I. Instrumen Panduan Komitmen Perubahan
Dokumen ini bertujuan untuk memberikan panduan bagi kepala madrasah dalam melakukan refleksi dan identifikasi tingkat kesadaran serta kapasitas dalam memimpin perubahan di satuan pendidikan. Melalui instrumen ini, diharapkan kepala madrasah dapat mengevaluasi kekuatan dan kelemahan yang ada, serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
II. Identifikasi Tingkat Kesadaran
Bagian ini menjelaskan pentingnya kesadaran kepala madrasah dalam melakukan refleksi terhadap kondisi satuan pendidikan. Kesadaran ini meliputi pemahaman tentang kelemahan dan kekuatan yang ada, serta dampaknya terhadap kualitas pembelajaran. Melalui pertanyaan pemantik, kepala madrasah diharapkan dapat menggali lebih dalam mengenai kondisi dan tantangan yang dihadapi.
2.1. Pertanyaan Pemantik Utama
Pertanyaan pemantik utama berfungsi untuk menggali kesadaran kepala madrasah dalam melakukan refleksi. Ini mencakup pertanyaan tentang kelemahan dan kekuatan satuan pendidikan, serta langkah-langkah konkret yang telah diambil untuk mengatasi kelemahan tersebut. Dengan menjawab pertanyaan ini, kepala madrasah dapat menganalisis situasi secara lebih mendalam.
2.2. Pertanyaan Pendalaman
Pertanyaan pendalaman dirancang untuk eksplorasi lebih lanjut, dengan kombinasi pertanyaan terbuka dan tertutup. Hal ini bertujuan untuk mendalami kendala yang dihadapi, faktor penyebab kelemahan, serta dampak yang ditimbulkan terhadap kualitas pembelajaran. Ini juga mencakup langkah-langkah konkret yang diambil oleh sekolah untuk mengatasi kelemahan yang telah diidentifikasi.
III. Identifikasi Tingkat Kapasitas
Bagian ini mengkaji kapasitas kepala madrasah dalam memimpin perubahan. Kepala madrasah perlu memiliki kemampuan untuk menyusun program kerja dan anggaran yang efektif, serta mengidentifikasi prioritas dalam pengembangan satuan pendidikan. Melalui pertanyaan yang diajukan, diharapkan kepala madrasah dapat menunjukkan bagaimana mereka merencanakan dan melaksanakan program-program yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan.
3.1. Penyusunan Program Kerja dan Anggaran
Dalam subseksi ini, fokus diberikan pada proses penyusunan program kerja dan anggaran selama tiga tahun terakhir. Pertanyaan yang diajukan bertujuan untuk menggali pengalaman kepala madrasah dalam menghadapi kendala, serta rencana untuk mengubah program atau kegiatan yang ada. Ini penting untuk memastikan bahwa program yang disusun relevan dengan kebutuhan satuan pendidikan.
3.2. Keterlibatan Staf dalam Perencanaan
Keterlibatan staf dalam proses penyusunan program kerja dan anggaran sangat krusial. Pertanyaan yang diajukan bertujuan untuk memahami bagaimana kontribusi berbagai pihak, termasuk guru dan staf sekolah, diintegrasikan dalam perencanaan. Hal ini juga mencakup evaluasi alokasi anggaran untuk mendukung program-program yang telah direncanakan, serta upaya untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan anggaran.