• Tidak ada hasil yang ditemukan

implementasi kelayakan penyaluran pembiayaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "implementasi kelayakan penyaluran pembiayaan"

Copied!
116
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Bagaimana peran pembiayaan Warung Mikro KC Bengkulu S Parman 1 Bank Syariah Indonesia dalam meningkatkan pengembangan UMKM di Bengkulu.

Tujuan Penelitian

Peran Warung Mikro BSI KC Bengkulu S Parman 1 Dari Perspektif Kelembagaan Dalam Meningkatkan Perkembangan UMKM di Bengkulu. 2 juta per hari, kemudian setelah mendapat tambahan modal dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 sebesar Rp. Perusahaan saya sudah berdiri kurang lebih 15 tahun, setelah saya mendapat pendanaan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1.

Mekanisme Penyaluran Pembiayaan Warung Mikro di BSI KC Bengkulu S Parman 1 mengacu pada ketentuan umum pembiayaan mikro syariah.

Kegunaan Penelitian

Penelitian Terdahulu

Angger Satrio Achmad Pangayoman, dalam tesisnya pada tahun 2017 yang berjudul “Analisis Implementasi Pembiayaan Mikro Pada Bisnis Perbankan Melalui Akad Murabahah Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Bengkulu. 12 Angger Satrio Achmad Pangayoman, “Analisis Implementasi Penyaluran Micro Business Banking Pembiayaan Melalui Akad Murabahah” (Bengkulu: Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 2017). 13 Siti Haurah Ibstisimah, Analisis Peran Pembiayaan Toko Mikro di Bank Syariah Mandiri Terhadap Perkembangan Bisnis Nasabah Umkm, (Jakartaa: Tesis Sarjana, 2017).

14 Shofwataa'yun, Analisis Kelayakan Produk Keuangan Mikro dengan Akad Murabahah pada Bank Syari'ah Mandiri Cabang Ngaliyan Semarang, (Semarang: Tesis, 2016).

Metodologi Penelitian

  • Jenis dan Pendekatan Penelitian
  • Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian
  • Informasi Penelitian
  • Sumber dan Teknik Pengumpulan data

Data primer dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh langsung dari wawancara kepada pihak bank dan nasabah BSI KC Bengkulu S Parman 1. 2) Sumber data sekunder. Data sekunder merupakan data yang mendukung permasalahan yang akan dibahas, diperoleh dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 mengenai analisis pelaksanaan kelayakan penyaluran dana pinjaman ke usaha mikro untuk meningkatkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bank Syariah Indonesia KC Bengkulu S Parman 1. Yaitu alat pengumpulan data yang digunakan untuk mencari data primer dan sekunder yang diperoleh dari hasil observasi informan penelitian dengan menggunakan instrumen penelitian.

Dokumentasi dilakukan untuk menyempurnakan atau memperoleh data atau gambar tertulis dengan mempelajari dokumen atau laporan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.

Teknik Analisis Data

Merupakan hasil data informasi yang diperoleh dengan cara pengumpulan data melalui metode wawancara, observasi atau observasi, data yang dikumpulkan masih bersifat mentah sehingga masih perlu dilakukan pemilihan data yang penting dan tidak relevan. Dengan cara ini, data yang direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti mengumpulkan data lebih lanjut dan menemukannya bila diperlukan. Kesimpulan awal yang disampaikan masih bersifat tentatif dan akan berubah apabila tidak ditemukan bukti-bukti pendukung pada tahap pengumpulan data.

Tetapi jika kesimpulan yang dikemukakan pada peringkat awal disokong oleh data yang sah dan konsisten apabila penyelidik kembali untuk mengumpul data, maka kesimpulan yang dikemukakan adalah kredibel.

