66 BAB V PENUTUP
A. Simpulan
1. Nilai Total Asset Turn Over (TATO) selama tahun 2017-2020 hasil terbesar diperoleh PT Unilever Indonesia Tbk sebesar 2,0 kali dan hasil terkecil diperoleh PT Cottonindo Ariesta Tbk sebesar 0,32 kali. Hasil ini memberikan pemahaman bahwa hasil perolehan TATO yang paling bagus adalah PT Unilever Indonesia Tbk karena kemampuan perputaran assetnya di kategorikan baik dalam menghasilkan penjualan yang maksimal sehingga dapat memperoleh pendapatan yang maksimal.
2. Nilai Net Profit Margin (NPM) selama tahun 2017-2020 hasil terbesar diperoleh PT Unilever Indonesia Tbk sebesar 18,16% dan hasil terkecil diperoleh PT Kino Indonesia Tbk sebesar 5,74%. Hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa nilai NPM yang paling bagus adalah PT Unilever Indonesia Tbk karena persentase kemampuan dalam menghasilkan laba bersih dari total penjualan di kategorikan baik serta dapat diasumsikan bahwa kinerja manajemen perusahaan dalam mengelola keuangan cukup baik dan efisien.
3. Nilai Return On Investment (ROI) selama tahun 2017-2020 hasil terbesar diperoleh PT Unilever Indonesia Tbk sebesar 38,12% dan hasil terkecil diperoleh PT Cottonindo Ariesta Tbk sebesar 4,45%. Hasil ini memberikan pemahaman bahwa nilai ROI yang paling bagus adalah PT Unilever Indonesia Tbk karena mempunyai kemampuan yang baik dalam
meningkatkan pengembalian investasi serta perusahaan mampu dengan baik dalam menghasilkan keuntungan atas investasi.
4. Nilai Equity Multiplier selama tahun 2017-2020 hasil terbesar diperoleh PT Unilever Indonesia Tbk sebesar 3,60 kali dan hasil terkecil diperoleh PT Kino Indonesia Tbk sebesar 11,75 kali. Hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa nilai Equity Multiplier yang paling bagus adalah PT Unilever Indonesia Tbk karena kemampuan perusahaan jauh lebih unggul sebab semakin tinggi rasio yang diperoleh, maka semakin kecil pendanaan yang berupa ekuitas untuk membiayai aset perusahaan.
5. Nilai Return On Equity (ROE) selama tahun 2017-2020 hasil terbesar diperoleh PT Unilever Indonesia Tbk memperoleh nilai sebesar 134,60%
yang menunjukkan bahwa nilai tersebut jauh lebih tinggi atau melebihi dari nilai rata-rata industri dan nilai ROE terkecil diperoleh PT Cottonindo Ariesta Tbk sebesar 8,69%. Hasil ini memberikan pemahaman bahwa nilai ROE yang paling bagus adalah PT Unilever Indonesia Tbk karena memiliki kemampuan yang sangat baik dalam kinerja keuangan perusahaan serta lebih maksimal dalam memperoleh laba. Unilever mempunyai nilai ROE yang cukup stabil dan konsisten setiap tahunnya.
B. Saran
1. PT Kino Indonesia Tbk dan PT Cottonindo Ariesta Tbk memiliki nilai ROE yang berada di bawah rata-rata standar industri, maka perusahaan dapat meningkatkan persentase nilai ROE dengan cara meningkatkan laba bersih melalui efesiensi biaya operasional, meningkatkan penjualan
salah satunya dengan diversifikasi produk sehingga pendapatan diperoleh secara maksimal dan dapat menarik minat investor untuk berinvestasi pada perusahaan. PT Unilever Indonesia Tbk dapat mempertahankan dan lebih meningkatkan nilai ROE sehingga kepercayaan investor semakin meningkat.
2. Peneliti selanjutnya dapat meneliti di sektor yang sama, meningkatkan jumlah sampel, dan menggunakan periode pelaporan keuangan setelah tahun 2020 untuk mengetahui kinerja keuangan saat pandemi Covid-19.
69
DAFTAR PUSTAKA
Ambari, R., Indrawan, A., & Sudarma, A. 2020. Pengaruh Total Debt Equity Ratio (DER) dan Total Asset Turnover (TATO) Terhadap Profitabilitas (ROE) pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek. Jurnal Bisnis, Manajemen dan Akuntansi. No 2, Vol 1, 73-82. Diakses melalui https://doi.org/10.331539/budgeting.v1i2.1086 Pada 15 Juni 2022.
Augustina, R., & Suha,S. 2019. Analisis Penerapan Du Pont System Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan Rokok Yang Listed di BEI Periode 2013-2017. Jurnal Ilmiah Ecobus. 7(2), 60-69. Diakses melalui https://ejournal.upm.ac.id/index.php/ecobuss/article/view/515 Pada tanggal 8 Oktober 2021.
