• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Pendidikan Akhlak Dalam Meningkatkan Kedisiplinan Di SMPN 2 Ngadiluwih Kediri - Etheses IAIN Kediri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Implementasi Pendidikan Akhlak Dalam Meningkatkan Kedisiplinan Di SMPN 2 Ngadiluwih Kediri - Etheses IAIN Kediri"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

56 BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan pembahasan di atas, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Tujuan pendidikan akhlak dalam meningkatkan kedisiplinan di SMPN 2 Ngadiluwih Kediri

a. Tujuan pendidikan akhlak dalam meningkatkan kedisiplinan yaitu untuk membentuk peserta didik agar memiliki pribadi yang baik. Salah satu pendidikan akhlak yang ditanamkan di SMPN 2 Ngadiluwih yaitu sikap disiplin. Sikap disiplin ditekankan kepada peserta didiknya, agar peserta didik terbiasa untuk memiliki sikap tanggung jawab, dan tidak menunda- nunda pekerjaan yang dapat merugikan diri peserta didik.

2. Pelaksanaan Pendidikan Akhlak dalam Meningkatkan Kedisiplinan Di SMPN 2 Ngadiluwih Kediri

Pelaksanaan pendidikan akhlak di SMPN 2 Ngadiluwih Kediri dengan menerapkan berbagai metode, yaitu:

a. Metode Pembiasaan

Metode pembiasaan dilakukan dengan cara membiasakan peserta didik untuk menaati peraturan yang berlaku di sekolah.

(2)

57

Metode pembiasaan dilakukan secara demokratis, yaitu berpedoman dari, oleh, dan untuk peserta didik.

b. Metode Hadiah dan Hukuman

Metode hadiah diterapkan dalam pelaksanaan pendidikan akhlak, sebab metode hadiah dapat dijadikan sebagai penguatan, yang mana hadiah tersebut tidak harus berupa barang, namun juga dapat berupa apresasi untuk memotivasi peserta didik agar mempertahankan kedisiplinannya.

Sedangkan metode hukuman diberikan agar peserta didik yang sebelumnya belum disiplin menjadi disiplin.

c. Metode Motivasi

Metode motivasi dilakukan oleh seorang pendidik kepada peserta didiknya. Dengan memberikan motivasi kepada peserta didik, dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya sikap disiplin. Melalui motivasi yang diberikan secara berkelanjutan, dapat memicu peserta didik untuk bersikap disiplin.

d. Metode Keteladanan

Pendidik merupakan panutan bagi peserta didiknya ketika di sekolah. Untuk itu, seorang pendidik harus memiliki tingkah laku yang baik, memberikan contoh yang baik dalam hal disiplin, sehingga dapat dijadikan teladan oleh peserta didiknya.

(3)

58

3. Evaluasi Pendidikan Akhlak dalam Meningkatkan Kedisiplinan Di SMPN 2 Ngadiluwih Kediri

a. Evaluasi dilakukan dengan mengamati sikap atau tingkah laku peserta didik. Di saat situasi pandemi seperti ini, dan menggunakan model pembelajaran online, kedisiplinan peserta didik di amati melalui kedisiplinan dalam mengumpulkan tugas. Namun, sebelum masa pandemi banyak indikator kedisiplinan yang dinilai, seperti datang ke sekolah tepat waktu, dan memakai seragam sesuai jadwal harinya.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah di uraikan di atas, maka peneliti memberikan saran sebagai berikut:

1. Kepada Seluruh Siswa

Kondisi pergaulan saat ini banyak memberikan pengaruh buruk yang dapat merusak akhlak seseorang, hendaknya peserta didik dapat membentengi diri dengan menanamkan sikap disiplin pada masing- masing individu, sehingga akan memiliki rasa tanggung jawab dan tidak mudah terpengaruh oleh orang lain.

2. Kepada Peneliti Berikutnya

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi bagi peneliti yang akan datang yang terkait implementasi pendidikan akhlak dalam meningkatkan kedisiplinan, serta dapat dikembangkan menjadi penelitian yang lebih baik.

Referensi

Dokumen terkait

Oleh sebab itu, penulis mencoba menyusun skripsi yang berjudul PELAKSANAAN EVALUASI DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AKHLAK (Studi Kasus pada Kelas XI MAN 2

Implementasi metode kisah Islami dalam membina akhlak mulia peserta didik yang diterapkan di setiap materi pembelajaran akidah akhlak, memiliki tujuan agar peserta didik dapat memahami

Untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di MTsN 2 Kediri memiliki beberapa sarana prasarana yang sangat memadai salah satunya yakni Ma’had Raudhatul Ulum yang merupakan bentuk wadah

Peran kegiatan membaca Al-Qur’an dalam meningkatkan akhlak siswa diantaranya yaitu menjadikan siswa terbiasa dan istiqomah menjalankan kegiatan membaca Al-Qur’an, yang dapat dibuktikan

29 C.Lokasi Penelitian Lokasi penelitian adalah tempat di mana penelitian dilakukan penetapkan lokasi penelitian merupakan tahap yang sangat penting dalam penelitian kualitatif,

Pengertian metode kualitatif itu sendiri adalah metode penelitian yang didasarkan pada filosofi post-positivis yang digunakan untuk menyelidiki kondisi alamiah suatu obyek, merupakan

Dari segala definisi di atas dapat di simpulkan bahwa akhlak merupakan sifat yang tertananm dalam jiwa manusia kemudian muncul secara spontan apabila untuk melakukan perbuatan atau

Dokumentasi Dokumentasi merupakan suatu cara dalam pengumpulan suatu informasi yang sumbernya diperoleh dari dokumen yaitu data tertulis, buku, jurnal harian, surat pribadi beserta