KAJIAN TEORI

Pengertian Pembiayaan

Pembiayaan atau financing, yaitu pembiayaan yang diberikan oleh suatu pihak kepada pihak lain untuk mendukung penanaman modal yang direncanakan, baik yang dilakukan sendiri maupun oleh lembaga. Dengan kata lain pembiayaan adalah pembiayaan yang diberikan untuk mendukung investasi yang direncanakan. Menurut ketentuan Bank Indonesia, aktiva produktif adalah penanaman dana bank syariah, baik dalam rupiah maupun valuta asing, dalam bentuk pembiayaan, piutang, qords, surat berharga syariah, kewajiban dan kontinjensi pada rekening administratif dan sertifikat wadi'ah dari Bank Indonesia. .22.

Tujuan dan Fungsi Pembiayaan

Upaya memaksimalkan keuntungan, artinya setiap usaha yang dibuka mempunyai tujuan tertinggi yaitu menghasilkan keuntungan usaha.Setiap pengusaha ingin dapat mencapai keuntungan yang sebesar-besarnya. Upaya meminimalkan rasio yaitu upaya yang dapat dilakukan untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal, pengusaha harus mampu meminimalkan risiko yang mungkin timbul. Pemanfaatan sumber daya ekonomi, artinya sumber daya ekonomi dapat dikembangkan dengan memadukan sumber daya alam dengan sumber daya manusia dan sumber daya modal.

Jika sumber manusia dan sumber asli ada dan sumber modal tidak ada, maka sudah pasti perlunya pembiayaan.

Pembiayaan Usaha Mikro

Penyaluran dana berlebih berarti dalam kehidupan bermasyarakat ada pihak yang diuntungkan, ada pula pihak yang dirugikan. Definisi lain menyatakan bahwa usaha mikro adalah usaha informal yang mempunyai aset, modal dan omzet yang sangat kecil.26. Dalam konteks Indonesia, pengembangan dan pertumbuhan usaha mikro mempunyai kepentingan strategis yaitu memperluas kesempatan kerja dan berupaya meningkatkan tingkat pemerataan pendapatan.

Menyadari pentingnya pengembangan sektor pembiayaan usaha mikro terhadap perekonomian negara, maka pemerintah hendaknya memberikan perhatian yang cermat terhadap berbagai bentuk kebijakan.

Mekanisme Pembiayaan Bank Syariah

Standar Kelayakan Pembiayaan

Itu juga oleh Ny. Siti Masita dialihkan sebagai pemasaran keuangan mikro di BSI KC Bengkulu S. Hal ini juga dilakukan oleh Ibu. Siti Masita dipindahkan sebagai micro marketing di BSI KC Bengkulu S. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa mekanisme penyaluran dana pembiayaan Warung S Mikro BSI KC Bengkulu.

Usaha saya sudah berjalan kurang lebih 10 tahun, setelah saya mendapat pembiayaan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 penghasilan saya bertambah, sebelum saya mendapat pembiayaan penghasilan saya Rp 6.000.000/bulan setelah saya mendapat pembiayaan Rp. “Dengan tambahan modal atau pembiayaan dari BSI, KC Bengkulu S Parman 1 membantu Sayya untuk mengembangkan Kelentongan.”51. Walaupun saya mendapat tambahan modal dari BSI KC Bengkulu S Parman 1, usaha saya belum berkembang tapi setidaknya masih berjalan,”52.

Dari hasil wawancara tersebut Pak. Solihin menyatakan BSI KC Bengkulu S Parman 1 berperan penting dalam meningkatkan perkembangan usaha. “Dengan adanya tambahan modal atau pendanaan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 membantu Sayya dalam mengembangkan usaha Kelentongan”59. Walaupun saya mendapat tambahan modal dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 usaha saya belum berkembang tapi setidaknya usaha saya tetap berfungsi”61.

Sebenarnya saya sangat mengharapkan bantuan dan bimbingan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1.”63. Pembiayaan mikro di BSI KC Bengkulu S Parman 1 berperan sebagai Enabler dalam mengembangkan usaha nasabah atau mempertahankan usaha nasabah.

