview and documentation done, it can be concluded that the implementation of SIMPEG in BKPSDM of Soppeng Regency can be said to be good but in the implementation there is still lack of quality of employees, facilities and infrastructure, and lack of awareness of operator in input employee data.

Efforts made in order to overcome obstacles that is to cooperate with third parties, to pick up the ball for basic data areas, and make a record to the SKPD data service.

(3)

Keywords: Implementation, SIMPEG, Employee, BKPSDM

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penjelasan ketiga faktor yang mempengaruhi komunikasi yaitu transmisi, kejelasan tujuan, dan konsistensi, maka dapat diketahui bahwa komunikasi dalam implementasi

Meskipun secara data sudha memenuhi target, namun peningkatan secara kinerja masih menjadi target yang belum sepenuhnya tercapai melalui Renstra BKPSDM.. SASARAN 2 INDIKATOR

Untuk menjawab bagaimana pemberdayaan sumber daya manusia aparatur pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sulawesi Tengah ditinjau dari aspek Nilai Kepemimpinan ( L eadership

KESIMPULAN Peneliti menyimpulkan bahwa penempatan pegawai di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Cirebon sudah cukup baik dilihat dari indikator

Keterkaitan strategi yang sudah dibuat BKPSDM Kota Bandung dengan perwujudan SMART ASN tidak dijelaskan secara formal ataupun normatif, karena pada faktanya bahwa SMART ASN hanyalah

Maka berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa proses promosi yang terjadi di Dinas Perhubungan Kabupaten Pangkep sesuai dengan

Namun kenyataanya pegawai bisa mengerjakan lebih dari 10 menit karena pegawai tersebut mengerjakan tugas lain.” Sejalan dengan wawancara peneliti pada hari Kamis, 6 Februari 2022 pukul

7 Observasi Bersama Warga Penyulingan Cengkeh Sumber : Dokumentasi Penelitian Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh peneliti Bersama dengan masyarakat dan para Stakeholders Desa