Damayanti, Lusi, dkk. 2018. Analisis Du Pont Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan. Jurnal Manajemen. No 1, Vol 8, 52-68. Diakses melaluihttp://ejournal.uikabogor.ac.id/index.php/INOVATOR/article/view/1842 Pada tanggal 9 Oktober 2021.
Dwiningsih, Sri. 2018. Analisis Du Pont System untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Pada Perusahaan Property & Real Estate LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2013-2015). Jurnal Inovasi Bisnis Dan Manajemen Indonesia. No 2, Vol 1, 105-117. Diakses melalui https://doi.org/10.31842/jurnal-inobis.v1i2.23 Pada tanggal 8 Oktober 2021.
Fahmi, Irham. 2018. Pengantar Manajemen Keuangan. Bandung: Alfabeta.
Hanafi, Mamduh M dan Abdul Halim. 2016. Analisis Laporan Keuangan. Edisi Kelima. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Hery. 2015. Analisis Laporan Keuangan. Edisi 1. Yogyakarta: Center For Academic Publishing Services.
Hidayat, Yuliatma., Indianik, Aminah,. Novitasari. 2019. Penilaian Kinerja Keuangan Perusahaan Dengan Analisis Du Pont System Studi Kasus Pada Empat Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2014 – 2018. Jurnal Akuntansi Keuangan Dan
Perbankan. Diakses melalui
https://jurnal.pnj.ac.id/index.php/acc/article/download/2484/1443 Pada tanggal 20 November 2021.
Hutasoit, Yuni Rezki, dkk. 2019. Analisis Du Pont System Dalam Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan Pada Pt Fast Food Indonesia, Tbk Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Akuntansi. No. 2, Vol 5, 40-49.
Diakses melalui https://financial.ac.id/index.php/financial/article/view/109 Pada tanggal 8 Oktober 2021.
Ibrahim, Melinda. 2018. Analisis Du Pont System Dan Economic Value Added Pada Pt. Kimia Farma Dan Pt. Indofarma. Jurnal Ekonomi Dan Manajemen. No 3, Vol 19, 1-19. Diakses melalui
www.ejournal.unigamalang.ac.id/index.php/JEM/aticle/download/345/157 Pada tanggal 20 November 2021.
Ikatan Akuntan Indonesia. 2019. Pernyataan Standar Akuntansi. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia
Kasmir. 2014. Analisis Laporan Keuangan, cetakan ke-7. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Kasmir. 2018. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers.
Krisnaryatko, Niko, dan Ika Kristianti. 2019. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Du Pont System (Studi Pada Nvidia Corporation dan Advanced Micro Devices, Inc. Tahun 2015-2017). Jurnal Akuntansi Keuangan Dan Bisnis. No 2, Vol 12, 77-86. Diakses melalui https://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jakb/article/view/2547 Pada tanggal 8 Oktober 2021.
Lubis, Nurul Izzah. 2018. Analisis Pengukuran Kinerja Keuangan Menggunakan Du Pont System. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Kontempoer. No 1, Vol
1, 1-19. Diakses melalui
http://jurnal.umsu.ac.id/index.php/JAKK/article/view/3806/3288 Pada 20 November 2021.
Mahmudi. 2019. Buku Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Penerbit STIM YPKN.
Maruta, H. 2018. Analisis Laporan Keuangan Model Du Pont Sebagai Analisis Yang Integratif. Jurnal Akuntansi Syariah. 2(2), 203-227. Diakses melalui http://ejournal.stiesyariahbengkalis.ac.id/index.php/jas/article/view/144 Pada tanggal 8 Oktober 2021.
Murhadi, Werner R. 2013. Analisis Laporan Keuangan, Proyeksi dan Valuasi Saham. Jakarta: Salemba Empat.
Rachdian, Robbih dan Achadiyah, Bety Nur. 2019. Pengaruh Basic Earnings Power (BEP), Market Value Added (MVA), dan Return On Investment (ROI) Terhadap Return Saham. Jurnal Akuntansi dan Manajemen. No 2,
Vol 8, 239-254. Diakses melalui
https://doi.org/10.21831/nominal.v8i2.26605 Pada 15 Juni 2022.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
ALFABETA.
Sujarweni, V. Wiratna. 2017. Analisis Laporan Keuangan : Teori, Aplikasi, &
Hasil Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Sunardi, Nardi. 2018. Kinerja Perusahan Pendekatan Du Pont System Terhadap Harga Dan Return Saham. Jurnal Ilmiah Manajemen. No 3, Vol 1, 15-32.
Diakses melalui
http://operjournal.unpam.ac.id/index.php/FRKM/article/view/2546 Pada tanggal 8 Oktober 2021.
Suteja, I. G. N. 2018. Analisis Kinerja Keuangan dengan Metode Altman Z-Score Pada PT Ace Hardware Indonesia Tbk. V(1). Diakses melalui
http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/moneter/article/view/2898/1978 Pada tanggal 31 Oktober 2021.
Syahyunan. 2015. Manajemen Keuangan. Medan: USU Press.
Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan www.idx.co.id
www.kino.co.id www.cottonindo.com www.unilever.co.id