Usaha Mikro, Kecil, dan Menegah (UMKM)

  • Definisi dan Karakteristik UMKM
  • Permasalahan yang dihadapi UMKM

GAMBARAN DAN OBJEK PENELITIAN

Visi dan Misi BSI KC Bengkulu S Parman 1

Produk dan Operasional

Tabungan dalam mata uang rupiah yang penarikan dan penyetorannya dapat dilakukan kapan saja pada jam kerja teller yang buka di kantor atau di ATM. Tabungan berdasarkan prinsip wadiah, dimana penarikannya dapat dilakukan sewaktu-waktu berdasarkan syarat-syarat tertentu yang disepakati. Tabungan dollar yang penarikan dan penyetorannya dapat dilakukan sewaktu-waktu atau sesuai ketentuan BSM dengan menggunakan sertifikat penarikan.

Tabungan dalam mata uang rupee yang bertujuan untuk membantu nasabah dalam merencanakan dan menunaikan Qurban dan Aqiqah. Tempat penyimpanan dana dalam mata uang rupee untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan wadiah yaddhamanah. Saran penyimpanan dana dalam dolar Singapura untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan berbasis syariah dengan akad wadiah yaddhammanah.

Ditawarkan kepada klien perseorangan atau perusahaan/badan hukum dengan pengelolaan berdasarkan prinsip Wadiah yaddhammanah. Investasi dalam jangka waktu tertentu dalam bentuk dolar yang dikelola berdasarkan prinsip syariah Mudharabe Muthlakah.

Struktur organisasi dan Manajemen

Pelanggan dapat mengajukan permohonan pembiayaan, mengisi formulir dan mengajukan persyaratan ke BSI KC Bengkulu S. Pertama, pelanggan mengajukan permohonan pembiayaan, mengisi formulir dan menyerahkan persyaratan ke BSI KC Bengkulu S. Tuan Yunus adalah pelanggan BSI KC Bengkulu S. BSI KC Bengkulu S Parman 1 dengan usaha kelenteng, katanya usaha saya sudah berjalan 5 tahun setelah mendapat pembiayaan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1.

Wawancara dengan Bpk. Anto, dengan bisnis Kelentongan katanya, keuangan mikro tersedia di BSI KC. 25 juta dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 untuk tambah barang, penghasilan saya sebelum tambah barang Rp 2 juta per bulan, tapi setelah saya tambah modal, usaha saya menurun karena tidak diawasi sama sekali.” 55. 50 juta dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 untuk menambah jumlah ayam broiler saya, penghasilan saya sebelum menambah jumlah ayam broiler saya adalah Rp 20 juta tiga bulan sekali. Dengan tambahan modal atau pembiayaan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 di bantu saya mengembangkan usaha ayam broiler.58.

Ibu Linda merupakan nasabah BSI KC Bengkulu S Parman 1 yang mempunyai usaha kelenteng. Katanya usaha saya sudah berjalan 5 tahun setelah saya mendapat pendanaan dan pendapatan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1. 30 juta dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 untuk menambah jumlah itik saya, penghasilan saya sebelum bertambah jumlah ayam broiler sebesar Rp 10 juta setiap dua bulan. Dengan tambahan modal atau pembiayaan dari BSI KC Bengkulu S Parman 1 untuk membantu saya mengembangkan usaha peternakan itik.”64. Berdasarkan hasil penelitian diatas penulis menganalisis bahwa pada saat melaksanakan penyaluran dana keuangan mikro pada BSI KC Bengkulu S Parman 1 pada saat menilai karakter calon nasabah sebagai salah satu prinsip penyaluran pembiayaan dilihat dari latar belakangnya.

Hal ini merupakan tindakan yang patut dilakukan oleh BSI KC Bengkulu untuk berperan dalam meningkatkan pengembangan UMKM dengan menyediakan penyaluran dana keuangan mikro. Bagi pelaku UMKM, jika kekurangan modal untuk menggenjot pengembangan usaha, BSI KC Bengkulu menawarkan solusi dengan menyediakan dana keuangan mikro.

HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan

Beberapa prinsip dasar yang harus diikuti sebelum memutuskan permohonan pembiayaan yang diajukan calon klien antara lain prinsip 5C. Dari hasil penelitian diatas penulis menganalisis bahwa BSI KC Bengkulu S Parman 1 telah berperan dalam meningkatkan perkembangan UMKM di Bengkulu dengan persentase peningkatan sebesar 125% dari tahun 2019 ke tahun 2020 dalam meningkatkan perkembangan UMKM di Bengkulu, namun masih ada pelaku usaha yang kesulitan meningkatkan pembangunan karena kekurangan modal. Intermediasi keuangan adalah kegiatan mentransfer dana dari unit ekonomi surplus ke unit ekonomi defisit 69 Lembaga pembiayaan khususnya perbankan mempunyai dua peran dalam pengembangan UMKM, yang pertama sebagai alternatif sumber pembiayaan, dengan indikator dapat dilihat pada: 70 .

20 dalam Soemitra Andi, 2009, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah (Jakarta: Kencana), hal. 70 Analisis peran lembaga keuangan dalam pengembangan UMKM. Dalam beberapa kasus, UKM tidak perlu datang ke kantor lembaga keuangan karena tenaga penjualanlah yang mengurusnya. Dari segi waktu pemrosesan, beberapa lembaga keuangan menetapkan maksimal 3 hari kerja sebelum seluruh dana dapat dicairkan.

Kemudahan akses informasi dan kemudahan memperoleh pinjaman menunjukkan bahwa lembaga keuangan telah diterapkan sebagai sumber pembiayaan alternatif.71. Dari hasil penelitian dan pembahasan penyaluran pembiayaan menggunakan teori dan praktek di lapangan, mengenai kelayakan pelaksanaan penyaluran dana kredit warung mikro untuk pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bank Syariah Indonesia KC Bengkulu S Parman 1 , kesimpulan berikut diambil. Yakni tahapan dalam mengajukan pembiayaan adalah tahap pengajuan nasabah untuk penyerahan berkas seperti pengisian persyaratan dan jaminan yang diminta oleh pihak bank, tahap investigasi dari pihak bank untuk memperoleh informasi terkait calon nasabah dan usahanya melalui Trade Checking, survey dan wawancara, tahapan analisis pembiayaan mendalam dengan menggunakan prinsip 5C (character, capacity, capital, finance dan collateral).

BSI KC Bengkulu S Parman 1 berperan penting dalam meningkatkan pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah bagi masyarakat Bengkulu. Dengan adanya program pembiayaan yang dilaksanakan oleh BSI KC Bengkulu S Parman 1 sangat membantu masyarakat untuk meningkatkan perkembangan UMKMnya. BSI KC Bengkulu S Parman 1 khususnya bagian mikro yang menangani penyaluran dana pembiayaan, dalam menilai karakter calon nasabah hendaknya tidak hanya melihat riwayat piutang, trade check dan cross check kepada supplier saja, namun juga harus mempertimbangkan sifat, karakter dan melihat latar belakang calon pelanggan, baik pekerjaan maupun pribadi.

PENUTUP

Saran

Angger Satrio Achmad Pangayoman, Analisis Implementasi Penyaluran Pembiayaan Perbankan Usaha Mikro Melalui Akad Murabahah, Bengkulu: Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 2017. Bank Syariah Indonesia, tersedia di https://www.bankbsi.co .id/informasi-perusahaan /about-us 26 Mei 2021 pukul 21.10. Euis Amalia, Keadilan Distributif Ekonomi Islam Penguatan Peran LKM dan UKM di Indonesia, Jakarta: PT.

Siti Haurah Ibstisimah, Analisis Peran Micro Store Financing di Bank Syariah Mandiri Terhadap Perkembangan Bisnis Nasabah UMKM, Jakarta: Skripsi, 2017. Veithzal Rivai dkk. Manajemen Perbankan dan Lembaga Keuangan, 2009 Yaya Rizal, dkk., Akuntansi Perbankan Syariah, Jakarta: Salemba Empat, 2014.

Referensi

Dokumen terkait

Pengertian Kartu Kredit dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 11/11/PBI/2009 tentang Penyelenggaraan Alat Pembayaran Dengan Menggunakan Kartu, Pasal 1 angka 4: “Kartu kredit adalah alat